Anda di halaman 1dari 33

Interpretasi EKG

&
Normal Pattern
TEAM CVCU IPJT RSSA
MALANG 2021
DASAR INTERPRETASI
Remember !!! :
1. Irama
2. Freqwensi
3. Gelombang P , komplek QRS , T
4. Interval P-R
5. Q Pathologis
6. Segment S-T
7. Axis
Interprestasi EKG
1. Irama/Regularitas.
a. Reguler. Kaliper
b. Irreguler.
2. Frekwensi / HR
a. Reguler  hitung R –R interval
- Kotak sedang  300
R-R
- Kotak kecil → 1500
R-R
b. Irregular
Rekam lead II pjg selama 1 mnt dan hasilnya hitung gelombang
R atau rekam sepanjang 6 detik dan jumlah gelombang R
kalikan 10
Misal : 5 R → 5 x 10
6 R → 6 x 10
10 R → 6 x 10
3. Gelombang P.
- depolarisasi atrium, aktifitas SA Node
- ada gel.P mrpkn irama sinus
- Normal → Duration = < 0,12 mm/dtk
Voltage = < 0,3 mV

4. Interval P – R
Merupakan perjalanan impuls listrik dari atrium ke
ventrikel, diukur dari awal gelombang p sampai
awal gelombang Q / awal gelombang R
Normal Duration = 0,12 – 0,20 mm/dtk
5. Kompleks QRS

- depolarisasi ventrikel
- diukur dari awal Q s/d akhir S
- Duration = 0,06 – 0,12 mm/dtk
- Q → defleks  stl gel. P
N → Duration = < 0,04 dtk ; Voltage = < 1/3 R
Q abnormal → Q patologis (defleksi negatif >1/3
gelombang R)
- R → defleksi  stl/tanpa gel. Q
→ (+) di L I, II, V5 – V6
kecil/ tdk di aVR, V1 – V2
Selalu positip kecuali di aVR
- S → defleksi  stl gel. R
→ defleksi dalam → L. aVR, V1 mkn lama
mkn hilang di L V2 - V6
Ingat !!! Z terbalik
6. SEGMEN S – T (S – T SEGMENT)
Mulai titik J sampai permulaan gelombang T

Normal :isoelektris (berkisar antara -0,5 mm


sampai +2 mm)
Kepentingan :
1. Elevasi segmen ST terdapat pada :
- Infark miokard - perikarditis
- Aneurisma
2. Depresi segmen ST terdapat pada :
- Angina pektoris - ventricular strain
- Efek digitalis
SEGMENT S - T
• Interval dari ujung QRS ke awal
gelombang T. Segmen S – T
normal isoelektrik ( J point )
Type Segment S-T :
9. Axis ( dihitung dari sandapan I dan aVF)
- Di dalam bidang frontal
- Normal - 30 s/ d +110 derajat
- LAD : -30 s/d – 90 derajad
- RAD : + 110 s/ d -180 derajad
Cara :
• Pilih Lead I dan aVF
• Tarik garis Isoelektrik
• Ukur Gelombang R (berapa kotaknya) lalu
kurangi dengan Gelombang S di lead I
dan aVF ( lead I sbg garis horisontal dan
aVF sbg garis Vertikal)
• Buat skala gambar mulai 0 – 360 derajat
• Interpretasikan axisnya
- 90
-

- 30
I
- +
+180

+ aVF
+110
Latihan !!
Kriteria Irama Sinus adalah :
▪ Irama teratur
▪ Frekuensi jantung ( HR )  60 – 100 X/menit
▪ Gelombang P normal, setiap gelombang P
selalu diikuti gel QRS, T
▪ Interval PR normal  0,12 – 0,20 detik
▪ Gelombang QRS normal  0,16 – 0,12 detik

Anda mungkin juga menyukai