Anda di halaman 1dari 62

Telkom University

Bandung

Project Schedule Management


 Plan Schedule Management
 Define Activity &
 Sequence Activity

FEH3C3
Review Pertemuan #4
PROJECT SCOPE MANAGEMENT

Monitoring &
Initiating Planning Executing Controlling Closing

Plan Scope
Validate Scope
Management

Collect
Control Scope
Requirements

Define Scope

Create WBS
Pertemuan #5 SYLABUS
PROJECT Schedule MANAGEMENT (Define & Secuence Activity)

PERT KEMAMPUAN/KOMPETENSI AKHIR BAHAN KAJIAN BENTUK KRITERIA (INDIKATOR) BOBOT


EMU YANG DIHARAPKAN (MATERI AJAR) PEMBELAJARAN PENILAIAN NILAI
AN
KE-
5 - Mahasiswa mampu merumuskan Project Schedule - Tatap muka - Kemampuan
aktifitas-aktifitas yang perlu Management - Diskusi merumuskan aktifitas-
dilakukan dalam menyelesaikan (Define & Secuence - Tanya jawab aktifitas yang perlu
proyek Activity) - Latihan soal dilakukan dalam
- Mahasiswa mampu menyusun - Plan Schedule perumusan aktivitas menyelesaikan proyek
network diagram penyelesaian management proyek dan - Kemampuan menyusun
proyek - Define Activity penyusunan network diagram
- Sequence Activity network diagram penyelesaian proyek
PROJECT SCHEDULE MANAGEMENT OVERVIEW

 Project Schedule Management adalah suatu kegiatan yang


mencakup semua proses dan prosedur yang diperlukan agar proyek
dapat berjalan tepat waktu.

 Project Schedule menyediakan rencana terperinci yang


menggambarkan bagaimana dan kapan proyek akan menghasilkan
produk/deliverable yang sudah didefinisikan dalam Scope proyek
dan berfungsi sebagai alat untuk komunikasi, mengelola harapan
stakeholder, dan sebagai dasar untuk pelaporan kinerja proyek.
PROJECT Schedule MANAGEMENT OVERVIEW
PROJECT Schedule MANAGEMENT OVERVIEW
Agenda Pertemuan #5
PROJECT Schedule MANAGEMENT (Define & Sequence Activity)

Monitoring &
Initiating Planning Executing Controlling Closing

Plan Schedule
Management
Control Schedule

Define Activities

Sequence Activities

Estimate Activity
Durations

Develop Schedule
PROJECT
Schedule
MANAGEMENT
Plan Schedule Management

Monitoring &
Initiating Planning Executing Controlling Closing

Plan Schedule
Management
Control Schedule

Define Activities

Sequence Activities

Estimate Activity
Durations

Develop Schedule
Plan Schedule Management

Adalah proses penetapan kebijakan, prosedur, dan dokumentasi


untuk :
• Merencanakan,
• Mengembangkan,
• Mengelola,
• Melaksanakan,
• dan Mengendalikan jadwal proyek.

Manfaat utama dari proses ini adalah bahwa itu memberikan


panduan dan arahan tentang bagaimana jadwal proyek akan
dikelola di seluruh proyek.
Plan Schedule Management: Data flow
Plan Schedule Management
Input means “What do I need
before I Can ?... “

Input Tools & Techniques Outputs

• Project • Expert judgment • Schedule


management plan • Analytical Management Plan
• Project Charter Techniques
• Enterprise • Meeting
environmental
factors
• Organizational
process assets

Output means “What will I have


when I am done with.. ?“
Plan Schedule Management: INPUT
• Project management plan
Input Project management plan yang di butuhkan untuk membuat Plan Schdule adalah :
Scope management plan
• Project Dari scope ini, bisa di menentukan bagaimana schedule akan di kembangkan
management plan Development approach
• Project Charter Product development approach akan membantu mendefinisikan pendekatan
schedule, teknis estimasi, tools schedule dan teknik untuk mengkontrol jadwal
• Enterprise
environmental • Project Charter
factors Digunakan untuk menyediakan informasi milestone yang akan mempengaruhi
pembuatan schedule
• Organizational
• Enterprise environmental
process assets o Struktur dan budaya organisasi
o Availability kebutuhan team dan skill serta resource fisik
o Software scheduling
o Standard prose dan procedure organisasi
o Comercial database

• Organizational process assets


• Historical information
• Monitoring reporting tools, template and forms
Plan Schedule Management: Tools & Techniques
• Expert judgement
Tools & Techniques
Orang yang Ahli dalam bidang menentukan scheduling seperti :
• Schedule development, management, and control;
• Expert • Scheduling methodologies (cth: predictive or adaptive life cycle);
judgment • Scheduling software; dan
• Analytical • The specific industry saat project di kembangkan.
Techniques
• Analytical Techniques
• Meetings
Analytical techniques yang di gunakan adalah Alternative analysis.
Analisis alternatif dapat mencakup menentukan metodologi jadwal
mana yang akan digunakan, atau bagaimana menggabungkan berbagai
metode pada proyek. Ini juga dapat mencakup menentukan seberapa
rinci jadwal yang diperlukan, dan seberapa sering harus ditinjau dan
diperbarui
• Meetings
Tim proyek dapat membuat suatu meeting untuk mengembangkan
project Scope management, anggota team nya bisa dari Project sponsor,
Project stakeholder yang berpengaruh kepada pembuatan jadwal
proyek
Plan Schedule Management: OUTPUT
Outputs • Schedule management plan
 Sebuah komponen dari rencana manajemen proyek yang menetapkan
Schedule Management kriteria dan kegiatan untuk mengembangkan, memantau, dan
Plan mengendalikan jadwal. Schedule management plan dapat diterapkan
hal sebagai berikut :
 model penjadwalan,
 Project schedule model development.
 level akurasi,
 Organizational procedures links.
 Project schedule model maintenance.
 Control thresholds.
 satuan pengukuran,
Contoh :
 aturan-aturan pengukuran performansi
o Seperti EVM techniques Schedule performance measurements such as
schedule variance (SV) and schedule performance index (SPI)
 format-format pelaporan, dll.
Define Activities

Monitoring &
Initiating Planning Executing Controlling Closing

Plan Schedule
Management
Control Schedule

Define Activities

Sequence Activities

Estimate Activity
Durations

Develop Schedule
Define Activities
Suatu proses mengidentifikasi dan mendokumentasikan aktivitas-aktivitas yang akan
dilakukan dalam suatu penyelesaian proyek secara terperinci, lengkap dan jelas.

Tujuan utama dari proses ini adalah mem-break down paket-


paket pekerjaan yang ada di WBS kedalam aktivitas-aktivitas
yang akan digunakan sebagai dasar dalam estimasi,
penjadwalan, eksekusi, monitoring dan kontrol pekerjaan
proyek.
Define Activities

Input Tools & Techniques Outputs

• Project • Decomposition • Activity list


Management Plan • Rolling Wave • Activity Attributes
• Schedule Planning • Milestone List
Management • Expert Judgment • Change Request
Plan • Meetings • Project
• Scope Baseline Management plan
• Enterprise Updates
Environmental • Schedule
Factors baseline
• Organizational • Cost baseline
Process Assets
Define Activities
Define Activities : INPUT
Project Management Plan
Input Termasuk :
Schedule Management Plan
• Project Sebuah komponen dari rencana manajemen proyek yang menetapkan kriteria
Management Plan
• Schedule dan kegiatan untuk mengembangkan ,memantau, dan mengendalikan jadwal.
Management Rencana pengelolaan jadwal mungkin formal atau informal, sangat rinci atau
Plan
global, dirumuskan berdasarkan kebutuhan proyek, dan termasuk ambang
• Scope
Baseline pengendalian yang tepat.
• Enterprise
Environmental
Factors Scope Baseline
• Organizational Scope baseline mencakup pernyataan ruang lingkup proyek dan Work
Process Assets
Breakdown Strukture (WBS) secara rinci yang digunakan untuk kegiatan
mendefinisikan, estimasi durasi, dan mengelola jadwal.
Define Activities : INPUT
Input Enterprise Environmental Factors

• Project * Organizational cultures and structure,


Management Plan * Published commercial information from commercial databases, and
• Schedule * Project
. management information system (PMIS).
Management
Organizational Process Assets
Plan
• Scope Berisi perencanaan yang berhubungan dengan rencana, proses, kebijakan,
Baseline prosedur, dan pedoman yang spesifik. Berisi informasi historis mengenai
• Enterprise daftar kegiatan yang digunakan oleh proyek serupa sebelumnya.
Environmental
Factors
• Organizational
Process Assets
Define Activity: Tools & Techniques
Tools &
Decomposition
Techniques
•Teknik yang digunakan untuk membagi ruang lingkup proyek dan deliverable
• Decomposition proyek, menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, sehingga proyek mudah untuk
• Rolling Wave dikelola, sebagaimana digunakan waktu meng-create WBS.
Planning •Decomposition : Define scope vs Define Activity
• Expert •Define Scope : Decomposition sampai dengan level deliverable
Judgment •Define Activity : Decomposition sampai level acitvity
Expert Judgment
• Meetings
• Anggota tim proyek / orang yang berpengalaman dan ahli dalam merinci
kegiatan-kegiatan yang perlu dilakukan untuk suatu ruang lingkup proyek.
Meetings

• Rapat dapat bertatap muka, virtual, formal, atau informal. Rapat dapat
diadakan dengan anggota tim atau ahli materi pelajaran untuk menentukan
kegiatan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan.
Define Activity: Tools & Techniques
Tools &
Techniques Rolling Wave Planning
• Decomposition
• Rolling Wave
Planning •Teknik iteratif perencanaan dimana pekerjaan yang harus
• Expert diselesaikan dalam waktu dekat direncanakan secara rinci.
Judgment sedangkan pekerjaan di masa depan direncanakan di tingkat yang
• Meetings lebih tinggi. Oleh karena itu, pekerjaan bisa eksis diberbagai
tingkat detail tergantung posisinya dalam siklus hidup proyek .

• Selama awal perencanaan strategis, ketika informasi kurang


didefinisikan, paket pekerjaan dapat didekomposisi ke tingkat
yang diketahui. Sejalan dengan semakin banyak yang diketahui
tentang even-even mendatang dalam waktu dekat, paket-paket
pekerjaan dapat dipecah menjadi aktivitas-aktivitas.
Define Activity: OUTPUT
Output
Activity List
• Activity list
• Activity Attributes Daftar lengkap aktivitas, mencakup semua kegiatan yang diperlukan dalam menyelesaikan proyek.
• Milestone List
• Change Request Daftar aktivitas proyek meliputi nama aktifitas, nomor dan identitas aktifitas, dan deskripsi yang cukup
• Project Management tentang aktifitas tersebut untuk menjamin anggota tim proyek memahami pekerjaan yang harus
plan Updates dilakukannya..
• Schedule
baseline
• Cost baseline

Activity Attributes
Menyediakan informasi yang lebih banyak tentang setiap aktifitas proyek.
Memperpanjang deskripsi aktivitas dengan mengidentifikasi beberapa komponen terkait dengan setiap
kegitan dalam proyek.
Define Activity: OUTPUT
Output
Milestone List
• Activity list
• Activity Attributes
Milestone merupakan daftar peristiwa yang menjadi penanda selesainya suatu
• Milestone List
pekerjaan.
• Change Request
• Project Management
plan Updates Milestone list adalah daftar mengidentifikasi semua milestone proyek dan menunjukkan
• Schedule apakah milestone adalah wajib, seperti yang dipersyaratkan oleh kontrak, atau
baseline opsional, seperti yang berdasarkan informasi historis.
• Cost baseline
Milestones mirip dengan jadwal kegiatan rutin, dengan struktur dan atribut yang sama.
Activity List Example
Activity Attribute Example
Milestone Example
Define Activity: OUTPUT
Output
Change Request
• Activity list
• Activity Attributes
Selama project berjalan, pasti ada perubahan di dalam baselinenya. Untuk perubahan
• Milestone List
baseline di perlukan Change Request.
• Change Request
• Project Management Change Request di tinjau dan di disposisikan di dalam proses Perform Integrated Change
plan Updates Control process
• Schedule
baseline Project Management plan Updates
• Cost baseline

• Schedule baseline
Selama berlangsungnya project, terkadang ada perubahan di dalam work package.
Proses ini dapat mengakibatkan pekerjaan yang bukan bagian dari baseline jadwal
awal, mengharuskan perubahan tanggal pengiriman atau tonggak jadwal signifikan
lainnya yang merupakan bagian dari baseline schedule.
• Cost baseline
Perubahan pada Cost baseline dimasukkan sebagai tanggapan terhadap perubahan
yang disetujui dalam kegiatan jadwal
Sequence Activities

Monitoring &
Initiating Planning Executing Controlling Closing

Plan Schedule
Management
Control Schedule

Define Activities

Sequence Activities

Estimate Activity
Durations

Develop Schedule
Sequence Activities

Proses mengidentifikasi dan mendokumentasikan hubungan antar


kegiatan dalam suatu proyek. .

Dengan tujuan dapat meninjau kembali kegiatan yang harus dilakukan


sehingga dicapai efisiensi terbaik

Menentukan ketergantungan kegiatan satu dengan yang lainnya


sehingga diketahui urutan kegiatannya.
Sequence Activities Process Group

Input Tools & Techniques Outputs

1. Project Management 1. Precedence 1. Project schedule


Plan Diagramming network diagrams
• Schedule Method (PDM) 2. Project Document
management plan 2. Dependency (Update)
• Scope Baseline Determination • Activity
2. Project Documents 3. Lead and Lag attributes
• Activity List 4. Project • Activity list
• Activity Attribute management • Assumption log
information • Milestone list
• Assumption Log
system
• Milestones List
3. Enterprise
Environmental
Factors
4. Organizational
Process Assets
Sequence Activities Data Flow Diagram
Sequence Activities : INPUT
Input
Project Management Plan
1. Project Management
Schedule Management Plan
Plan • Mengidentifikasi metode penjadwalan dan tool untuk digunakan
• Schedule
management plan
dalam mengurutkan aktivitas-aktivitas proyek
• Scope Baseline Scope Baseline
2. Project Documents
• Activity List
• Scope statement, Work breakdown structure (WBS), WBS
• Activity Attribute dictionary didokumentasikan dalam scope baseline dan
• Assumption Log dianggap secara eksplisit saat mengurutkan kegiatan.
• Milestones List
3. Enterprise
Environmental
Project Documents
Factors
4. Organizational
• Activity List, mencakup semua kegiatan yang diperlukan dalam
Process Assets proyek yang harus diurutkan. Kebergantungan dan pembatas-
pembatas lainnya dapat mempengaruhi pengurutan aktivitas-
aktivitas tersebut.
• Activity Attribute menggambarkan perlunya urutan kegiatan-
kegiatan atau mendefinisikan hubungan predecesor dan suksesor.
Sequence Activities : INPUT
Input
Project Documents
1. Project Management • Assumption Log, mencakup semua kegiatan yang diperlukan dalam
Plan proyek yang harus diurutkan. Kebergantungan dan pembatas-
• Schedule pembatas lainnya dapat mempengaruhi pengurutan aktivitas-
management plan
• Scope Baseline aktivitas tersebut.
2. Project Documents • Asumsi dan kendala yang dicatat dalam log asumsi dapat
• Activity List
• Activity Attribute
memengaruhi cara kegiatan diurutkan, hubungan antara kegiatan,
• Assumption Log dan kebutuhan akan Lead dan Lag dan dapat menimbulkan risiko
• Milestones List masing-masing proyek yang dapat memengaruhi jadwal proyek
3. Enterprise
Environmental • Milestones List, mungkin memiliki tanggal yang dijadwalkan untuk
Factors milestones tertentu yang dapat mempengaruhi cara kegiatan
4. Organizational diurutkan
Process Assets
Sequence Activities : INPUT
Input Enterprise Environmental Factors
1. Project Management
Plan • Faktor lingkungan perusahaan yang dapat mempengaruhi urutan
• Schedule
management plan aktivitas. Perubahan lingkungan perusahaan pemilik proyek, baik
• Scope Baseline lingkungan eksternal maupun internal, dapat mengakibatkan
2. Project Documents munculnya permintaan-permintaan baru yang secara langsung
• Activity List
• Activity Attribute
maupun tidak langsung akan mempengaruhi scope proyek yang
• Assumption Log telah direncanakan.
• Milestones List
3. Enterprise
Environmental
Organizational Process Assets
Factors
4. Organizational • Berisi perencanaan yang berhubungan dengan rencana, proses
Process Assets kebijakan, prosedur, dan pedoman yang spesifik. Berisi informasi
historis mengenai daftar kegiatan yang digunakan oleh
sebelumnya proyek serupa. Informasi yang dapat memberikan,
baik keputusan dan hasil berdasarkan proyek serupa sebelumnya.
Sequence Activities : Tools & Techniques
Tools & Techniques
Precedence Diagramming Method (PDM)
1. Precedence
Diagramming
Method (PDM) • Teknik yang digunakan untuk membuat model jadwal
2. Dependency
Determination yang kegiatannya direpresentasikan oleh node (titik) dan
3. Lead and Lag dalam grafiknya dihubungkan oleh satu atau lebih
4. Project
management hubungan logika untuk menunjukkan urutan dari
information
system
kegiatan yang akan dilaksanakan.
• Activity on node (AON) adalah salah satu metode untuk
menggambarkan precedence diagram dalam bentuk
Node. Metode ini paling banyak digunakan dalam paket
software manajemen proyek.
• Metoda lain adalah Activity on arrow (AOA )
menggambarkan precedence diagram dalam bentuk
Anak Panah
Precedence Diagramming Method (PDM)
Precedence Diagramming Method (PDM)
Hubungan antar kegiatan

Pekerjaan B dapat dimulai setelah pekerjaan A selesai Pekerjaan F harus selesai sebelum pekerjaan G dan H dimulai

Predecessor Successor

Pekerjaan E dapat dimulai setelah pekerjaan C dan D Pekerjaan J dan K harus selesai sebelum pekerjaan L dan M
selesai dimulai
Precedence Diagramming Method (PDM)
Dependency PDM ada 4 macam, Yaitu:
• Finish to start(FS) :
Suatu pekerjaan baru dapat dimulai setelah pekerjaan yang lain selesai, cth:
- Menggali tanah dahulu sebelum menanam pohon.
- Menginstal OS pada PC (Successor) tidak dapat memulai sampai Hardware PC
terpasang (Predecessor).

Predecessor Successor

• Finish to finish(FF)
Suatu pekerjaan harus selesai bersamaan dengan selesainya pekerjaan yang lain. Cth:
- Harus selesai testing SW sebelum dokumentasi, atau
- Menulis dokumen (Predecessor) harus selesai sebelum mengedit dokumen (Successor)
dapat selesai
Precedence Diagramming Method (PDM)
• Start to start(SS)
Suatu pekerjaan harus dimulai bersamaan dengan pekerjaan yang lain. Cth:
- Beton tingkat (successor) tidak dapat dimulai sampai cor-coran fondasi (predecessor) dimulai
- Memulai desain Web dan menunggu jeda dua minggu agar cukup banyak dari desain selesai
untuk memulai coding

• Start to finish (SF)


Suatu pekerjaan baru boleh diakhiri jika pekerjaan lain dimulai , misal :
- Sistem SW baru (successor) harus dimulai sebelum sistem SW lama dapat dimatikan
(predecessor). Biasanya di sitem yang Live Network (tidak boleh mati)
Precedence Diagramming Method (PDM)
Arrow Diagramming Method (ADM)

Aktivitas diwakili pada panah, dengan simpul (node) yang menjadi titik penghubung
PDM vs ADM

Yang banyak digunakan di dunia project adalah PDM


Sequence Activities : Tools & Techniques
Tools & Techniques
Dependency Determination
1. Precedence
Diagramming
Method (PDM) Dependensi atau ketergantungan dicirikan oleh kewajiban atau kebijaksanaan,
2. Dependency internal atau eksternal. Dependensi punya 4 unsur, yaitu :
Determination
3. Lead and Lag
4. Project
management a. Mandatory dependencies (Hard Logic)
information
system
Hukum atau kontrak yang diperlukan sebagai dasar pekerjaan.
Mandatory dependencies sering disebut sebagai logika keras, seperti pada
proyek konstruksi, di mana tidak mungkin untuk mendirikan tembok sampai
setelah pondasi telah dibangun.
Mandatory dependencies tidak akan bingung mengenai masalah jadwal
penugasan dalam penjadwalan karena urutan2 kegiatannya memang harus
dikerjakan sesuai urutan.
Sequence Activities : Tools & Techniques
Tools & Techniques
Dependency Determination
1. Precedence b. Discretionary dependencie (Soft Logic)
Diagramming Dependensi Discretionary ditetapkan berdasarkan pengetahuan tentang Best Practice dalam area
Method (PDM)
pekerjaan tertentu dari proyek. Yang menentukan dependensi diskresioner selama proses sekuensing
2. Dependency
Determination kegiatan adalah tim proyek. Cth: selama konstruksi, pekerjaan listrik harus dimulai setelah
3. Lead and Lag menyelesaikan pekerjaan pipa ledeng. Pesanan ini tidak wajib dan kedua kegiatan dapat terjadi pada
4. Project saat yang sama (secara paralel), tetapi melakukan kegiatan berurutan mengurangi risiko proyek secara
management keseluruhan
information c. External dependencies
system External dependencies melibatkan hubungan antara kegiatan proyek dan kegiatan non-proyek.
Dependensi ini biasanya di luar kendali tim proyek. Sebagai contoh, kegiatan pengujian dalam
proyek perangkat lunak mungkin tergantung pada pengiriman perangkat keras dari sumber
eksternal.

d. Internal dependencies

Internal dependencies melibatkan hubungan antara kegiatan proyek dan umumnya dalam kendali
tim proyek. Misalnya, tim tidak dapat menguji mesin sampai mereka merakit nya, ini adalah
ketergantungan wajib internal.
Sequence Activities : Tools & Techniques
Tools & Techniques
Lead And Lag
1. Precedence
Diagramming Lead adalah jumlah waktu dimana kegiatan selanjutnya dapat
Method (PDM)
2. Dependency maju sehubungan dengan kegiatan sebelumnya yang lebih
Determination
3. Lead and Lag cepat selesai.
4. Project
management Cth : Coding bisa mulai 5 hari lebih cepat sebelum desain Web
information
system selesai

Lag adalah jumlah waktu dimana aktivitas selanjutnya


akan ditunda sehubungan dengan kegiatan sebelumnya
yang terlambat.

Cth: Menunggu Cor-coran kering selama 2 minggu sebelum


pasang Baja
Sequence Activities : Tools & Techniques
Tools & Techniques
Project Management Information System
1. Precedence
Diagramming Sistem informasi manajemen proyek termasuk perangkat lunak penjadwalan yang
Method (PDM) memiliki kemampuan untuk membantu merencanakan, mengatur, dan menyesuaikan
2. Dependency urutan kegiatan; masukkan hubungan logis, lead dan lag nilai-nilai; dan membedakan
Determination berbagai jenis dependensi.
3. Lead and Lag
4. Project
management
information
system
Sequence Activities : Outputs
Outputs
Project schedule network diagrams
1. Project
schedule • Gambaran skematis yang mempresentasikan jadwal kegiatan
network
diagrams proyek beserta ketergantungan yang ada dari setiap aktivitas
2. Project dalam sebuah proyek.
Document
(Update)
• Activity
attributes • Project Network Diagram adalah diagram rangkaian
• Activity list
• Assumption
aktifitas yang dikerjakan dari awal sampai akhir project.
log
• Milestone
• Dapat dikerjakan manual atau menggunakan software
list manajemen proyek.
• Dapat digambarkan secara detil atau dilengkapi dengan
satu atau lebih ringkasan aktivitas
Sequence Activities : Outputs
Outputs
Manfaat Project schedule network diagrams
1. Project schedule • Bisa mengestimasi waktu penyelesaian proyek
network diagrams
2. Project Document • Sangat efektif untuk planning, organizing, controlling project
(Update)
• Activity
attributes
• Bisa melihat factor ketergantungan dari proyek
• Activity list
• Assumption log
• Menunjukan Workflow sehingga seluruh team mengetahui
• Milestone list aktifitas yang di butuhkan dari urutan pekerjaan.
• Mengidentifikasi peluang Meng-kompres / mempercepat
jadwal dalam proses Planning
• Menunjukan progress dari Proyek.
Project schedule network diagrams : Example
Sequence Activities : Outputs
Outputs
Project Document (Update)
Activity attributes.
1. Project schedule
network diagrams Atribut aktivitas dapat menggambarkan urutan yang diperlukan terhadap event yang
2. Project Document didefinisikan, serta hubungan yang jelas antara lead & Lag dan logis antara kegiatan.
(Update)
• Activity Activity list
attributes
• Activity list Daftar aktivitas dapat dipengaruhi oleh perubahan dalam hubungan antara kegiatan
• Assumption log proyek selama kegiatan pengurutan (Sequence).
• Milestone list Assumption log
Asumsi dan kendala yang dicatat dalam log asumsi dapat perlu diperbarui berdasarkan
urutan, penentuan hubungan, dan lead dan lag, dan dapat menimbulkan risiko untuk
masing-masing proyek yang dapat memengaruhi jadwal proyek
Milestone list
Tanggal yang dijadwalkan untuk milestone tertentu dapat dipengaruhi oleh perubahan
hubungan antara kegiatan proyek selama kegiatan pengurutan
Project schedule network diagrams : Exercise
Problem

Answer

PDM ADM
Project schedule network diagrams: Exercise
Problem
Project schedule network diagrams
Answer
Project schedule network diagrams
Problem
Project schedule network diagrams
Answer
Project schedule network diagrams
Problem
Project schedule network diagrams
Answer
Project schedule network diagrams: Exercise
Problem
Project schedule network diagrams
Answer
TERIMA KASIH

Photo by Tom Fisk from Pexels


Photo by zhang kaiyv from Pexels
Photo by SenuScape from Pexels
Photo by Leon Macapagal from Pexels
Photo by Benjamin Cruz from Pexels

Anda mungkin juga menyukai