B5 SISTEM PELUMASAN

K3,3SZ ------------------------------------ B51

SISTEM PELUMASAN ------------------ B51
PERLENGKAPAN UNTUK PERSIAPAN B51
PEMERIKSAAN FUNGSI -------------- B51
OLI MESIN ----------------------------- B53
PENGGANTIAN ---------------------- B53
FILTER OLI----------------------------- B54
PENGGANTIAN ---------------------- B54
PERLENGKAPAN UNTUK PERSIAPAN B54
POMPA OLI ---------------------------- B56
PEMBONGKARAN DAN PEMASAN-
GAN --------------------------------- B56
SEAL OLI CRANKSHAFT DEPAN ------- B58
PEMBONGKARAN DAN PEMASAN-
GAN --------------------------------- B58
OIL PAN------------------------------ B511
PEMBONGKARAN DAN PEMASAN-
GAN ------------------------------- B511
SWITCH TEKANAN OLI--------------- B516
PEMBONGKARAN DAN PEMASAN-
GAN ------------------------------- B516
B5-1
 K3,3SZ
1 SISTEM PELUMASAN
1-1 PERLENGKAPAN UNTUK PERSIAPAN
SST
Bentuk No. part Nama part

09991-87402-000 Wire, tacho-pulse pick up

09991-87404-000
Wire, pemeriksa sistem kontrol mesin
(09991-87401-000)

Instrumen
Spatula,Oil pressure gauge

1-2 PEMERIKSAAN FUNGSI

PERHATIAN
Jangan melakukan pekerjaan ini ketika mesin dan oli mesin masih panas, karena terdapat potensi
bahaya yang dapat menyebabkan luka bakar.

1-2-1 TEKANAN OLI

1. Periksa jumlah oli mesin.
Lihat ke Halaman B1-8.

2. Lepas switch tekanan oli mesin.

Lihat ke Halaman B5-16.

3. Pasang oil pressure gauge (Ulir berdiameter PT1/8).

W21E5206T10
 B5-2
4. Pasang tachometer mesin.
(1) Pasang tachometer mesin ke terminal REV dari DLC,
menggunakan SST.
REV
SST: 09991-87402-000
09991-87404-000
5. Panaskan mesin.
6. Ukur tekanan oli mesin.
7. Start mesin dan ukur tekanan pada setiap putaran mesin. DLC
NILAI SPESIFIKASI: Pada putaran idling
H11E8026T10
39kPa atau lebih
2
{0.4kgf/cm atau lebih}
At 3000rpm
225kPa atau lebih
2
{2.3kg/cm atau lebih}
8. Lepas tachometer mesin.
9. Lepas oil pressure gauge (Ulir berdiameter PT1/8).
10. Pasang switch tekanan oli mesin.
Lihat ke Halaman B5-16.

11. Hidupkan mesin dan periksa bagian pemasangan

switch tekanan oli mesin dari kebocoran oli.
B5-3
2 OLI MESIN
2-1 PENGGANTIAN
PERHATIAN
Jangan melakukan pekerjaan ini ketika mesin dan oli mesin masih panas, karena terdapat potensi
bahaya yang dapat menyebabkan luka bakar.

2-1-1 PERLENGKAPAN UNTUK PERSIAPAN

Pelumas, adhesive, lainnya
Oli mesin 10W40 (API Grade SJ atau lebih tinggi),Kain

2-1-2 PROSEDUR PENGGANTIAN

1. Buka tutup filler oli.
2. Angkat kendaraan.
3. Kuras oli mesin dengan melepas sumbat penguras oil pan.
4. Pasang sumbat penguras dengan memasang gasket yang baru.
MOMEN PENGENCANGAN: 29.55.9Nm{30160kgfcm}

5. Turunkan kendaraan.
6. Isi oli mesin.
CATATAN
 Kapasitas oli mesin
sekitar 3.5 (bila menganti olifilter oli)
sekitar 3.02 (bila mengganti oli saja)

PELUMAS: Oli mesin 10W40 (API Grade SJ atau lebih tinggi)

7. Pasang tutup filler oli.

8. Pastikan bahwa tidak terdapat kebocoran oli dengan menjalankan mesin selama 3 menit atau lebih.
9. Periksa level oli.
Lihat ke Halaman B1-8.

10. Hapus kelebihan oli yang menempel di sekitar tangki oli, menggunakan kain.
 B5-4
3 FILTER OLI
3-1 PENGGANTIAN
PERHATIAN
Jangan melakukan pekerjaan ini ketika mesin dan oli mesin masih panas, karena terdapat potensi
bahaya yang dapat menyebabkan luka bakar.

3-2 PERLENGKAPAN UNTUK PERSIAPAN

SST
Bentuk No. part Nama part

09228-87201-000 Kunci filter oli

Pelumas, adhesive, lainnya

Oli mesin 10W40 (API Grade SJ atau lebih tinggi),Kain

3-2-1 Prosedur pembongkaran dan pemasangan

1. Angkat kendaraan.
2. Bersihkan dan hilangkan debu di sekitar filter oli sehingga benda asing tidak dapat masuk ke dalam
ketika mengganti filter oli.
3. Pasang kunci filter oli ke filter oli.
SST: 09228-87201-000
4. Berhati-hatilah karena oli akan bocor ke luar.
PERINGATAN
 Berhati-hatilah karena oli akan bocor ke luar.
 Setelah melepas filter oli, pastikan untuk menghapus
oli yang bocor.
5. Lepas filter oli. SST

6. Bersihkan permukaan pemasangan filter oli dengan kain

W21E5207ET10
dan pastikan bahwa tidak terdapat oli atau kerusakan
pada permukaan itu.
7. Berikan oli mesin ke permukaan gasket filter oli yang
baru.
PELUMAS: Oli mesin 10W40 (API Grade SJ atau le-
bih tinggi)
8. Kencangkan secara manual filter oli hingga menyetuh
dengan permukaan seal.

W21E5208ET10
B5-5
9. Kencangkan, gunakan kunci filter oli.
SST: 09228-87201-000
MOMEN PENGENCANGAN: 3/4 putaran
10. Turunkan kendaraan.
11. Isi ulang oli mesin. Putar 3/4
NILAI SPESIFIKASI: 0.2
PELUMAS: Oli mesin 10W40 (API Grade SJ atau le-
bih tinggi) SST

12. Jalankan mesin idle minimal tiga menit. Pastikan bahwa

W21E5209ET10
mesin tak menunjukkan kebocoran oli.
13. Periksa level oli.
Lihat ke Halaman B1-8.

14. Hapus secara menyeluruh oli yang mungkin masih

tertingal di sekitar.
 B5-6
4 POMPA OLI
4-1 PEMBONGKARAN DAN PEMASANGAN
PERHATIAN
Jangan melakukan pekerjaan ini ketika mesin dan oli mesin masih panas, karena terdapat potensi
bahaya yang dapat menyebabkan luka bakar.

4-1-1 PERLENGKAPAN UNTUK PERSIAPAN

Pelumas, adhesive, lainnya
Oli mesin

4-1-2 PROSEDUR SEBELUM PEMBONGKARAN

1. Kuras oli mesin.
Lihat ke Halaman B5-3.

2. Kuras cairan pendingin mesin.

Lihat ke Halaman B1-10.

3. Lepas terminal negatif (-) dari baterai.

4. Lepas cover rantai timing Assy.
Lihat ke Halaman B2-5.

4-1-3 PROSEDUR PEMBONGKARAN DAN PEMASANGAN

(1) Komponen

B
a
T:9.0&1.8 {92&18}

W21E5269S20
:Oli mesin
Satuan :Nm{kgfcm}
(2) Prosedur pembongkaran dan pemasangan
  1 a Pompa Assy, oli
B5-7
4-1-4 POIN PEMBONGKARAN
(1) Pompa Assy, oli
1. Lepas pompa oli Assy.
PERINGATAN
Mengingat outer rotor (Driven rotor pompa oli) tidak terpasang mati pada pompa oli assy, hati-hati
agar tidak menjatuhkannya selama pembongkaran dan pekerjaan pemasangan.

4-1-5 POIN PEMASANGAN

(1) Pompa Assy, oli
1. Pasang pompa oli Assy.
2. Berikan oli mesin secukupnya ke tempat seperti ditun-
jukkan dalam gambar.
PELUMAS: Oli mesin
3. Pasang pompa oli Assy sambil memastikan bahwa
tidak terdapat benda asing yang terjebak di dalam.
4. Setelah pemasangan, putar sprocket beberapa kali un- Olesi oli mesin
J04E6086ET10
tuk menghisap oli ke rotor dan pastikan sprocket berpu-
tar dengan lembut.
PERINGATAN
 Mengingat outer rotor (Driven rotor pompa oli) tidak
terpasang mati pada pompa oli assy, hati-hati agar ti-
dak menjatuhkannya selama pembongkaran dan
prosedur pemasangan.
4-1-6 PROSEDUR SETELAH PEMASANGAN
1. Pasang cover rantai timing Assy.
Lihat ke Halaman B2-5.

2. Pasang terminal negatif () dari baterai.

3. Isi cairan pendingin mesin.
Lihat ke Halaman B1-10.

4. Isi oli mesin.

Lihat ke Halaman B5-3.

5. Periksa level oli mesin dan cairan pendingin mesin, dan periksa kebocoran, kemudian setel mesin.
Lihat ke Halaman B1-2.
 B5-8
5 SEAL OLI CRANKSHAFT DEPAN
5-1 PEMBONGKARAN DAN PEMASANGAN
PERHATIAN
Jangan melakukan pekerjaan ini ketika mesin masih panas, karena terdapat potensi bahaya yang
dapat menyebabkan luka bakar.

5-1-1 PERLENGKAPAN UNTUK PERSIAPAN

SST
Bentuk No. part Nama part

09278-87201-000 Tool, penahan puli timing belt

09223-87202-000 Replacer, Seal oli depan crankshaft

Pelumas, adhesive, lainnya

Oli mesin,Isolatip pelindung

5-1-2 PROSEDUR SEBELUM PEMBONGKARAN

1. Lepas Vribbed belt (untuk dengan/magnet clutch kompresor Assy). (kendaraan yang dileng-
kapi dengan air conditioner)
Lihat ke Halaman K1-7.

2. Lepas puli crankshaft (untuk dengan/magnet clutch kompresor Assy). (kendaraan yang dileng-
kapi dengan air conditioner)
Lihat ke Halaman K1-22.

3. Lepas Vribbed belt (untuk alternator Assy).

Lihat ke Halaman B11-6.
B5-9
5-1-3 PROSEDUR PEMBONGKARAN DAN PEMASANGAN
(1) Komponen

~b
a

(Bagian bibir)

T:150.0&10.0 {1530&101}

W21E5210ES20
:Oli mesin
:Partsekali pakai
(2) Prosedur pembongkaran dan pemasangan
  1 a Puli Assy, crankshaft
  2 b Seal, oli tipe T

5-1-4 POIN PEMBONGKARAN

(1) Puli Assy, crankshaft
1. Lepas puli Assy menggunakan SST untuk menahan puta-
ran.
SST: 09278-87201-000

SST

W21E5211ET10

(2) Seal, oli tipe T

1. Lepas seal menggunakan tool seperti obeng minus.
PERINGATAN
Balut obeng dengan isolatip atau sejenisnya untuk
mencegah sekelingnya menjadi rusak.
2. Setelah melepas seal, pastikan bahwa tidak menggores
bagian chamfering dari crankshaft Assy.
CATATAN
Jika terdapat goresan, perbaiki dengan kertas amplas
W21E5212T10
#400.
 B5-10
5-1-5 POIN PEMASANGAN
(1) Seal, oli tipe T
1. Pasang seal, sesuai prosedur yang diberikan di bawah
ini.
(1) Oleskan oli mesin pada bagian bibir seal.
PELUMAS: Oli mesin
(2) Pukul seal secara vertikal menggunakan SST sambil
SST
memeriksa tingkat pressfitting.
NILAI SPESIFIKASI: Tingkat press-fitting
W21E5213ET10
Tinggi tonjolan dari permukaan
ujung caver rantai Assy
Dalam 0.5mm
Kedalaman press-fitting dari per-
mukaan ujung cover rantai Assy
Dalam 1mm
SST: 09223-87202-000
(2) Puli Assy, crankshaft
1. pasang puli Assy menggunakan SST untuk menahan putaran.
PERINGATAN
 Jangan membiarkan oli atau cairan mengenai puli.
Jika tak terhindarkan, hapus oliatau cairan itu selu-
ruhnya..
SST: 09278-87201-000

SST

W21E5214ET10

5-1-6 PROSEDUR SETELAH PEMASANGAN

1. Pasang Vribbed belt (untuk alternator Assy) dan setel tegangannya.
Lihat ke Halaman B11-6.

Lihat ke Halaman B1-12.

2. Pasang puli crankshaft (untuk dengan/magnet clutch kompresor Assy). (kendaraan yang dilengkapi
dengan air conditioner)
Lihat ke Halaman K1-22.

3. Pasang Vribbed belt (untuk dengan/magnet clutch kompresor Assy) dan setel tegangannya. (Ken-
daraan yang dilengkapi dengan air conditioner)
Lihat ke Halaman K1-7.

4. Hidupkan mesin dan pastikan bahwa tidak terdapat kebocoran oli dari seal oli tipe T.
B5-11
6 OIL PAN
6-1 PEMBONGKARAN DAN PEMASANGAN
PERHATIAN
Jangan melakukan pekerjaan ini ketika mesin dan oli mesin masih panas, karena terdapat potensi
bahaya yang dapat menyebabkan luka bakar.

6-1-1 PERLENGKAPAN UNTUK PERSIAPAN

SST
Bentuk No. part Nama part

09091-1C100-000
Cutter, oil pan seal
(09032-00100-000)

Pelumas, adhesive, lainnya

Three Bond1280E,Oli mesin

6-1-2 PROSEDUR SEBELUM PEMBONGKARAN

1. Kuras oli mesin.
Lihat ke Halaman B5-3.

2. Lepas cover bawah mesin.

Lihat ke Halaman I2-7.

3. Lepas braket throttle body.

Lihat ke Halaman B3-8.

4. Lepas engine mounting insulator depan RH.

Lihat ke Halaman B12-1.
 B5-12
6-1-3 PROSEDUR PEMBONGKARAN DAN PEMASANGAN
(1) Komponen

b
a

T:8.5&2.5 {87&26}

T:42.0&12.0 {428&128} N
B

f
T:8.5&2.5 {87&26} N
g

B
d ~e B T:42.0&12.0 {428&128}

B T:8.5&2.5 {87&26}
B

T:8.5&2.6 {87&26}
T:7.5&2.3 {76&23}
B
T:36.8&7.3 {375&74}

T:8.5&1.7 {87&17} B T:29.5&5.9 {301&60}

T:8.5&1.7 {87&17} N
~

N T:8.5&1.7 {87&17}

W21E5215S30

Satuan: Nm{kgfcm}
: Partsekali pakai
(2) Prosedur pembongkaran dan pemasangan
1 a Gauge Assy, level oli   6 f Pan Sub Assy, oil, No.2
 2 b Selang, ventilasi, No.2  7 g Plate, ventilation baffle
  3 c Pan Sub Assy, oil, No.2
4 d Strainer Sub Assy, pompa oli
5 e Gasket, oil strainer
B5-13
6-1-4 POIN PEMBONGKARAN
(1) Pan Sub Assy, oil, No.2
1. Lepas oil pan Sub Assy No.2, baut dan mur pengikat.
2. Masukkan SST antara oil pan Sub Assy No.2 dan oli
pan Sub Assy No. 1, kemudian lepas oil pan Sub Assy No.2.
SST: 09091-1C100-000
PERINGATAN SST
Hati-hatilah jangan menggores permukaan sambung-
an.
Hati-hati jangan sampai merusak bagian flange.
Hati-hati jangan merusak oil pan Sub Assy No.2.
W21E5273ET10

(2) Pan Sub Assy, oil, No.2

1. Lepas dua baut penghubung mesin dan transmisi.
2. Lepas oil pan Sub Assy No.1, baut dan mur pengikat.

Baut pengikat T/M

W21E5276ET10

3. Masukkan SST antara oil pan Sub Assy No.1 dan cylin-
der block Sub Assy, kemudian lepas oil pan Sub Assy No.1. SST
SST: 09091-1C100-000
PERINGATAN
 Hati-hatilah jangan menggores permukaan sambung-
an.
 Hati-hati jangan sampai merusak bagian flange.
 Hati-hati jangan merusak oil pan Sub Assy No.1.
W21E5216ET10

6-1-5 POIN PEMASANGAN 4

(1) Plate, ventilation baffle
1. Pasang plat dan kencangkan baut dalam urutan seperti 7
2
ditunjukkan dalam gambar. 1

6
3
5

8
W21E5218T10
 B5-14
(2) Pan Sub Assy, oil, No.1 18mm
1. Bersihkan permukaan pemasagan cylinder block Sub Dia. 3.0 sampai 4.0mm
Assy dan oil pan Sub Assy No.1.
2. Berikan gasket cair ke oil pan Sub Assy No.1 seperti di-
tunjukkan dalam gambar.
CATATAN
Panduan diameter dari gasket cair seperti ditunjukkan Dia. lebih dari
1.5mm
dalam gambar.
ADHESIVE: Three Bond1280E 17mm Dia.1.3 sampai 1.5mm
W21E5219ET10
PERINGATAN
Pemakaian gasket harus dimulai dan diakhiri pada
permukaan seal dengan menutup pada salah satu sisi
intake atau sisi exhaust. Pastikan permukaan seal itu
tidak mengenai cover rantai pada bagian depan dan
belakang mesin dan retainer seal oli.
Lakukan perakitan dalam waktu tiga menit setelah
pemakaian gasket. Selanjutnya, lakukan pengencan-
gan dalam 15 menit.
(3) Pan Sub Assy, oil, No.2
1. Bersihkan permukaan pemasagan oil pan Sub Assy
No.2 dan oil pan Sub Assy No.1.
2. Berikan gasket cair ke oil pan Sub Assy No.2 seperti di-
tunjukkan dalam gambar.
CATATAN
Dia. 3.0mm
Panduan diameter dari gasket cair seperti ditunjukkan
dalam gambar.
ADHESIVE: Three Bond1280E
W21E5274ET10
PERINGATAN
Lakukan perakitan dalam waktu tiga menit setelah
pemakaian gasket. Selanjutnya, lakukan pengencan-
gan dalam 15 menit.
3. Pasang oil pan Sub Assy No.2 pada oil pan Sub Assy
No. 1 sesuai urutan yang ditunjukkan dalam gambar. !0 8

3 6

1
2

5
4

7
9 !1
W21E5220T10

(4) Selang, ventilasi, No.2

1. Luruskan selang dalam arah yang ditunjukkan dalam
diagram, dan kemudian pasang sedemikian rupa se-
hingga tanda cat menghadap ke atas kendaraan.

Cat

W21E5217ET10
B5-15
6-1-6 PROSEDUR SETELAH PEMASANGAN
1. Pasang engine mounting insulator depan RH.
Lihat ke Halaman B12-1.

2. Pasang braket throttle body.

Lihat ke Halaman B3-8.

3. Pasang cover bawah mesin.

Lihat ke Halaman I2-7.

4. Isi oli mesin.

Lihat ke Halaman B5-3.

5. Hidupkan mesin/ Pastikan bahwa tidak ada kebocoran oli mesin dari bagian sambungan oli pan Sub
Assy dan filter oli Assy dengan braket.
 B5-16
7 SWITCH TEKANAN OLI
7-1 PEMBONGKARAN DAN PEMASANGAN
PERHATIAN
Jangan melakukan pekerjaan ini ketika mesin masih panas, karena terdapat potensi bahaya yang
dapat menyebabkan luka bakar.

7-1-1 PERLENGKAPAN UNTUK PERSIAPAN

Tool
Bentuk No. part Nama part Remarks

KTC
B20-24HD Soket tekanan oli
atau setara

Pelumas, bond dan lainnya.

Loctite 575

7-1-2 PROSEDUR SEBELUM PEMBONGKARAN

1. Lepas terminal negatif (-) dari baterai.
2. Angkat kendaraan.
3. Lepas cover bawah mesin.
Lihat ke Halaman I2-7.

4. Lepas hubungan konektor switch tekanan oli Assy.

7-1-3 PROSEDUR PEMBONGKARAN DAN PEMASANGAN
(1) Komponen

T:15.0&4.5{153&45}

W21E5221S16

:Gasket cair
Satuan :Nm{kgfcm}
(2) Prosedur pembongkaran dan pemasangan
  1 a Switch Assy, tekanan oli
B5-17
7-1-4 POIN PEMBONGKARAN
(1) Switch Assy, tekanan oli
1. Lepas switch tekanan oli Assy menggunakan soket
tekanan oli.
TOOL: KTC
B20-24HD
atau yang setara
Soket tekanan oli
W21E5222T10

7-1-5 POIN PEMASANGAN

(1) Switch Assy, tekanan oli
1. Bersihkan bagian ulir switch tekanan oli Assy dan bagian pemasangan switch cylinder block Sub Assy.
2. Oleskan gasket cair ke bagian ulir switch tekanan oli Assy.
ADHESIVE: Loctite 575

3. Pasang switch tekanan oli Assy menggunakan soket

tekanan oli.
TOOL: KTC
B20-24HD
atau yang setara
Soket tekanan oli

W21E5223T10

7-1-6 PROSEDUR SETELAH PEMASANGAN

1. Hubungkan konektor switch tekanan oli Assy.
2. Pasang cover bawah mesin.
Lihat ke Halaman I2-7.

3. Turunkan kendaraan.
4. Pasang terminal negatif (-) dari baterai.
5. Hidupkan mesin dan pastikan bahwa tak terdapat kebocoran oli dari bagian pemasangan switch
tekanan oli Assy.