Anda di halaman 1dari 3

NAMA : ALI ROHMAT

TGL/LAHIR : Merauke 11 April 1989

PAMONG : TEORI POLITIK (PAMONG 4)

: KELUH KESAH SELAMA PKKM

Saya Ali Rohmat sedang mengambil program studi S1 di Universitas Musamus Merauke

Jurusan Adminitrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik pada ajaran 2021.

Pada masa pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru (PKKMB) tentunya

kalimat ini awam bagi saya dan hari pertama kami PKKMB di tahun 2021 di laksanakan

secara online, tentunnya ada beberapa kendala yang saya alami sebagai calon mahasiswa

baru (CAMABA) di wajibkan untuk menginstal aplikasi zoom meeting yang awalnya belum

terbiasa dengan aplikasi ini mulai sekarang harus bisa dan terbiasa, juga harus memiliki

paket data yang lebih daripada biasanya, ini semua merupakan awal perjuangan demi

mendapatkan ilmu dan meraih cita-cita, seseorang ingin meraih sesuatu tidak terlepas dari

sebuah perjuangan dan usaha keras. Saat hari pertama Dosen memberikan materi secara

online, ada beberapa koreksi dari Dosen maupun dari panitia kepada CAMABA tentang

ketertiban di saat berjalannya pemateri di dapati ada yang sambil makan, ada yang sambil

minum di depan camera tentunya suatu pandangan yang kurang sopan. Hari pertama saya

mendapat tugas untuk membuat vidio perkenalan diri dan di suruh mengunggah di sosial

media, bagi saya tugas ini sulit karena notabininya saya pemalu di depan kamera dan tipe

orang yang kurang percaya diri dan demam pangung namun saya harus mengalahkan rasa

malu ini demi kebaikan saya sendiri. Pertemuan berikutnya kami CAMABA di bagi kelompok
kecil dan di berikan tugas panitia secara offline. wah bertemu dengan teman-teman baru,

saya merasa senang ketika di suruh berkumpul di tempat dan waktu yang sudah di tentukan

dan saya terkejut malu waduh aku kok yang paling tua umurnya di kelompokku yaa, sedikit

minder karena merasa paling tua di kelompok di dalam hati saya bergejolak dapatkah saya

mengimbangi teman-teman, mereka ilmunya masih segar-segar kemarin baru selesai SLTA,

la saya ini sudah lama tidak sekolah dan tidak pandai dulu saat di bangku sekolah ini

merupakan tantangan bagi saya dan harus bisa. Saya di kelompok teori politik belajar

belajar hal-hal baru salah satunya belajar menghargai satu sama yang lain dari berbagai latar

belakang yang berbeda. Kelompok kami mendapat tugas membuat kegiatan bakti sosial di

SD Negeri Nusantara Kelapa Lima, sehari sebelum kami berangkat ke sekolah kami membuat

karya keterampilan tangan dari kardus yang sudah tidak terpakai menjadi suatu karya cukup

bagus dan lebih berguna, ini merupakan ide yang sangat bagus yang di berikan oleh kakak-

kakak tingkat kami juga memiliki pesan moral yang sangat baik, limbah pada umunya itu

merupakan sesuatu yang tidak bermanfaat dan tidak layak pakai tetapi di pandangan orang-

orang tertentu limbah itu dapat di kelola dengan baik pasti menghasilkan sesuatu atau karya

yang bagus dan sebelumnya belum terlintas di pikiran saya. Kemudian di hari esoknya

saatnya untuk menyerahkan hasil karya kami dan ada beberapa bingkisan untuk adek-adek

kebetulan saya tidak dapat hadir tepat waktu karena berbenturan dengan pekerjaan dan

syukurlah kelompok kami tetap kompak bisa saling melengkapi satu sami yang lain,

terimakasih buat teman-temanku dan Kakak-kakak tingkat yang baik hati. tiba di sekolah

kami mendapat sambutan yang sangat baik yang penuh kecerian dan kami memberikan

motifasi kepada ade-ade supaya semangat dan tekun belajar jangan sampai putus sekolah

harapan kami para ade-ade kelak nanti juga bisa seperti kami dapat melanjutkan studi

hingga menjadi mahasiswa yang memiliki kompentensi unggul. Tugas kami berikutnya
membuat vidio vidio yel-yel bersamaan hari yang sama ada kegiatan pembelajaran meleui

zoom meeting di pagi hari. Saat berlangsungnya kegiatan teman pamong saya kedapatan

tidur di depan kamera dan terlihat jelas pada saat itu juga sempat menghebohkan group WA

MABA besar, selesai dari pembelajaran kelompok saya melakukan perkumpulan dengan

agenda membuat vidio yel-yel yang berkumpul di taman depan bandara udara merauke,

sebelum membuat vidio dari Kakak pamong memberi nasihat hasil evaluasi hari ini. Ada

banyak sekali nasihat yang saya ambil untuk membangun karakter manusia yang baik akan

peduli satu sama yang lainnya. Lanjut kami membuat vidio yel-yel kesulitan saya yaitu

menyamakan persepsi, gagasan, gerakan dan irama itu butuh latihan yang berulang-ulang.

Dari kerja keras team kami selama beberapa hari ini membuahkan hasil yang memuaskan

bagi saya, semua ini tidak tidak terlepas kekompakan teman-teman saya dan kerja keras

Kakak-Kakak pamong. Terimakasih atas waktu, pikiran, dan tenaga yang sudah di keluarkan

untuk memberi ilmu baru bagi saya.

Anda mungkin juga menyukai