Saya Ali Rohmat sedang mengambil program studi S1 di Universitas Musamus Merauke
Jurusan Adminitrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik pada ajaran 2021.
Pada masa pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru (PKKMB) tentunya
kalimat ini awam bagi saya dan hari pertama kami PKKMB di tahun 2021 di laksanakan
secara online, tentunnya ada beberapa kendala yang saya alami sebagai calon mahasiswa
baru (CAMABA) di wajibkan untuk menginstal aplikasi zoom meeting yang awalnya belum
terbiasa dengan aplikasi ini mulai sekarang harus bisa dan terbiasa, juga harus memiliki
paket data yang lebih daripada biasanya, ini semua merupakan awal perjuangan demi
mendapatkan ilmu dan meraih cita-cita, seseorang ingin meraih sesuatu tidak terlepas dari
sebuah perjuangan dan usaha keras. Saat hari pertama Dosen memberikan materi secara
online, ada beberapa koreksi dari Dosen maupun dari panitia kepada CAMABA tentang
ketertiban di saat berjalannya pemateri di dapati ada yang sambil makan, ada yang sambil
minum di depan camera tentunya suatu pandangan yang kurang sopan. Hari pertama saya
mendapat tugas untuk membuat vidio perkenalan diri dan di suruh mengunggah di sosial
media, bagi saya tugas ini sulit karena notabininya saya pemalu di depan kamera dan tipe
orang yang kurang percaya diri dan demam pangung namun saya harus mengalahkan rasa
malu ini demi kebaikan saya sendiri. Pertemuan berikutnya kami CAMABA di bagi kelompok
kecil dan di berikan tugas panitia secara offline. wah bertemu dengan teman-teman baru,
saya merasa senang ketika di suruh berkumpul di tempat dan waktu yang sudah di tentukan
dan saya terkejut malu waduh aku kok yang paling tua umurnya di kelompokku yaa, sedikit
minder karena merasa paling tua di kelompok di dalam hati saya bergejolak dapatkah saya
mengimbangi teman-teman, mereka ilmunya masih segar-segar kemarin baru selesai SLTA,
la saya ini sudah lama tidak sekolah dan tidak pandai dulu saat di bangku sekolah ini
merupakan tantangan bagi saya dan harus bisa. Saya di kelompok teori politik belajar
belajar hal-hal baru salah satunya belajar menghargai satu sama yang lain dari berbagai latar
belakang yang berbeda. Kelompok kami mendapat tugas membuat kegiatan bakti sosial di
SD Negeri Nusantara Kelapa Lima, sehari sebelum kami berangkat ke sekolah kami membuat
karya keterampilan tangan dari kardus yang sudah tidak terpakai menjadi suatu karya cukup
bagus dan lebih berguna, ini merupakan ide yang sangat bagus yang di berikan oleh kakak-
kakak tingkat kami juga memiliki pesan moral yang sangat baik, limbah pada umunya itu
merupakan sesuatu yang tidak bermanfaat dan tidak layak pakai tetapi di pandangan orang-
orang tertentu limbah itu dapat di kelola dengan baik pasti menghasilkan sesuatu atau karya
yang bagus dan sebelumnya belum terlintas di pikiran saya. Kemudian di hari esoknya
saatnya untuk menyerahkan hasil karya kami dan ada beberapa bingkisan untuk adek-adek
kebetulan saya tidak dapat hadir tepat waktu karena berbenturan dengan pekerjaan dan
syukurlah kelompok kami tetap kompak bisa saling melengkapi satu sami yang lain,
terimakasih buat teman-temanku dan Kakak-kakak tingkat yang baik hati. tiba di sekolah
kami mendapat sambutan yang sangat baik yang penuh kecerian dan kami memberikan
motifasi kepada ade-ade supaya semangat dan tekun belajar jangan sampai putus sekolah
harapan kami para ade-ade kelak nanti juga bisa seperti kami dapat melanjutkan studi
hingga menjadi mahasiswa yang memiliki kompentensi unggul. Tugas kami berikutnya
membuat vidio vidio yel-yel bersamaan hari yang sama ada kegiatan pembelajaran meleui
zoom meeting di pagi hari. Saat berlangsungnya kegiatan teman pamong saya kedapatan
tidur di depan kamera dan terlihat jelas pada saat itu juga sempat menghebohkan group WA
MABA besar, selesai dari pembelajaran kelompok saya melakukan perkumpulan dengan
agenda membuat vidio yel-yel yang berkumpul di taman depan bandara udara merauke,
sebelum membuat vidio dari Kakak pamong memberi nasihat hasil evaluasi hari ini. Ada
banyak sekali nasihat yang saya ambil untuk membangun karakter manusia yang baik akan
peduli satu sama yang lainnya. Lanjut kami membuat vidio yel-yel kesulitan saya yaitu
menyamakan persepsi, gagasan, gerakan dan irama itu butuh latihan yang berulang-ulang.
Dari kerja keras team kami selama beberapa hari ini membuahkan hasil yang memuaskan
bagi saya, semua ini tidak tidak terlepas kekompakan teman-teman saya dan kerja keras
Kakak-Kakak pamong. Terimakasih atas waktu, pikiran, dan tenaga yang sudah di keluarkan