Anda di halaman 1dari 19

Media & Promosi Sains

Modul 1. Komunikasi Sains dalam Revolusi Industri


Bagian 1. Revolusi Industri
Redefenisi Revolusi Industri
• “Revolusi Industri” merupakan perpaduan teknologi, industry kreatif
(seni/art) dan ilmu pengetahuan/sains.
• Industri yang terjadi adalah karena “ledakan” atau perkembangan
yang massif dari suatu focus penelitian, yang merubah kebiasan
dalam melakukan suatu hal.
• Perkembangan industry dipengaruhi oleh budaya/culture dan dunia.
• Revolusi industry akan melahirkan “Society” masyarakat yang baru
(1 nanometer = 10-9 m)

01 02 03 04
1782 1913 1954 2015
Mekanisasi, Produksi Massal Elektronik dan Sistem Fisik Dunia
Mesin Uap dan Listrik Sistem IT, Maya
(Mechanization, (Mass Production Otomatisasi (Cyber physical
Stem and Water and Electricity) (Electronic and IT systems)
Power) System,
Automation)
Industrial Revolution 4.0 –
Optimizing & Synergizing

Cyber-Physical: Autonomous Vehicle, 3D Printing,


Advanced Robotics, New Materials

Internet of Things: Wearables, Big Data, AI (artificial


intelligence), Crytocurrency, Virtual Reality

Biotechnology: Gene Sequencing / Edit DNA, Synthetic Biology,


Personalized medical treatments, “New” Neuroscience
Bagian 2. Komunikasi Sains
http://dasaptaerwin.net/wp/2016/02/scientific-communication.html
https://www.slideshare.net/anamikadady1/science-communication-48781918
Definisi Komunikasi Sains
• Komunikasi Sains / Ilmiah” adalah proses akademisi, cendekiawan
dan peneliti berbagi dan mempublikasikan temuan penelitian mereka
sehingga tersedia untuk komunitas akademis yang lebih luas dan
seterusnya.

“Scientific/scholarly communication” (scicomm) is the process


of academics, scholars and researchers sharing and publishing
their research findings so that they are available to the wider
academic community and beyond.
Tahapan Ilmiah
• [Apa yang dibutuhkan] adalah pendekatan ilmiah, sifat suka
berpetualang namun kritis dalam sains, pencarian kebenaran dan
pengetahuan baru, penolakan untuk menerima apa pun tanpa
pengujian dan uji coba, kapasitas untuk mengubah kesimpulan
sebelumnya dalam menghadapi yang baru. bukti, ketergantungan
pada fakta yang diamati dan bukan pada teori yang terbentuk
sebelumnya, disiplin pikiran yang keras — semua ini diperlukan, tidak
hanya untuk penerapan sains tetapi untuk kehidupan itu sendiri dan
solusi dari banyak masalah.
• —Jawaharlal Nehru (1946)
Penerapan Ilmiah
• Konsep Ilmiah adalah cara hidup - proses berpikir dan bertindak
individu dan sosial - yang menggunakan metode ilmiah, yang mungkin
termasuk mempertanyakan, mengamati realitas fisik, menguji,
berhipotesis, menganalisis, dan mengkomunikasikan (tidak harus
dalam urutan itu).
• Tindakan ilmiah menggambarkan sikap yang melibatkan penerapan
logika. Diskusi, argumen dan analisis adalah bagian penting dari
temperamen ilmiah. Elemen keadilan, kesetaraan dan demokrasi
dibangun di dalamnya.
• Jawaharlal Nehru adalah orang pertama yang menggunakan frasa
tersebut pada tahun 1946.
Jalur Publikasi
• Jalur formal: seminar ilmiah, konferensi, majalah/buletin ilmiah, buku,
jurnal, dll.
• Jalur informal: blog, Twitter, Facebook, Google Plus, video Youtube,
dll.

❖Berbagai regulasi oleh Kementerian Pendidikan (DIKTI: Pendidikan


Tinggi).
Berbagai hal yang perlu dikomunikasikan:
• Ide-ide riset: untuk mendapatkan tanggapan dari khalayak saintifik;
• Proposal riset: untuk mendapatkan respon bahkan sponsor;
• Hasil publikasi ilmiah baik berupa makalah di jurnal maupun
presentasi/poster dalam seminar yang diharapkan berdampak kepada
sitasi.
• Hasil riset untuk masyarakat umum
Asal Kata Sains
• Kata sains berasal dari scientia (kata Latin), yang menunjukkan
"pengetahuan utama & sistematis". Ini hanya memungkinkan hasil
yang dapat diprediksi dan dapat diandalkan dengan menekankan
keterampilan, metode dan teknik yang tepat.

The word science originates from scientia (a Latin word). It


denotes “especial& systematic knowledge". It only allows the
predictable and reliable outcome emphasizing skill, proper
method and technique.
Klasifikasi Ilmu Pengetahuan
• Ilmu dasar: Ini menggambarkan pengetahuan ilmiah sipil dan
berfokus pada studi tentang dunia alam.
• Sains Terapan / Ilmu Teknik: Ini murni teknis. Penerapan ilmiah dan
banyak hal yang berhubungan dengan teknik menjadi fokus.
• Ilmu sosial: Ini berfokus pada perilaku masyarakat. Ini adalah
pelajaran metodis dari perilaku manusia dan dinamika sosial.
Classification of Science Basic science: It depicts civic scientific
knowledge and focuses on the study of the natural world. Applied
Science/ Engineering Science: This is purely technical in nature.
Scientific application and many engineering related matter get
focused. Social sciences: This focuses on the society behaviour. It
is a methodical lessons of human behaviour and social dynamics.
Definisi Komunikasi Sains
• Komunikasi sains diartikan sebagai penggunaan keterampilan yang
tepat, media, kegiatan, dan dialog untuk menghasilkan satu atau lebih
tanggapan pribadi berikut terhadap sains: Kesadaran, Kenikmatan,
Minat, Pembentukan Opini, dan Pemahaman.
• Penggunaan berbagai media yang bertujuan untuk membicarakan
sains dari saintis hingga non-saintis.
• Komunikasi sains adalah untuk mengkomunikasikan dan mengenalkan
massa umum dengan pengetahuan ilmiah yang bertujuan untuk
menanamkan temperamen ilmiah di antara tingkat umum.
Komunikasi Ilmuwan dengan Non-Ilmuwan
• Komunikasi sains umumnya mengacu pada media yang bertujuan
untuk membicarakan sains dengan non-ilmuwan dengan latar
belakang yang berbeda.
• Ilmuwan yang berkomunikasi satu sama lain, juga merupakan salah
satu bentuk komunikasi sains, misalnya melalui artikel jurnal ilmiah,
pameran sains, jurnalisme sains, kebijakan sains dan produksi media
sains, dll.
• Hubungan harus dibangun antara ilmu pengetahuan dengan
masyarakat umum, yang penting untuk membangun masyarakat
secara utuh.
Tugas
1. Mempelajari definisi dan menonton video (mis. Dari Youtube)
setiap terminology di slide ke-5 tentang hal-hal yang menjadi focus
pada Revolusi Industri 4.0
2. Membuat bagan teori dan langkah kerja penelitian anda (mis. Dari
proposal skripsi, berikut langkah kerja), 1 slide power point saja
(dapat dlm bentuk pdf), sebagai bentuk komunikasi ilmiah proposal
penelitian. Akan di presentasikan 5 menit pertemuan mendatang
(peserta dipilih random).

Anda mungkin juga menyukai