Anda di halaman 1dari 9

Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit Tahun 2018

BAB I
PENDAHULUAN

Terselenggaranya kepemerintahan yang baik (Good Governance)


merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi
masyarakat dan mencapai tujuan serta cita-cita bangsa, dalam rangka
pengembangan dan penerapan sistem yang tepat, jelas, terukur dan legitimate,
sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung
secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari
korupsi, kolusi dan nepotisme. Sehubungan dengan hal tersebut, untuk
mempercepat diadakan reformasi birokrasi dalam menyelenggarakan pemerintahan
diatur dalam TAP MPR RI No. XI/MPR/1998 tentangPenyelenggaraan Negara yang
Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusidan Nepotisme, dan Undang-Undang No. 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi,
Kolusidan Nepotisme.

Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Presiden Republik Indonesia


Nomor 29 Tahun 2014, tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah,
didalam Peraturan Presiden tersebut mewajibkan setiap Instansi Pemerintah
sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Negara untuk
mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan Program dan
Kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku kepentingan dalam rangka
mencapai misi organisasi secara terukur dengan sasaran/target kinerja yang telah
ditetapkan melalui laporan kinerja instansi pemerintah yang disusun secara periodik.

Tersusunnya Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit Kabupaten Lumajang


bulan Januari s/d Maret Tahun 2018 dilaksanakan berdasarkan Peraturan Presiden
Nomor 29 Tahun 2014 dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian
Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah. Hal ini merupakan bagian dari Implementasi Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instasi Pemerintah guna mendorong terwujudnya sebuah Kepemerintahan
yang baik bersih dan berwibawa (Good Governance and Clean Government ) di
Indonesia.

Penyusunan Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit bulan Januari s/d Maret


Tahun 2018 adalah sebagai penjabaran Puskesmas Gucialit yang terwujud dalam

Page - 1
Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit Tahun 2018

tingkat keberhasilan/kegagalan pelaksanaan kegiatan-kegiatan sesuai dengan


program dan kebijakan yang telah ditetapkan.

Tujuan penyusunan Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit bulan Januari s/d


Maret Tahun 2018 adalah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan
Misi Puskesmas Gucialit dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan
melalui alat pertanggungjawaban secara periodik. Selain sebagai bahan evaluasi
akuntabilitas kinerja, Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) diharapkan dapat
bermanfaat dalam rangka :

a) Menjadi motivasi untuk dapat melaksanakan tugas umum pemerintahan dan


pembangunan secara baik dan benar, yang didasarkan kepada peraturan
perundang-undangan yang berlaku, kebijakan yang transparan, dan dapat
dipertanggungjawabkan ;
b) Menjadikan Puskesmas Gucialit sebagai Instansi yang akuntabel, sehingga
dapat berperan secara efektif, efisien dan ekonomis;
c) Menjadikan masukan dan umpan balik dari pihak-pihak yang berkepentingan
dalam rangka meningkatkan kinerja Puskesmas Gucialit beserta jaringannya
guna membantu pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik;

Page - 2
Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit Tahun 2018

BAB II
AKUNTABILITAS KINERJA

2.1 Perjanjian Kinerja


Penetapan Kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang berdasarkan
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Republik Indonesi Nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Tekhnis Perjanjian
Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah,pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang merepresentasikan
tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu
satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya.

Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk meningkatkan


akuntabilitas, transparansi dan kinerja aparatur, sebagai wujud nyata komitmen
antara penerima amanah dan pemberi amanah, sebagai dasar penilaian
keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, menciptakan
tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur, dan sebagai dasar
pemberian reward atau penghargaan dan sanksi, Penetapan Kinerja Tahun 2018
Puskesmas Gucialit, sebagai berikut :

Tabel 2.1 Perjanjian Kinerja Puskesmas Gucialit tahun 2018

NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Ket

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Meningkatnya Jumlah kunjungan rawat


14.400 orang
pelayanan melalui jalan
JKN
Jumlah kunjungan rawat
307 orang
inap

Jumlah kunjungan sehat 3.500 orang

2 Meningkatnya Jumlah kegiatan


pelayanan melalui pelayanan melalui
3 kegiatan
Bantuan Operasional Bantuan Operasional
Kesehatan (BOK) Kesehatan (BOK)

Page - 3
Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit Tahun 2018

2.2 Capaian Kinerja

Pengukuran capaian kinerja yang mencakup penetapan indikator dan capaian


kinerjanya digunakan untuk menilai keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan
kegiatan dan program yang telah ditetapkan dalam Perencanaan Strategis. Adapun
pengukuran Kinerja dilakukan dengan cara membandingkan target setiap Indokator
Kinerja Sasaran dengan realisasinya. Setelah dilakukan penghitungan akan
diketahui selisih atau celah Kinerja (peformanca gap). Selanjutnya berdasarkan
selisih Kinerja tersebut dilakukan evaluasi guna mendapatkan strategi yang tepat
untuk peningkatan Kinerja dimasa yang akan datang (performance improvement).
Pengukuran capaian kinerja kegiatan di Puskesmas Gucialit, penetapan
indikator yang digunakan dalam setiap kegiatan disesuaikan dengan sifat kegiatan
masing-masing, sehingga kegiatan – kegiatan tersebut dapat diukur pencapaiannya.

Page - 4
Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit Tahun 2018

Tabel 2.2 Rencana Aksi UPT Puskesmas Gucialit tahun 2018 Tribulan I

Indikator Target Pentahapan Pentahapan


No Kegiatan Anggaran
kegiatan tahunan TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV

1 Jumlah
14.400
kunjungan 3.600 orang 3.600 orang 3.600 orang 3.600 orang
orang
rawat jalan

Meningkatnya Jumlah
pelayanan kunjungan 307 orang 77 orang 77 orang 77 orang 76 orang 1.086.442.350 312.128.830 348.773.098 217.943.732 207.596.690
melalui JKN rawat inap

Jumlah
kunjungan 3.500 orang 875 orang 875 orang 875 orang 875 orang
sehat

2 Meningkatnya Jumlah
pelayanan kegiatan
melalui pelayanan
Bantuan melalui 3 kegiatan 3 kegiatan 3 kegiatan 3 kegiatan 3 kegiatan 509.300.000 162.073.664 127.394.334 138.153.334 81.678.668
Operasional Bantuan
Kesehatan Operasional
(BOK) Kesehatan

Page - 5
Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit Tahun 2018

Tabel Cost per Outcome

Tabel 2.3 Cost per Outcome Puskesmas Gucialit tahun 2018 Tribulan I

Efisiensi
Sasaran / Program / Anggaran Tribulan I Kinerja Tribulan I
No Indikator Kinerja (%)
Kegiatan
P R C (%) T R %

1 2 3 4 5 6 = 5/6 7 8 9 = 8/7 10 = 9-6

1. Meningkatnya pelayanan Jumlah kunjungan rawat jalan 312.128.830 84.772.005 27,16% 3.600 4.689 130,2% 178,5%
melalui JKN
Jumlah kunjungan rawat inap 77 195 253,2%

Jumlah kunjungan sehat 875 2044 233,6%

Meningkatnya pelayanan Jumlah kegiatan pelayanan melalui 162.073.664 7.500.000 4,62% 3 3 100,00% 95,38 %
melalui Bantuan
2 Bantuan Operasional Kesehatan
Operasional Kesehatan
(BOK)
(BOK)

Page - 6
Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit Tahun 2018

2.3 EVALUASI DAN ANALISIS KINERJA

Berdasarkan Tabel 2.3 Cost Per Outcome Puskesmas Gucialit tribulan I


tahun 2018, secara keseluruhan semua kegiatan nilai efisiensinya tinggi, baik
pelayanan melalui JKN maupun pelayanan melalui BOK. Adapun tingkat
penyerapan anggaran dan persentase kinerja Puskesmas Gucialit tribulan I
dijelaskan sebagai berikut :
1. Kegiatan pelayanan melalui JKN terdapat efisiensi sebesar 178,5% yang
disebabkan tingginya rata-rata persentase kinerja pelayanan rawat jalan, rawat
inap, dan kunjungan sehat sudah baik, sedangkan penyerapan anggaran masih
rendah yaitu 27,16%. Rendahnya penyerapan anggaran pada tribulan I
dikarenakan menunggu dikeluarkannya SK UP sehingga pengajuan belanja baru
bisa dilakukan di bulan Maret.

2. Kegiatan pelayanan melalui BOK terdapat efisiensi sebesar 95,38% yang


disebabkan tingginya persentase kinerja pelaksanaan kegiatan program
Puskesmas Gucialit pada tribulan I sudah baik yaitu 100% yang berarti kegiatan
dilaksanakan sesuai jadwal sedangkan penyerapan anggaran masih 4,62%
yang berarti kurang dari target tribulan I. Rendahnya penyerapan anggaran pada
tribulan I dikarenakan total belanja kurang dari 75% UP sehingga pengajuan
belanja baru mendapatkan SP2D di bulan Maret.

2.4 Rencana Tindak Lanjut

Rencana tindak lanjut untuk tribulan II tahun 2018, memaksimalkan pengajuan


belanja maupun kegiatan hingga memenuhi nilai batas UP sehingga anggaran dapat
terserap secara maksimal. Selain itu, untuk mempertahankan persentase kinerja
yaitu dengan tetap mempertahankan monitoring pelaksanaan belanja maupun
kegiatan teknis agar tetap berjalan sesuai dengan jadwal yang sudah direncanakan.

Page - 7
Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit Tahun 2018

2.5 Tanggapan Atasan Langsung

Adapun ruang disposisi/tanggapan atasan langsung dalam hal ini Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten Lumajang sebagai berikut:

Laporan kurang baik

Laporan sudah baik

Laporan diperbaiki

Target dan realisasi diteliti ulang

Capaian diteliti ulang

Lain
lain .......................................................

Tanggapan lain-lain .................................................................................................

Page - 8
Laporan Kinerja Puskesmas Gucialit Tahun 2018

BAB III
PENUTUP

Untuk indikator yang belum mencapai target akan lebih dipersiapkan pada
perencanaan 2019 dengan memaksimalkan belanja maupun pelaksanaan kegiatan
teknis pada tribulan I, 2, dan 3 sehingga anggaran dapat terserap secara maksimal.
Untuk indikator yang sudah mencapai target di tahun 2018 akan dipertahankan di
tahun 2019.

LEMBAR PENGESAHAN

Mengetahui, Lumajang, 04 April 2018


Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kepala Puskesmas Gucialit
Kabupaten Lumajang

Ir. AGUS WIDARTO, M.M dr. IMA RIFIYANTI


Pembina Utama Muda Penata
NIP. 19650811 199003 1 015 NIP. 19761018 201001 2 009

Page - 9

Anda mungkin juga menyukai