Anda di halaman 1dari 2

THT

1. Pembedahan dengan Stapedotomi atau Stapedektomi


2. Cuci Telinga dengan H2O2 3% dilanjutkan dengan antibiotic amoksilin 50 mg/kgBB/
hari dibagi 3 dosis
3. Mastoidektomi radikal + Antibiotik Ciprofloxacin 750 mg PO atau 400 mg IV
4. 140-160 dB
5. NIHL dan Presbiakusis
6. Kekambuhan > 4x dalam dan > 4 minggu berturut-turut
7. Klebsiella Ozaena
8. Posisi Scheidel / Skull Lateral
9. 24-48 jam
10. Rhinitis Vasomotor
11. Tidak batuk = 1, eksudat = 1, Skor = 2
12. 60.000 IU
13. Paratonsil
14. Fossa Rossenmuller
15. Prosedur Sistrunk

MATA

1. Eksoforia
2. Grade 4
3. Mixtus Astigmatism
4. Preproliferative
5. Perdarahan Subkonjungtiva
6. Kortikosteroid
7. Traktus Optikus Dekstra
8. Simptomatik (Analgetik antipiretik), antibiotic topical gentamisin, kompres hangat
9. Ulkus Kornea
10. Eyelid Hygiene, simptomatik analgetik
NEUROLOGI

1. Autoimun molecular mimicry pada LMN


2. Arteri cerebral anterior sinistra
3. Cauda Equina
4. Glukosa normal, leukosit limfosit, warna LCS jernih
5. 3 bulan
6. Meningomyelocele
7. Subdural Hemorrhage
8. 4-48 jam
9. Dopaminergik
10. Luka risiko rendah, riwayat imunisasi positif, diberikan vaksin Td bila imunisasi terakhir
10 tahun yang lalu
11. Central Cord Syndrome
12. Intubasi, Plasmapharesis, IVIG
13. N. Medianus
14. Afasia Konduksi
15. Kejang atonik pada kejang generalisata
16. Luka risiko tinggi, hewan observasi kabur : VAR 4 dosis (H0,7,21) + SAR H0
17. Subarachnoid Hemorrhage
18. Inferonasal
19. Reflek fisiologis meningkat, reflek patologis (+)
20. Bisa melawan gravitasi dan bisa melawan tahanan sebagian

Anda mungkin juga menyukai