Anda di halaman 1dari 3

MANAJEMEN RUMAH SAKIT DI Rumah Sakit adalah institusi pelayanan

kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan


ERA BPJS KESEHATAN kesehatan perorangan secara paripurna yang
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan,
dan gawat darurat. Terdapat beberapa
ABSTRAK kewajiban suatu rumah sakit antara lain :

Rumah sakit yang merupakan institusi 1. Memberikan informasi yang benar tentang
pelayanan kesehatan berkewajiban pelayanan Rumah Sakit kepada
melaksanakan fungsi sosial. Bpjs kesehatan masyarakat;
menjadi sumber pemasukan terbesar rumah 2. Memberi pelayanan kesehatan yang aman,
sakit saat ini. Hal ini harus diimbangi dengan bermutu, antidiskriminasi, dan efektif
tata kelola rumah sakit yang baik. Population dengan mengutamakan kepentingan pasien
health management dan value based healthcare sesuai dengan standar pelayanan Rumah
dapat membantu meningkatkan derajat Sakit;
kesehatan masyarakat dan perbaikan sistem 3. Memberikan pelayanan gawat darurat
keuangan di rumah sakit. kepada pasien sesuai dengan kemampuan
pelayanannya;
PENDAHULUAN
4. Berperan aktif dalam memberikan
Rumah Sakit merupakan suatu institusi pelayanan kesehatan pada bencana,
pelayanan kesehatan juga berkewajiban sesuai dengan kemampuan pelayanannya;
melaksanakan fungsi sosial. Population health 5. Menyediakan sarana dan pelayanan bagi
management sangat berpengaruh dalam masyarakat tidak mampu atau miskin;
menentukan kelangsungan bisnis rumah sakit. 6. Melaksanakan fungsi sosial;
Selain itu di era BPJS Kesehatan saat ini rumah 7. Membuat, melaksanakan, dan menjaga
sakit harus mempertimbangan Value-based standar mutu pelayanan kesehatan di
Healthcare. Disini penulis melihat bawah Rumah Sakit sebagai acuan dalam
keterkaitan kedua hal tersebut dapat membantu melayani pasien; dll.
manajemen dalam melakukan pengelolaan
suatu Rumah Sakit. BPJS Kesehatan Disisi lain rumah sakit swasta juga berorientasi
merupakan jaminan kesehatan di Indonesia kepada keuntungan perusahaan.
yang hingga 6 Januari 2020 kepesertaannya
BPJS Kesehatan merupakan salah satu
mencapai 83% atau sekitar 224 juta jiwa.
program jaminan kesehatan di Indonesia.  Hal
ini berawal pada tahun 2004 saat pemerintah
mengeluarkan UU Nomor 40 Tahun 2004
PEMBAHASAN tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN)
dan kemudian pada tahun 2011 pemerintah
menetapkan UU Nomor 24 Tahun 2011 tentang indektifikasi kesenjangan kesehatan
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) disuatu populasi pasien.
serta menunjuk PT Askes (Persero) sebagai 3. Meningkatnya kerjasama pasien dan
penyelenggara program jaminan sosial di bidang motivasi dalam menjaga kesehatan
kesehatan, sehingga PT Askes (Persero) pun dengan cara mengedepankan
berubah menjadi BPJS Kesehatan. Hingga saat pencegahan
ini peserta BPJS Kesehatan mencapai 83 % dari
Value Based Healthcare merupakan sebuah
total jumlah penduduk di Indonesia atau sekitar
model layanan kesehatan dimana penyedia
224 juta jiwa. Sistem pembayaran BPJS
layanan kesehatan salah satunya rumah sakit
Kesehatan kepada rumah sakit berdasarkan
maupun dokter dibayar bedasarkan hasil akhir
tariff yang berlaku pada INA CBG’s.
dari yang diperoleh dari kesehatan pasien. Hal
Population health management merupakan ini berbeda dengan perhitungan Fee for Service
suatu manajemen yang terkonsentrasi secara atau rumah sakit ataupun dokter dibayar sesuai
holistik untuk meningkatkan derajat kesehatan dengan pelayanan yang diberikan. Ada
pasien dalam suatu kelompok maupun individu. beberapa keuntungan dari sistem tersebut yang
Karena pada dasarnya suatu individu dirasakan oleh pasien, provider, pembiayaan,
merupakan suatu bagian dari kelompok besar supplier, dan masyarakat.
yang terdiri dari sistem kesehatan di
1. Pada pasien mengeluarkan sedikit uang
masyarakat, wilayah geografis, orang dengan
untuk mendapatkan pelayanan
penyakit atau karakteristik tertentu. Hal ini
kesehatan yang baik.
merupakan aplikasi dari konsep kesehatan
2. Provider dapat effisien tetapi juga
masyarakat (Public Health) dan sebagai tujuan
memberikan kepuasan terhadap pasien
akhirnya adalah memberikan hasil terbaik untuk
3. Pembiayaan terkontrol dan mengurangi
pasien dengan pembiayaan yang terkontrol.
resiko
PHM ini dapat membantu menentukan
4. Supplaier mendapatkan hasil sesuai
bagaimana membuat evidence based decision
dengan kebutuhan pasien
berdasarkan data yang ada. Manfaat lainnya
5. Masyarakat menjadi lebih sehat dengan
antara lain :
biaya kesehatan yang lebih sedikit.
1. Perbaikan manajemen keuangan di
rumah sakit dengan menentukan
pemanfaatan layanan yang diperlukan
untuk membantu dalam mitigasi biaya
2. Perbaikan derajat kesehatan dengan
fokus layanan pencegahan,
pengendalian penyakit kronis, dan
Gambar. 1 Value Based Health Care Benefits PAPER

Edoardo Mahendra Abiyoga/186080089

KESIMPULAN DAN SARAN Pembimbing; dr. ACHDA FERDIANS, MKKK


Rumah sakit merupakan suatu institusi
pelayanan kesehatan yang juga menjalankan
fungsi sosial. Saat ini penduduk di Indonesia
83% menggunakan sistem jaminan kesehatan
BPJS Kesehatan. Population Health
Management dan Value Based Healthcare dapat
membantu rumah sakit dalam meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat dengan
manajemen keuangan yang baik.

DAFTAR PUSTAKA
1. Peraturan Mentri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 4 Tahun
2018 Tentang Kewajiban Rumah
Sakit dan Kewajiban Pasien, 28
Maret 2018
2. https://catalyst.nejm.org/doi/full/
10.1056/CAT.17.0558, diakses 25 April 2020
3. https://katadata.co.id/berita/2020/01/06/
baru-83-peserta-bpjs-kesehatan-per-akhir-
2019-capai-224-juta-jiwa, diakses 25 April
2020
4. https://bpjs-kesehatan.go.id/bpjs/pages/
detail/2013/4, diakses 25 April 2020
5. https://www.carecloud.com/continuum/
population-health-management-phm/,
diakses 25 April 2020

Anda mungkin juga menyukai