UPAYA KERJASAMA INDONESIA-AUSTRALIA DALAM

MELAWAN TERORISME DAN EKSTREMISME PADA 2002-2010

Pendahuluan ALVITA RAMADHINA 1906356550
Pembicaraan tentang kerjasama Indonesia-
Australia dalam gerakan anti-terorisme Rumusan Masalah
tidak dapat terlepas dari peristiwa Bom
Bali. Pengeboman ini terjadi dua kali dalam 1.Apa saja bentuk kerjasama
satu hari di dua tempat berbeda. Peristiwa Indonesia-Australia dalam
ini menimbulkan kontroversi besar dan pemberantasan terorisme?
menjadi dasar pembentukan undang-
undang yang menjadi produk hukum anti-
2.Apa faktor yang
terorisme. Undang-undang ini tertuang mendorong kerjasama
pada Perpu No.2 tahun 2002 Indonesia-Australia dalam
pemberantasan tindak pidana terorisme
pemberantasan terorisme ?
pada peristiwa peledakan bom di Bali.
MMelihat banyaknya korban dari warga 3.Bagaimana sepak terjang
negara Australia dan letak geografis kerjasama Indonesia- Metodologi
Indonesia yang seolah-olah menjadi Australia dalam Makalah ini akan
“gerbang” menuju Australia, Pemerintah
pemberantasan terorisme menggunakan metodologi
Australia menyadari pentingnya kerjasama
dengan Indonesia untuk memberantas dari tahun 2001-2010? kualitatif yaitu dengan
terorisme. bedah literatur.

 UPAYA KERJASAMA INDONESIA-AUSTRALIA DALAM

MELAWAN TERORISME DAN EKSTREMISME PADA 2002-2010

Narasi Pembahasan

12 Oktober 2002 3 Juli 2004 2010

1 Oktober 2005 13 November 2006
Bom Bali 1 Pembentukan BNPT
Pembentukan Jakarta Bom Bali 2 Lombok Treaty
Operation Center

Kesimpulan
Komitmen kuat antara otoritas Indonesia dan Australia
memperkuat pertahanan dalam konteks counter-
terrorism baik dalam aspek cybersecurity, physical fight,
anti-radicalism, and deradakalisasi. hingga saat ini
Indonesia dan Australia telah menjaga kerjasama
keamanan dan pertahanan secara berkesinambungan.