Anda di halaman 1dari 6

Nama : Adam Ferdyansyah

Kelas : 2AP
NIM : 2031260036

RANGKUMAN MATERI ADDER DAN FLIP FLOP

A. ADDER
Adder adalah komponen elektronika digital yang dipakai untuk menjumlahkan dua buah
angka dalam sistem bilangan biner. Dalam komputer dan [mikroprosesor], Adder biasanya berada di
bagian ALU (Arithmetic Logic Unit). Sistem bilangan yang dipakai dalam proses penjumlahan, selain
bilangan biner, juga 2's complement untuk bilangan negatif, bilangan BCD (binary-coded decimal),
dan excess-3. Jika sistem bilangan yang dipakai adalah 2's complement, maka proses operasi
penjumlahan dan operasi pengurangan akan sangat mudah dilakukan.

Diagram sirkuit Half-Adder

Pembicaraan mengenai Adder biasanya dimulai dari Half-Adder, kemudian Full-Adder, dan yang
ketiga adalah Ripple-Carry-Adder. Pada Half-Adder, berdasarkan dua input A dan B, maka
output Sum, S dari Adder ini akan dihitung berdasarkan operasi XOR dari A dan B. Selain output S,
ada satu output yang lain yang dikenal sebagai C atau Carry, dan C ini dihitung berdasarkan operasi
AND dari A dan B. Pada prinsipnya output S menyatakan penjumlahan bilangan pada input A dan B,
sedangkan output C menyatakan MSB (most significant bit atau carry bit) dari hasil jumlah itu.

Tabel logika/kebenaran dari Half-Adder akan mengikuti seperti berikut:

Input Output

A B C S

0 0 0 0

0 1 0 1

1 0 0 1

1 1 1 0
Diagram blok Full-Adder

Rangkaian Full-Adder, pada prinsipnya bekerja seperti Half-Adder, tetapi mampu


menampung bilangan Carry dari hasil penjumlahan sebelumnya. Jadi jumlah inputnya ada 3:
A, B dan Ci, sementara bagian output ada 2: S dan Co. Ci ini dipakai untuk menampung bit
Carry dari penjumlahan sebelumnya.

Diagram sirkuit Full-Adder

Input Output

0 0 0 0 0

0 0 1 0 1

0 1 0 0 1

0 1 1 1 0

1 0 0 0 1

1 0 1 1 0

1 1 0 1 0
1 1 1 1 1

Rangkaian dari n buah Full-Adder bisa dipakai untuk menjumlahkan n bit bilangan biner. Maka
dalam hal ini, kita akan memperoleh rangkaian yang disebut Ripple-Carry-Adder.

Diagram sirkuit untuk ripple carry adder 4-bit

B. FLIP FLOP

Flip-flop adalah rangkaian elektronika yang mempunyai dua kondisi stabil yang bisa
digunakan untuk menyimpan suatu informasi.

Pengaplikasian rangkaian flip-flop menggunakan teori gerbang logika yang mempunyai sifat
multivibrator bistabil.

Disebut multivibrator bistabil disebabkan kedua tingkat tegangan keluaran pada multivibrator stabil
dan hanya akan mengubah kondisi tingkat tegangan keluaranya jika terjadi suatu pemicunya (trigger).

Flip-flop mempunyai dua otput dan salah satu outputnya ialah komplemen output yang lain.

Penemu Rangkaian Flip-flop

Pertama kali ditemukan oleh dua orang ilmuan ahli fisika inggris yang bernama William Eccles dan
F.W. Jordan sekitar tahun 1918. Rangkaian ini merupakan dasar dari penyimpanan data memory
pada smartphone ataupun computer.

Selain itu flip-flop juga bisa digunakan sebagai penghitung detak dan juga sebagai penyingkronisasi
input pada sinyal waktu variable beberapa sinyal waktu referensi.
Jenis-jenis Rangkaian flip-flop

Pada umumnya rangkaian flip-flop dibagi beberapa jenis yaitu S-R flip-flop, Jk flip-flop dan T flip-flop
dsb. Simak selengkapnya penjelasan jenis rangkaian flip-flop elektronika.

1. S-R flip-flop

S-R merupakan singkatan dari set dan reset. Sesuai dengan namanya rangkaian ini terdiri dari dua
input yaitu S dan R.

Selain itu juga terdapat dua keluaran (output) yaitu Q dan Q. rangkaian ini biasanya terbuat dari 2
gerbang logika NOR ataupun 2 gerbang logika NAND.

Terdapat pula S-R flip-flop yang menggunakan gabungan dari 2 gerbang logika NOR dan NAND.

2. D Flip-flop

Pada dasarnya ialah modifikasi dari S-R flip-flop namun ditambahkan gerbang logika NOT (inverter)
dari input S ke input R.

Lain halnya dengan S-R flip-flop, rangkaian D flip-flop hanya memiliki satu input yaitu D.

3. J-K flip-flop
Rangkaian ini merupakan pengembangan dari S-R flip-flop dan paling sering digunakan. J-K flip-flop
mempunyai 3 terminal input yaitu J, K dan CL (clock).

4. T flip-flop

Rangkaian ini merupakan bentuk yang lebih simple dari J-K flip-flop. Kedua input J dan K yang
dihubungkan kemudian sering disebut dengan single J-K flip-flop.

5. CRS flip-flop

Merupakan rangkaian clocked RS-FF yang sudah dilengkapi dengan terminal pulsa clock. Pulsa clock
berguna untuk mengatur keadaan set dan reset.

SUMBER :
https://id.wikipedia.org/wiki/Penjumlah_biner

https://serviceacjogja.pro/rangkaian-flip-flop/

Anda mungkin juga menyukai