Medik
November 22, 2019 by adipurnomo (https://standarku.com/standar-iso-15189-laboratorium-medik/)
Untuk itu disusunlah standar ISO 15189, yang sesuai dengan laboratorium medik
dan berisi kompetensi pihak yang terlibat pada pemeriksaan di laboratorium
medik, fasilitas beserta peralatan, reagen dan perlengkapan, faktor pra-
pemeriksaan, pemeriksaan, pertimbangan jaminan mutu, dan faktor pasca-
pemeriksaan.
Manajemen mutu ISO 9001 tersebut akan mendukung bagian kedua, yaitu
kegiatan teknis dari sebuah laboratorium medik yang terdiri dari :
sistem keamanan
entri data dan laporan
media data
pemeliharaan sistem
dan kegiatan lain yang berkaitan dengan etika di laboratorium medik
Tujuan utama dari sistem manajemen mutu adalah untuk membantu organisasi
dalam meningkatkan kinerja dan melakukan perbaikan yang berkelanjutan.
Pengumpulan Informasi
Pada prinsipnya, tata cara akses antara satu negara dengan negara lainnya
belum tentu sama. Pada kebanyakan negara, pada umumnya akses tersedia
untuk :
Laboratorium medis tersebut juga harus memiliki tenaga ahli, salah satunya
adalah lab tersebut harus memiliki pathologist.
Laboratorium Medik ini harus sesuai dengan SNI ISO 15189:2012 “Laboratorium
medik – Persyaratan khusus untuk mutu dan kompetensi”.
SNI seri tersebut merupakan adopsi identik dari ISO 15189:2012 “Medical
laboratories – Particular requirements for quality and competence”.
Bukti pelaksanaan audit internal dan kaji ulang manajemen tersebut harus
disampaikan ke sekretariat KAN pada saat permohonan akreditasi.
Gap analysis dari perbedaan keduanya dijelaskan pada event yang digelar oleh
BSN pada tahun 2013 yaitu : pembahasan gap analysis ISO 15189:2009
terhadap ISO 15189:2012 Laboratorium Medik – Persyaratan mutu dan
kompetensi.
Content Gap Analysis ISO 15189: 2012 dibagi dalam dua (2) bagian, yaitu:
Hasil “Kajian Kesesuaian (Gap Analysis)” dimaksud yang dijelaskan secara rinci
dan menunjukkan bahwa terjadi perubahan secara struktur maupun isi
persyaratan standar sebagaiana berikut :