Anda di halaman 1dari 1

Pertanyaan Kelompok 2 ISBD

1. apasih akibat dari defisiensi seng dan biasanya sering terjadi dimana?
jawab:
Defisiensi seng juga terjadi akibat adanya penyakit yang mempengaruhi penyerapan seng dalam
usus (sakit lambung, sakit pada usus, dan diare kronis) ini banyak terjadi di perkotaan.

2. apa penyebab Balita di pedesaan lebih banyak yang mengalami keterlambatan


perkembangan dibandingkan balita di perkotaan?
jawab :
Masyarakat perdesaan di beberapa wilayah tidak mempunyai akses informasi kesehatan ibu dan
anak yang memadai, dan rendahnya kekinian informasi kesehatan. sehingga puskesmas di
beberapa pedesaan hanya berfungsi pusat pemeriksaan kesehatan dasar bagi masyarakat, namun
belum dikembangkan sebagai pusat pengembangan media promosi kesehatan perdesaan.
Sebagian besar (19%) mengalami keterlambatan perkembangan. Risiko terjadinya keterlambatan
perkembangan di pedesaan hampir 2 kali lipat dari perkotaan untuk berbagai aspek, kecuali
untuk keterlambatan aspek sosial di perkotaan lebih dari 4 kali lipat di pedesaan. di pedesaan,
faktor- faktor yang paling berpengaruh terhadap per- kembangan anak adalah umur anak,
penghasilan keluarga, dan jenis kelamin; sedangkan di perkotaan adalah umur anak, penghasilan
keluarga dan pen- didikan ibu.

3. bagiamana upaya kita memberi edukasi kepada ibu dan calon ibu di daerah pedesaan?
jawab:
Berbagai upaya dilakukan Salah satu upaya itu adalah dengan melakukan pencegahan melalui
pemberian edukasi kesehatan bagi ibu dan calon ibu. Edukasi Kesehatan yang dilakukan dalam
kegiatan Posyandu dilakukan dengan cara memberi penyuluhan langsung dan pemberian leaflet
atau brosur sehingga pemahaman masyarakat terhadap masalah kecukupan gizi bagi ibu hamil
dan balita menjadi lebih baik. Diharapkan kegiatan ini berperan dalam mengatasi masalah
stunting sehingga keinginan untukmewujudkan masyarakat sehatm cerdas dan unggul dapat
dicapai.

Anda mungkin juga menyukai