BAB I
PENDAHULUAN
1.2.1. Permasalahan
Permasalahan dalam tulisan ini adalah “ Bagaimana membangun
sinergitas dan mengoptimalkan peran jejaring FKDM dalam upaya
membangun kesadaran dan partisipasi masyarakat mewujudkan
keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Jombang “.
1.2.2. Persoalan
1.4.1. Maksud
Disamping sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Seleksi Alih
Golongan Bintara ke Perwira Polri, Penulisan NKP ini disusun
dengan maksud untuk memberikan gambaran tentang realita peran
jejaring FKDM serta sumbang saran upaya – upaya membangun
sinergitas dalam Sistem Peringatan dini guna mewujudkan
keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Jombang
1.4.2. Tujuan
a. Untuk mengidentifikasi bentuk tantangan tugas ke depan yang
memerlukan sinergi dan kerjasama
b. Untuk merumuskan wujud sinergi kelembagaan, metode dan
aktualisasi sistem peringatan dini di lingkup Intelijen Polres
Jombang serta sistem kewaspadaan dini di jejaring FKDM
Kabupaten Jombang.
c. Untuk menganalisa faktor – faktor apa yang mempengaruhi
d. Untuk menganalisa metode dan upaya yang tepat dalam
membangun sinergitas dan mengoptimalkan peran jejaring
FKDM.
1.5.1. Metode
1.5.2. Pendekatan
Penulisan Naskah ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif,
penulis berharap dapat memberikan gambaran tentang kondisi
kelembagaan, orientasi pola dan metode pelaksanaan tugas dan
peran FKDM, dalam penyelenggaraan sistem kewaspadaan dini di
masyarakat guna mewujudkan kamtibmas.
Dalam penelitian kualitatif yang dilakukan menggunakan metode
penelitian deskriptif, yaitu suatu metode penelitian dengan cara
mengemukakan gambaran tentang masalah yang diteliti berupa
tantangan tugas, kondisi kelembagaan, kesamaan orientasi tugas
dan fungsi FKDM serta realita implementasinya saat ini guna
terwujudnya sinergi dan optimalnya peran dalam mewujudkan
kamtibmas sesuai dengan fakta-fakta yang terkumpul, kemudian
dianalisis secara ilmiah untuk mengambil suatu kesimpulan.
1.6. Sistematika
BAB I PENDAHULUAN
BAB II LANDASAN TEORI
BAB III KONDISI SAAT INI
BAB IV FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
BAB V KONDISI YANG DIHARAPKAN
BAB VI OPTIMALISASI
BAB VII PENUTUP
B A B II
Landasan Teori
Dalan penulisan naskah ini, digunakan beberapa teori sebagai alat analisis
terkait Upaya membangun sinergi dan mengotimalkan peras FKDM dalam
memelihara Kamtibmas meliputi meliputi konsep SWOT dan teori manajemen
strategis, teori kerjasama dan teori-teori lainnya yang digunakan dalam
menganalisa fenomena perkembangan situasi yang cepat dikaitkan dengan tugas
dan peran FKDM dalam konteks penyelenggaraan kewaspadaan dini guna
mewujudkan kamtibmas dengan uraian teori dan penggunaannya sebagai
berikut :
2.1 Konsep analisis SWOT, menurut George R Terry adalah suatu teknik
analisis yang memperbandingkan faktor-faktor atau unsur-unsur SWOT
(strength,weakness, opportunity, threat) dua pihak, dengan
membandingkan secara langsung, unsur-unsur kedua pihak secara
komparatif antara FKDM dalam mengemban fungsi kewaspadaan dini
masyarakat dan Satuan Intelkam dalam mengemban fungsi peringatan
dini.
2.1.1 Aspek strength, untuk mampu memanfaatkan peluang menjadi
kekuatan
2.1.2 Aspek Weakness, untuk meminimalkan kelemahan dalam
memanfaatkan peluang
2.1.3 Aspek Opportunity, untuk mengoptimalkan kekuatan dalam
mengantisipasi ancaman.
2.1.4 Aspek Threat, untuk upaya meminimalkan kelemahan dan
menghindari ancaman.
-6-
2.2 Konsep Hubungan kerja sama, hubungan dan kerja sama Kepolisian
Negara Republik Indonesia dengan badan, lembaga, serta instansi di
dalam dan di luar negeri didasarkan atas sendi-sendi hubungan
fungsional, saling menghormati, saling membantu, mengutamakan
kepentingan umum, serta memperhatikan hierarki. (Bantuan, hubungan
dan kerjasama Polri dengan lintas sektoral , UU No. 2 tahun 2002 tentang
Kepolisian Negara Republik Indonesia pasal 41 dan pasal 42)
Penggunaan konsepsi ini untuk memperkuat landasan membangun sinergi
bahwa penggunaan kerjasama pada tataran tertinggi ( kolaborasi ) akan
meningkatkan kualitas pelayanan.
B A B III
-9-
3.3.3. Sarana Prasarana
B A B IV
a. Kekuatan
b. Kelemahan
a. Peluang
BAB V
5.4 Methode
B A B VI
OPTIMALISASI
6.1.1 Visi
6.1.2 Misi
6.2 Tujuan
6.3 Sasaran
- 13 -
b. Meningkatkan sarana prasarana pendukung serta dukungan
angaran untuk mengoptimalkan peran FKDM
c. Meningkatkan kerjasama kepada tingkat kolaborasi pada tataran
pelaksana.
6.4 Kebijakan
6.5 Strategi
d. Strategi Partisipatif
a. Meningkatkan pencerahan sikap mental dan keiklasan berbuat
untuk kepentingan masyarakat bangsa dan negara.
b. Menjaga harmonisasi hubungan yang telah terbangun baik.
- 14 -
B A B VII
PENUTUP
Dari Uraian dan pembahasan diatas dapat ditarik suatu kesimpulan dan
saran berkaitan dengan upaya meningkatkan sinergi dan mngoptimalkan peran
FKDM dalam mewujukan situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Jombang.
7.1 Kesimpulan
a. Saran
- 15 -
b. Rekomendasi
Penulis