Anda di halaman 1dari 1

TINJAUAN KASUS

Pelangaran Kode Etik Seorang Perawat Pria melakukan Hubungan seks pada pasien

4.1 Kronologis
Surabaya, CNN Indonesia -- Seorang perempuan melaporkan perawat Rumah Sakit Haji
Sukolilo, Surabaya, berinisial RK ke polisi, atas dugaan pelecehan seksual.
Laporan tindakan asusila itu telah diterima Kepolisian Resor Kota Surabaya, dengan nomor
Laporan Polisi : LP-BI172 / || /RES.1.24./2021/RESKRIM/SPKT Polrestabes.

Korban menceritakan, kejadian ini dialami saat ia sedang menderita sakit lambung dan dirawat di
IGD, RS Haji pada 21 Februari 2021 dini hari. Pada saat itu saya sedang periksa lambung di
Rumah Sakit di ruang IGD pada Minggu 21 Febuari 2021 pukul 03.00 WIB," kata korban, ditemui
di Mapolrestabes Surabaya, Selasa (23/2).
Dalam kondisi lemah dan setengah sadar, korban lalu mengaku ada seorang yang diduga
meraba dan meremas bagian tubuhnya.
Ia tak bisa melawan dan berteriak. Dengan kondisinya, ia hanya bisa melihat bahwa orang yang
melakukan pelecehan kepadanya itu diduga adalah salah satu perawat, berinisial RK.
"Posisi dalam keadaan lemas. Saya mau teriak tidak bisa. Beberapa kali melakukan itu [meraba
payudara]," katanya.
Karena merasa takut dan trauma, korban lalu menceritakan kejadian itu kepada suaminya.
Dengan didampingi dua kuasa hukum, mereka akhirnya melakukan pelaporan.
Terpisah, Humas RS Haji Surabaya, Djati Setyo Putro mengaku pihaknya menyerahkan segala
proses hukum ke kepolisian.
Ia juga memastikan, pihaknya akan memberikan sanksi tegas, jika memang ada oknum perawat
yang terbukti melakukan perbuatan pelecehan seksual ke pasiennya.
"Silakan korban membawa kasus ini ke ranah hukum. Apabila terbukti ada perbuatan asusila
yang dilakukan oknum perawat, kami akan memberikan sanksi tegas," ucapnya saat
dikonfirmasi.
4.2 Analisis Kasus

1. Pelanggaran Kode Etika Keperawatan


 Bab 4 pasal 2
Perawat tidak menjunjung tinggi nama baik profesi karena seharus nya perawat bersikap
lemah lembut,sopan,dan sabar
 Bab 2 pasal 2
Perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan senantiasa memelihara suasana
lingkungan yang menghormati nilai – nilai budaya, adat istiadat dan kelangsungan hidup
beragama
2. Pelanggaran Undang – Undang kesehatan tahun 1992 pasal 53 ayat 2 yaitu, perawat tidak
mematuhi standar profesi dan tidak menghormati hak – hak pasien.
3. Perawat lalai dalam kewajian
Perawat yang seharusnya seagai pemberi rasa nyaman ( comferto ) dan pelindung
( protektor ) tidak sepantas nya melakukan perbuatan mesum kepada pasien.

Anda mungkin juga menyukai