URBANISASI
Pengertian urbanisasi adalah suatu proses kenaikan proporsi jumlah penduduk yang
tinggal di daerah perkotaan (ensiklopedi nasional Indonesia).
Sedangkan menurut ahli (Dr PJM Nas) urbasnisasi di defenisikan suatu proses pembentukan kota
(yang di gerakkan oleh perubahan struktural dalam masyarakat sehingga daerah-daerah pedesaan
dengan struktur mata pencaharian yang agraris maupun sifat kehidupan masyarakatnya lambat
laun (melalui proses) memilki sifat kehidupan kota.
Urbanisasi di picu oleh perbedaan pertumbuhan atau ketidakmerataan fasilitas pembangunan
kota dan desa. Gejala perluasan pengsruh kota kepedasaan yang di lihat dari sudut morfologi,
ekonomi, social, dan psikologi.
B. Latar Belakang Terjadinya Urbanisasi
2. Dampak negative
Semakin minimnya lahan kosong di perkotaan.
Menambah polusi di daerah perkotaan (transportasi tidak terencana).
Resiko bencana alam.
Penyakit sosial.
Merusak tatanan kota.
LINGKUNGAN HIDUP
Kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan makhluk hidup termasuk
manusia dan perilakunya yang mempengaruhi perikehidupan dan kesejahtraan manusia serta
makhluk hidup lainnya (Undang-Undang No.23 Tahun 1997).
Merupakan upaya terpadu untuk melestarikan fungsi lingukungan hidup yang meliputi
kebijaksanaan, penataan, pemanfaatan, pengembangan, pemeliharaan, pemulihan, pengawasan
dan pengendalian.
Ada dua upaya pengendalian lingkungan hidup
a. Upaya preventif (pembinaan, penyuluhan, dan penerangan kepada masyarakat luas)
b. Upaya represif (sanksi yang tegas terhadap pelaku pencemaran lingkungan hidup)
Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang mengamanatkan minimal 30%
dari wilayah kota berwujud ruang terbuka hijau (RTH) dengan komposisi 20% RTH publik dan
10 persen RTH privat.
Pengalokasian RTH ini ditetapkan ke dalam peraturan daerah (perda) tentang RTRW
kabupaten/kota.