“IDENTIFIKASI STAKEHOLDERS DAN JARINGAN UNTUK PENGEMBANGAN

HMP MANDALANATA ITERA”

Nama : Florian Fajar Iman Paskah Ndruru

NIM : 119220096

Prodi/Kelas : Perencanaan Wilayah dan Kota/RD

Mata Kuliah : Aspek Sosial dan Pengembangan Komunitas (PL3106)

1. Identifikasi stakeholders kunci untuk pengembangan HMP Mandalanata!

Jawab:

Himpunan Mahasiswa Perencana (HMP) Mandalanata merupakan salah satu dari

beberapa organisasi kemahasiswaan yang berada di kampus Institut Teknologi Sumatera
(ITERA). HMP Mandalanata sendiri adalah suatu organisasi kemahasiswaan yang merupakan
suatu wadah dimana menghimpun, menaungi, dan juga menetapkan suatu tujuan daripada
mahaiswa program studi Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) ITERA. HMP Mandalanata
telah berdiri sejak tahun 2012 atau sudah berdiri sejak program studi PWK ITERA didirikan di
ITB Bandung. Himpunan adalah sebuah wadah/tempat dimana kita bisa mengembangkan
berbagai potensi yang ada di dalam diri masing-masing anggota serta memiliki visi dan misi
yang sama. HMP Mandalanata terbentuk dikarenakan adanya kesamaan tujuan, visi dan
misi antar mahasiswa-mahasiswa PWK yang berazaskan Pancasila untuk mengembangkan
jaringan komunikasi antar mahasiswa. Sehingga HMP Mandalanata sendiri memiliki 7 sifat
dalam penerapannya, yaitu mandiri, kekeluargaan, aspiratif dan representatif, partisipatif dan
inklusif, efektif dan efisien, transparan dan akuntabel serta berwawasan ke depan.

Dengan berasaskan Pancasila dan menanamkan sifat-sifat mandiri,

kekeluargaan, aspiratif dan representatif, partisipatif dan inklusif, efektif dan efisien, transparan
dan akuntabel, serta berwawasan kedepan, HMP Mandalanata ITERA bertujuan untuk :

1. Turut mengupayakan dan mempersiapkan terbentuknya sarjana-sarjana Perencanaan Wilayah

dan Kota yang berakhlak mulia, bermanfaat, cendikia, terampil, solutif, nasionalis dan peduli
sosial.

2. Memelihara dan mempererat rasa kekeluargaan di antara anggota HMP Mandalanata ITERA
maupun alumni serta Keluarga Mahasiswa ITERA.
3. Menyalurkan gagasan, tenaga, dan cipta karya mahasiswa dalam rangka pengabdian kepada
masyarakat dan pembangunan Indonesia.

4. Mendukung KM-ITERA dalam memenuhi kebutuhan Himpunan Mahasiswa Perencana pada

umumnya.

Dari pejelasan diatas, perlu digaris bawahi bahwa dalam mengembangkan suatu
organisasi, diperlukan kerjasama dengan stakeholders yang dapat berpengaruh dan dapat
mendukung kemajuan organisasi tersebut.

Menurut Maryono (2005), stakeholders dapat dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu:

a. Stakeholders primer, yaitu stakeholder yang terkena dampak secara langsung baik dampak
positif maupun dampak negatif dari suatu rencana serta mempunyai kaitan kepentingan langsung
dengan kegiatan tersebut. Stakeholders yang memiliki pengaruh dan kepentingan dikatakan
sebagai stakeholder primer dan harus dilibatkan penuh dalam tahapan-tahapan kegiatan.

b. Stakeholders sekunder atau pendukung, yaitu stakeholder yang tidak memiliki kepentingan
langsung terhadap suatu rencana tetapi memiliki kepedulian yang besar terhadap proses
pengembangan. Stakeholders pendukung menjadi fasilitator dalam proses pengembangan suatu
kegiatan dan berpengaruh terhadap pengambilan keputusan.

c. Stakeholders kunci, yaitu mereka yang memiliki kewenangan legal dalam hal pengambilan
keputusan. Di dalam penelitian ini stakeholders kunci adalah stakeholders yang bertanggung
jawab dalam pelaksanaan pengembangan HMP Mandalanata. Beberapa contoh dari stakeholder
kunci dalam suatu proyek pemerintah daerah kabupaten adalah Pemerintah Kabupaten, DPRD
Kabupaten, dan Dinas yang bertanggung jawab langsung atas pengerjaan proyek tersebut.

Badan pengurus HMP Mandalanata ITERA adalah lembaga eksekutif atau pemerintahan
dalam HMP Mandalanata ITERA dan bertanggung jawab dalam Musyawarah Anggota HMP
Mandalanata ITERA dan tidak dibenarkan adanya rangkap jabatan. Badan pengurus himpunan
ini sekurang-kurangnya terdiri dari ketua (Gubernur Himpunan), wakil ketua (Wakil Gubernur
Himpunan), senator (Dewan Perwakilan Himpunan), DPA (Dewan Perwakilan Anggota
Himpunan), sekretaris himpunan, bendahara (Badan Pengelola Keuangan dan Aset Himpunan),
dan Satuan Badan Pengurus Himpunan atau sebutan lainnya (yang banyaknya disusun
menurut kebutuhan implementasi program Gubernur HMP Mandalanata ITERA).

2. Siapa saja orang/individu, organisasi/lembaga yang perlu dibangun komunikasinya? Mengapa

orang/individu, organisasi/lembaga tersebut perlu untuk menjadi bagian dari jaringan HMP
Mandalanata?

Jawab:
 Orang/individu, organisasi/lembaga perlu untuk menjadi bagian dari jaringan dari HMP
Mandalanata adalah anggota nya sendiri. Secara umum organisasi adalah sejumlah orang yang
menduduki posisi dan perang tertentu, dimana orang-orang tersebut saling terjadi pertukaran
pikiran. Oleh karena itu, HMP Mandalanata sering mengadakan acara untuk memperingati Hari
Tata Ruang Nasional. Acara tersebut dinamakan Ruang Plano, dimana acara tahunan tersebut
dibagi menjadi beberapa program, yaitu Seminar Nasional, Gerakan Tata Ruang (GTR), serta
Lomba Nasional. Dari setiap acara itu HMP Mandalanata harus membangun komunikasi kepada
setiap pihak yang terlibat misalnya: Bappenas, Bappeda dan juga stakeholders lainnya yang
memiliki peran dalam penataan ruang. Dari kegiatan tersebut terjadilah perkembangan jaringan
yang dapat berpengaruh dalam kegiatan Ruang Plano yang dimana stakeholders yang berperan
dalam kegiatan tersebut dapat meningkatkan peluang perluasan jaringan HMP Mandalanata.