Anda di halaman 1dari 6

Nama: Nia Agustina

Nim : 10119015
Kelas : 1 A Keperawatan

Askep Stres dan Adaptasi

1. Pengkajian
Adalah pemikiran dasar dari proses keperawatan yang bertujuan untuk
mengumpulkan informasi atau data tentang klien, agar dapat mengidentifikasi mengenali
masalah-masalah, kebutuhan kesehatan dan keperawatan klien baik fisik, mental, social
dan lingkungan.
a. Faktor pendukung
1) Biologis : Genetic, status nutrisi
2) Psikologis : pengetahuan, kemampuan, moral, personal, pengalaman
3) Social budaya : umur, gender, pendidikan, budaya, kepercayaan.
b. Faktor pencetus
a) Biologis : Neroanatom, Nerofisiologi, nerokimia, tingkat kematangan dan
perkembangan organic.
b) Psikologis : Peran ayah, imteraksi ibu-anak ( rasa percaya dan rasa nyaman),
persaingan antara saudara kandung,inteligensi, hubungan dalam keluarga,permainan,
dan masyarakat. Kehilangan melibatkan kecemasan, depresi, rasa malu dam rasa salah,
konsep diri, pengertian identitas diri sendiri, keterampilan, bakatdan kreativitas,
keterampilan bakat, dan kreatifitas, pola adaptasi dan pembedahan sebagai reaksi
terhadap budaya, tingkat perkembangan emosi.
c) Sosial-budaya: kestabilan keluarganya pada mengasuh anak, tingkat elonomi,
pengaruh rasis dan agama, masalahkelompok minoritas, prasangka dan fasilitas
kesehata, pendidikan, dan kesejahteraan yang tidak memadai.
c. Penilaian respon terhadap stress
a) Afektif : perasaan sedih, marah, takut, senang, rasa tidak berdaya, putus asa, merasa
sendirian.
b) Kognitif : tidak mau berkonsentrasi, menyalahkan diri sendiri, hilang perhatian, ilusi,
bingung, ragu-ragu.
c) Psikologi : peningkatan ( gangguan pencernaan, lemas, letih, lesu, pusing, perubahan
berat badan.
d) Tingkah laku : menarik diri, gangguan tingkat aktifita, mudah marah, menangis,
tersinggung.
d. Sumber koping
a) Duguka social : mencari dukungan social seperti meminta kepada keluarga,
teman, tetangga.
b) Ekonomi : ketersediaan materi
c) Kemampuan personal : kemampuan untuk mengatasi yang terjadi sebelumnya.
d) Keyakinan : mencari dukungan spiritual dengan berdoa dan meningkatkan
keyakinan.
Pengkajian pada gangguan stress menurut ( Doenges, moorhouse, dan murr,
2013, Wilkinson, 2014) adalah:
a) Data Subjektif
Klien mengatakan memiliki dampak negative dari stress ( misalnya, gejala fisik,
tekanan psikologis, rasa sakit atau penyakit)
b) Data Objektif
Klien terdiagnosa penyakit terminal ( misalnya, kangker ovarium, amyotropi laterl
sclerosis (ALS), situasi kasar, gangguan bipolar, depresi, fobia social )
2. Analisa Data
Data Etiologi Masalah
1. Ds: Gangguan aktivitas Emosi tidak stabil
a. pasien mengatakan berhubungan dengan Stress
kepalanya sakit yang berkepanjangan
b. pasien mengatakan berhubungan
perutnya sakit
c. pasien mengtakan
emosinya tidak
stabil dan sering
marah-marah dan
mudah tersinggung
d. pasien mengatakan
pola tidurnya tidak
teratur
e. pasien mengatakan
berkeringat dingin
pada telapak
tangannya
f. pasien mengatakan
tidak nafsu makan
2. Do:
a. pasien terlihat
memegang kepanya
b. pasien terlihat
memegang
perutnya
c. tekanan darah
pasien 140/80
mmhg
d. pasien terlihat
marah-marah dan
suaranya tinggi
pasien terlihat
berkeringat dingin
e. makan pasien
terlihat tidak habis
f. dilatasi pupil
3. Diagnosa Keperawatan
Diagnose keperawatan yang muncul pada kasus ini yaitu: Gangguan aktivitas
berhubungan dengan Stress yang berkepanjangan.

4. Tujuan, intervensi, rasional, pelaksanaan, evaluasi


Diagnosa tujuan intervensi Rasional implementasi evaluasi
keperawat
an
Ds: -pasien -klien dapat -dukung klien -klien dan -mendukung S: pasien
mengataka menangani dan keluarga keluarga klien dan mengatak
n berbagai untuk memerlukan keluarga untuk an
kepalanya dalam mengungkapk seseorang mengungkapka emosinya
sakit kehidupan an masalah untukmengepresi n masalah mulai
-pasien -klien dapat yang kan perasaanya yang stabil
mengataka mengembangk dihadapinya -klien dan dihadapinya O:pasien
n perutnya an -orientasikan keluarga - terlihat
sakit kemampuan klien tentang diperkenalkan mengorientasik lebih
-pasien penyelesaian rs supaya dengan rs supaya an klien banyak
mengtakan masalah klien dapat dapat beradaptasi tentang rs tersenyum
emosinya -klien beradaptasi dan menjelaskan supaya klien A:masala
tidak stabil menerima dengan rs bahwa berbeda dapat h tertasi
dan sering dukungan -pertahan kan dengan rumahnya beradaptasi sebagian
marah- yang adekuat status pasien -berikan klien dengan rs P:lanjutka
marah dan dengan atau ijinkan klien -mempertahan n
mudah memanggil menggunakan kan status intervensi
tersinggung identitas klien alat atat sendir pasien dengan
-pasien -memberi selama tidak memanggil
mengataka informasi bertentangan identitas klien
n pola yang dengan kondisi -memberi
tidurnya dibutuhkan pasein informasi yang
tidak klie -melibatkan dibutuhkan
teratur -tingkatkan pasien dalam klie
-pasien hargadiri tindakan -meningkatkan
mengataka klien keperawatan hargadiri klien
n -bantu pasien yang akan -membantu
berkeringat latihan dilakukan pasien latihan
dingin pada manajemen -latihan nafas manajemen
telapak stres dalam,latihan stres
tangannya relaksasi
-pasien
mengataka
n tidak
nafsu
makan
Do:-pasien
terlihat
memegang
kepanya
-pasien
terlihat
memegang
perutnya
-tekanan
darah
pasien
140/80
mmhg
-pasien
terlihat
marah-
marah dan
suaranya
tinggi
pasien
terlihat
berkeringat
dingin
-makan
pasien
terlihat
tidak habis
-dilatasi
pupil

Anda mungkin juga menyukai