Alhamdulilah, alhamdulillahirabbil’alamin,
wasshalatu washshalamu'ala asyrafil ambiya'i walmursalin
wa'alaa alihi wa shohbihi ajma'iin, amma ba'du.
Yth...................
Alhamdulillah, tidak terasa kita telah berada di bulan Muharram, yang berarti kita telah memasuki
tahun baru Hijriah yang merupakan Tahun Baru Islam.
Bulan Muharram adalah bulan istimewa bagi umat Islam, bukan hanya karena dipilih menjadi
bulan awal dalam penanggalan Hijriah, tapi bulan Muharram ini memiliki keutamaan luar biasa.
Diantara 12 bulan, hanya bulan Muharram yang memiliki julukan Syahrullah atau bulannya Allah,
Bahkan diantara bulan haram lainnya yaitu Dzulhijjah, Dzulqaidah dan Rajab, bulan Muharram ini
lebih baik dan utama, sesuai dengan artinya Muharram yaitu yang memiliki kemuliaan.
Yang pertama :
Bulan Muharram termasuk salah satu dari 4 asyharul hurum atau bulan-bulan mulia yaitu
Dzulqaidah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab, ini adalah bulan-bulan mulia yang memiliki limpahan
pahala, pengampunan dosa dan pengabulan doa terbaik.
Maka dengan janji tersebut, umat Islam harus menggunakan waktu-waktu istimewa ini dengan
memperbanyak amal sholeh, kebaikan2 dan menghindari perbuatan dosa.
Yang kedua :
Bulan Muharram adalah bulan haram yang paling mulia
Hasan Al Basri seorang ulama besar Islam asal Persia sampai mengatakan,
"Tidak ada bulan dalam setahun setelah Ramadhan yang lebih mulia di sisi Allah daripada bulan
Muharram."
Seperti hadist Rasulullah SAW yang menyebut bulan Muharram ini sebagai bulan Allah yaitu
dalam sebuah riwayat An-Nasa'i, Abu Dzar bertanya kepada Rasulullah SAW,
“Bulan dan malam apa yang yang paling baik, wahai Rasulullah?”
Lalu Rasul menjawab, "Malam terbaik adalah pertengahan malam, dan bulan terbaik adalah bulan
Allah yang kamu sebut Muharram."
Jadi kita menyebutnya bulan Muharram tapi sebenarnya bulan ini adalah Syahrullah atau bulannya
Allah, dan hanya Muharram yang memiliki nama ini.
Yang keempat :
Terdapat hari A'syura yang bila kita berpuasa di hari itu maka Allah akan menghapus dosa kita
selama setahun kemarin.
Dalam hadist Rasulullah SAW, Imam Muslim meriwayatkan dalam shohihnya, dari Abu Qotadah:
"Seorang laki-laki datang bertanya kepada Rasulullah SAW tentang pahala puasa hari ‘asyura."
Maka Rasulullah menjawab, “Aku berharap kepada Allah agar menghapus dosa-dosa setahun
yang lalu."
Yang kelima :
Bulan Muharram adalah bulan awal dalam kalender Hijriah sebagai tahun baru bagi umat Islam
Jangan hanya dipandang Tahun Baru berarti penuh dengan kemeriahan saja, tapi ada peristiwa
hijrahnya Nabi SAW di sana untuk menyadarkan kita umat Islam, agar selalu berusaha
memperbaiki diri.
Selain itu nilai hijrah memiliki arti perjuangan untuk menjadi lebih baik, karena Rasulullah SAW,
para sahabat dan kaum muslimin saat itu rela melakukan hijrah dari Mekkah ke Madinah.
Mereka tinggalkan harta benda, tempat tinggal dan kerabat yang berbeda keyakinan,
bahkan meninggalkan tanah kelahiran mereka, untuk menjadikan Islam agama yang kuat,
yang besar dan menyebar ke seluruh dunia.
Bukan karena tahun barunya saja, tapi kandungan keutamaan luar biasa didalamnya hingga kita
bisa beribadah, melakukan amal sholeh dan muhasabah diri menyongsong tahun baru Islam.