Anda di halaman 1dari 10

PROGRAM

KEWIRAUSAHAAN
KANTIN SEHAT
SEKOLAH DASAR NEGERI 14 BANDUL

A. Tujuan dan Bentuk Layanan Kantin Sehat

Dalam kesempatan kali ini akan kita bahas mengenai Konsep Kantin yang sehat untuk

Sekolah. Kantin sehat merupakan suatu ruang atau bangunan di sekolah yang

dimanfaatkan untuk menyediakan makanan dan minuman sehat untuk melayani warga

sekolah. dimana tujuan penyediaan layanan kantin sehat di sekolah adalah;

- Menyediakan makanan yang aman dan


bergizi;

- Menyediakan fasilitas untuk menerapkan ilmu kesehatan dan gizi;


dan

- Menerapkan perilaku hidup bersih dan


sehat.

Berdasarkan tujuan dan Bentuk Layanan Kantin sehat diatas, maka kantin

sehat berfungsi sebagai:

1. Sarana penyediaan makanan untuk menjaga kesehatan warga


sekolah

2. Tempat warga sekolah untuk memilih makanan yang aman dan


bergizi

3. Tempat belajar tatakrama yang ada di


masyarakat

4. Tempat bersosialisasi antar warga


sekolah

B. Hal-hal yang perlu diperhatikan oleh pengelola kantin adalah:


1. Menentukan waktu pelayanan
kantin

2. Membuat prosedur pelayanan kantin (tata cara pembelian dan

pembayaran, pengembalian alat makan, pembuangan sampah, dll)

3. Membuat dekorasi yang menarik terkait gizi dan kesehatan di ruang


kantin
4. Menyediakan tempat bagi peserta didik yang akan makan dengan membawa

makanan sendiri.

C. Aspek Pengelolaan Kantin Sehat

Mengingat manfaat yang diharapkan dari kantin sehat serta dampaknya terhadap

keadaan gizi dan kesehatan peserta didik, maka pengelolaan makanan di kantin sehat

hendaknya memperhatikan aspek-aspek sebagai berikut:

1) pengelola kantin,

2) dana,

3) lokasi,

4) fasilitas dan peralatan.

D. Pengelola Kantin Sehat

Penyelenggaraan makanan kantin sehat memerlukan seorang penanggungjawab

kantin yang mempunyai tugas pokok sebagai penanggungjawab kelangsungan kantin

sehat secara keseluruhan, baik kedalam (sekolah) maupun keluar yaitu kepada

orang tua peserta didik dan instansi yang berwenang/ terkait terutama bila terjadi hal-

hal yang tidak diinginkan atau tidak diduga.

Pengelola kantin sehat memiliki kualifikasi sebagai berikut:

- Berbadan sehat

- Bebas dari penyakit menular

- Bersih dan rapi

- Mengerti tentang kesehatan

- Memiliki disiplin kerja yang tinggi


Selain kriteria tersebut diatas, pengelola kantin sehat perlu memiliki pengetahuan

tentang keamanan pangan sehingga tahu makanan atau jajanan yang baik untuk dijual di

kantin sehat. Pengelola ini harus mengerti cara pemasakan bahan makanan menurut gizi

dan kesehatan, serta memelihara kebersihan alat-alat makan (mencuci air bersih

yang mengalir dan sabun). Pengelola kantin sehat pernah mengikuti minimal bimbingan

dari petugas penanggungjwab program kantin sehat di lingkungan SDN 14 Bandul

khususnya bidang higiene dan sanitasi makanan.

Pengawasan terhadap kualitas makanan, kebersihan, pengelola, peralatan, dan ruangan

kantin perlu dilakukan agar tujuan penyediaan kantin sehat dapat tercapai.

Pengawasan ini dapat ditugaskan pada guru piket.

E. Pembiayaan / Modal Kantin Sehat

Investasi pertama yang diperlukan dalam penyelenggaraan makanan kantin sekolah

adalah dana dalal persenan hasil penjualan dari pedangang yang diberikan untuk

pengelolakantin sekolah.

F. Lokasi Kantin

Lokasi kantin di dalam pekarangan sekolah tepatnya di depan majelis Guru, tidak

berdekatan dengan jamban, kamar mandi dan tempat pembuangan sampah

G. Fasilitas dan Peralatan

1. Fasilitas Bangunan Kantin, Kantin sehat dapat dikelompokkan menjadi dua

jenis yaitu kantin dengan ruangan tertutup dan kantin dengan ruangan terbuka

seperti di teras depan majelis Guru. Meskipun kantin berada di ruang terbuka,

namun ruang pengolahan dan tempat penyajian makanan dalam keadaan


tertutup. Kedua jenis kantin di atas telah memiliki sarana dan prasarana sebagai

berikut: Sumber air bersih; Tempat penyimpanan; Tempat pengolahan; Tempat

penyajian; Ruang makan; Fasilitas sanitasi; Perlengkapan kerja; Tempat

pembuangan sampah yang tertutup.

2. Fasilitas Air Bersih, Kantin dengan ruangan tertutup maupun kantin

dengan ruangan terbuka telah mempunyai suplai air bersih yang cukup, baik

untuk kebutuhan pengolahan maupun untuk kebutuhan pencucian dan

pembersihan. Air bersih dapat diperoleh dari PAM maupun dari sumur. Air

bersih yang disimpan dalam ember selalu tertutup. Dengan menggunakan gayung

bertangkai panjang untuk mengambil air dari ember.

3. Fasilitas Ruang Pengolahan. Ruang pengolahan atau persiapan

makanan mempunyai persyaratan yang sama, baik untuk kantin ruang

tertutup maupun kantin ruang terbuka. Ruang pengolahan selalu dalam keadaan

bersih dan terpisah dari ruang penyajian dan ruang makan. Ruang

pengolahan atau persiapan makanan tertutup. Terdapat tempat/ meja

yang belum permanen dengan permukaan halus, tidak bercelah dan mudah

dibersihkan untuk pengolahan atau penyiapan makanan

4. Fasilitas Tempat Penyajian Kantin ruang tertutup maupun kantin ruang

terbuka sudah mempunyai tempat penyajian makanan seperti lemari display,

etalase atau lemari kaca yang memungkinkan konsumen dapat melihat

makanan yang disajikan dengan jelas.


5. Peralatan Kantin. Peralatan yang digunakan dalam proses persiapan sampai

penyajian mudah dibersihkan, kuat dan tidak mudah berkarat, yakni dalam

bentuk meja kayu.

6. Fasilitas Pembuangan Limbah. Tempat sampah atau limbah padat di kantin

sudah tersedia dan jumlahnya cukup serta selalu tertutup. Di dalam maupun

di luar kantin bebas dari sampah. Jarak kantin dengan tempat

penampungan sampah sementara minimal 20 m. Ada selokan atau saluran

pembuangan air, termasuk air limbah dan berfungsi dengan baik serta

mudah dibersihkan bila terjadi penyumbatan. Terdapat lubang angin yang

berfungsi untuk mengalirkan udara segar dan membuang limbah gas hasil

pemasakan makanan

Bandul , Juli 2022


Kepala Sekolah

ASWAR, S.Pd.SD
NIP. 19710506 199310 1 001
LAMPIRAN :

PROGRAM KERJA
KEWIRAUSAHAAN
KANTIN SEHAT
SEKOLAH DASAR NEGERI 14
BANDUL

No Sub Komponen Pelaksanaan Sumber Penaggung Indokator Ket


Kegiatan Anggaran Jawab Keberhasilan
1 Planning Sosialisasi Swadaya Kepala Tertibnya siswa
(perencanaan) program Modal Sekolah dan dan warga sekolah
kantin sehat usaha Guru kelas 6 dalam membuang
siswa kepada an. Syaipul sampah dan siswa
pedagang, Bahri, S.Pd mampu
siswa dan membedakan
gruru tentang makanan yang
pentingnya sehat untuk
kantin sehat dikonsumsi
bagi warga
sekolah

2 Persiapan penyusunan Syaipul Bahri, tersusunnya


standar S.Pd standar
(preparing)
operasional operasional
pengelolaan pengelolaan (sop)
dalam layanan
kebutuhan makan
minum siswa yang
baik untuk
kesehatan
3 Sarana dan Lokasi Syaipul Bahri, Siswa dapat
prasarana terpusat S.Pd menikmati
disatu tempat makanan ditempat
yang nyaman yang nyaman
dan baik
terbebas dari
polusi
4 Acktuating Setiap hari Syaipul Bahri,  Penerapan
(pelaksanaan) kerja S.Pd budaya
sarapan sehat
sebelum jam 9
 Tersusunnya
daftar harga
barang yang
akan dijual
 Tersedianya
kebutuahan
makanan
sehat dan
bergizi
 Mempermudah
akses siswa
dalam
pemenuhan
kebutuhan
makan minum

5 Evaluasi Kegiatan Kepala Tersedianya


(Controlling) evaluasi Sekolah laporan dan
dilaksnakan layanan
per semester kebutuhan
makanan sehat
untuk dikonsumsi
setiap hari sesuai
kebutuhan yang
standar dangan
konsep kesehatan

6 Laporan Pelaporan Yusmanidar, 1. Tersusunnya


dilaksanakan S.Pd rekap bulanan
perbulan laporan
layanan
penjualana
makanan dan
minuman yang
sehat untuk
dikonsumsi
serta dapat
dipublikasikan
dilingkungan
sekolah
2. Bahan evaluasi
dan Laporan
Usaha
kesehatan
Sekolah (UKS)

Bandul , Juli 2022


Kepala Sekolah

ASWAR, S.Pd.SD
NIP. 19710506 199310 1 001

Anda mungkin juga menyukai