Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS PERMASALAHAN PENDIDIKAN DI INDONESIA

Oleh : ST. KHAFIAH IZABI

NIM : [220701500003]

Kelas : (11) K

BAB 1:
PENDAHULUAN
Pendidikan adalah hal yang sangat penting bagi setiap negara untuk dapat berkembang pesat.
Negara yang hebat akan menempatkan pendidikan sebagai prioritas utamanya, karena dengan
pendidikan, kemiskinan pada rakyat di negara tersebut akan dapat tergantikan menjadi
kesejahteraan. Bagaimanapun, dalam perkembangannya, pendidikan di Indonesia senantiasa
harus menghadapi beberapa masalah di setiap tahapnya. Masalah masalah tersebut hanya dapat
diselesaikan dengan partisipasi dari semua pihak yang terkait di dalam sistem pendidikan,
seperti orangtua, guru-guru, kepala sekolah, masyarakat, dan juga peserta didik itu sendiri.
Seperti yang kita ketahui, bahwa orangtua memiliki kontribusi besar dalam memperkenalkan
nilai-nilai baik kepada anak-anak mereka. Orangtua bertanggung jawab penuh untuk mendidik
anak-anak mereka dengan nilai-nilai kepemimpinan, sehingga mereka mempunyai bekal yang
cukup untuk menjadi cikal bakal pemimpin ketika mereka mulai memasuki institusi formal,
seperti sekolah. Pada fase proses, orangtua bekerjasama dengan para guru dan kepala sekolah
untuk memberikan penguatan kepada peserta didik dalam menerapkan nilai-nilai kepempinan
yang baik melalui budaya organisasi di sekolah. Peserta didik juga harus mampu menghadapi
begitu banyak tantangan di dunia nyata, di luar sekolah. Peserta didik yang sudah melalui tahap-
tahap sebelumnya di sekolah dengan budaya organisasi yang mengajarkan dan membiasakan
nilai-nilai baik dalam hidupnya, maka akan tumbuh menjadi pemimpin yang hebat untuk negara
ini.
BAB 2

PEMBAHASAN :
Pendidikan adalah tonggak kemajuan bangsa. Menjadi bangsa yang maju tentu merupakan
cita-cita yang ingin di capai oleh setiap negara di dunia. Sudah menjadi suatu rahasia umum
bahwa maju tidaknya suatu negara di pengaruhi oleh faktor pendidikan. Pendidikan merupakan
proses mencetak generasi penerus bangsa yang berkualitas. Indonesia adalah salah satu Negara
berkembang di dunia yang masih mempunyai masalah besar dalam dunia pendidikan. Kita
mempunyai tujuan bernegara ”mencerdaskan kehidupan bangsa” yang seharusnya jadi sumbu
perkembangan pembangunan kesejahteraan dan kebudayaan bangsa. Yang kita rasakan
sekarang adalah adanya ketertinggalan didalam mutu pendidikan. Rendahnya mutu pendidikan
menghambat penyediaan sumber daya menusia yang mempunyai keahlian dan keterampilan
untuk memenuhi pembangunan bangsa di berbagai bidang.

Banyak faktor dan masalah yang menyebabkan pendidikan di Indonesia tidak bisa
berkembang, diantaranya:

(1). Mahalnya biaya pendidikan.

Pendidikan di Indonesia menjadi sulit bagi mereka yang hidup di bawah garis kemiskinan.
Mayoritas penduduk Indonesia yang berada di bawah garis kemiskinan mengakibatkan
terbengkalai nya mereka dalam hal pendidikan. Selain kemauan mereka yang tidak pernah
tumbuh dan sadar akan pendidikan, faktor ekonomi menjadi alasan utama  mereka untuk tidak
menyentuh dunia pendidikan.

Pemerintah sudah merancang pendidikan gratis dan bahkan pendidikan wajib 12 tahun, akan
tetapi biaya-biaya lain yang harus di tangguh oleh para siswa tidaklah gratis. Biaya untuk
perjalanan ke sekolah, membeli buku, seragam, dan peralatan sekolah lainnya tidak murah.
Mereka harus memikirkan biaya lain selain biaya pendidikan yang bahkan lebih mahal di
bandingkan biaya pendidikan itu sendiri. Selain itu, biaya hidup yang semakin meninggi
terkadang membuat masyarakat lebih memilih untuk bekerja mencari nafkah dibanding harus
melanjutkan pendidikannya

(2). Fasilitas pendidikan yang kurang memadai

Yang menjadi permasalahan pendidikan di Indonesia adalah fasilitas pendidikan yang masih
kurang memadai. Banyak sekolah-sekolah yang bangunannya sudah hampir rubuh, tidak
memiliki fasilitas penunjang seperti meja belajar, buku, perlengkapan teknogologi, dan alat-
alat penunjang lainnya yang menyebabkan pendidikan tidak dapat berkembang secara optimal.

(3). Rendahnya kesempatan pemerataan pendidikan,

Perhatian yang diberikan pemerintah dalam hal pendidikan di kota dan di desa sangatlah
berbeda. Pemerintah yang lebih menaruh perhatian pada pendidikan di perkotaan membuat
kualitas pendidikan di perkotaan dan di pedesaan menjadi timpang. Salah satu contohnya ialah
dalam masalah kesejahteraan guru. Gaji guru di desa jauh lebih rendah dibading gaji guru di
kota. Hal ini menyebabkan banyak guru yang lebih memilih bekerja di kota daripada di desa.
Alhasil kualitas guru di kota lebih baik dibanding guru di desa. Selain masalah kesejahteraan
guru, juga terdapat ketimpangan dalam hal bantuan untuk fasilatas pendidikan, dan banyak hal
lainnya. Maka tidak heran apabila kualitas pendidikan di Indonesia masih belum merata
dimana kualitas pendidikan di kota lebih baik daripada di desa.

Adapun solusi yang dapat diberikan dari permasalahan di atas antara lain dengan mengubah
sistem-sistem sosial yang berkaitan dengan sistem pendidikan. Pemerintah harus peka terhadap
kondisi pendidikan di setiap daerah dan dapat mengambil langkah yang pasti untuk
memperbaiki kualitas sesuai dengan kondisi daerah masng-masing. Tidak hanya pemerintah,
tetapi masayarat juga harus bahu-bahu bersama pemerintah untuk dapat meningkatkan
kesadaran bahwa pendidikan itu penting dan dapat selalu mengawasi kegiatan pendidikan di
Indonesia. Perkembangan dunia di era globalisasi ini memang banyak menuntut perubahan
kesistem pendidikan nasional yang lebih baik serta mampu bersaing secara sehat dalam segala
bidang. Dengan meningkatnya kualitas pendidikan berarti sumber daya manusia yang terlahir
akan semakin baik mutunya dan akan mampu membawa bangsa ini bersaing secara sehat
dalam segala bidang di dunia internasional.
BAB 3 PENUTUP

Kesimpulan:
Kualitas pendidikan di Indonesia memang masih sangat rendah bila di bandingkan dengan
kualitas pendidikan di negara-negara lain. Hal-hal yang menjadi penyebab utamanya yaitu
efektifitas, efisiensi, dan standardisasi pendidikan yang masih kurang dioptimalkan. Masalah-
masalah lainya yang menjadi penyebabnya yaitu:

(1). Rendahnya sarana fisik,

(2). Rendahnya kualitas guru,

(3). Rendahnya kesejahteraan guru,

(4). Rendahnya prestasi siswa,

(5). Rendahnya kesempatan pemerataan pendidikan,

(6). Rendahnya relevansi pendidikan dengan kebutuhan,

(7). Mahalnya biaya pendidikan.

Adapun solusi yang dapat diberikan dari permasalahan di atas antara lain dengan mengubah
sistem-sistem sosial yang berkaitan dengan sistem pendidikan, dan meningkatkan kualitas guru
serta prestasi siswa.

Permasalahan pendidikan di Indonesia hanya dapat diselesaikan dengan kerjasama dari semua
pihak, yaitu orangtua, masyarakat, dan sekolah. Mulai dari, orangtua sebagai pendidik utama
yang mempersiapkan anak-anak. Dalam menunaikan tugasnya, orangtua dibantu oleh
masyarakat. Masyarakat bisa berupa sekolah sebagai lembaga resmi penyelenggara pendidikan
dan pengajaran. Pada aras proses, sekolah seharusnya senantiasa menciptakan budaya organisasi

yang mengenalkan dan bahkan menanamkan nilai-nilai hidup yang baik. Nilai-nilai hidup yang
seharusnya sudah diperkenalkan terlebih dahulu oleh para orangtua sebelum anak mengenyam
bangku sekolah.
SUMBER JURNAL :

https://journal.lppmunindra.ac.id https://www.umm.ac.id/id/opini/permasalahan-pendidikan-
di-indonesia.html

https://www.umm.ac.id/id/opini/permasalahan-pendidikan-di-indonesia.html

Anda mungkin juga menyukai