Anda di halaman 1dari 24

KEBUTUHAN CAIRAN

Pada Anak

Tety Mulyati Arofi


Therapi Cairan
Fungsi Cairan

◆ Mengangkut nutrisi
hasil metabolisme
◆ Memelihara Suhu
tubuh
◆ Membantu proses
pencernaan
◆ Pelarut elektrolit
Fungsi Therapi Cairan

◆ Mengatur keseimbangan cairan tubuh


◆ Menjaga keseimbangan air dan elektrolit

◆ Menjaga keseimbangan asam dan basa

◆ Sebagai dukungan nutrisi


Therapi Cairan

Resusitasi Rumatan

Koloid

Nutrisi
Kristoloid

Elektrolit
Mengganti Kehilangan Akut
Memelihara Keseimbangan
CAIRAN
KRISTOLOID
◆ Mengandung air, elektrolit, dan atau gula
dengan berbagai campuran dapat isotonik,
hypotonik, hypertonik terhadap cairan plasma
◆ Bila jumlah yang dibutuhkan kurang maka
akan berisiko Gagal Ginjal
◆ Bila jumlah yang diberikan berlebihan maka
akan terjadi edema jaringan, edema paru.
◆ Contoh cairan Ringer Lactat
CAIRAN KOLOID

◆ Digunakan untuk meningkatkan tekanan


onkotik
◆ Volume exspander yang handal

◆ Contoh cairan albumin


CAIRAN
RUMATAN
◆ Cairan parenteral
untuk memenuhi
kebutuhan tubuh
akan air,
elektrolit, dan
kalori untuk
kebutuhan
metabolisme
CAIRAN
HIPOTONIK
◆ Cairan infus yang osmolarittasnya lebih
rendah dibandingkan serum
(konsentrasi ion Na+ lebih rendah
dibandingkan serum) sehingga larut
dalam air
◆ Contoh cairan dialisis, NaCl 45%
Dextrse 2,5%
CAIRAN
HIPERTONIK
◆ Cairan infus yang osmolaritasnya lebih
tinggi dari serum sehingga menarik
cairan dan elektrolit dari jaringan dan sel
ke dalam pembuluh darah
◆ Manfaat menstabilkan tekanan darah,
meningkatkan produksi urin
◆ Contoh: Dextrose 5% NaCl 45%, produk
darah, albumin
CAIRAN
ISOTONIK
◆ Cairaninfus yang osmolaritas cairannya
mendekati serum sehingga terus dalam
pembuluh darah
◆ Bermanfaat pada pasien yang
mengalami hipovolemi
◆ Contoh: Ringer lactat, NaCl 0,9%
PERAN PETUGAS
DALAM PEMBERIAN
THERAPI CAIRAN
◆ Menjelaskan prosedur
◆ Memberikan rasa nyaman

◆ Observasi komplikasi

◆ Mengatur jumlah tetesan

◆ Menghitung balance cairan


PERHITUNGAN
TETESAN INFUS
◆ Rumus dasar dalam satuan menit
Jml tts per menit= jml cairanxfaktor tts
waktu (menit)

◆ Rumusdasar dalam satuan jam


Jml tts per menit= jml cairanxfaktor tts
waktu (jam)x60 menit
PENGHITUNGAN
TETESAN INFUS
◆ Tergantung pada:
◼ Jumlah cairan yang diberikan
◼ Lama pemberian
◼ Faktor tetesan pada infuset

◆ Bila faktor tetesan 20 tts maka dapat


dihitung:
◼ Tetes infus = ∑ cairan / ( Waktu pemberian dalm Jam x 3 )
◼ Contoh : Pasien A mendapat infus RL 10 tts/mnt. Berapa cairan
yg msk dalm 1 jam
Menghitung tetetesan
infus lanjutan…..

◆ Bila faktor tetesan 15 maka dpat


dihitung:
◼ Tetes infus = ∑ cairan / ( Waktu pemberian dalam
Jam x 4 )
◼ Contoh : Pasien B mendapat infus RL 10 tts/mnt.
Berapa cairan yg msk dalm 1 jam
KEHILANGAN CAIRAN

1. GINJAL
2. KULIT
3. PARU-PARU
4. SALURAN GASTROINTESTINAL
5. KEHILANGAN CAIRAN KARENA
DEMAM 12 % SETIAP KENAIKAN 10C
6. KEHILANGAN LAINNYA
INSENSIBLE WATER
LOSS
◆ KEHILANGAN AIR YANG TIDAK
TERASA MELALUI UDARA,
EKSPIRASI DAN KULIT (TANPA
KERINGAT)
1. DEWASA = 15 ML/ KG BB/ HARI
2. ANAK = {30 – (TAHUN)} ML/ KG BB/ Hr
Kebutuhan Cairan
Rumatan


< 10 Kg
11-20 Kg
Pada
= 100 ml/Kg BB/hari
= 1000 ml + (50 ml (BB-10))/hr
Anak
◆ > 20 Kg = 1500 ml + (20 ml (BB-20))/hr

◆ 24 kg = 1500+(20x(24-20)
= 1500+(20x4)
=1500+80= 1580 mL suhu 38,5 (36,5-37,5)
1 derajat C=12%
12%x1580=189,6=190
1580+190=1770mL
KEBUTUHAN AIR DAN
ELEKTROLIT PADA
ORANG DEWASA
1. KEBUTUHAN AIR → 25- 40 ML/KG
BB/ HARI
2. KEBUTUHAN HOMEOSTASIS
KALIUM → 20 -30 mEq/ HARI
3. KEBUTUHAN KALIUM = ± 1 mEq /
KG BB/ HARI
4. KEBUTUHAN NATRIUM = ± 2 mEq/
KG BB/ HARI
Standar kehilangan IWL
Pada Tingkatan Usia

◆ Neonatus : 30ml/kgBB/hr
◆ Bayi : 50-60ml/kgBB/hr
◆ Anak : 40ml/kgBB/hr
◆ Remaja : 30ml/kgBB/hr
◆ Dewasa : 20ml/kgBB/hr
Produksi Urine

◆ Output urine pada seseorang berbeda-beda


namun demikian rata-rata output urine dalam
24 jam adalah >0,5-1cc/kgBB/hr
◆ Neonatus : 10-90cc/kgBB/hr
◆ Bayi : 80-90cc/kgBB/hr
◆ Anak : 50cc/kgBB/hr
◆ Remaja : 40cc/kgBB/hr
◆ Dewasa : 30 cc/kgBB/hr
Bagaimana Menghitung
Keseimbangan Cairan
◆ balance Cairan = Intake – Output
Intake :
1. Air
2. Cairan infus
3. Air metabolisme
Output :
1. Urine
Urine 0,5-1cc/kg bb
2. IWL
3. Feces
4. Muntah
5. Perdarahan Feces 100 cc/hr
6. Cairan NGT
7. Cairan Drain
◆ IWL (Insisible Water Loss)
 Anak : (30-usia dlm thn)cc/kg bb/hari
 Dewasa : 15 cc/kg bb/hari

 Jika ada kenaikan suhu IWL+200 cc(Suhu-


37)
Air Metabolisme
Dewasa : 15 cc/ kg bb/ hr
Anak :
➢ 12-14 thn : 5-6 cc/kg bb/ hr
➢ 7-11 thn : 6-7 cc/kg bb/ hr
➢ 5-7 thn : 8-8,5cc/kg bb/ hr
➢ Balita : 8cc/kg bb/ hr
THE

I Thank you for


your kind
Attention

Anda mungkin juga menyukai