NPM : 113119068
Naskah Konseling
B. Masalah
Aida adalah seorang mahasiswi semseter 7, akhir-akhir ini ia sering merasa
kewalahan dengan tugas kuliah yang membuatnya begitu terbebani, terlebih dengan
semester pendek yang semakin membuatnya pusing. Tidak seperti mahasiswa lainnya
yang semestinya sudah fokus mencicil bahan untuk tugas akhir, namun ia masih
disibukan dengan nilai dari mata kuliah yang kurang mencukupi bahkan ada beberapa
yang tidak lulus. Sekarang ini ia merasamenyesali kebiasaanya yang dulu. Kebiasaanya
yang sering menunda-nunda pekerjaan adalah salah satu faktor penyebab dari
permasalahannya sekarang. Faktor lainnnya yaitu ia terlalu menghabiskan waktu untuk
bersenang-senang dengan teman sepermainannya. Saat ini ia merasa bingung dan tidak
memiliki semangat, ia terus dirundung oleh penyesalan-penyesalanpada masa lalu, dan
ia berpikir bahwa lebih baik tidak meneruskan lagi kuliahnya. Padahal ia memiliki
harapan bahwa setelah lulus nanti ia akan bisa bekerja dan dapat membahagiakan orang
tuanya, namun apa daya apa yang meninpanya sekarang membuat ambisinya itu menjadi
hilang.
C. Skenario
Konselor : Allia fadilla pratiwi
Konseling : Aida rahmah
(menangis)
Sekarang ini kamu ada di semester 7, tahun demi tahun
sudah kamu lalui dari awal mula kamu mengikuti seleksi
masuk kampus dan sampai akhirnya kamu menjadi
mahasiswi yang sebentar lagi memakai toga. Orang tuamu
pasti begitu mengharapkan buah hatinya bisa lulus dengan
gelar sarjana. Setiap manusia jelas pernah mengalami
Konselor keadaan sulit dalam hidupnya, seperti kamu saat ini. Tapi, Interpretasi
percayalah bahwa dibalik semua problem hidup pasti ada
jalan keluar untuk menemukan apa itu artinya sebuah
kebahagiaan.
Klien (mengangguk-anggukkan kepala)
Dari pembicaraan yang sudah kita lakukan, ada baiknya jika
disimpulkan terlebih dahulu supaya semakin jelas arah
pembicaraan kita. Pertama, bahwasanya sekarang ini kamu
sedang merasa ada pada posisi yang sulit dan kamu
dihadapkan oleh perasaan masa lalumu itu. Kedua, bahwa
Konselor kamu merasa tidak sanggup menghadapi keadaan ini dan Menyimpulkan
kamu memilih mundur untuk tidak meneruskan kuliah, sementara
sementara kamu sendiri memiliki impian untuk
membahagiakan kedua orang tuamu.
Klien Hmmm
Saya bingung harus bagaimana buu..
Baiklah sekarang silahkan kamumengutarakan semua
perasaanmu, hal-hal yang mengenai permasalahan yang
kamu hadapi sekarang, tetapi kamu harus menambahkan
Konselor dibelakangnya kalimat” saya bertanggungjawab atas segala Directing
perbuatan saya” kalau ibu contohkan “saya kalahdan saya
bertanggungjawab atas kekalahan saya itu”. kamu bisa?
Bisa bu, saya merasa kecewa dan saya bertanggungjawab
Klien atas kekecewaan saya tersebut, saya merasa nilai saya
rendah dan saya bertanggungjawab atas nilai saya yang
rendah itu,saya merasa intensitas belajar saya rendah dan
saya bertanggungjawab atas hal tersebut.
Konselor Baiklah, apakah hanya itu saja perasaan yang ingin kamu
sampaikan?
Klien Iya bu, hanya itu.
Dan setelah kamu melakukan pengungkapan perasaan,
mengutarakan perasaanmu yang tadi itu dan ditambah
Konselor dengan rasa tanggungjawab kamu. Apakah ada perubahan
perasaan atau pola pikir kamu yang sekarang ini?
Klien (terdiam)
Konselor Tidak apa-apa, dibiarkan saja. Lalu bagaimana perasaanmu
sekarang ini?
Klien Iya bu, saya merasa sadar akan tanggungjawab saya sendiri
bu, kalau memang kesalahan tersebut berasal dari saya
Konselor Jadi kamu merasa sudah sadar akan perasaan-perasaan
yang mungkin kamu ingkari selama ini?
Iya bu, saya sudah sadar akan perasaan-perasaan yang saya
Klien ingkari selama ini bu. Jadi saya merasa bertanggungjawab
atas segala yang saya buat.
Konselor Jadi kamu sudah menyadarinya, kalau boleh tahu perasaan
seperti apa yang kamu rasakan?
Perasaan mengenai keadaan buruk ini adalah akibat dari
kebiasaan saya. Saya sadar kalau saya sudah membuang-
Klien buang waktu saya untuk bermain-main. Dan saya menyadari
bahwa keluar dari bangku kuliah hanya akan
memperburuk keadaan.
Jadi sekarang kamu sudah mulai sadar, setelah
Konselor pengungkapan perasaan disertai dengan rasa
tanggungjawab tadi. benar seperti itu?
Klien Iya bu, benar
Baikalah kalau seperti itu, lalu bagaimana menurutmu untuk
solusi kedepannya agar nilai-nilai kamu mengalami
Konselor peningkatan dan tidak merasa terbebani dengan semester
pendekmu?
Iya bu, mungkin kedepannya saya akan menginteropeksi diri
terlebih dahulu atas permasalahan saya ini dan saya
sudah sadar bahwa penurunan nilai-nilai saya dan
keikutsertaan saya pada kuliah semester pendek disebabkan
karena saya suka menunda-nunda pekerjaan dan
senang membuang-buang waktu dengan bermain bersama
Klien teman-teman, mulai sekarang saya harus bisa membagi
waktu antara belajar dan bermain bersama teman, saya juga
harus menghilangkan kebiasaan saya yang suka menunda-
nunda pekerjaan.
Baiklah itu merupakan solusi yang sangat bagus sekali jika
kamu menerapkannya pada diri kamu saat ini, supaya
nantinya kamu bisa lebih fokus pada belajar disaat kamu
kuliah. Dan fokuslah dengan apa yang ada pada saat
sekarang ini, tidak perlu berlarut-larut menyesali apa yang
Konselor sudah terjadi. Jadikan itu sebagai pembelajaran dan jadikan
harapanmu sebagai penyemangat kamu untuk terus menjadi
pribadi yang lebih baik.
Klien Iya bu saya akan sunguh-sungguh berusaha
Baiklah, semoga apa yang di cita-citakan oleh kamu bisa
tercapai dan kamu bisa membahagiakan kedua orang tuamu.
Setelah konseling ini kamu juga masih bisa berkonsultasi
kepada ibu, karena ibu akan selalu memberikan waktu ibu
Konselor untuk klien ibu yang ingin berkonsultasi, mungkin hanyaitu
saja apa ada masalah lain
yang ingin kamu ceritakan pada ibu?
Klien Tidak bu,mungkin itu saja
Baiklah, kalau seperti itu konseling ini ibu akhiri. mungkin
untuk kedepannya jika ada permasalahan lain yang ingin
Konselor kamu ceritakan kepada ibu silahkan datang saja ke ruangan
ibu.
Iya, bu. Saya sangat berterimakasih ibu sudah mau
Klien membantu saya. Sekarang saya sudah cukup lega dan
semangat lagi.
Konselor Sama-sama. Syukurlah kalau memang begitu
Klien Saya permisi dulu bu,
Assalamualaikum Wr. Wb
Konselor Waalaikumsalam Wr. Wb