4
DISEMINASI PEMAHAMAN DAN
PENGAMALAN BUDAYA
POSITIF DI SEKOLAH
NI WAYAN WIDHA ASTITI
CGP ANGK.7 KOTA DENPASAR
PERKENALKAN
pencabut gangguan
(pelanggaran disiplin)
•Perubahan paradigma •Disiplin positif Kebutuhan dasar manusia •Motivasi perilaku manusia
belajar
5 Posisi kontrol
Keyakinan kelas
•Segitiga restitusi
1 Pembelajaran dengan
paradigma baru
Pembelajaran yang dirancang berdasarkan prinsip
pembelajaran yang terdiferensiasi sehingga setiap siswa
belajar sesuai dengan kebutuhan dari tahap
perkembangannya untuk mewujudkan Profil Pelajar
Pancasila
2 Disiplin Positif
3 KEBUTUHAN DASAR
MANUSIA
•Bertahan Hidup
•Kasih sayang dan rasa
diterima
•Penguasaan
•Kebebasan
•Kesenangan
4 MOTIVASI PERILAKU
MANUSIA
Motivasi merupakan dorongan yang timbul pada diri
seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan
suatu Tindakan dengan tujuan tertentu.
Menghindari ketidaknyamanan dan hukuman
Mendapatkan Imbalan atau penghargaan dari orang lain
Menghargai nilai – nilai kebajikan diri sendiri
PERTANYAAN PEMANTIK
Mengapa kita memiliki peraturan tentang penggunaan helm
pada saat mengendarai kendaraan roda dua/motor?
Mengapa kita memiliki peraturan tentang penggunaan
masker dan mencuci tangan setiap saat?
BAGAIMANA PEMBENTUKAN
KEYAKINAN KELAS?
•Lebih abstrak dari peraturan
•Berupa pernyataan Universal
•Dibuat dalam bentuk Positif
•Sedikit saja agar mudah diingat
•Sesuai dengan kondisi kelas dan sekolah agar mudah
diterapkan
•Semua Warga kelas/ sekolah dilibatkan saat membuat
Grassland
BERDISKUSI DAN MERUMUSKAN MENEMPELKAN KEYAKINAN
PERATURAN MENJADI YANG DISEPAKATI
KEYAKINAN
KESERUAN
DALAM
KESEPAKATAN
KEYAKINAN
KELAS
Ketika kita sudah memberikan tuntunan dan
pemahaman sesuai dengan kesepakatan
bersama pasti menimbulkan keceriaan dalam
kelas.
KEYAKINAN KELAS
DISIPLIN WAKTU
BERTANGGUNG JAWAB
SALING MENGHORMATI
SALING MENJAGA KEBERSIHAN DAN
KEINDAHAN
BELAJAR DENGAN ANTUSIAS,
SEMANGAT DAN PERCAYA DIRI
SALING MEMBANTU DAN BEKERJA
SAMA
MENERAPKAN 5S (SENYUM, SAPA,
SALAM, SOPAN DAN SANTUN)
DISIPLIN DIRI
7 SEGITIGA RESTITUSI
SEGITIGA RESTITUSI
tahapan penyelesaian masalah
MENSTABILKAN IDENTITAS: kita semua akan melakukan hal
terbaik yang bisa kita lakukan
VALIDASI TINDAKAN YANG SALAH: semua perilaku memiliki
alasan
MENANYAKAN KEYAKINAN: kita semua memiliki motivasi
internal
MARI WUJUDKAN MERDEKA BELAJAR
GURU TERGERAK, BERGERAK, MENGGERAKKAN