No. Revisi : 02 SOP Tgl Terbit : 10/01/2022 Halaman : 1/2 PUSKESMAS Ners. Dedi Cahyadi, S.Kep AIR PUTIH NIP. 19801129 200502 1 004 1. Pengertian Vulnus Punctum : Luka tusuk adalah luka akibat tusukan benda runcing yang bi biasanya kedalamannya lebih besar dari pada panjangnya. 2. Tujuan Sebagai acuan petugas sebagai pedoman dalam penatalaksanaan luka tusuk ( Vulnus Punctum ) 3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas tentang tentang Jenis- jenis Pembedahan Minor yang dapat di lakukan di puskesmas air putih 4. Referensi Peraturan menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer Ikhtisar bedah minor, hal 169-171 5. Prosedur PELAKSANAAN 1. Petugas menganamnesis. 2. Petugas melakukan inform concent tindakan pada keluarga yang bertanggung jawab pada pasien 3. Petugas menayakan bagaimana, dimana dan kapan luka terjadi 4. Petugas Perkirakan kemungkinan terjadinya kontaminasi jika penampang luka tampak kotor. 5. Petugas menentukan apakah luka akan ditutup secara primer atau dibiarkan terbuka 6. Petugas melakukan pemeriksaan fisik 7. Petugas menentukan lokasi 8. Petugas menentukan kemungkinan adanya cedera atau struktur yang lebih dalam jika luka terdapat thorax ( dada ) dan abdomen (perut ) 9. Petugas mengeksplorasi luka : cari benda asing yang mungkin tertinggal pada luka serta tentukan adanya jaringan yang telah mati 10. Petugas melakukan Penanganan 11. Petugas melakukan pemeriksaan organ yang terkena 12. Petugas menentukan tingkat bahaya kerusakan tersebut 13. Petugas melakukan tindakan eksplorasi ( membuka dan melebarkan luka ) secara insisi silang / cross incisition 14. Petugas menegakkan diagnosis berdasarkan hasil pemeriksaan. 15. Petugas menentukan diperlukan tindakan operatif atau tidak 16. Petugas melakukan inform concent tindakan pada keluarga yang bertanggung jawab pada pasien 17. Petugas menentukan diperlukan tindakan operatif atau tidak 18. Petugas melakukan informed consent tindakan pada pasien atau keluarga yang bertanggung jawab pada pasien. 19. Petugas mempersiapkan pasien untuk dilakukan tindakan operatif. 20. Petugas mempersiapkan alat dan bahan, mengenakan alat pengaman diri. 21. Petugas melakukan cuci tangan, mengenakan sarung tangan. 22. Petugas melakukan tindakan septic anti septic. 23. Petugas menutup lokasi tindakan dengan duk steril. 24. Petugas melakukan anestesi lokal dengan teknik blokade areal 25. Petugas melakukan insisi pelebaran dari jaringan dibawah kulit. 26. Petugas menghentikan perdarahan dengan kompresi, bila diperlukan dapat dilakukan ligasi dengan jahitan. 27. Petugas melakukan jahitan lapis demi lapis. Petugas dapat melakukan drainase jika rongga yang ditinggalkan cukup besar. 28. Petugas menjahit kulit dengan jahitan klasik sederhana atau simpul satu persatu. 29. Petugas mengoleskan cairan antiseptik (povidon iodine). 30. Petugas menutup luka opersai dengan kasa dan operasi selesai. 31. Petugas memberikan obat analgetik dan antibiotik untuk pasien. 32. Petugas menulis hasil anamnesis, pemeriksaan fisik, diagnosa dan terapi ke dalam rekam medik. 33. Petugas menandatangani rekam medis. Petugas menulis hasil diagnose pada buku register dan RM 7 Bagan Alir 8 Rekaman NO Yang di Ubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan Historis Perubahan 10 Januari 2022