Dosen Pembimbing :
drg Ida Chairanna Mahirawatie, M.Kes
Lastati S.ST
Disusun Oleh :
Kelompok B
1
LAPORAN PRAKTIKUM PENATALAKSANAAN KURATIF
TERBATAS II
(PATOLOGI RONGGA MULUT)
KARIES DENTIN DAN KARIES PULPA
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
2
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan praktikum ini jauh dari sempurna
untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak selalu
penulis harapkan, sehingga penulis dapat merevisi dikemudian hari agar tidak terjadi
kesalahan serta dapat penulis terapkan dimasa selanjutnya, sebab penulis menyadari
tidak ada yang sempurna tanpa penulis mendapatkan sebuah kritikan dan saran.
Semoga laporan praktikum ini dapat bermanfaat.
Penulis
i
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
a. LOGBOOK.......................................................................................................... 6
b. DOKUMENTASI ................................................................................................ 7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS ................................................... 8
ii
A. JUDUL PRAKTIKUM
1. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Dentin Profunda
2. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Pulpa
B. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa mampu menentukan kelainan atau penyakit yang terjadi pada jaringan
keras gigi dan mulut
2. Mahasiswa mampu melaksanakan asuhan Kesehatan gigi dan mulut yang
meliputi upaya promotive dan preventif
3. Mahasiswa mampu mengisi Kartu Status Kesehatan Gigi
1
Bahan
a. Betadin kumur
b. Cutton pellet
c. Alkohol
d. Pasta gigi
2
D. PROSEDUR PRAKTIKUM
1. Sebelum memulai pemeriksaan pasien dipersilahkan untuk menyikat gigi dan
berkumur-kumur Povidone Iodine 1% terlebih dahulu.
2. Pasien dipersilahkan duduk dengan nyaman.
3. Tanyakan identitas lengkap pasien (Nama, Umur/Tempat Tanggal Lahir, Jenis
Kelamin, Alamat, dan Pekerjaan).
4. Tanyakan keluhan yang dirasakan pasien (Lokasi gigi yang dikeluhkan, Berapa
lama pasien merasakan sakit pada giginya, Bagaimana sakit yang dirasakan, Ada
atau tidak rasa sakit spontan, Pernah bengkak atau tidak, Pernah minum obat atau
tidak, Sekarang datang dalam kondisi sakit atau tidak)
5. Setalah menanyakan keluhan yang rasakan pasien, mulai memeriksa kondusi
wajah pasien apakah simetris atau tidak.
6. Kemudian melakukan pemeriksaan dalam rongga mulut sesuai dengan keluhan
yang dirasakan pasien, pemeriksaannya antara lain test vitalitas giginya, perkusi,
druk dan mobilitasnya.
7. Setelah itu dilakukan pemeriksaan status kesehatan gigi geliginya, di cek kembali
apakah dalam rongga mulut pasien terdapat kasus lainnya ataukah tidak.
8. Setelah dilakukan pemeriksaan, perawat gigi menyampaikan rencana perawatan
yang akan dilakukan untuk menangani keluhan yang dirasakan pasien kepada
pasien itu sendiri atau walinya.
9. Setelahkan itu pasien diberi promotif oleh perawat gigi sesuai dengan kondisi
mulut pasien masing-masing yang bertujuan untuk mencegah terjadinya lesii
karies kembali dan menjaga agar rongga mulut pasien tetep bersih dan sehat.
3
E. HASIL
4
2. Pemeriksaan Obyektif
2.1 Pemeriksaan Extra Oral
Muka : simetris
2.2 Pemeriksaan Intra Oral
Inspeksi gigi 75 karies pulpa
Test Vitalitas
Sonde :+
Chlooraethyl : tidak dilakukan
Perkusi :+
Druk :-
Mobilitas : tidak ada kegoyangan
Keterangan : vital
Status Kesehatan Gigi Geligi
Jumlah gigi tetap : 12
DMF-T : 0 (Decay = 0, Missing = 0, Filling = 0)
Jumlah gigi susu : -
def-t : 3 (decay = 3, extraction = 0, filling = 0)
F. KESIMPULAN
5
LAMPIRAN
a. LOGBOOK
Nama Paraf
No Tanggal Jam Mahasiswa Uraian Kegiatan Pembimbing Katerangan
1 Senin, 4 08.00 Auliya Pembekalan praktek
Oktober - Anggraeni Kurtas III (Exo dan Via Google
2021 09.00 Triwulandari Patologi) Meet
10.00
- Mencari Pasien Untuk
15.00 Praktikum Patologi Offline
18.00
- Mengisi Kartu Status
21.00 Kesehatan Gigi (OD) Via Laptop
6
b. DOKUMANTASI
Presentasi Kartu Status Kesehatan Gigi Karies Denti Profunda (6 Oktober 2021)
7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS
8
9
10
11
LAPORAN PRAKTIKUM PENATALAKSANAAN KURATIF
TERBATAS II
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
1
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan praktikum ini jauh dari sempurna
untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak selalu
penulis harapkan, sehingga penulis dapat merevisi dikemudian hari agar tidak terjadi
kesalahan serta dapat penulis terapkan dimasa selanjutnya, sebab penulis menyadari
tidak ada yang sempurna tanpa penulis mendapatkan sebuah kritikan dan saran.
Semoga laporan praktikum ini dapat bermanfaat.
Penulis
i
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
a. LOGBOOK .......................................................................................................... 7
b. DOKUMENTASI ................................................................................................ 9
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS ................................................... 11
ii
A. JUDUL PRAKTIKUM
1. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Dentin Profunda
2. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Pulpa
B. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa mampu menentukan kelainan atau penyakit yang terjadi pada jaringan
keras gigi dan mulut
2. Mahasiswa mampu melaksanakan asuhan Kesehatan gigi dan mulut yang meliputi
upaya promotive dan preventif
3. Mahasiswa mampu mengisi Kartu Status Kesehatan Gigi
1
Bahan
a. Betadin kumur
b. Cutton pellet
c. Alkohol
d. Pasta gigi
2
D. PROSEDUR PRAKTIKUM
1. Sebelum memulai pemeriksaan pasien dipersilahkan untuk menyikat gigi dan
berkumur-kumur Povidone Iodine 1% terlebih dahulu.
2. Pasien dipersilahkan duduk dengan nyaman.
3. Tanyakan identitas lengkap pasien (Nama, Umur/Tempat Tanggal Lahir, Jenis
Kelamin, Alamat, dan Pekerjaan).
4. Tanyakan keluhan yang dirasakan pasien (Lokasi gigi yang dikeluhkan, Berapa
lama pasien merasakan sakit pada giginya, Bagaimana sakit yang dirasakan, Ada
atau tidak rasa sakit spontan, Pernah bengkak atau tidak, Pernah minum obat atau
tidak, Sekarang datang dalam kondisi sakit atau tidak)
5. Setalah menanyakan keluhan yang rasakan pasien, mulai memeriksa kondusi
wajah pasien apakah simetris atau tidak.
6. Kemudian melakukan pemeriksaan dalam rongga mulut sesuai dengan keluhan
yang dirasakan pasien, pemeriksaannya antara lain test vitalitas giginya, perkusi,
druk dan mobilitasnya.
7. Setelah itu dilakukan pemeriksaan status kesehatan gigi geliginya, di cek kembali
apakah dalam rongga mulut pasien terdapat kasus lainnya ataukah tidak.
8. Setelah dilakukan pemeriksaan, perawat gigi menyampaikan rencana perawatan
yang akan dilakukan untuk menangani keluhan yang dirasakan pasien kepada
pasien itu sendiri atau walinya.
9. Setelahkan itu pasien diberi promotif oleh perawat gigi sesuai dengan kondisi
mulut pasien masing-masing yang bertujuan untuk mencegah terjadinya lesii
karies kembali dan menjaga agar rongga mulut pasien tetep bersih dan sehat.
3
E. HASIL
4
Jumlah gigi susu : -
def-t : - (decay = -, extraction = -, filling = -)
5
DMF-T : 1 (Decay = 1, Missing = 0, Filling = 0)
Jumlah gigi susu : 10
def-t : 7 (decay = 7, extraction = 0, filling = 0)
F. KESIMPULAN
6
LAMPIRAN
a. LOGBOOK
08.00 -
09.00 Pembekalan praktek kurtas III ( Via google
WIB Exo dan patologi ) meet
13.00 - Mencari pasien pertama dan
13.20 pemeriksaan untuk praktikum
Senin, 04 WIB patologi Offline
Oktober 2021 18.00 -
19.00 Belajar materi untuk praktikum Via
WIB kurtas exo Laptop
19.00 -
19.30 Mempersiapkan alat dan bahan
WIB untuk praktikum exo Offline
07.30 -
11.00 Praktikum pencabutan pada gigi
WIB anterior rahang bawah Offline
Selasa, 05 (71) dan posterior rahang bawah
Oktober 2021 (84)
13.00 -
14.00 Azizah Mengisi kartu status patologi Via
WIB Shofiyatul pasien pertama Laptop
15.00 - Fadhilah Mencari pasien kedua dan
16.00 pemeriksaan untuk praktikum
WIB patologi
13.00 -
15.30 Presentasi kartu status patologi Via google
WIB pasien pertama karies pulpa meet
18.00 -
Rabu, 06
19.00 Belajar materi untuk praktikum Via
Oktober 2021
WIB kurtas exo Laptop
19.00 -
19.30 Mempersiapkan alat dan bahan
WIB untuk praktikum exo Offline
07.30 -
11.00 Praktikum pencabutan pada gigi
Kamis, 07 WIB anterior rahang atas (62) Offline
Oktober 2021
dan posterior rahang atas (54)
18.00 - Mengisi kartu status pasien kedua Via
7
18.30 patologi Laptop
WIB
Sabtu, 09 08.00 -
Oktober 2021 10.00 Via
WIB Mengerjakan laporan Laptop
8
b. DOKUMANTASI
9
Presentasi Kartu Status Kesehatan Gigi Karies Pulpa (6 Oktober 2021)
10
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS
11
12
Pasien kedua ( Karies dentin profunda )
13
14
LAPORAN PRAKTIKUM PENATALAKSANAAN KURATIF
TERBATAS II
(PATOLOGI RONGGA MULUT)
KARIES DENTIN DAN KARIES PULPA
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
1
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan praktikum ini jauh dari sempurna
untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak selalu
penulis harapkan, sehingga penulis dapat merevisi dikemudian hari agar tidak terjadi
kesalahan serta dapat penulis terapkan dimasa selanjutnya, sebab penulis menyadari
tidak ada yang sempurna tanpa penulis mendapatkan sebuah kritikan dan saran.
Semoga laporan praktikum ini dapat bermanfaat.
Penulis
i
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
a. LOGBOOK .......................................................................................................... 6
b. DOKUMENTASI ................................................................................................ 8
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS ................................................... 9
ii
A. JUDUL PRAKTIKUM
1. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Dentin Profunda
2. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Pulpa
B. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa mampu menentukan kelainan atau penyakit yang terjadi pada jaringan
keras gigi dan mulut
2. Mahasiswa mampu melaksanakan asuhan Kesehatan gigi dan mulut yang
meliputi upaya promotive dan preventif
3. Mahasiswa mampu mengisi Kartu Status Kesehatan Gigi
1
Bahan
a. Betadin kumur
b. Cutton pellet
c. Alkohol
d. Pasta gigi
2
D. PROSEDUR PRAKTIKUM
1. Sebelum memulai pemeriksaan pasien dipersilahkan untuk menyikat gigi dan
berkumur-kumur Povidone Iodine 1% terlebih dahulu.
2. Pasien dipersilahkan duduk dengan nyaman.
3. Tanyakan identitas lengkap pasien (Nama, Umur/Tempat Tanggal Lahir, Jenis
Kelamin, Alamat, dan Pekerjaan).
4. Tanyakan keluhan yang dirasakan pasien (Lokasi gigi yang dikeluhkan, Berapa
lama pasien merasakan sakit pada giginya, Bagaimana sakit yang dirasakan, Ada
atau tidak rasa sakit spontan, Pernah bengkak atau tidak, Pernah minum obat atau
tidak, Sekarang datang dalam kondisi sakit atau tidak)
5. Setalah menanyakan keluhan yang rasakan pasien, mulai memeriksa kondusi
wajah pasien apakah simetris atau tidak.
6. Kemudian melakukan pemeriksaan dalam rongga mulut sesuai dengan keluhan
yang dirasakan pasien, pemeriksaannya antara lain test vitalitas giginya, perkusi,
druk dan mobilitasnya.
7. Setelah itu dilakukan pemeriksaan status kesehatan gigi geliginya, di cek kembali
apakah dalam rongga mulut pasien terdapat kasus lainnya ataukah tidak.
8. Setelah dilakukan pemeriksaan, perawat gigi menyampaikan rencana perawatan
yang akan dilakukan untuk menangani keluhan yang dirasakan pasien kepada
pasien itu sendiri atau walinya.
9. Setelahkan itu pasien diberi promotif oleh perawat gigi sesuai dengan kondisi
mulut pasien masing-masing yang bertujuan untuk mencegah terjadinya lesii
karies kembali dan menjaga agar rongga mulut pasien tetep bersih dan sehat.
3
E. HASIL
4
2. Pemeriksaan Obyektif
2.1 Pemeriksaan Extra Oral
Muka : simetris
2.2 Pemeriksaan Intra Oral
Inspeksi gigi 75 karies pulpa Perforasi
Test Vitalitas
Sonde :+
Chlooraethyl : tidak dilakukan
Perkusi :-
Druk :-
Mobilitas : tidak ada kegoyangan
Keterangan : vital
Status Kesehatan Gigi Geligi
Jumlah gigi tetap : 15
DMF-T : 0 (Decay = 0, Missing = 0, Filling = 0)
Jumlah gigi susu : 9
def-t : 4 (decay = 4, extraction = 0, filling = 0)
F. KESIMPULAN
5
LAMPIRAN
a. LOGBOOK
6
15.00 - 17.00 Melakukan
WIB pemeriksaan kepada
pasien
19.00 - 21.00 Mengisi Kartu Status
WIB
7
b. DOKUMENTASI
8
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS
9
10
11
12
13
14
LAPORAN PRAKTIKUM PENATALAKSANAAN KURATIF
TERBATAS II
(PATOLOGI RONGGA MULUT)
KARIES DENTIN DAN KARIES PULPA
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
Dewi De Fatimah
P27825119013
1
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan praktikum ini jauh dari sempurna
untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak selalu
penulis harapkan, sehingga penulis dapat merevisi dikemudian hari agar tidak terjadi
kesalahan serta dapat penulis terapkan dimasa selanjutnya, sebab penulis menyadari
tidak ada yang sempurna tanpa penulis mendapatkan sebuah kritikan dan saran.
Semoga laporan praktikum ini dapat bermanfaat.
Penulis
i
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
a. LOGBOOK .......................................................................................................... 6
b. DOKUMENTASI ................................................................................................ 7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS ................................................... 8
ii
A. JUDUL PRAKTIKUM
1. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Dentin Profunda
2. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Pulpa
B. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa mampu menentukan kelainan atau penyakit yang terjadi pada jaringan
keras gigi dan mulut
2. Mahasiswa mampu melaksanakan asuhan Kesehatan gigi dan mulut yang meliputi
upaya promotive dan preventif
3. Mahasiswa mampu mengisi Kartu Status Kesehatan Gigi
1
Bahan
a. Betadin kumur
b. Cutton pellet
c. Alkohol
d. Pasta gigi
2
D. PROSEDUR PRAKTIKUM
1. Sebelum memulai pemeriksaan pasien dipersilahkan untuk menyikat gigi dan
berkumur-kumur Povidone Iodine 1% terlebih dahulu.
2. Pasien dipersilahkan duduk dengan nyaman.
3. Tanyakan identitas lengkap pasien (Nama, Umur/Tempat Tanggal Lahir, Jenis
Kelamin, Alamat, dan Pekerjaan).
4. Tanyakan keluhan yang dirasakan pasien (Lokasi gigi yang dikeluhkan, Berapa
lama pasien merasakan sakit pada giginya, Bagaimana sakit yang dirasakan, Ada
atau tidak rasa sakit spontan, Pernah bengkak atau tidak, Pernah minum obat atau
tidak, Sekarang datang dalam kondisi sakit atau tidak)
5. Setalah menanyakan keluhan yang rasakan pasien, mulai memeriksa kondusi
wajah pasien apakah simetris atau tidak.
6. Kemudian melakukan pemeriksaan dalam rongga mulut sesuai dengan keluhan
yang dirasakan pasien, pemeriksaannya antara lain test vitalitas giginya, perkusi,
druk dan mobilitasnya.
7. Setelah itu dilakukan pemeriksaan status kesehatan gigi geliginya, di cek kembali
apakah dalam rongga mulut pasien terdapat kasus lainnya ataukah tidak.
8. Setelah dilakukan pemeriksaan, perawat gigi menyampaikan rencana perawatan
yang akan dilakukan untuk menangani keluhan yang dirasakan pasien kepada
pasien itu sendiri atau walinya.
9. Setelahkan itu pasien diberi promotif oleh perawat gigi sesuai dengan kondisi
mulut pasien masing-masing yang bertujuan untuk mencegah terjadinya lesii
karies kembali dan menjaga agar rongga mulut pasien tetep bersih dan sehat.
3
E. HASIL
4
2. Pemeriksaan Obyektif
2.1 Pemeriksaan Extra Oral
Muka : simetris
2.2 Pemeriksaan Intra Oral
Inspeksi gigi 36 karies pulpa perforasi
Test Vitalitas
Sonde :-
Chlooraethyl :-
Perkusi :-
Druk : tidak dilakukan
Mobilitas : tidak ada kegoyangan
Keterangan : non vital
Status Kesehatan Gigi Geligi
Jumlah gigi tetap : 21
DMF-T : 10 (Decay = 2, Missing = 8, Filling = 0)
Jumlah gigi susu : -
def-t : - (decay = -, extraction = -, filling = -)
F. KESIMPULAN
5
LAMPIRAN
a. LOGBOOK
Hari/tanggal Nama
Jam mahasiswa Uraian kegiatan Paraf keterangan
Senin, 4 08.00- Dewi De pembekalan praktikum Via Google
Oktober 09.00 Fatimah ( exo dan Patologi ) Meet
2021 09.55-
10.47 mencari pasien patologi -
11.00-
12.30 mengisi kartu status -
Selas, 5 praktikum exo
Oktober 07.30- (pencabutan gigi 72
2021 11.00 dan 74) -
20.00-
22.39 mengisi kartu status Via Laptop
Rabu, 6
Oktober 13.00- presentasi kartu status Via Google
2021 15.30 (karies pulpa) Meet
Kamis, 7 praktikum exo
Oktober 07.30- (pencabutan gigi 61
2021 11.00 dan 54) -
22.00-
22.30 mengisi kartu status Via Laptop
Jumat, 8 presentasi kartu status
Oktober 08.00- (karies dentin Via Google
2021 09.56 profunda) Meet
Sabtu, 9
Oktober 06.32- membuat laporan
2021 06.53 praktikum Via Laptop
6
b. DOKUMANTASI
Presentasi Kartu Status Kesehatan Gigi Karies pulpa perforasi (6 Oktober 2021)
7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS
8
9
10
11
LAPORAN PRAKTIKUM PENATALAKSANAAN KURATIF
TERBATAS II
(PATOLOGI RONGGA MULUT)
KARIES DENTIN DAN KARIES PULPA
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
12
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan praktikum ini jauh dari sempurna
untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak selalu
penulis harapkan, sehingga penulis dapat merevisi dikemudian hari agar tidak terjadi
kesalahan serta dapat penulis terapkan dimasa selanjutnya, sebab penulis menyadari
tidak ada yang sempurna tanpa penulis mendapatkan sebuah kritikan dan saran.
Semoga laporan praktikum ini dapat bermanfaat.
Penulis
i
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
a. LOGBOOK .......................................................................................................... 6
b. DOKUMENTASI ................................................................................................ 7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS ................................................... 8
ii
A. JUDUL PRAKTIKUM
1. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Dentin Profunda
2. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Pulpa
B. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa mampu menentukan kelainan atau penyakit yang terjadi pada jaringan
keras gigi dan mulut
2. Mahasiswa mampu melaksanakan asuhan Kesehatan gigi dan mulut yang meliputi
upaya promotive dan preventif
3. Mahasiswa mampu mengisi Kartu Status Kesehatan Gigi
1
Bahan
a. Betadin kumur
b. Cutton pellet
c. Alkohol
d. Pasta gigi
2
D. PROSEDUR PRAKTIKUM
1. Sebelum memulai pemeriksaan pasien dipersilahkan untuk menyikat gigi dan
berkumur-kumur Povidone Iodine 1% terlebih dahulu.
2. Pasien dipersilahkan duduk dengan nyaman.
3. Tanyakan identitas lengkap pasien (Nama, Umur/Tempat Tanggal Lahir, Jenis
Kelamin, Alamat, dan Pekerjaan).
4. Tanyakan keluhan yang dirasakan pasien (Lokasi gigi yang dikeluhkan, Berapa
lama pasien merasakan sakit pada giginya, Bagaimana sakit yang dirasakan, Ada
atau tidak rasa sakit spontan, Pernah bengkak atau tidak, Pernah minum obat atau
tidak, Sekarang datang dalam kondisi sakit atau tidak)
5. Setalah menanyakan keluhan yang rasakan pasien, mulai memeriksa kondusi
wajah pasien apakah simetris atau tidak.
6. Kemudian melakukan pemeriksaan dalam rongga mulut sesuai dengan keluhan
yang dirasakan pasien, pemeriksaannya antara lain test vitalitas giginya, perkusi,
druk dan mobilitasnya.
7. Setelah itu dilakukan pemeriksaan status kesehatan gigi geliginya, di cek kembali
apakah dalam rongga mulut pasien terdapat kasus lainnya ataukah tidak.
8. Setelah dilakukan pemeriksaan, perawat gigi menyampaikan rencana perawatan
yang akan dilakukan untuk menangani keluhan yang dirasakan pasien kepada
pasien itu sendiri atau walinya.
9. Setelahkan itu pasien diberi promotif oleh perawat gigi sesuai dengan kondisi
mulut pasien masing-masing yang bertujuan untuk mencegah terjadinya lesii
karies kembali dan menjaga agar rongga mulut pasien tetep bersih dan sehat.
3
E. HASIL
4
2. Pemeriksaan Obyektif
2.1 Pemeriksaan Extra Oral
Muka : simetris
2.2 Pemeriksaan Intra Oral
Inspeksi gigi 75 karies pulpa
Test Vitalitas
Sonde :-
Chloroethyl :-
Perkusi :-
Druk :-
Mobilitas : tidak ada kegoyangan
Keterangan : non vital
Status Kesehatan Gigi Geligi
Jumlah gigi tetap : 12
DMF-T : 0 (Decay = 0, Missing = 0, Filling = 0)
Jumlah gigi susu : 12
def-t : 5 (decay = 5, extraction = 0, filling = 0)
F. KESIMPULAN
Pemeriksaan dan pengisian kartu status harus sinkron antara satu sama lain karena
dari dokumen tersebut kita dapat mencatat suatu data untuk membuat laporan. Selain
itu data tersebut dapat digunakan untuk kepentingan anamnesa saat pasien datang
kembali, kita bisa mengevaluasi kembali keadaan semula dan keadaan sekarang.
Apakah perawatan yang dilakukan berhasil atau tidak..
5
LAMPIRAN
a. LOGBOOK
Nama Paraf
Tanggal Jam Uraian Kegiatan Katerangan
Mahasiswa Pembimbing
Senin, 4 Via
Oktober 2021 08.00- Diah Pembekalan praktikum kurtas III ( Google
09.00 Fatmasari exodontia dan patologi rongga mulut ) Meet
15.00- Mencari pasien untuk praktikum
15.30 patologi -
20.00- Menyiapkan alat dan bahan untuk
20.50 praktikum exodontia -
Selasa, 5 07.30- Praktikum exodontia (pencabutan gigi Lab.
Oktober 2021 11.00 71 dan 84) Mikro
16.00- Melakukan pemeriksaan kepada
16.40 pasien -
20.00- Via
20.55 Mengisi kartu status kesehatan gigi Laptop
Rabu, 6 06.00- Via
Oktober 2021 07.10 Mengisi kartu status kesehatan gigi Laptop
Via
13.00- Presentasi kartu status kesehatan gigi Google
15.30 (karies dentin profunda) Meet
20.10- Revisi kartu status kesehatan gigi Via
20.35 (karies dentin profunda) Laptop
Kamis, 7 07.30- Praktikum exodontia (pencabutan gigi Lab.
Oktober 2021 11.00 52 dan 64) Mikro
20.00- Via
20.55 Mengisi kartu status kesehatan gigi Laptop
Jumat, 8 Via
Oktober 2021 07.49- Presentasi kartu status kesehatan gigi Google
09.56 (karies pulpa perforasi) Meet
19.55- Revisi kartu status kesehatan gigi Via
20.25 (karies pulpa perforasi) Laptop
21.15- Mengerjakan laporan praktikum Via
23.59 kurtas III (patologi rongga mulut) Laptop
Sabtu, 9 00.15- Mengerjakan laporan praktikum Via
Oktober 2021 01.57 kurtas III (exodontia) Laptop
6
b. DOKUMENTASI
Presentasi Kartu Status Kesehatan Gigi Karies Pulpa Perforasi (8 Oktober 2021)
7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS KESEHATAN GIGI
8
9
10
Pasien 2 (Karies Pulpa Perforasi)
11
12
13
LAPORAN PRAKTIKUM PENATALAKSANAAN KURATIF
TERBATAS II
(PATOLOGI RONGGA MULUT)
KARIES DENTIN DAN KARIES PULPA
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
14
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan praktikum ini jauh dari sempurna
untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak selalu
penulis harapkan, sehingga penulis dapat merevisi dikemudian hari agar tidak terjadi
kesalahan serta dapat penulis terapkan dimasa selanjutnya, sebab penulis menyadari
tidak ada yang sempurna tanpa penulis mendapatkan sebuah kritikan dan saran.
Semoga laporan praktikum ini dapat bermanfaat.
Penulis
i
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
a. LOGBOOK .......................................................................................................... 6
b. DOKUMENTASI ................................................................................................ 7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS ................................................... 8
ii
A. JUDUL PRAKTIKUM
1. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Dentin Profunda
2. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Pulpa
B. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa mampu menentukan kelainan atau penyakit yang terjadi pada jaringan
keras gigi dan mulut
2. Mahasiswa mampu melaksanakan asuhan Kesehatan gigi dan mulut yang meliputi
upaya promotive dan preventif
3. Mahasiswa mampu mengisi Kartu Status Kesehatan Gigi
1
Bahan
a. Betadin kumur
b. Cutton pellet
c. Alkohol
d. Pasta gigi
2
D. PROSEDUR PRAKTIKUM
1. Sebelum memulai pemeriksaan pasien dipersilahkan untuk menyikat gigi dan
berkumur-kumur Povidone Iodine 1% terlebih dahulu.
2. Pasien dipersilahkan duduk dengan nyaman.
3. Tanyakan identitas lengkap pasien (Nama, Umur/Tempat Tanggal Lahir, Jenis
Kelamin, Alamat, dan Pekerjaan).
4. Tanyakan keluhan yang dirasakan pasien (Lokasi gigi yang dikeluhkan, Berapa
lama pasien merasakan sakit pada giginya, Bagaimana sakit yang dirasakan, Ada
atau tidak rasa sakit spontan, Pernah bengkak atau tidak, Pernah minum obat atau
tidak, Sekarang datang dalam kondisi sakit atau tidak)
5. Setalah menanyakan keluhan yang rasakan pasien, mulai memeriksa kondusi
wajah pasien apakah simetris atau tidak.
6. Kemudian melakukan pemeriksaan dalam rongga mulut sesuai dengan keluhan
yang dirasakan pasien, pemeriksaannya antara lain test vitalitas giginya, perkusi,
druk dan mobilitasnya.
7. Setelah itu dilakukan pemeriksaan status kesehatan gigi geliginya, di cek kembali
apakah dalam rongga mulut pasien terdapat kasus lainnya ataukah tidak.
8. Setelah dilakukan pemeriksaan, perawat gigi menyampaikan rencana perawatan
yang akan dilakukan untuk menangani keluhan yang dirasakan pasien kepada
pasien itu sendiri atau walinya.
9. Setelahkan itu pasien diberi promotif oleh perawat gigi sesuai dengan kondisi
mulut pasien masing-masing yang bertujuan untuk mencegah terjadinya lesii
karies kembali dan menjaga agar rongga mulut pasien tetep bersih dan sehat.
3
E. HASIL
4
2.2 Pemeriksaan Intra Oral
Inspeksi gigi 85 karies dentin
Test Vitalitas
Sonde :+
Chlooraethyl : tidak dilakukan
Perkusi :+
Druk :-
Mobilitas : tidak ada kegoyangan
Keterangan : vital
Status Kesehatan Gigi Geligi
Jumlahgigitetap : 8
DMF-T :0 (Decay = 0, Missing = 0, Filling = 0)
Jumlah gigi susu : 16
def-t :14 (decay = 14, extraction = 0, filling = 0)
F. KESIMPULAN
5
LAMPIRAN
a. LOGBOOK
Senin, 4 Oktober 08.00- Diah Puspita Pembekalan praktikum ( exo Via Google
2021 09.00 Anggraini dan Patologi ) Meet
15.00-
17.00 Mencari pasien patologi Offline
Selas, 5 Oktober 07.30- Praktikum exo (pencabutan
2021 11.00 gigi 71 dan 84) Offline
16.00-
21.00 Mengisi kartu status Via Laptop
Rabu, 6 Oktober 13.00- Presentasi kartu status (karies Via Google
2021 15.30 dentin) Meet
Kamis, 7 07.30- Praktikum exo (pencabutan
Oktober 2021 11.00 gigi 62 dan 64) Offline
13.00-
15.00 Mencari pasien patologi Offline
17.00-
22.00 Mengisi kartu status Via Laptop
Jum'at, 8 08.00- Presentasi kartu status (karies Via Google
Oktober 2021 09.56 dentin) Meet
6
b. DOKUMANTASI
7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS
8
9
10
11
LAPORAN PRAKTIKUM PENATALAKSANAAN KURATIF
TERBATAS II
(PATOLOGI RONGGA MULUT)
KARIES DENTIN DAN KARIES PULPA
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
12
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan praktikum ini jauh dari sempurna
untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak selalu
penulis harapkan, sehingga penulis dapat merevisi dikemudian hari agar tidak terjadi
kesalahan serta dapat penulis terapkan dimasa selanjutnya, sebab penulis menyadari
tidak ada yang sempurna tanpa penulis mendapatkan sebuah kritikan dan saran.
Semoga laporan praktikum ini dapat bermanfaat.
Penulis
i
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
a. LOGBOOK .......................................................................................................... 6
b. DOKUMENTASI ................................................................................................ 7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS ................................................... 8
ii
A. JUDUL PRAKTIKUM
1. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Dentin Profunda
2. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Pulpa
B. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa mampu menentukan kelainan atau penyakit yang terjadi pada jaringan
keras gigi dan mulut
2. Mahasiswa mampu melaksanakan asuhan Kesehatan gigi dan mulut yang meliputi
upaya promotive dan preventif
3. Mahasiswa mampu mengisi Kartu Status Kesehatan Gigi
1
Bahan
a. Betadin kumur
b. Cutton pellet
c. Alkohol
d. Pasta gigi
2
D. PROSEDUR PRAKTIKUM
1. Sebelum memulai pemeriksaan pasien dipersilahkan untuk menyikat gigi dan
berkumur-kumur Povidone Iodine 1% terlebih dahulu.
2. Pasien dipersilahkan duduk dengan nyaman.
3. Tanyakan identitas lengkap pasien (Nama, Umur/Tempat Tanggal Lahir, Jenis
Kelamin, Alamat, dan Pekerjaan).
4. Tanyakan keluhan yang dirasakan pasien (Lokasi gigi yang dikeluhkan, Berapa
lama pasien merasakan sakit pada giginya, Bagaimana sakit yang dirasakan, Ada
atau tidak rasa sakit spontan, Pernah bengkak atau tidak, Pernah minum obat atau
tidak, Sekarang datang dalam kondisi sakit atau tidak)
5. Setalah menanyakan keluhan yang rasakan pasien, mulai memeriksa kondusi
wajah pasien apakah simetris atau tidak.
6. Kemudian melakukan pemeriksaan dalam rongga mulut sesuai dengan keluhan
yang dirasakan pasien, pemeriksaannya antara lain test vitalitas giginya, perkusi,
druk dan mobilitasnya.
7. Setelah itu dilakukan pemeriksaan status kesehatan gigi geliginya, di cek kembali
apakah dalam rongga mulut pasien terdapat kasus lainnya ataukah tidak.
8. Setelah dilakukan pemeriksaan, perawat gigi menyampaikan rencana perawatan
yang akan dilakukan untuk menangani keluhan yang dirasakan pasien kepada
pasien itu sendiri atau walinya.
9. Setelahkan itu pasien diberi promotif oleh perawat gigi sesuai dengan kondisi
mulut pasien masing-masing yang bertujuan untuk mencegah terjadinya lesii
karies kembali dan menjaga agar rongga mulut pasien tetep bersih dan sehat.
3
E. HASIL
4
2. Pemeriksaan Obyektif
2.1 Pemeriksaan Extra Oral
Muka : simetris
2.2 Pemeriksaan Intra Oral
Inspeksi gigi 84 karies dentin profunda
Test Vitalitas
Sonde :+
Chlooraethyl :+
Perkusi :-
Druk :-
Mobilitas : tidak dilakukan
Keterangan : vital
Status Kesehatan Gigi Geligi
Jumlah gigi tetap : 12
DMF-T : 0 (Decay = 0, Missing = 0, Filling = 0)
Jumlah gigi susu : 12
def-t : 4 (decay = 4, extraction = 0, filling = 0)
F. KESIMPULAN
5
LAMPIRAN
a. LOGBOOK
Nama Paraf
No Tanggal Jam Mahasiswa Uraian Kegiatan Pembimbing Katerangan
1 Senin, 4 08.00 - Dwi Pembekalan praktek Kurtas III Via Google
Oktober 09.00 Istikoma (Exo dan Patologi) Meet
2021 10.00 - Ningrum Mencari dan memeriksa
12.00 pasien Offline
Mengisi Kartu Status
19.00 - Kesehatan Gigi (OD) pasien
20.45 1&2 Via Laptop
Selasa, 5
07.30 -
Oktober Praktikum Exo topical Offline
11.00
2021 anastesi elemen 72 dan 84
19.45- Mengisi kartu status kesehatan
20.45 gigi (OD) pasien 2 Via Laptop
Rabu, 6 Presentasi Kartu Status
13.00 - Via Google
Oktober Kesehatan Gigi (OD) paien 1
15.30 Meet
2021 karies pulpa disertai polip
Kamis, 7 07.30 -
Oktober 11.00 Praktikum Exo topical Offline
2021 anastesi elemen 54 dan 62
Melengkapi/memperbaiki
21.00- kartu status kesehatan gigi Via laptop
22.15 (OD) pasien 2
Jumat, 8 Presentasi Kartu Status
Via Google
Oktober 08.00 - Kesehatan Gigi (OD) pasien 2
Meet
2021 10.00 karies dentin profunda
16.00-
17.45 Membuat Laporan Patologi Via Laptop
20.15- Membuat Laporan Praktikum
23.16 Kurtas III Exodontia Via Laptop
6
b. DOKUMANTASI
Presentasi Kartu Status Kesehatan Gigi Karies Pulpa disertai polip (6 Oktober
2021)
7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS
8
9
10
11
LAPORAN PRAKTIKUM PENATALAKSANAAN KURATIF
TERBATAS II
(PATOLOGI RONGGA MULUT)
KARIES DENTIN DAN KARIES PULPA
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
12
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan praktikum ini jauh dari sempurna
untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak selalu
penulis harapkan, sehingga penulis dapat merevisi dikemudian hari agar tidak terjadi
kesalahan serta dapat penulis terapkan dimasa selanjutnya, sebab penulis menyadari
tidak ada yang sempurna tanpa penulis mendapatkan sebuah kritikan dan saran.
Semoga laporan praktikum ini dapat bermanfaat.
Penulis
i
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
a. LOGBOOK .......................................................................................................... 6
b. DOKUMENTASI ................................................................................................ 7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS ................................................... 8
ii
A. JUDUL PRAKTIKUM
1. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Dentin Profunda
2. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Pulpa
B. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa mampu menentukan kelainan atau penyakit yang terjadi pada jaringan
keras gigi dan mulut
2. Mahasiswa mampu melaksanakan asuhan Kesehatan gigi dan mulut yang meliputi
upaya promotive dan preventif
3. Mahasiswa mampu mengisi Kartu Status Kesehatan Gigi
1
Bahan
a. Betadin kumur
b. Cutton pellet
c. Alkohol
d. Pasta gigi
2
D. PROSEDUR PRAKTIKUM
1. Sebelum memulai pemeriksaan pasien dipersilahkan untuk menyikat gigi dan
berkumur-kumur Povidone Iodine 1% terlebih dahulu.
2. Pasien dipersilahkan duduk dengan nyaman.
3. Tanyakan identitas lengkap pasien (Nama, Umur/Tempat Tanggal Lahir, Jenis
Kelamin, Alamat, dan Pekerjaan).
4. Tanyakan keluhan yang dirasakan pasien (Lokasi gigi yang dikeluhkan, Berapa
lama pasien merasakan sakit pada giginya, Bagaimana sakit yang dirasakan, Ada
atau tidak rasa sakit spontan, Pernah bengkak atau tidak, Pernah minum obat atau
tidak, Sekarang datang dalam kondisi sakit atau tidak)
5. Setalah menanyakan keluhan yang rasakan pasien, mulai memeriksa kondusi
wajah pasien apakah simetris atau tidak.
6. Kemudian melakukan pemeriksaan dalam rongga mulut sesuai dengan keluhan
yang dirasakan pasien, pemeriksaannya antara lain test vitalitas giginya, perkusi,
druk dan mobilitasnya.
7. Setelah itu dilakukan pemeriksaan status kesehatan gigi geliginya, di cek kembali
apakah dalam rongga mulut pasien terdapat kasus lainnya ataukah tidak.
8. Setelah dilakukan pemeriksaan, perawat gigi menyampaikan rencana perawatan
yang akan dilakukan untuk menangani keluhan yang dirasakan pasien kepada
pasien itu sendiri atau walinya.
9. Setelahkan itu pasien diberi promotif oleh perawat gigi sesuai dengan kondisi
mulut pasien masing-masing yang bertujuan untuk mencegah terjadinya lesii
karies kembali dan menjaga agar rongga mulut pasien tetep bersih dan sehat.
3
E. HASIL
4
2. Pemeriksaan Obyektif
2.1 Pemeriksaan Extra Oral
Muka : simetris
2.2 Pemeriksaan Intra Oral
Inspeksi gigi 46 karies dentin
Test Vitalitas
Sonde :+
Chlooraethyl : tidak dilakukan
Perkusi :-
Druk :-
Mobilitas : tidak dilakukan
Keterangan : belum diketahui
Status Kesehatan Gigi Geligi
Jumlah gigi tetap : 28
DMF-T : 5 (Decay = 3, Missing = 0, Filling = 2)
Jumlah gigi susu : -
def-t : 0 (decay = 0, extraction = 0, filling = 0)
F. KESIMPULAN
5
LAMPIRAN
a. LOGBOOK
Nama Paraf
Katerangan
No Tanggal Jam Mahasiswa Uraian Kegiatan Pembimbing
1 Senin, 4 08.00 Emilda Happy Pembekalan praktek
Via Google
Oktober - Maksunsyah Kurtas III (Exo dan
Meet
2021 09.00 Patologi)
10.00
Mencari Pasien Untuk
- Offline
Praktikum Patologi
12.00
12.30
Mengisi Kartu Status
- Via Laptop
Kesehatan Gigi (OD)
14.00
17.00
Mengisi Kartu Status
– Via Laptop
Kesehatan Gigi (OD)
18.00
Selasa, 5 Praktikum Pencabutan
Oktober 07.30 (Exo) Pada Anterior
2021 - Rahang Bawah (71) dan Offline
11.30 Posterior Rahang Bawah
(84)
20.00
Mengisi Kartu Status
– Via Laptop
Kesehatan Gigi (OD)
21.00
Rabu, 6 13.00 Presentasi Kartu Status
Via Google
Oktober - Kesehatan Gigi (Karies
Meet
2021 15.30 Dentin Profunda)
Kamis, 7 07.30 Praktikum Pencabutan
Oktober - (Exo) Pada Anterior
2021 11.00 Rahang Atas (62) dan Offline
Posterior Rahang Atas
(56)
20.00
Mengisi Kartu Status
– Via Laptop
Kesehatan Gigi (OD)
21.00
Jumat, 8 08.00 Presentasi Kartu Status
Via Google
Oktober - Kesehatan Gigi (Karies
Meet
2021 10.00 Pulpa)
09.00
Membuat Laporan Kurtas
- Via Laptop
III Exodontia
12.00
20.30 Membuat Laporan
– Praktikum Kurtas III Via Laptop
23.00 Patologi
6
b. DOKUMENTASI
7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS
8
9
10
11
LAPORAN PRAKTIKUM PENATALAKSANAAN KURATIF
TERBATAS II
(PATOLOGI RONGGA MULUT)
KARIES DENTIN DAN KARIES PULPA
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
12
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan praktikum ini jauh dari sempurna
untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak selalu
penulis harapkan, sehingga penulis dapat merevisi dikemudian hari agar tidak terjadi
kesalahan serta dapat penulis terapkan dimasa selanjutnya, sebab penulis menyadari
tidak ada yang sempurna tanpa penulis mendapatkan sebuah kritikan dan saran.
Semoga laporan praktikum ini dapat bermanfaat.
Penulis
i
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
a. LOGBOOK .......................................................................................................... 6
b. DOKUMENTASI ................................................................................................ 7
c. HASIL PEMERIKSAAN KARTU STATUS ................................................... 9
ii
A. JUDUL PRAKTIKUM
1. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Dentin Profunda
2. Pengisian Kartu Status Kesehaatan Gigi pada Gigi Karies Pulpa
B. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa mampu menentukan kelainan atau penyakit yang terjadi pada jaringan
keras gigi dan mulut
2. Mahasiswa mampu melaksanakan asuhan Kesehatan gigi dan mulut yang meliputi
upaya promotive dan preventif
3. Mahasiswa mampu mengisi Kartu Status Kesehatan Gigi
1
Bahan
a. Betadin kumur
b. Cutton pellet
c. Alkohol
d. Pasta gigi
2
D. PROSEDUR PRAKTIKUM
1. Sebelum memulai pemeriksaan pasien dipersilahkan untuk menyikat gigi dan
berkumur-kumur Povidone Iodine 1% terlebih dahulu.
2. Pasien dipersilahkan duduk dengan nyaman.
3. Tanyakan identitas lengkap pasien (Nama, Umur/Tempat Tanggal Lahir, Jenis
Kelamin, Alamat, dan Pekerjaan).
4. Tanyakan keluhan yang dirasakan pasien (Lokasi gigi yang dikeluhkan, Berapa
lama pasien merasakan sakit pada giginya, Bagaimana sakit yang dirasakan, Ada
atau tidak rasa sakit spontan, Pernah bengkak atau tidak, Pernah minum obat atau
tidak, Sekarang datang dalam kondisi sakit atau tidak)
5. Setalah menanyakan keluhan yang rasakan pasien, mulai memeriksa kondusi
wajah pasien apakah simetris atau tidak.
6. Kemudian melakukan pemeriksaan dalam rongga mulut sesuai dengan keluhan
yang dirasakan pasien, pemeriksaannya antara lain test vitalitas giginya, perkusi,
druk dan mobilitasnya.
7. Setelah itu dilakukan pemeriksaan status kesehatan gigi geliginya, di cek kembali
apakah dalam rongga mulut pasien terdapat kasus lainnya ataukah tidak.
8. Setelah dilakukan pemeriksaan, perawat gigi menyampaikan rencana perawatan
yang akan dilakukan untuk menangani keluhan yang dirasakan pasien kepada
pasien itu sendiri atau walinya.
9. Setelahkan itu pasien diberi promotif oleh perawat gigi sesuai dengan kondisi
mulut pasien masing-masing yang bertujuan untuk mencegah terjadinya lesii
karies kembali dan menjaga agar rongga mulut pasien tetep bersih dan sehat.
3
E. HASIL
4
2. Pemeriksaan Obyektif
2.1 Pemeriksaan Extra Oral
Muka : simetris
2.2 Pemeriksaan Intra Oral
Inspeksi gigi 75 karies pulpa
Test Vitalitas
Sonde :+
Chlooraethyl : tidak dilakukan
Perkusi :+
Druk :+
Mobilitas : tidak ada kegoyangan
Keterangan : vital
Status Kesehatan Gigi Geligi
Jumlah gigi tetap : 13
DMF-T : 0 (Decay = 0, Missing = 0, Filling = 0)
Jumlah gigi susu : 11
def-t : 3 (decay = 3, extraction = 0, filling = 0)
F. KESIMPULAN
Pemeriksaan yang dilakukan dan ditulis dalam kartu status, akan memudahkan
operator dalam melihat semua masalah yang ada dalam rongga mulut pasien, dan
dapat dengan mudah merencanakan rencana perawatan yang akan dilakukan pasien
untuk mengatasi masalah yang dialaminya. Kemudian, berdasarkan pemeriksaan dan
pengisian kartu status, terutama pada data status kesehatan gigi dan rencana
perawatan, operator dapat memberikan penyuluhan pada pasien sesuai dengan
masalah yang dialami pasien. Hal ini bertujuan agar pasien dapat memahami kondisi
rongga mulutnya dan dapat menjaga kesehatan gigi dan mulutnya.
5
LAMPIRAN
a. Logbook
6
b. Dokumentasi
Presentasi kartu status kesehatan gigi pasien pertama karies dentin (6 Oktober
2021)
7
Presentasi kasus kartu kesehatan gigi pasien kedua karies pulpa (8 Oktober
2021)
8
c. Hasil Pemeriksaan Kartu Status
(Pasien pertama)
9
10
11
Pasien kedua
12
13
14