Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................................iii
BAB I.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.....................................................................................................................4
1.1. Latar Belakang..........................................................................................................4
1.2. Rumusan masalah.....................................................................................................4
1.3. Tujuan........................................................................................................................4
BAB II.......................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.......................................................................................................................5
2.1.1. Pengertian Kesehatan Gigi dan Mulut...................................................................5
2.1.2. Cara memelihara Kesehatan Gigi dan Mulut........................................................5
2.1.3. Pemeliharaan Kesehatan gigi dan mulut...............................................................5
TAHAPAN PEMERIKSAAN...................................................................................6
PELAKSANAAN PRAKTIKUM.............................................................................7
BAB III....................................................................................................................................13
PENUTUP...............................................................................................................................13
3.1. Kesimpulan..............................................................................................................13
3.2. Saran.........................................................................................................................13
DOKUMENTASI...................................................................................................................14
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Upaya kesehatan gigi dan mulut perlu ditijau dari aspek lingkungan, pengetahuan,
pendidikan, kesadaran masyarakat dan penanganan kesehatan gigi termasuk pencegahan dan
perawatan. Namun sebagian besar orang masih mengabaikan kondisi kesehatan gigi secara
keseluruhan. Perawatan gigi dianggap tidak terlalu penting , padahal manfaatnya sangat vital
Dalam menunjang kesehatan dan penampilan (Pratiwi, 2007).
Mulut bukan sekedar untuk pintu masuknya makanan dan minuman, tetapi fungsi
mulut lebih dari itu tidak banyak orang mengetahui. Mulut merupakan bagian yang penting
dari tubuh kita dan dapat dikatakan bahwa mulut adalah cermin dari kesehatan gigi karena
banyak penyakit umum. Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia
(PDGI), drg H Emmyr F Moeis, MARS mengatakan, kondisi gigi dan mulut bisa
mengungkapkan gejala-gejala awal penyakit berbahaya bahkan sampai memprediksi
kelahiran prematur.
Berdasarkan alasan-alasan diatas, penulis melakukan pemeriksaan kesehatan gigi dan
mulut kepada pasien di kampus guna memenuhi tugas mata kuliah “Ilmu Penyakit Gigi dan
Mulut”.
1.3. Tujuan
1.3.1. Untuk mengetahui pengertian dari Kesehatan Gigi dan Mulut
1.3.2. Mengetahui dan mampu untuk memelihara Kesehatan Gigi dan Mulut
1.3.3. Mengetahui bagaimana cara memeriksa Kesehatan Gigi dan Mulut.
BAB II
PEMBAHASAN
1. PERSIAPAN OPERATOR
a. Baju putih bersih
b. Menggunakan APD standar
c. Memakai Masker
d. Memakai Handcone
B. BAHAN :
1. Cloretil
2. Disclosing solution
3. Cotton pellet
4. Cotton roll
5. Obat kumur
6. Tissue
PELAKSANAAN PRAKTIKUM
Keluhan tambahan :
Tidak ada
1 2 2 Skor 1 2 2
11 16 26 Gigi Indeks RA 11 16 26
46 31 36 Gigi Indeks RB 46 31 36
1 2 1 Skor 0 1 2
Perkusi:
pemeriksaan fisik yang dilakukan dengan cara mengetuk bagian gigi yang
dilakukan dengan cara menggunakan ujung-ujung sonde tanpa tekanan.
Palpasi :
pemeriksaan fisik yang dilakukan dengan cara perabaan’
Mobilitas:
Tes mobilitas dilakukan dengan menggerakkan gigi ke arah lateral dalam soketnya
dengan menggunakan jari atau tangkai dua instrument
Diagnosis Wagilut ;
1. Tidak terpenuhinya kebutuhan untuk bertanggung jawab atas
Kesehatan gigi dan mulut. Terlihat dari adanya debris dan calculus
Tujuannya :
1. Untuk menghindari resiko penyakit jaringan penyangga dan jaringan
keras gigi
- Gigi Goyang/Persistensi
Kemungkinan penyebabnya :
1. Pola makan kariogenik
2. Cara menyikat gigi yang salah
3. Kebiasaan bruxism
4. Tidak melakukan pemeriksaan rutin
Diagnosis Wagilut :
1. Terlihat kegoyangan gigi derajat 3
Tujuannya :
1. Menghilangkan rasa tidak nyaman dan sakit pada saat pengunyahan
dan juga agar gigi tetap dapat tumbuh dengan sempurna
- Gigi Goyang/Persistensi
Rencana perawatan & Tindakan asuhan Kesehatan gilut :
1. Akan dilakukan penyuluhan
2. Akan dilakukan demonstrasi cara menyikat gigi secara bak dan benar
3. Akan dilakukan pencabutan gigi
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Kerusakan gigi diawali dengan proses terjadinya karies dan peradangan yang
berawal dari sisa sisa makanan yang dibiarkan sehingga lama kelamaan akan terjadi
pembusukan dimana kuman yang ada di rongga mulut ( lactobacillus acidophilius )
mengubah sisa makanan menjadi asam. Selain efek yang ditimbulkan kuman juga
terdapat bakteri yang menyebabkan kerusakan gigi yaitu streptococcus mutan, bakteri
ini dapat menyebabkan infeksi pada jaringan gusi sehingga bisa masuk ke aliran darah
yang dapat berakibat lanjut menyebabkan peradangan dibagian tubuh lain, seperti
ginjal, sendi, sakit kepala yang berkepanjangan dan organ tubuh lainnya.
Cara memelihara Kesehatan Gigi dan Mulut bisa dengan menyikat gigi
minimal 2 kali sehari dan maksimal 3 hari sekali dengan waktu yang tepat yaitu pagi
setelah sarapan, siang setelah makan siang, dan malam sebelum tidur. Selain itu bisa
dengan kumur-kumur dan makan makanan yang berserat seperti sayuran dan buah
buahan. Dan rutin untuk ke Dokter Gigi selama 6 bulan sekali.
3.2. Saran