Anda di halaman 1dari 1

Nama: Diah Rakatini Ningsih

NIM: 02011182227060 (B) Indralaaya

MK: Pengantar Hukum Indonesia

1. Frasa “Kepala” itu berarti: orang yang berada di hirarki atau kedudukan paling atas; struktural; punya
bawahan; kekuasaannya mengikat.

2. Frasa “Ketua” berarti: Tidak menunjukkan hierarki; fungsional; punya anggota; dipilih para anggota;
tidak mengikat; lebih bersifat koordinasi.

Banyak perbedaan antara Ketua dan Kepala. Tapi satu hal yang pasti yaitu, perintah kepala adalah
mutlak, perintah Ketua tidak. Sebagai contoh, Kepala Kejaksaan Negeri, bukan Ketua Kejaksaan Negeri.
Jikalau kata pak Kepala Kejari bilang “Stop!” jaksa-jaksa yang berada di bawah harus patuh pada
perintahnya.

Hukuman mati diatur dalam Undang Undang Nomor 1 Tahun 2023 tentang Kitab Undang Undang
Hukum Pidana (KUHP). Dalam pasal 98 UU itu disebutkan bahwa hukuman mati atau pidana mati
diancamkan secara alternatif sebagai upaya terakhir untuk mencegah dilakukannya tindak pidana dan
(untuk) mengayomi masyarakat.

Menurut Pasal 11 KUHP, pidana mati dijalankan oleh algojo di tempat gantungan dengan menjeratkan
tali yang terikat di tiang gantungan pada leher terpidana. Kemudian, menjatuhkan papan tempat
terpidana tersebut berdiri

Anda mungkin juga menyukai