Anda di halaman 1dari 40

DAFTAR ISI

Bab I. PENDAHULUAN
1.1 Umum
1.2 Dasar
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
1.5 Sasaran
1.6 Akibat

BAB II. PROFIL LEMBAGA UPTD


2.1 Kelembagaan
2.1.1 struktur
2.1.2 tugas
2.1.3 SDM
2.2 Tata Kerja & Pelayanan
2.2.1 Jenis pelayanan yang diberikan
2.2.2 Standar Pelayanan
2.2.3 Sarana & Prasarana
2.2.4 Kerjasama dengan pemerintah lain atau pihak ketiga

BAB III. ANALISA RASIO BELANJA & BEBAN KERJA UPTD

3.1 Rasio Belanja


3.1.1. Sumber dana & Jumlah Anggaran Belanja
3.1.2 Program dan Kegiatan tahunan

3.2 Analisa Beban Kerja


3.2.1 Analisa Beban Kerja Perjabatan (Form A, B, C, D, E)
3.2.2 Analisa Kebutuhan ASN
3.2.3 Faktor Pendukung dan Penghambat

BAB IV. PENUTUP

1
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Umum
Provinsi Sulawesi Tengah memiliki kekayaan keanekaragaman hayati
(biodiversity) yang cukup terbesar, karena memiliki ekosistem pesisir dan pulau
kecil seperti hutan mangrove, terumbu karang, padang lamun, yang sangat luas
dan beragam. Ekosistem pesisir dan pulau-pulai kecil Provinsi Sulawesi Tengah
cukup beragam seperti ekosistem terumbu karang seluas 186.766,71 Ha, padang
lamun seluas 27.406,48 Ha dan mangrove seluas 33.876,29 Ha yang merupakan
sumberdaya hayati potensial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, wilayah perairan Sulawesi Tengah memiliki letak strategis yang berada
di garis khatulistiwa dengan posisi di tengah Pulau Sulawesi.
Aspek keaneragaman sumberdaya hayati, kawasan perairan sangat subur
dengan keberadaan ekosistem pesisir dan pulau-pulau kecil yang cukup lengkap,
dimana kawasan Sulawesi Tengah letaknya di sekitar Khatulistiwa dan merupakan
jantung dari segitiga karang dunia (World Coral Triangle) yang merupakan pusat
keberadaan sumberdaya terumbu karang dunia. Posisi yang dianggap sangat
menguntungkan, karena memberikan nilai tambah untuk pengembangan sosial
ekonomi wilayah ke depan.
Kekayaan sumberdaya hayati tersebut mendukung pariwisata bahari,
seperti obyek wisata Kepulauan Togean yang merupakan satu-satunya tempat di
Indonesia yang memiliki tiga lingkungan karang yang berbeda yaitu karang atol,
karang barier dan karang pantai yang semuanya menjadi habitat dari flora dan
fauna laut. Dalam rangka menjaga kekayaan alam laut tersebut, maka Gubernur
Provinsi Sulawesi Tengah berencana mencadangkan Kawasan Konservasi
Perairan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Provinsi Sulawesi Tengah dengan luas
1.379.159,41 ha melalui Keputusan Gubernur Sulawesi Tengah Nomor:
523/635A/Dis.KANLUT-GST/2017. Kawasan Konservasi Perairan, Pesisir dan
Pulau-Pulau Kecil Provinsi Sulawesi Tengah tersebut terdiri atas:

2
a. Kawasan Konservasi Perairan dan Kawasan Konservasi Pesisir dan Pulau-
Pulau Kecil Doboto di Kabupaten Donggala, Kabupaten Tolitoli dan
Kabupaten Buol (60.042,75 ha);
b. Kawasan Konservasi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Teluk Tomini di
Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Poso dan Kabupaten Tojo Una-
Una (137.766,95 ha);
c. Kawasan Konservasi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Banggai Dalaka di
Kabupaten Banggai, Kabupaten Banggai Kepulauan dan Kabupaten
Banggai Laut (869.059,94 ha); dan
d. Kawasan Konservasi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Morowali di
Kabupaten Morowali Utara dan Kabupaten Morowali (312.289,77 ha).

Namun dalam pembahasan dokumen ini, akan difokuskan untuk KKP3K


Doboto. Wilayah KKP3K Doboto meliputi tiga kabupaten, yaitu Donggala,
Tolitoli dan Buol.

3
1.2 Dasar
Sebelum UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
ditetapkan, kawasan konservasi perairan (KKP) dikelola oleh Pemerintah
Kabupaten/Kota. Oleh karenanya, sebelum dikeluarkan Keputusan Gubernur
Sulawesi Tengah Nomor: 523/635A/Dis.KANLUT-GST/2017 tentang
Pencadangan Kawasan Konservasi Perairan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
Provinsi Sulawesi Tengah, pencadangan telah dilakukan oleh Bupati Tolitoli
melalui SK Bupati No. 201 Tahun 2014 tentang Pencadangan Taman Wisata
Perairan Libutan Sibitolu.
Pasca pengesahan UU Nomor 23 Tahun 2014, semua kewenangan
pengelolaan wilayah laut menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi. Hal ini
sebagaimana dimuat pada Pasal 27 ayat (1) yang menyebutkan bahwa Daerah
Provinsi diberi kewenangan untuk mengelola sumber daya alam di laut yang ada
di wilayahnya. Kewenangan tersebut termasuk konservasi. Hal ini diperkuat
dengan Lampiran yang memuat beberapa urusan bidang kelautan dan perikanan
antara Pemerintah Pusat dan Daerah Propinsi dan Daerah Kabupaten/Kota huruf
Y yaitu :
a. Sub Urusan Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil :
 Pengelolaan Ruang Laut sampai dengan 12 mil diluar minyak dan gas
bumi
 Pemberdayaan masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil
b. Sub Urusan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan :
 Pengawasan sumberdaya Kelautan dan Perikanan sampai dengan 12
mill

Dengan demikian, pengelolaan KKP yang selama ini berada di bawah


Kabupaten/Kota menjadi kewenangan Provinsi, sehingga pihak Pemerintah
Kabupaten/Kota tidak dapat menyusun program dan mengalokasikan pendanaan
untuk pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan pada APBD Kabupaten. Oleh
karena itu, dalam rangka mewujudkan keberlanjutan pengelolaan kawasan
konservasi perairan di Provinsi Sulawesi Tengah serta untuk menjalankan
beberapa urusan kelautan dan perikanan yang telah menjadi kewenangan

4
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, perlu dibentuk Unit Pelaksana Teknis
Daerah (UPTD) Kawasan Konservasi Perairan Sulawesi Tengah pada Dinas
Kelautan Dan Perikanan Provinsi Sulawesi Tengah.

1.3 Tujuan
Tujuan pembentukan UPTD KKP3K Doboto adalah sebagai lembaga
pengelola KKP3K Doboto untuk memastikan keberadaan dan pelestarian fungsi
KKP3K. Adapun fungsi dari Kawasan Konservasi Perairanan Provinsi sesuai
Pasal 24 ayat (1) Perda Provinsi Sulawesi Tengah Nomor 10 Tahun 2007 tentang
Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Provinsi Sulawesi Tengah
Tahun 2017-2037, yaitu:
a. Memelihara dan menjaga kualitas lingkungan pada wilayah pesisir dan
laut;
b. Melindungi keragaman spesies hayati pesisir dan laut;
c. Melindungi wilayah/ekosistem yang sensitif terhadap gangguan
lingkungan;
d. Menjaga kualitas air dan daya dukung perairan;
e. Mengembalikan kondisi ekosistem pesisir dan laut yang telah mengalami
kerusakan;
f. Mengembalikan sumber daya perikanan yang telah menipis; dan
g. Melindungi masyarakat hukum adat dan kearifan lokal, hak tradisional dan
lembaga adat yang masih berlaku

1.4 Manfaat
Manfaat pembentukan UPTD KKP3K Doboto adalah mewujudkan
kawasan konservasi perairan di Provinsi Sulawesi Tengah tetap terlindungi,
dikelola dengan sistem zonasi, untuk mewujudkan pengelolaan sumber daya ikan
dan lingkungannya secara berkelanjutan. Selain itu UPTD KKP3K Doboto
dibentuk untuk melaksanakan tugas perlindungan, pelestarian, wilayah perairan di
Kabupaten Donggala, Tolitoli, dan Buol yang memiliki keanekaragaman hayati
tinggi dengan beragam jenis ikan ekonomis, endemik, dan biota laut penting.

5
1.5 Sasaran
Sararan pembentukan UPTD KKP3K Doboto adalah untuk :
a. Melakukan pengawasan terhadap pemanfaaatan sumberdaya kelautan dan
perikanan di KKP3K Doboto.
b. Melakukan perlindungan terhadap aturan zonasi di KKP3K Doboto.
c. Mendukung pemberdayaan masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil di
KKP3K Doboto.
d. Melakukan monitoring sumberdaya kelautan dan perikanan di KKP3K
Doboto.

1.6 Akibat
Dampak dari pembentukan UPTD KKP3K Doboto adalah
a. Terlindunginya KKP3K Doboto dari praktek-praktek penangkapan ikan
yang ilegal dan tidak ramah lingkungan.
b. Memastikan pemanfaatan kawasan konservasi sesuai aturan zonasi.
c. Meningkatnya keberdayaan masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil di
KKP3K Doboto.
d. Adanya data dan informasi tentang kondisi sumberdaya kelautan dan
perikanan di KKP3K Doboto.

6
BAB II
PROFIL LEMBAGA UPTD

2.1 Kelembagaan
2.1.1 Struktur Kelembagaan
Struktur Organisasi dan Tata Kerja UPTD KKP3K Doboto terdiri dari:
a. Kepala;
b. Sub Bagian Tata Usaha;
c. Seksi Wilayah I (KKP3K di Kabupaten Donggala);
d. Seksi Wilayah II (KKP3K di Kabupaten Tolitoli);
e. Seksi Wilayah III (KKP3K di Kabupaten Buol);
f. Jabatan Fungsional

2.1.2 Uraian Tugas


Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) mempunyai tugas melaksanakan
kewenangan desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang kelautan dan
perikanan. Dalam menyelenggarakan tugas UPTD Lingkup Dinas Kelautan dan
Perikanan mempunyai fungsi :
a. Melaksanakan pelayanan umum, di bidang Kelautan dan Perikanan dalam
wilayah kewenangan Provinsi dan atau lintas Kabupaten/Kota;

7
b. Kajian teknologi terapan dan pembinaan teknis di bidang kelautan dan
perikanan lintas Kabupaten/Kota;
c. Melaksanakan tugas-tugas dekonsentrasi;
b. Pelaksanaan urusan tata usaha UPTD.

Untuk melaksanakan fungsi tersebut UPTD Lingkup Dinas Kelautan dan


Perikanan Provinsi Sulawesi Tengah mempunyai kewenangan :
a. Penataan administrasi UPTD;
b. Penataan pengelolaan pelabuhan perikanan;
c. Pelayanan dan pemanfaatan jasa kenelayanan pada pelabuhan perikanan;
d. Pelayanan, kajian teknologi perbenihan ikan air tawar dan penyajian serta
bimbingan pemanfaatan teknologi anjuran bidang perbenihan air tawar;
e. Pelayanan dan kajian teknologi perbenihan ikan air laut dan air payau,
penyajian serta bimbingan pemanfaatan teknologi anjuran bidang
perbenihan ikan laut dan air payau;
f. Standarisasi dan kajian teknologi mutu hasil perikanan, melaksanakan
pelayanan pengujian mutu hasil perikanan baik untuk kebutuhan lokal,
antar pulau dan ekspor berdasarkan ketentuan yang berlaku;
g. Pengawasan dan monitoring mutu hasil perikanan pada sentra-sentra
pengolahan.

a. Kepala UPTD mempunyai uraian tugas sebagai berikut:


1. Menyususn rencana program dan anggaran KKP3K Doboto.
2. Mengendalikan penyelenggaraan pengelolaan KKP3K Doboto.
3. Mengevaluasi penyelenggaraan pengelolaan kegiatan KKP3K Doboto.
4. Menyusun rencana strategis bisnis anggaran pengelolaan KKP3K
Doboto.
5. Menyusun rencana bisnis dan anggaran pengelolaan KKP3K Doboto.
6. Menetapkan kebijakan penatausahaan keuangan KKP3K Doboto.
7. Menetapkan kebijakan pengelolaan barang, asset tetap investasi.
8. Menetapkan kebijakan pengelolaan sumber daya manusia dan
pengelompokan fungsi layanan KKP3K Doboto.

8
9. Menetapkan prosedur dan tata cara penyaluran dana pengembangan
sosial ekonomi masyarakat.
10. Menetapkan pejabat lainnya sesuai kebutuhan KKP3K Doboto selain
pejabat yang telah ditetapkan dengan peraturan perundang-undangan.
11. Menandatangani persetujuan bantuan pengembangan sosial ekonomi
masyarakat.
12. Menandatangani perjanjian kerjasama usaha dengan lembaga pihak
ketiga.
13. Mengelola saranan dan prasarana layanan KKP3K Doboto.
14. Mengkoordinasikan dan mensinkronisasikan kegiatan-kegiatan
KKP3K Doboto dengan kegiatan unit kerja lain di bawah Dinas
Kelautan dan Perikanan dan satuan kerja pemerintah Provinsi Sulawesi
Tengah yang lain, Kabupaten Kabupaten Donggala, Kabupaten
Tolitoli dan Kabupaten Buol, Nasional dan Stakeholder terkait.
15. Menyampaikan dan mempertanggungjawabkan kinerja operasional
serta keuangan KKP3K Doboto kepada Gubernur melalui Kepala
Dinas Perikanan dan Kelutan Provinsi Sulawesi Tengah.
16. Melaksanakan kebijakan teknis di bidang pemberdayaan masyarakat
pesisir dan pulau-pulau kecil.
17. Mengawasi terselenggaraanya kegiatan perlindungan, dan monitoring
dan penelitian serta pengembangan di KKP3K Doboto.
18. Mengawasi terselenggaranya kegiatan pengawas (illegal fishing,
wisata, zonasi) di KKP3K Doboto
19. Merencanakan, melaksanakan, mengendalikan dan mengevaluasi
pembinaan administratif penyelenggaraan tugas-tugas di bidang
kelembagaan, tata laksana, analisis jabatan serta kepegawaian.
20. Melaksanakan tugas lain yang diberikanan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

b. Kasubag Tata Usaha mempunyai uraian tugas sebagai berikut :


1. Menyususn rencana dan program kerja serta langkah-langkah dalam
pelaksanaan program kerja Sub Bagian Tata Usaha.

9
2. Melakukan penyusunan (Rencana Bisnis Anggaran) RBA KKP3K
Doboto.
3. Melaksanakan pelayanan administrasi kepegawaian, keuangan dan
umum.
4. Mengkoordinasikan penyusunan RBA KKP3K Doboto dengan Kepala
UPTD, Kepala Seksi Wilayah 1, Kepala Seksi Wilayah 2, dan Kepala
Seksi Wilayah 3.
5. Melakukan koordinasi RBA KKP3K Doboto dengan Kepala Sub
Bagian Perencanan DKP Sulawesi Tengah untuk dikonsolidasikan
dengan RKA DKP Sulawesi Tengah.
6. Menyiapkan Dokumen Pelaksana Anggaran DPA UPTD KKP3K
Doboto.
7. Mengkoordinasikan penyusunan DPA KKP3K Doboto dengan Kepala
UPTD, Kepala Seksi Wilayah 1, Kepala Seksi Wilayah 2, dan Kepala
Seksi Wilayah 3.
8. Melakukan pengelolaan utang-piutang.
9. Menyelenggaraan sistem informasi manajemen keuangan.
10. Penyusunan laporan keuangan.
11. Memelihara sarana dan prasaranan.
12. Mengadministrasi pengelolaan dan penyaluran dana pengembangan
sosial ekonomi masyarakat.
13. Melaksanakan pengutipan pembayaran jasa layanan dan mengelola
secara administrasi dan keuangan.
14. Menyampaikan laporan bulanan serta mempertanggungjawabkan
kinerja administrasi dan keuangan UPTD kepada pemimpin UPTD.
15. Melakukan monitoring dan evaluasi kinerja staf administrasi dan
keuangan.
16. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
tugas fungsinya.
17. Membagi tugas dan memberi petunjuk kepada bawahan dilingkungan
Sub Bagian Tata Usaha sesuai dengan bidang tugasnnya.

10
18. Membina kinerja bawahan setiap saat sesuai dengan tugas dan
tanggung jawab yang diberikan dengan mengarahkan, membimbing,
dan menegur agar proses pelaksanaan tugas dan fungsi berjalan tertib
lancar.
19. Mengelola anggaran untuk operasional pengelolaan, pengawasan dan
pengendalian kawasan konservasi perairan baik yang bersumber dari
APBN, APBD, Jasa Layan, Hibah, Sera suber penerimaan lain yang
sah.
20. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada kepala UPTD.

b.1. Bendahara mempunyai uraian tugas sebagai berikut:


1. Menyelenggarakan pembukuan sesuai aturan yang berlaku.
2. Melaksanakan pemungutan dan pemotongan pajak, kepanjangan
SSP.
3. Menyelenggarakan tata kearsipan atas bukti-bukti pengeluaran.
4. Membuat laporan pertanggungjawaban (LPJ) bendahara
pengeluaran tiap akhir bulan.
5. Penarikan uang di Bank.
6. Membuat laporan pajak (PPN dan PPH) bulanan.
7. Mengirim laporan pajak ke kantor pelayanan pajak.
8. Mengarsipkan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan pajak.
9. Melaksanakan pengelolaan atas persediaan uang.
10. Menyetorkan pemotongan/pemungutan kewajiban kepada daerah
ke rekening Kas Umum Daerah (Pajak).
11. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban bendahara kepada
kepala UPTD.

b.2. Pengadministrasi Keuangan mempunyai uraian tugas sebagai


berikut:
1. Menerima dan memeriksa bukti setoran retribusi yang menjadi hak
daerah.

11
2. Menerima dan menghitung uang setoran penerimaan daerah untuk
mengecek kesesuaiannya dengan bukti setoran yang masuk.
3. Menyetorkan penerimaan uang yang menjadi hak daerah ke kas
dan pembendarahan daerah sesuai dengan uang bukti setoran yang
diterima.
4. Menyelenggarakan Buku Kas Umum (BKU), menyelenggarakan
buku-buku pembantu bendahara retribusi dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
5. Menyelenggarakan tata kearsipan atas bukti-bukti penerimaan.
6. Membuat laporan realisasi retribusi tiap bulan.
7. Menyusun target dan pagu retribusi.
8. Memeriksa ketersediaan PAGU Anggaran DIPA.
9. Memeriksa kesesuaian rencanan kerja dengan indikator kerja.
10. Memeriksa pencapaian tujuan dengan kinerja yang tercantum
dalam DIPA
11. Memeriksa pencapaian tujuan dengan kinerja yang tercantum
dalam DIPA
12. Memeriksa bukti-bukti pengeluaran (Kuitansi) untuk dihitung
pajaknya.
13. Memeriksa bukti-bukti setoran pajak.
14. Membuat bukti pengawasan anggaran.

b.3. Pengelola Barang Milik Negara mempunyai uraian tugas sebagai


berikut:
1. Menyusun bahan berita acara stok opname fisik barang persediaan.
2. Menyusun bahan berita acara serah terima barang.
3. Melakukan rekonsiliasi internal data dengan petugas akuntasi.
4. Menyusun laporan BMN semester dan tahunan.
5. Menyusun daftar inventaris ruangan (DIR).
6. Menyusun kartu inventaris barang (KIB).
7. Registrasi/penomoran barang inventaris.
8. Menyusun konsep daftar inventarisasi BMN.

12
9. Memasang Label Daftar Inventaris Ruangan (DIR).
10. Memasang kartu inventaris barang (KIB).
11. Melakukan penyusunan usulan surat keputusan penanggungjawab
pemakaian BMN.
12. Menyusun bahan usulan permohonan penetapan status untuk
penguasaan dari penggunaan barang milik Negara yang diperoleh
dari beban APBD dan perolehan lainnya yang sah kepada
pengguna barang.
13. Melakukan pencatatan dan inventarisasi barang milik Negara.
14. Mengamankan barang milik Negara baik dari sisi administrasi dan
hokum.
15. Menyusun bahan pengajuan usulan pemanfaatan barang milik
Negara.
16. Melakukan penyusunan bahan pengajuan usulan
pemindahtanganan barang milik Negara yang berada dalam
pengausaannya sebagai tindak lanjut penjualan.
17. Melakukan pengawasan atasa pengguanaan barang milik Negara.
18. Menyusun Laporan Barang Kuasa Penggunan Semesteran
(LBKPS) dan Laporan Barang Kuasa Penggunan Tahunan
(LBKPT).

b.4. Pengadministrasi Kepegawaian mempunyai Uraian tugas sebagai


berikut :
1. Mempelajari penyusunan bahan rencana kebutuhan
pegawai/pengembangan pegawai, formasi, mutasi, dan pensiun
pegawai.
2. Mempelajari penyusunan bahan konsep kenaikan gaji berkala.
3. Mempelajari penyusunan bahan proses kenaikan pangkat PNS
sesuai aturan yang berlaku.
4. Menyusun dan mengevaluasi sasaran kinerja pegawai (SKP) PNS
setiap awal dan akhir tahun.
5. Mempelajari penyusunan bahan pengukuran dan evaluasi indicator
kinerja jabatan setiap awal dan akhir tahun.

13
6. Mencatat dan memproses pemberian cuti, bantuan sosial,
kesehatan/perizinan terkait dengan kepegawaian.
7. Mencatat dan memproses usulan pembuatan kartu taspen, askes,
kerpeg, katis, dan karsu.
8. Mempelajari penyusunan bahan DUK (Daftar Urut Kepangkatan),
nominatif, daftar nama dan buku induk pegawai.
9. Mempelajari penyusunan bahan laporan perubahan status
kelahiran, perkawinan, perceraian dan kematian PNS.
10. Mempelajari penyusunan bahan data PNS dalam bentuk aplikasi.
11. Membuat konsep surat atau naskah sesuai petunjuk atau perintah
atasan untuk bahan koreksi.
12. Mencatat dan meproses usulan calon penerima tanda kehormatan
dan penghargaan.
13. Mencatat dan memproses usulan calon peserta diklat perjenjangan
dan diklat teknis.
14. Membuat rekapan daftar hadir PNS.
15. Melaksanakan tugas lain yang perintahkan oleh atasan.

b.5. Pengadministrasi Persuratan mempunyai uraian tugas sebagai


berikut :
1. Mengelola surat masuk dan surat keluar.
2. Mempersiapkan usulan penyusutan arsip.
3. Menyiapkan surat tugas dan SPPD bagi pegawai.
4. Membuat konsep undangan untuk koordinasi/pertemuan/rapat
pimpinan dengan stakeholder.
5. Memproses SPPD tamu dinas.
6. Melakukan pemeliharaan barang inventaris kantor.
7. Membuat rencana anggaran biaya kebutuhan perasional.
8. Melaksanakan pengadaan kebutuhan operasional.
9. Melaksankan pendistribusian barang-barang perlengkapan pada
unit-unit pemakai seusai rencana.
10. Membuat usulan penghapusan barang inventaris yang dikondisinya
rusak berat dan tidak dapat digunakan lagi.

14
11. Menghimpun data sumber berupa kuitansi/faktur barang
(ATK/RT/CETAKAN)
12. Menginput data sumber pada aplikasi persediaan
13. Melakukan penyusunan laporan persediaan per bulan, semester dan
tahunan dan mengirim ADK (Arsip Data computer) ke operator
BMN (Barang Milik Negara).
14. Meregistrasi/penomoran baran inventaris.
15. Membantu persiapan penyelenggaraan rapat.
16. Mengurus administrasi kendaraan dinas (STNK/BKPB/KIR dll).

b.6. Pramu Kebersihan mempunyai uraian tugas sebagai berikut:


1. Melakukan pelaksanaan kebersihan kantor.
2. Menjaga dan memelihara pelaksanaan keindahan di kawasan
kantor.
3. Melakukan penataan dan perawatan taman di lingkungan kantor.

b.7. Petugas Keamanan mempunyaia uraian tugas sebagai berikut:


1. Menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan kantor.
2. Mengawasi proses keluar masuk orang dan kendaraan dalam
kawasan kantor.
3. Memeriksa kondisi pintu ruangan setelah jam kantor.
4. Memasang dan menurunkan bendera.
5. Melaporkan kepada atasan apabila terjadi sesuatu yang ada
dilingkungan kantor.
6. Menyalakan dan mematikan lampu lingkungan kantor.
7. Melakukan penerimaan tamu.
8. Melakukan pengawalan pengambilan uang kantor ke bank

b.8. Pengemudi mempunyai uraian tugas sebagai berikut:


1. Memeriksa kelengkapan kendaraan dengan cara mengecek rem.
Oli dan lampu di mesin, air radiator, air aki, dan tekanan udara ban
agar kendaraan dapat dikendarai dengan baik.
2. Memanaskan mesin kendaraan guna mengetahui kelainan mesin.

15
3. Merawat kendaraan dengan cara membersihkan mesin, ruangan
dalam dan luar kendaraan.
4. Mengemudikan kendaraan berdasarkan tujuan dan ketentuan lalu
lintas yang berlaku agar kendaraan dapat tiba di tujuan dengan
selamat.
5. Memperbaiki kerusakan kecil agar kendaraan dapat beroperasional
secara layak.
6. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas sesuai dengan prosedur yang
berlaku sebagai bahan evaluasi dan pertanggungjawaban.
7. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan pimpinan
baik tertulis maupun lisan.

b.9. Pengadministrasi Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan


Mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
1. Melaksanakan penyusunan konsep perkembangan realisasi
anggaran
2. Melakukan penyusunan konsep layann data realisasi anggaran
3. Melakukan evaluasi kinerja di KKP3K Doboto.
4. Melakukan penyusunan konsep laporan bulanan/triwwulan/tahunan
kegaiatan pembangunan KKP3K Doboto.
5. Melakukan penyusunan konsep penyelenggaraan monitoring dan
evaluasi terpadu pembangunan kalautan perikanan lingkup KKP3K
Doboto.
6. Melakukan penyusunan konsep bahan tindak lanjut Laporan.
7. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

b.10. Penyusun Bahan Publikasi mempunyai uraian tugas sebagai


berikut :
1. Menyusun bahan informasi publikasi yang berkaitan dengan
KKP3K Doboto.
2. Menyusun bahan untuk pemeran bangunan.

16
3. Mempublikasikan dengan menginformasikan operasional KKP3K
Doboto.
4. Menyajikan data dalam bentuk visual dan non visual meliputi
perkembangan operasional KKP3K Doboto dan prosedur kerja.
5. Mengelola kios IPTEK dan perpustakaan.
6. Mengoperasionalkan kamera CCTV dan jaringan internet.
7. Melakukan penyajian dan publikasi statistic perikanan serta
informasi hasil riset.
8. Melaksanakan publikasi hasil-hasil pembangunan perikanan.

c. Kepala Seksi Wilayah I (Kabupaten Donggala) Mempunyai uraian


tugas sebagai berikut:
1. Menyusun rencana dan program Kerja Seksi Wilayah I berdasarkan
TUPOKSI, usulan program, dan permasalahan serta skala prioritas
yang ada pada seksi.
2. Melaksanakan penjaringan aspirasi terkait pelaksanaan konservasi di
wilayah I.
3. Melaksanakan koordinasi pengawasan (illegal fishing, wisata, zonasi)
di KKP3K Doboto Seksi Wilayah I.
4. Melaksanakan koordinasi kegiatan sosialisasi, penyuluhan dan
penyandaran masyarakat dalam seksi wilayah I.
5. Melaksanakan koordinasi kegiatan monitoring pemanfaatan sumber
daya alam dalam seksi wilayah I.
6. Melaksanakn koordinasi kegiatan monitoring lokasi pemijahan ikan
dalam seksi wilayah I.
7. Melaksanakan koordinasi monitoring biota laut yang diatur secara
local tingkat desa di wilayah I.
8. Melaksanakan koordinasi kegiatan perlindungan, dan monitoring serta
penelitian dan pengembangan di seksi wilayah I.
9. Melaksanakan kegiatan pengembangan sosial ekonomi masyarakat
termasuk sosialisasi dan mendampingi masyarakat untuk mendapatkan
akses pendanaan pengembangan sosial ekonomi di seksi wilayah I.

17
10. Melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan pengembangan sosial
ekonomi masyarakat di seksi wilayah I.
11. Menindaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan di seksi wilayah I.
12. Menetapkan uraian tugas staf-staf yang berada di dalam seksi wilayah
I.
13. Mengkoordinir staf-staf di dalam sub unit KKP3K Doboto untuk
melaksanakan tugas dan fungsi-fungsi tertentu di seksi wilayah I.
14. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan dalam lingkup seksi wilayah I.
15. Menyusun laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup seksi wilayah I untuk disampaikan kepada kepala UPTD.
16. Membina dan mengevaluasi kinerja bawahan dilingkungan seksi
wilayah I sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan
dengan mengarahkan, membimbing, dan menegur agar proses
pelaksanaan tugas dan fungsi berjalan tertib dan lancar.
17. Melakukan kerjasama dengan instansi/lembaga terkait dalam rangka
perlindungan, pengawasan, monitoring serta penelitian dan
pengembangan di wilayah I.
18. Melakukan kerjsama dengan instansi/lembaga terkait dalam rangka
pemberdayaan masyarakat pesisir serta MONEV dan perlindungan
lingkungan hidup.
19. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang mempunyai
program terkait pemberdayaan masyarakat pesisir dan MONEV serta
penyuluhan lingkungan hidup.
20. Melakukan koordinasi dan kerjasaman dengan seksi-seksi lainnya
dilingkup UPTD KKP3K Doboto.
21. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala UPTD sesuai
dengn tugas dan fungsinya.

18
c.1. Penyuluh Lingkungan Hidup Donggala mempunyai uraian tugas
sebagai berikut:
1. Mengetik draf rencana dan program kerja penyuluh lingkungan
hidup berdasarkan TUPOKSI, usulan pogram permasalahan serta
skala prioritas yang ada pada bagiannya.
2. Melaksanakan kegiatan penjaringan aspirasi terkait pelaksanaan
konsevasi di wilayah I Donggala.
3. Melaksanakan pengawasan (illegal fishing, wisata, zonasi) di
KKP3K Doboto seksi wilayah I di Donggala.
4. Melaksanakan kegiatan sosialisasi, penyuluhan dan penyadaran
masyarakat dalam seksi wilayah I di Donggala.
5. Melaksanakan kegiatan pengembangan sosial ekonomi
masyarakat termasuk sosialisasi dan mendampingi masyarakat
untuk mendapatkan askes ke danan pengembangan sosial
ekonomi di Wilayah I di Donggala.
6. Melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan pengembangan
sosialisasi ekonomi masyarakat di Wilayah I di Donggala.
7. Menidaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan di Wilayah I di Donggala.
8. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan dalam lingkup unit penyuluh lingkungan hidup seksi
Wilayah I di Donggala.
9. Menyususn laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup unit penyuluh laingkungan hidup di Donggala untuk
disampaikan kepada seksi wilayah I.
10. Melakukan kerjsama dengan instansi/lembaga terkait dalam
rangka penyandartahunan, pendidikan lingkungan hidup dan
pengembangan masyarakat dan LITBANG KKP3K Doboto di
Donggala Seksi Wilayah I.
11. Melakukan koordinasi dan kerjsama dngan unit-unit lainnya
dilingkup seksi wilayah I UPTD KKP3K Doboto.

19
12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala seksi
wilayah I sesuia dengan tugas dan fungsinnya.

c.2. Pengawas Pemanfaatan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan


Kabupaten Donggala mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
1. Mengetik draft rencana dan program kerja unit pengawasan dan
kelompok masyarakat pengawas di seksi wilayah I berdasarkan
TUPOKSI, usulan program dan permasalahan serta skala prioritas
yang ada pada seksi.
2. Melakukan pengawasan (illegal fishing, wisata, zonasi) di KKP3K
Doboto seksi wilayah I Donggala.
3. Melaksanakan kegiatan perlindungan, dan monitoring dan
LITBANG di seksi wilayah I Donggala.
4. Menindaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan di seksi wilayah I Donggala.
5. Menetapkan uraian tugas staf-staf yang berada didalam unit
pengawasan seksi wilayah I Donggala.
6. Mengekoordinir staf-staf di dalam unit pengawasan KKP3K
Doboto untuk melaksanakan tugas dan fungsi-fungsi tertentu
diseksi wilayah I Donggala.
7. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan unit
pengawasan yang dilaksanakan dalam lingkup seksi wilayah I
Donggala.
8. Menyusun laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup unit pengawasan seksi wilayah I untuk disampaikan
kepada kepala seksi wilayah I.
9. Membina dan mengevaluasi kinerja bawahan di lingkungan unit
pengawasan di seksi wilayah I Donggala sesuai dengan tugas dan
tanggungjawab yang diberikan dengan megarahkan, membimbing,
dan menegur agar proses pelaksanaan tugas dan fungsi berjala
tertib dan lancar.

20
10. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang mempunyai
program terkait kegiatan pengawasan dan perlindungan KKP3K
Doboto.
11. Melakukan koordinasi dan kerjasama dengan unit-unit lainnya di
lingkup seksi wilayah I UPTD KKP3K Doboto.
12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala seksi wilayah
I sesuai dengan tugas dan fungsinya.

c.3. Analis Konservasi dan Rehabilitasi Wilayah Pesisir di Wilayah I


mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
1. Mengetik draft rencana dan program kerja analisis pengelolaan
sumberdaya ikan berdasarkan TUPOKSI, usulan program dan
permasalahan serta skala prioritas yang ada pada bagiannya.
2. Melaksanakan kegiatan monitoring pemanfaatan sumberdaya alam
dalam seksi wilayah I.
3. Melaksanakan kegiatan monitoring lokasi peminjahan ikan dalam
seksi wilayah I.
4. Melaksanakan monitoring biodata laut yang disasi di seksi wilayah
I.
5. Melaksanakan kegiatan perlindungan, dan monitoring dan
LITBANG diseksi wilayah I.
6. Menindaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan diseksi wilayah I.
7. Menetapkan uraian tugas staf – staf yang berada di dalam bagian
konservasi dan rehabilitasi wilayah pesisir diseksi wilayah I.
8. Mengekoordinir staf-staf di dalam sub unit KKP3K Doboto untuk
melaksanakan tugas dan fungsi-fungsi tertentu di unit analisis
pengelolaan sumberdaya ikan di seksi wilayah I.

21
9. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan dalam lingkup pengelolaan sumber daya ikan seksi
wilayah I.
10. Menyusun laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup pengelolaan sumberdaya ikan untuk disampaikan kepada
kepala seksi wilayah I.
11. Membina dan mengevaluasi kinerja bawahan di lingkungan
pengelolaan sumberdaya ikan seksi wilayah I sesuai dengan tugas
dan tanggung jawab yang diberikan dengan mengarahkan,
membimbing, dan menegur agar proses pelaksaan tugas dan fungsi
berjalan tertib dan lancar.
12. Melaksanakan tugas-tugas kerjasama dengan instasi/lembaga
terkait dalam rangka perlindungan, pengawasan, monitoring dan
LITBANG KKP3K Doboto Wilayah I.
13. Melakukan koordinasi dan kerjasama dengan unit-unit lainnya di
lingkup seksi wilayah I UPTD KKP3K Doboto.
14. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala seksi wilayah
I sesuai dengan tugas dan fungsinya.

d. Kepala Seksi Wilayah II (Kabupaten Tolitoli) Mempunyai uraian


tugas sebagai berikut:
1. Menyusun rencana dan program Kerja Seksi Wilayah II berdasarkan
TUPOKSI, usulan program, dan permasalahan serta skala prioritas
yang ada pada seksi.
2. Melaksanakan penjaringan aspirasi terkait pelaksanaan konservasi di
wilayah II.
3. Melaksanakan koordinasi pengawasan (illegal fishing, wisata, zonasi)
di KKP3K Doboto Seksi Wilayah II.
4. Melaksanakan koordinasi kegiatan sosialisasi, penyuluhan dan
penyandaran masyarakat dalam seksi wilayah II.
5. Melaksanakan koordinasi kegiatan monitoring pemanfaatan sumber
daya alam dalam seksi wilayah II.

22
6. Melaksanakn koordinasi kegiatan monitoring lokasi pemijahan ikan
dalam seksi wilayah II.
7. Melaksanakan koordinasi monitoring biota laut yang diatur secara
local tingkat desa di wilayah II.
8. Melaksanakan koordinasi kegiatan perlindungan, dan monitoring serta
penelitian dan pengembangan di seksi wilayah II.
9. Melaksanakan kegiatan pengembangan sosial ekonomi masyarakat
termasuk sosialisasi dan mendampingi masyarakat untuk mendapatkan
akses pendanaan pengembangan sosial ekonomi di seksi wilayah II.
10. Melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan pengembangan sosial
ekonomi masyarakat di seksi wilayah II.
11. Menindaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan di seksi wilayah II.
12. Menetapkan uraian tugas staf-staf yang berada di dalam seksi wilayah
II.
13. Mengkoordinir staf-staf di dalam sub unit KKP3K Doboto untuk
melaksanakan tugas dan fungsi-fungsi tertentu di seksi wilayah II.
14. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan dalam lingkup seksi wilayah II.
15. Menyusun laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup seksi wilayah II untuk disampaikan kepada kepala UPTD.
16. Membina dan mengevaluasi kinerja bawahan dilingkungan seksi
wilayah II sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan
dengan mengarahkan, membimbing, dan menegur agar proses
pelaksanaan tugas dan fungsi berjalan tertib dan lancar.
17. Melakukan kerjasama dengan instansi/lembaga terkait dalam rangka
perlindungan, pengawasan, monitoring serta penelitian dan
pengembangan di wilayah II.
18. Melakukan kerjsama dengan instansi/lembaga terkait dalam rangka
pemberdayaan masyarakat pesisir serta MONEV dan perlindungan
lingkungan hidup.

23
19. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang mempunyai
program terkait pemberdayaan masyarakat pesisir dan MONEV serta
penyuluhan lingkungan hidup.
20. Melakukan koordinasi dan kerjasaman dengan seksi-seksi lainnya
dilingkup UPTD KKP3K Doboto.
21. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala UPTD sesuai
dengn tugas dan fungsinya.

d.1. Penyuluh Lingkungan Hidup Tolitoli mempunyai uraian tugas


sebagai berikut:
1. Menyusun rencana dan program kerja penyuluh lingkungan hidup
berdasarkan TUPOKSI, usulan program dan permasalahan serta
skala pioritas yang ada pada bagiannya.
2. Melaksanakan perjaringan aspirasi terkait pelasanaan konservasi di
wilayah II Tolitoli.
3. Melaksanakan pengawasan (illegal fishing, wisata, zonasi) di
KKP3K Doboto seksi wilayah II di Tolitoli.
4. Melaksanakan kegiatan sosialisasi, penyuluhan dan penyadaran
masyarakat dalam seksi wilayah II di Tolitoli.
5. Melaksanakan kegiatan pengembangan sosial ekonomi masyarakat
termasuk sosialisasi dan mendampingi masyarakat untuk
mendapatkan akses ke danan pengembangan sosial ekonomi di
seksi wilayah II Tolitoli.
6. Melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan pengembangan sosial
ekonomi masyarakat di seksi wilayah II Tolitoli.
7. Menindaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan
ketentuan perundang-undang di seksi wilayah II Tolitoli.
8. Menetapkan uraian tugas staf-staf yang berada didalam unit
penyuluh dan pendidikan lingkungan hidup wilayah II Tolitoli.

24
9. Mengekoordinir staf-staf didalam sub unit KKP unti melaksanakan
tugas dan fungsi-fungsi dalam unit penyuluh dan pendidikan
lingkungan hidup diseksi wilayah II Tolitoli.
10. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan dalam lingkup unit penyuluh dan pendidikan lingkup
hidup seksi wilayah II Tolitoli.
11. Menyusun laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup unit penyuluh dan pendidikan lingkup hidup di Tolitoli
untuk disampaikan kepada seksi wilayah II.
12. Membina dan mengevaluasi kinerja bawahan dilingkungan unit
penyuluh dan pendidikan lingkungan hidup diseksi wilayah I
sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan dengan
mengarahkan, membimbing, dan menegur agar proses pelaksanaan
tugas dan fungsi berjalan tertib dan lancar.
13. Melakukan kerjasama dengan instansi/lembaga terkait dalam
rangka penyadartahuan pendidikan lingkungan hidup dan
pengembangan masyarakat di LITBANG KKP di Tolitoli di Seksi
Wilayah II.
14. Melakukan koordinasi dan kerjasama dengan unit-unit lainnya di
lingkup seksi wilayah II UPTD KKP Sulawesi Tengah.
15. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala seksi wilayah
II seusi dengan tugas dan fungsinya.

d.2. Pengawas Pemanfaatan Sumber Daya Kelautan KKPD Tolitoli


mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
1. Mengetik draft rencana dan program kerja analisis pengelolaan
sumberdaya ikan berdasarkan TUPOKSI, usulan program dan
permasalahan serta skala prioritas yang ada pada bagiannya.
2. Melaksanakan pengawasan (illegal fishing, wisata, zonasi) di
KKP3K Doboto seksi wilayah II Tolitoli.
3. Melaksanakan kegiatan perlindungan, dan monitoring dan
LITBANG seksi wilayah II Tolitoli.

25
4. Menindaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan di seksi wilayah II Tolitoli.
5. Menetapkan uraian tugas staf-staf yang berada didalam unit
pengawasan seksi wilayah II Tolitoli.
6. Mengkoordinir staf-staf didalam unit pengawasan KKP3K Doboto
untuk melaksanakan tgas dang fungsi-fungsi tertentu diseksi
wilayah II Tolitoli.
7. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan dalam lingkup pengelolaan sumber daya ikan di seksi
wilayah II Tolitoli.
8. Menyusun laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup pengelolaan sumberdaya ikan Tolitoli untuk disampaikan
kepada kepala seksi wilayah II.
9. Membina dan mengevaluasi kinerja bawahan dilingkunagan unit
pengwasan diseksi wilayah II Tolitoli sesuai dengan tugas dan
tanggung jawab yang diberikan dengan mengarahkan,
membimbing, dan menegur agar proses pelksanakan tugas dan
fungsi berjalan tertib dan lancar.
10. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang mempunyai
program terkait kegiatan pengawasan dan perlindungan KKP3K
Doboto.
11. Melakukan koordinasi dan kerjasama dengan unit-unit lainnya di
lingkup seksi wilayah II UPTD KKP3K Doboto.
12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala seksi wilayah
II sesuai dengan tugas dan fungsinya.

d.3. Analis Konservasi dan Rehabilitasi Wilayah Pesisir di Wilayah II


mempunyai uraian tugas sebagai berikut:

26
1. Mengetik draft rencana dan program kerja analisis pengelolaan
sumberdaya ikan berdasarkan TUPOKSI, usulan program dan
permasalahan serta skala prioritas yang ada pada bagiannya.
2. Melaksanakan kegiatan monitoring pemanfaatan sumberdaya alam
dalam seksi wilayah II.
3. Melaksanakan kegiatan monitoring lokasi peminjahan ikan dalam
seksi wilayah II.
4. Melaksanakan monitoring biodata laut yang disasi di seksi wilayah
II.
5. Melaksanakan kegiatan perlindungan, dan monitoring dan
LITBANG diseksi wilayah II.
6. Menindaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan diseksi wilayah II.
7. Menetapkan uraian tugas staf – staf yang berada di dalam bagian
konservasi dan rehabilitasi wilayah pesisir diseksi wilayah II.
8. Mengekoordinir staf-staf di dalam sub unit KKP3K Doboto untuk
melaksanakan tugas dan fungsi-fungsi tertentu di unit analisis
pengelolaan sumberdaya ikan di seksi wilayah II.
9. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan dalam lingkup pengelolaan sumber daya ikan seksi
wilayah II.
10. Menyusun laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup pengelolaan sumberdaya ikan untuk disampaikan kepada
kepala seksi wilayah II.
11. Membina dan mengevaluasi kinerja bawahan di lingkungan
pengelolaan sumberdaya ikan seksi wilayah II sesuai dengan tugas
dan tanggung jawab yang diberikan dengan mengarahkan,
membimbing, dan menegur agar proses pelaksaan tugas dan fungsi
berjalan tertib dan lancar.

27
12. Melaksanakan tugas-tugas kerjasama dengan instasi/lembaga
terkait dalam rangka perlindungan, pengawasan, monitoring dan
LITBANG KKP3K Doboto Wilayah II.
13. Melakukan koordinasi dan kerjasama dengan unit-unit lainnya di
lingkup seksi wilayah II UPTD KKP3K Doboto.
14. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala seksi wilayah
II sesuai dengan tugas dan fungsinya.

e. Kepala Seksi Wilayah III (Kabupaten Buol) Mempunyai uraian tugas


sebagai berikut:
1. Menyusun rencana dan program Kerja Seksi Wilayah III berdasarkan
TUPOKSI, usulan program, dan permasalahan serta skala prioritas yang
ada pada seksi.
2. Melaksanakan penjaringan aspirasi terkait pelaksanaan konservasi di
wilayah III.
3. Melaksanakan koordinasi pengawasan (illegal fishing, wisata, zonasi)
di KKP3K Doboto Seksi Wilayah III.
4. Melaksanakan koordinasi kegiatan sosialisasi, penyuluhan dan
penyandaran masyarakat dalam seksi wilayah III.
5. Melaksanakan koordinasi kegiatan monitoring pemanfaatan sumber
daya alam dalam seksi wilayah III.
6. Melaksanakn koordinasi kegiatan monitoring lokasi pemijahan ikan
dalam seksi wilayah III.
7. Melaksanakan koordinasi monitoring biota laut yang diatur secara
local tingkat desa di wilayah III.
8. Melaksanakan koordinasi kegiatan perlindungan, dan monitoring serta
penelitian dan pengembangan di seksi wilayah III.
9. Melaksanakan kegiatan pengembangan sosial ekonomi masyarakat
termasuk sosialisasi dan mendampingi masyarakat untuk mendapatkan
akses pendanaan pengembangan sosial ekonomi di seksi wilayah III.
10. Melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan pengembangan sosial
ekonomi masyarakat di seksi wilayah III.

28
11. Menindaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan di seksi wilayah III.
12. Menetapkan uraian tugas staf-staf yang berada di dalam seksi wilayah
III.
13. Mengkoordinir staf-staf di dalam sub unit KKP3K Doboto untuk
melaksanakan tugas dan fungsi-fungsi tertentu di seksi wilayah III.
14. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan dalam lingkup seksi wilayah III.
15. Menyusun laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup seksi wilayah III untuk disampaikan kepada kepala UPTD.
16. Membina dan mengevaluasi kinerja bawahan dilingkungan seksi
wilayah III sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan
dengan mengarahkan, membimbing, dan menegur agar proses
pelaksanaan tugas dan fungsi berjalan tertib dan lancar.
17. Melakukan kerjasama dengan instansi/lembaga terkait dalam rangka
perlindungan, pengawasan, monitoring serta penelitian dan
pengembangan di wilayah III.
18. Melakukan kerjsama dengan instansi/lembaga terkait dalam rangka
pemberdayaan masyarakat pesisir serta MONEV dan perlindungan
lingkungan hidup.
19. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang mempunyai
program terkait pemberdayaan masyarakat pesisir dan MONEV serta
penyuluhan lingkungan hidup.
20. Melakukan koordinasi dan kerjasaman dengan seksi-seksi lainnya
dilingkup UPTD KKP3K Doboto.
21. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala UPTD sesuai
dengn tugas dan fungsinya.

e.1. Penyuluh Lingkungan Hidup Buol mempunyai uraian tugas


sebagai berikut:

29
1. Mengetik draft rencana dan program kerja analisis pengelolaan
sumberdaya ikan berdasarkan TUPOKSI, usulan program dan
permasalahan serta skala prioritas yang ada pada bagiannya.
2. Melaksanakan penjaringan aspirasi terkait pelaksanaan konservasi
di wilayah III Buol.
3. Melaksanakan pengawasan (illegal fishing, wisata, zonasi) di
KKP Sulawesi Tengah seksi wilayah III Buol.
4. Melaksanakan kegiatan sosialisasi, penyuluhan dan penyadaran
masyarakat dalam wilayah III Buol.
5. Melaksanakan kegiatan pengembangan sosial ekonomi
masyarakat termasuk sosialisasi dan mendampingi masyarakat
untuk mendapatkan akses ke danan pengembangan sosial
ekonomi di seksi wilayah III Buol.
6. Melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan pengembangan
sosial ekonomi masyarakat di wilayah III Buol.
7. Menindaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan
ketentuan perundang-undang di seksi wilayah III Buol.
8. Menetapkan uraian tugas staf-staf yang berada didalam unit
penyuluh dan pendidkan lingkungan hidup wilayah III Buol.
9. Mengkoordinir staf-staf di dalam sub unit KKP3K Doboto untuk
melaksankan tugas dan fungsi-fungsi dalam unit penyuluh dan
pendidikan lingkungan hidup di seksi wilayah III Buol.
10. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan dalam lingkup unit penyuluh dan pendidikan
lingkup hidup seksi wilayah III Buol.
11. Menyusun laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup unit penyuluh dan pendidikan lingkup hidup di Buol
untuk disampaikan kepada seksi wilayah III.
12. Membina dan mengevaluasi kinerja bawahan dilingkungan unit
penyuluh dan pendidikan lingkungan hidup seksi wilayah III
sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan dengan

30
mengarahkan, membimbing, dan menegur agar proses pelaksaan
tugas dan fungsi berjalan tertib dan lancar.
13. Melakukan kerjasama dengan instansi/lembaga terkait dalam
rangka penyadartahuan pendidikan lingkungan hdup dan
pengembangan masyarakat di LITBANG KKP di Buol di Seksi
Wilayah III.
14. Melakukan koordinasi dan kerjasama dengan unit-unit lainnya di
lingkup seksi wilayah III UPTD KKP3K Doboto.
15. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala seksi
wilayah III seusi dengan tugas dan fungsinya.

e.2. Pengelola Pengawasan Sumber Daya Kelautan KKPD Buol


mempunyai rincian tugas sebagai berikut:
1. Mengetik draft rencana dan program kerja analisis pengelolaan
sumberdaya ikan berdasarkan TUPOKSI, usulan program dan
permasalahan serta skala prioritas yang ada pada bagiannya.
2. Melaksanakan pengawasan (illegal fishing, wisata, zonasi) di
KKP Sulawesi Tengah seksi wilayah III Buol
3. Melaksanakan kegiatan perlindungan, dan monitoring dan
LITBANG diseksi wilayah III Buol
4. Menindaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan di seksi wilayah III Buol.
5. Menetapkan uaraian tugas staf-staf yang berada di dalam unit
pengawasan seksi wilayah III Buol.
6. Mengkkordinir staf-staf didalam unit pengawasan KKP untuk
melaksanakan tugas dan fungsi-fungsi tertentu diseksi wilayah III
Buol.
7. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan dalam lingkup pengelolaan sumber daya ikan di
seksi wilayah III Buol.

31
8. Menyusun laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup pengelolaan sumberdaya ikan Buol untuk disampaikan
kepada kepala seksi wilayah III.
9. Membina dan mengevaluasi kinerja bawahan di lingkungan unit
pengawasan diseksi wilayah III Buol sesuai dengan tugas dan
tanggungjawab yang diebrikan dengan mengarahkan,
membimbing, dan menegur agar proses pelaksanaan tugas dan
fungsi berjalan tertib dan lancar.
10. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang
mempunyai program terkait kegiatan pengawasan dan
perlindungan KKP3K Doboto.
11. Melakukan koordinasi dan kerjasama dengan unit-unit lainnya di
lingkup seksi wilayah III UPTD KKP3K Doboto.
12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala seksi
wilayah III sesuai dengan tugas dan fungsinya.

e.3. Analis Konservasi dan Rehabilitasi Wilayah Pesisir di Wilayah III


mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
1. Mengetik draft rencana dan program kerja analisis pengelolaan
sumberdaya ikan berdasarkan TUPOKSI, usulan program dan
permasalahan serta skala prioritas yang ada pada bagiannya.
2. Melaksanakan kegiatan monitoring pemanfaatan sumberdaya alam
dalam seksi wilayah III.
3. Melaksanakan kegiatan monitoring lokasi peminjahan ikan dalam
seksi wilayah III.
4. Melaksanakan monitoring biodata laut yang disasi di seksi wilayah
III.
5. Melaksanakan kegiatan perlindungan, dan monitoring dan
LITBANG diseksi wilayah III.

32
6. Menindaklanjuti laporan-laporan pelanggaran terhadap aturan
perikanan dan zonasi dalam wilayah kawasan sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan diseksi wilayah III.
7. Menetapkan uraian tugas staf – staf yang berada di dalam bagian
konservasi dan rehabilitasi wilayah pesisir diseksi wilayah III.
8. Mengekoordinir staf-staf di dalam sub unit KKP3K Doboto untuk
melaksanakan tugas dan fungsi-fungsi tertentu di unit analisis
pengelolaan sumberdaya ikan di seksi wilayah III.
9. Melakukan monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan dalam lingkup pengelolaan sumber daya ikan seksi
wilayah III.
10. Menyusun laporan kegiatan, laporan bulanan dan tahunan dalam
lingkup pengelolaan sumberdaya ikan untuk disampaikan kepada
kepala seksi wilayah III.
11. Membina dan mengevaluasi kinerja bawahan di lingkungan
pengelolaan sumberdaya ikan seksi wilayah III sesuai dengan tugas
dan tanggung jawab yang diberikan dengan mengarahkan,
membimbing, dan menegur agar proses pelaksaan tugas dan fungsi
berjalan tertib dan lancar.
12. Melaksanakan tugas-tugas kerjasama dengan instasi/lembaga
terkait dalam rangka perlindungan, pengawasan, monitoring dan
LITBANG KKP3K Doboto Wilayah III.
13. Melakukan koordinasi dan kerjasama dengan unit-unit lainnya di
lingkup seksi wilayah III UPTD KKP3K Doboto.
14. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala seksi wilayah
II sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2.1.3 SDM
UPTD KKP3K Doboto ini merupakan UPTD yang dibentuk dibawah DKP
Provinsi Sulawesi Tengah. Sumberdaya Manusia yang akan bekerja pada UPTD
KKP3K Doboto dapat berasal dari Pemda Kabupaten Donggala, Tolitoli dan Buol
yang selama ini bekerja di Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Donggala,

33
Tolitoli dan Buol. Para Pegawai tersebut dimutasikan menjadi staff DKP Sulawesi
Tengah. Selain itu, pegawai UPTD KKP3K Doboto juga bisa berasal dari DKP
Provinsi Sulawesi Tengah.

2.2 Tata Kerja & Pelayanan


a. Pelayanan perlindungan kawasan konservasi perairan
Kawasan konservasi dengan fungsi-fungsi yang telah dijabarkan
diatas adalah suatu gambaran atau kondisi yang ideal sebuah kawasan
konservasi perairan. Kondisi ideal inilah yang dimandatkan untuk
dicapai dalam pengelolaannya dan untuk mencapainya pengelolaan
kawasan konservasi di KKP3K Doboto menggunakan melakukan
pelayanan perlindungan kawasan konservasi perairan yaitu :
 Melindungi habitat dan populasi ikan serta biota lainnya
 Merehabilitasi habitat dan populasi ikan serta biota lainnya

b. Pelayanan pengawasan aturan zonasi di dalam kawasan


konservasi perairan

Pelayanan pengawasan kawasan konservasi perairan menggunakan


pendekatan zonasi, dimana pembagian zonasi dilakukan dengan kajian
yang sangat kuat dan mendalam dan melalui proses konsultasi yang
panjang agar sedapat mungkin KKP3K Doboto benar-benar dapat
berfungsi sebagaimana dimandatkan sesuai zona peruntukannya dan
terdapat aturan-aturan yang harus ditaati, dengan demikian harus
selalu dilakukan pengawasan dan penegakan aturannya oleh UPTD
KKP3K Doboto. Dengan demikian, “Pelayanan pengawasan aturan
zonasi di dalam kawasan konservasi” adalah salah satu jenis
layanan dasar bagi UPTD KKP3K Doboto. Pelayanan ini utamanya
berupa kegiatan pengawasan yang dilakukan di setiap sektor
pengawasan dalam kawasan konservasi perairan, dimana disetiap
kawasan konservasi (3 kawasan) memiliki sarana dan prasarana yang
memadai sehingga dilakukan dengan efektif (langsung dapat

34
melakukan tindakan) dan efisien (hemat waktu dan pembiayaan).
Pelaksanaan pengawasan ini dilakukan merupakan upaya untuk
memastikan terpeliharanya lingkungan yang membawa dampak positif
baik untuk ekosistem maupun kepada masyarakat.

c. Pelayanan informasi status kondisi ekosistem dan pemanfaatan


sumberdaya laut (Monitoring sumberdaya kelautan)
Untuk memastikan bahwa ekosistem didalam KKP tetap terpelihara
dengan baik dan untuk menilai efektivitas pengelolaan KKP dalam
melindungi keanekaragaman hayatinya dan mempertahankan atau
meningkatkan kelimpahan, ukuran dan biomassa ikan karang, maka
diperlukan informasi tentang status ekosistem di dalam kawasan
konservasi. Selain itu, informasi tentang tipe-tipe pemanfaatan
sumberdaya laut sangat dibutuhkan sebagai salah satu pertimbangan
dalam menyusun perencanaan dan pengelolaan KKP3K Doboto yang
lebih baik dan lebih adaptif. UPTD KKP3K Doboto memiliki
tanggung jawab dalam menyediakan informasi ini untuk kepentingan
sendiri dalam pengelolaan dan sebagai tanggung jawab kepada publik.
Tanggungjawab ini pun menjadi salah layanan dasar yang disebut
sebagai “Pelayanan informasi status kondisi ekosistem dan
pemanfaatan sumberdaya laut di kawasan konservasi”. Kegiatan
dalam layanan ini berupa kegiatan pemantauan/monitoring biologi dan
pemantauan/monitoring pemanfaatan sumberdaya laut

B. Standar Pelayanan

Target SPM
No. Jenis Pelayanan Dasar Indikator
2019 2020 2021 2022 2023
1. Pelayanan Prosentase jumlah 75% 100% 100% 100% 100%
perlindungan kawasan habitat/kawasan yang dilindungi
konservasi perairan
Prosentase populasi ikan dan 50% 75% 100% 100% 100%
biota lainnya yang dilindungi
2. Pelayanan pengawasan Prosentasi capaian jumlah patroli 75% 80% 85% 90% 100%

35
Target SPM
No. Jenis Pelayanan Dasar Indikator
2019 2020 2021 2022 2023
aturan zonasi di dalam pengawasan di setiap sektor
kawasan konservasi pengawasan berdasarkan target
perairan ideal.
Prosentase jumlah pengaduan
masyarakat akibat adanya
dugaan pelanggaran aturan 50% 70% 80% 90% 100%
zonasi atau perusakan
lingkungan yang ditindaklanjuti.
3. Pelayanan informasi Prosentase jumlah KKP yang
status kondisi telah ditetapkan dan
ekosistem dan diinformasikan status 100% 100% 100% 100% 100%
pemanfaatan ekosistemnya berupa laporan
sumberdaya laut secara berkala
(Monitoring Prosentase jumlah KKP yang
sumberdaya kelautan) telah ditetapkan dan
diinformasikan status 100% 100% 100% 100% 100%
pemanfaatan sumberdaya
lautnya berupa laporan tahunan.
Pelaksanaan penyebaran dan
Pendistribusian Informasi
melalui media massa seperti 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali
Koran, majalah, radio, dan
televisi.
Pelaksanaan penyebaran dan
Pendistribusian Informasi 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali
melalui media online (Website,
Facebook)
Pelaksanaan penyebaran dan
Pendistribusian Informasi 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali
melalui media tradisionil seperti
pertunjukan rakyat atau lainnya
a. Pelaksanaan penyebaran dan
Pendistribusian Informasi melalui
media interpersonal seperti 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali
sarasehan, ceramah/diskusi dan
lokakarya.
b. Pelaksanaan penyebaran dan
Pendistribusian Informasi melalui 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali
media buletin, leaflet, booklet,
brosur, spanduk, dan baliho

2.2 Sarana & Prasara


Perlu info dari DKP Provinsi
Untuk prasarana dan sarana, UPTD KKP Sulawesi Tengah memiliki asset
sebagai berikut :
a. Kantor dan Pos Pengawasan
b. Peralatan
c. Kendaraan

36
2.3 Kerjasama dengan pemerintah lain atau pihak ketiga
Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya, UPTD KKP3K Doboto
tetap melakukan koordinasi dengan Pemda Kabupaten/Kota baik dari level
kabupaten, kecamatan, dan desa terkait kegiatan-kegiatan pengelolaan Kawasan
Konservasi Perairan di KKP3K Doboto.
UPTD KKP3K Doboto bertanggung jawab kepada Kepala DKP Provinsi
Sulawesi Tengah sebagai bagian dari unit kerja dibawahnya, namun untuk
Laporan program dan keuangan pengelolaan KKP3K Doboto selain disampaikan
ke DKP Sulawesi Tengah, disampaikan juga ke Bupati/Walikota yang di
wilayahnya ditetapkan sebagai KKP3K. Hal ini dikarenakan pemda Sulawesi
Tengah perlu mengetahui program konservasi apa yang dilakukan, berapa besar
pendapatan yang diperoleh dan penggunaan dananya di wilayah administrasi
pemerintahan Kabupaten/Kota yang ada KKPnya.

37
BAB III

ANALISA RASIO BELANJA & BEBAN KERJA UPTD

Setelah bab 2 clear saya lanjutkan analisis bab 3 ya bang

3.1 Rasio Belanja


3.1.1 Sumber dana & Jumlah Anggaran Belanja
3.1.2 Program dan Kegiatan tahunan
Program & kegiatan-kegiatan prioritas dan target kinerja UPTD KKP3K
Doboto setiap tahun dapat di jabarkan sebagai berikut:

Lingkup
Program Strategis Kegiatan Target Kinerja
kegiatan
1. Penguatan Semua Staff UPTD KKP3K Doboto memahami tentang
Pelatihan tentang
Kelembagaan KKPD/Kawasan konservasi dan dapat menjankankan tugas
Konservasi
dan fugsinya
Pelatihan tentang Kantor UPTD Staf Keuangan dapat menjalankan SOP
pengelolaan KKPD Keuangan dan dapat menyusun laporan
keuangan keuangan
2. Penguatan Pengelolaan Kantor UPTD Tersedianya laporan pengelolaan jejaring
Pengelolaan Jejaring KKP3K KKPD KKP3K Doboto
Sumber Daya Doboto Pertemuan berkala sebulan sekali 
Kawasan Setiap site memperoleh logistik secara
berkala (minimal sebulan sekali)
Bangunan dan peralatan kantor serta
kendaraan speedboat terawat baik
7 staf mengikuti pelatihan
Koordinasi Semua KKP3K Tersedianya laporan pengelolaan di tiap
Pengelolaan KKP3K Doboto KKP3K Doboto
Doboto

Patroli Semua 2 kali patroli per minggu di Donggala, Tolitoli


Pengawasan KKPD/Kawasan dan Buol
SOP patroli tersusun
4 orang terlibat patroli dari satu kampung
setiap minggu di tiap sektor dan secara
bergilir untuk kampung-kampung lainnya
pada minggu-minggu berikutnya.
Data tindakan tentang jumlah tindakan
peringatan, denda atau penangkapan dan
proses hukum, sesuai dengan hukum dan
peraturan rencana pengelolaan dan zonasi
KKP3K tersedia
Data & hasil analisa terhadap kegiatan

38
penegakan dan kepatuhan hukum untuk
menilai efektivitas patroli sebagai dasar untuk
pengelolaan adaptif tersedia
Monitoring Semua KKP3K Laporan kegiatan monitoring pemanfaatan
sumberdaya alam Doboto sumberdaya alam tersedia
dan pemanfaatan Laporan kegiatan monitoring kondisi
sumberdaya alam sumberdaya alam tersedia
4. Monitoring dan Melaksanakan Kantor & Minimal sekali dalam setahun pelaksanaan
Evaluasi monitoring & Semua KKP3K monitoring dan evaluasi pelaksanaan
Evaluasi Doboto program dan kegiatan di setiap kawasan
pelaksanaan
program di setiap
kawasan
Melaksanakan Kantor & Minimal sekali dalam setahun pelaksanaan
Evaluasi Kinerja Semua Kantor evaluasi Kinerja Staff dalam melaksanaan
Staf UPTD KKP3K Lapangan tugas ddi setiap kawasan
Doboto

3.1.3 Jumlah Pegawai PNS


Golongan Jumlah Pendidikan Jumlah
No Sub Bagian/Seksi
IV III II S2 S1 DIII SMA
1 Kepala UPTD
2 Sub Bagian Tata Usaha
3 Seksi Wilayah I
4 Seksi Wilayah II
Jumlah

3.2 Analisa Beban Kerja


3.2.1 Analisa Beban Kerja Perjabatan (Form A, B, C, D, E)
3.2.2 Analisa Kebutuhan ASN
3.2.3 Faktor Pendukung dan Penghambat

39
BAB IV
PENUTUP

Keberadaan UPTD KKP3K Doboto sangat berdampak positif terhadap


tingkat kesejahteraan masyarakat kawasan pesisir kelestarian wilayah konservasi.
UPTD KKP3K Doboto memberikan manfaat yang besar karena selain
memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat juga dapat memberikan
kontribusi terhadap pembangunan daerah melalui Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Untuk itu sesuai dengan fungsinya yang sangat dibutuhkan, maka kami
mengusulkan agar UPTD KKP3K Doboto dapat diklasifikasikan dalam UPTD
Kelas A.
Untuk mengelola KKP3K Doboto dilakukan oleh sekitar minimal 5 orang
pegawai PNS dan sekitar ??? non PNS yang selama ini mempunyai pengalaman
dan kapasitas untuk terlibat didalam fungsi-fungsi pengelolaan KKP3K Doboto
yaitu :
a. Fungsi pengawasan sumberdaya
b. Fungsi Monitoring Sumberdaya Kelautan dan Perikanan
c. Fungsi Pemberdayaan Masyarakat Nelayan
d. Fungsi Perencanaan dan Penganggaran
e. Fungsi Penjangkauan : PLH, Zonasi
f. Fungsi administrasi dan logistik

40

Anda mungkin juga menyukai