DOSEN PEMBIMBING
DISUSUN OLEH
UNIVERSITAS HASANUDDIN
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
DEPARTEMEN KIMIA
2020-2021
IDENTITAS DAN INTEGRASI NASIONAL
A. Identitas Nasional
Identitas Nasional berasal dari dua kata yaitu identitas dan nasional, dalam
kamus Oxford Identitas (identity) berasal dari bahasa Latin yaitu ‘idem’ atau
sama serta dua makna dasar yaitu, pertama tentang kesamaan absolut dan yang
kedua adalah konsep pembeda atau perbedaan yang menganggap adanya
konsistensi dan kontinuitas. Identitas adalah soal apa yang sesorang miliki secara
bersama-sama dengan beberapa orang dan apa yang membedakan seseorang
tersebut dengan orang-orang yang lain. Sementara itu kata ‘nasional’ merupakan
identitas yang sangat melekat pada kelompok-kelompok yang lebih besar yang
terikat oleh kesamaan-kesamaan fisik, baik fisik seperti budaya, agama, bahasa
maupun sesuatu yang bersifat nonfisik seperti cita-cita, keinginan serta tujuan.
Himpunan kelompok itulah yang disebut dengan identitas bangsa atau identitas
nasional dan pada akhirnya dapat melahirkan tindakan kelompok yang
diwujudkan dalam bentuk organisasi ataupun pergerakan-pergerakan yang diberi
atribut-atribut nasional. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa identitas
nasional adalah suatu jati diri yang khas dimiliki oleh suatu bangsa dan tidak
dimiliki oleh bangsa lain. Hal ini, tidak hanya mengacu pada individu , akan tetapi
berlaku pula pada suatu kelompok. Berdasarkan hal tersebut maka dapat
disimpulkan bahwa, identitas nasional adalah kumpulan nilai-nilai budaya yang
tumbuh dan berkembang dalam berbagai aspek kehidupan dari ratusan suku yang
dihimpun dalam satu kesatuan Indonesia menjadi kebudayaan nasional dengan
acuan pancasila serta Bhineka Tunggal Ika sebagai dasar dan arah
pengembangannya.
Sumber:
Nurdiansyah, E., Dhita, A.N., 2020, Perwujudan Integrsai Nasional Pada
Masyarakat Kota Plembang, Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan 10(1): 29-37.