Anda di halaman 1dari 6

LEMBAR KERJA PROYEK

Anatomi berasal dari bahasa Latin, yaitu: ANA yang berarti bagian, memisahkan
dan TOMI yang artinya iris atau potong. Jadi, ANATOMI adalah ilmu yang
mempelajari bentuk dan susunan tubuh, baik secara keseluruhan maupun bagian-bagian
serta hubungan alat tubuh yang satu dengan yang lainnya.

Fisiologi berasal dari Bahasa Latin FISI yang artinya alam atau cara kerja dan
LOGOS yang artinya ilmu pengetahuan. Jadi, FISIOLOGI adalah ilmu yang
mempelajari faal atau pekerjaan dari tiap-tiap jaringan tubuh atau bagian bagian dari
alat-alat tubuh dan sebagainya. Jika digabungkan, Anatomi – Fisiologi memiliki arti
ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang susunan atau potongan tubuh dan
bagaimana alat tubuh tersebut bekerja.

Mahasiswa perlu memahami semua proses pada penerapan Anatomi fisiologi manusia
pada kehidupan sehari-hari, sehingga dosen mengajak mahasiswa untuk melakukan kegiatan
proyek. Proyek yang akan dilakukan oleh mahasiswa adalah untuk mencari tahu mengenai
proses Menghitung denyut nadi dan menentukan faktor-faktor yang mempengaruhinya dalam
kehidupan sehari hari. Mahasiswa diharapkan dapat melakukan kegiatan tersebut dengan
merancang kegiatan kerja mereka serta dapat merancang alat-alat yang akan mereka gunakan
dalam kegiatan proyek. Mahasiswa juga diharapkan dapat merancang metode kegiatan yang
akan dilakukan dalam menghitung denyut nadi dan dapat menganalisis hasil temuannya.

1) Start With the Essential Question


1. Dosen memberikan pertanyaan:
 Bagaimana Bioteknologi dapat digunakan untuk
menghasilkan produk yang bermanfaat dikehidupan
sehari-hari?
2. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa
untuk membuat pertanyaan-pertanyaan seputar
bioteknologi konvensional
 Bagaimana ragi dapat menghasilkan tempe, tape, yogurt,
dll.
 Bagaimana faktor lingkungan mempengaruhi
kualitas produk hasil bioteknologi konvensional

2) Design a Plan for the Project

1. Dosen membagi kegiatan proyek menjadi tiga topik yang


akan dirancang oleh mahasiswa, yaitu pembuatan tape,
pembuatan tempe, dan pembuatan yogurt.
2. Dosen menetapkan topik untuk setiap kelompok, yaitu:
 Pembuatan tape singkong
 Pembuatan tape ketan
 Pembuatan tempe kedelai
 Pembuatan tempe kacang merah
 Pembuatan tempe kacang tanah
 Pembuatan tempe kedelai hitam
 Pembuatan yogurt susu sapi
 Pembuatan yogurt susu kambing
 Pembuatan yogurt susu kedelai
 Pembuatan yogurt susu skim
 Pembuatan susu kerbau khas batak
3. Mahasiswa mencari berbagai metode (prosedur)
terkait topik yang sudah ditetapkan melalui
berbagai artikel, dengan tujuan;
 Mahasiswa membaca buku pengantar
Bioteknologi dan mengalisis kritis beberapa
artikel terkait dengan topik permasalahan yang
telah ditetapkan.
 Mahasiswa mengidentifikasi elemen yang
dibutuhkan untuk membuat hipotesa dengan
mempertimbangkan informasi yang relevan dari
artikel yang telah di analisis.
 Mahasiwa membandingkan dan memeriksa
informasi-informasi mengenai permasalahan yang
berasal dari artikel.
 Mahasiswa menunjukkan kaitan antara variabel
dan pemecahan masalah berdasarkan hasil
kajian literatur.
 Mahasiswa merancang rencana kegiatan untuk
proyek mengenai bioteknologi konvensional (cari,
baca dan pelajari sumber belajar dari rujukan di
bawah dan boleh ditambah dari referensi lain).
 Mahasiswa merencanakan dan
menginterpretasikan pengamatan proses
pembuatan tape, tempe dan yogurt
 Mahasiswa merencanakan pembuatan alat yang
akan digunakan untuk pembuatan tape, tempe
dan yogurt
4. Mahasiwa membuat hubungan antara permasalahan dan
informasi- informasi terkait permasalahan dalam
merancang kegiatan proyek.
 Mahasiswa merancang perlengkapan dan
bahan yang akan mereka gunakan pada
kegiatan proyek (rancangan yang dibuat
harus sesuai dengan dasar teori yang sudah
dipelajari dari rujukan).
 Mahasiswa membuat hipotesis terhadap
permasalahan yang telah ditetapkan.
 Mahasiswa memberikan penjelasan hasil
rancangan yang telah dibuat dengan
mempertimbangkan konsep (teori) dan
metodologi.

3) Create a Schedule
 Mahasiswa membuat rancangan kegiatan dalam bentuk
proposal atau lembar kerja yang akan dilakukan (berisi
latar belakang masalah, tujuan, dasar teori, metode
penelitian dan lembar pengamatan kegiatan).
 Mahasiswa membuat timeline penyelesaian kegiatan
proyek yang akan mereka kerjakan
Timeline proyek
PROSES PEMBUATAN TAPE/TEMPE/YOGURT
No Deskripsi kegiatan Jadwal (minggu)
1 2 3 4 5 6
1 Membuat rancangan kegiatan (prosedur, alat dan
bahan yang akan digunakan)
2 Membuat alat yang akan digunakan
3 Uji coba alat yang sudah dibuat
4 Uji coba lapangan
5 Analisis hasil uji coba lapangan
6 Presentasi hasil analisis uji coba lapangan

 Mahasiswa membuat deadline penyelesaian kegiatan


proyek 1 yang akan mereka kerjakan

Deadline proyek
PROSES PEMBUATAN TAPE/TEMPE/YOGURT
Minggu/Tgl Waktu Kegiatan
1/ Membuat rancangan kegiatan (prosedur, alat
dan bahan yang akan digunakan)
2/ Membuat alat yang akan
digunakan
3/ Uji coba alat yang sudah dibuat
4/ Uji coba lapangan
/ Proses pembuatan tape/tempe/yogurt
Melakukan pengamatan terhadap kerja proyek
Pengambilan sampel untuk analisis terhadap
organoleptik
5/ Analisis hasil uji coba lapangan
6/ Presentasi hasil analisis uji coba lapangan
4) Monitor the Students and the Progress of the Project
 Mahasiswa mempresentasikan hasil rancangan
(proposal/lembar kerja) yang telah mereka susun agar
mendapat masukan dari teman-teman dan dosen sebelum
kegiatan lapangan
 Mahasiswa terampil dalam pembuatan tape/tempe/yogurt
 Mahasiswa terampil menggunakan alat untuk membuat
tape/tempe/yogurt
 Mahasiswa menemukan hal-hal yang spesial dari hasil
percobaan
 Mahasiswa mulai melakukan kegiatan proyek dengan
mengidentifikasi kendala- kendala yang dihadapi saat proses
pembuatan tape/tempe/ yogurt. Contoh lembar pengamatan
kegiatan proyek dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel pengamatan penggunaan bahan

NO JENIS BAHAN KOMPOSISI KOMPOSISI HASIL


RAGI/BIANG BAHAN YANG
DIGUNAKAN

Tabel pengamatan organoleptik


NO JENIS KOMPOSISI KOMPOSISI HASIL ORGANOLEPTIK
BAHAN RAGI/BIANG BAHAN YANG RASA AROMA WARNA
DIGUNAKAN

 Mahasiswa memberikan penjelasan tentang solusi atas


permasalahan yang telah dilakukan.
 Mahasiswa membuat laporan hasil kerja proyek dan memberikan
kesimpulan terhadap informasi yang didapatkan selama proses
kerja proyek berlangsung.
 Mahasiswa membuat ringkasan hasil kerja lapangan, dapat
berupa vidio, poster atau banner sebagai hasil produk
kegiatan proyek.
 Mahasiswa memberikan jawaban atau solusi yang bersifat
komunikatif pada laporan dan ringkasan hasil kegiatan proyek.

4) Assess the Outcome


 Mahasiswa melakukan presentasi hasil kerja proyek di depan
kelas dan melakukan penilaian terhadap hasil kerja proyek
yang sudah mereka kerjakan.
 Mahasiswa menguraikan hasil pembuatan tape/tempe/yogurt di
depan kelas
 Mahasiswa memahami dan mengungkapkan makna dari hasil
analisis data (berupa grafik, tabel dan gambar) yang telah
diperoleh di depan kelas.
 Mahasiswa menilai kredibilitas pertanyaan atau representasi hasil
kerja proyek dan presentasi di kelas.
 Penilaian yang dilakukan berupa: penilaian kinerja, penilaian
unjuk kerja, penilaian hasil laporan, penilaian produk hasil
proyek, penilaian presentasi laporan dan penilaian ppt presentasi
hasil laporan.

5) Evaluate the Experience


 Mahasiswa mengidentifikasi pernyataan, pertanyaan, konsep, dan
deskripsi dari semua kegiatan dan pengalaman yang telah
dilakukan selama kegiatan proyek.
 Mahasiswa memberikan informasi kendala-kendala yang terjadi
selama kegiatan proyek berlangsung.
 Memberikan kesan, saran dan kritik pada kegiatan proyek
Saran

Kesan

Kritik

Anda mungkin juga menyukai