Anda di halaman 1dari 7

PROJECT BASED LEARNING

Materi Pencemaran Lingkungan digunakan model Pembelajaran Berbasis Proyek (PjBL) karena pada
kompetensi yang ingin dicapai pada materi ini peserta didik dapat membuat tulisan tentang gagasan
penyelesaian masalah pencemaran di lingkungannya berdasarkan hasil pengamatan. Oleh karena
itu digunakan model Pembelajaran Berbasis Proyek (PjBL) untuk menghasilkan produk sebuah
tulisan dalam bentuk poster atau video atau bahan presentasi tentang gagasan penyelesaian
masalah pencemaran di lingkungannya berdasarkan hasil pengamatan.

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMP


Mata Pelajaran : IPA
Kelas / Semester : VII / Genap
Topik : Pencemaran Lingkungan
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit

Kompetensi Inti
Menerima,
1 menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2 Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga,
teman dan guru.
3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
Kompetensi Dasar
3.8 Menganalisis terjadinya pencemaran lingkungan dan dampaknya bagi ekosistem
4.8 Membuat tulisan tentang gagasan penyelesaian masalah pencemaran di lingkungannya berdasarkan hasil
pengamatan.
Indikator
3.8.1 Menjelaskan pengertian Pencemaran Lingkunagan.
3.8.2 Menjelaskan macammacam Pencemaran Lingkungan.
3.8.3 Menjelaskan pengertian pencemaran air.
3.8.4 Menyelidiki pengaruh air jernih dari tercemar terhadap kondisi (pergerakan) ikan)
3.8.5 Membuat gagasan tertulis tentang bagaimana mengatasi dan mengurangi pencemaran air.
3.8.6 Menjelaskan pengertian pencemaran udara.
3.8.7 Menyebutkan faktor-faktor penyebab pencemaran udara.
3.8.8 Menjelaskan dampak pencemaran udara.
3.8.9 Menjelaskan pengertian pencemaran tanah.
3.8.10 Menjelaskan dampak pencemaran tanah.
3.8.11 Membuat gagasan tertulis tentang bagaimana mengurangi dampak pencemaran tanah.

Tujuan Pembelajaran
3.8.1.1 Melalui pengamatan Peserta Didik dapat menjelaskan pengertian Pencemaran Lingkungan.
3.8.2.1 Peserta Didik dapat menjelaskan macam-macam Pencemaran Lingkungan.
3.8.3.1 PeseraDidik dapat menjelaskan pengertian pencemaran air melalui penyelidikan
3.8.4.1 Peserta Didik menyelidiki pengaruh air jernih dan tercemar terhadap kondisi (pergerakan) ikan
3.8.5.1 Peserta Didik dapat membuat gagasan tentang bagaimana mengatasi dan mengurangi pencemaran air.
3.8.6.1 Peserta Didik dapat menjelaskan pengertian pencemaran udara.
3.8.7.1 Peserta Didik dapat menyebutkan faktor-faktor penyebab pencemaran udara
3.8.8.1 Peserta Didik dapat menjelaskan dampak pencemaran udara
3.8.9.1 Peserta Didik dapat menjelaskan pengertian pencemaran tanah
3.8.10.1 Peserta Didik dapat menjelaskan dampak pencemaran tanah
3.8.11.1 Peserta Didik dapat membuat gagasan untuk mengurangi dampak pencemaran tanah

Model Pembelajaran
Model pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning)

Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, tanya jawab

Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pembuka - 20 menit
Pertemuan ke 1 (10 menit)
 Guru mengucapkan salam, menanyakan kondisi Peserta Didik dan memotivasi semangat
Peserta Didik dalam mengikuti pembelajaran
 Peserta Didik diminta menceritakan kejadian yang dilihat selama perjalanan ke sekolah
terkait pencemaran lingkungan
 Guru memberikan tanggapan terhadap yang disampaikan Peserta Didik kemudian
menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
 Guru menginformasikan tentang proses pembelajaran yang akan dilakukan termasuk aspek-
aspek yang dinilai selama proses pembelajaran berlangsung.
 Peserta Didik diminta untuk melihat tayangan video peristiwa pencemaran lingkungan
sebagai apersepsi
Sumber video:
http://tve.kemdikbud.go.id/vod/ (Kilas Biologi pencemaran Lingkungan Seg 1)
Pertemuan ke 2 (10 menit)
 Guru mengucapkan salam, menanyakan kondisi peserta didik dan memotivasi semangat
peserta didik dalam mengikuti pembelajaran
 Guru mengingatkan kembali tentang pembelajaran pada pertemuan sebelumnya
 Peserta didik diminta mengerjakan kuis yang diberikan guru terkait materi yang dibahas
sebelumnya. (5 soal) dan Guru memberikan tanggapan terhadap hasil kuis kemudian
menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pada pertemuan ke dua ini.
 Guru mengulas kembali tentang kegiatan proyek yang telah dilakukan pada pertemuan
sebelumnya
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pada pertemuan ini,
menginformasikan tentang proses pembelajaran yang akan dilakukan termasuk aspek-aspek
yang dinilai selama proses pembelajaran berlangsung sebagai kelanjutan dari kegiatan
proyek sebelumnya

Kegiatan Inti
Langkah 1: Pengenalan Masalah - 20 menit
Pertemuan ke 1
Penentuan Pertanyaan Mendasar
 Peserta Didik bersama guru mengemukakan pertanyaan esensial yang bersifat eksplorasi
pengetahuan berdasarkan video yang telah diamati terkait pencemaran lingkungan:
 Bagaimana suatu keadaan dikatakan mengalami pencemaran lingkungan?
 Mengapa terjadi pencemaran lingkungan?
 Apa saja jenis-jenis pencemaran lingkungan?
 Jenis benda seperti apa yang dapat menyebabkan pencemaran lingkungan? Dan mengapa
benda tersebut dapat menyebabkan pencemaran lingkungan
 Bagaimana ciri-ciri lingkungan yang telah tercemar?
 Apa faktor-faktor penyebab pencamaran lingkungan?
 Apa dampaknya bagi manusia, hewan, dan tumbuhan dari pencemaran lingkungan
tersebut?
 Bagaimana cara mencegah pencemaran lingkungan?
 Bagaimana cara menanggulangi pencemaran lingkungan?
 
Langkah 4 Pelaksanaan dan Monitoring Project (pelaksanaan di lakukan di kelas dan dilanjutkan 
luar tatap muka)
 Peserta Didik melaksanakan proyek secara individual atau kelompok sesuai dengan tugas
masing-masing.
 Peserta Didik bekerja di dalam ruang kelas, di halaman sekolah, di rumah, ataupun di tempat
lain sesuai pilihan mereka.
 Peserta Didik dapat melakukan studi perpustakaan, membaca baca buku, mencari informasi
di web, ataupun bertanya kepada orang yang mereka anggap dapat membantu.
 Guru Membagikan Lemba Kerja Peserta Didik yang berisi tugas peroyek dengan tagihan: 1)
menuliskan informasi yang secara eksplisit dinyatakan dalam tugas, 2) menuliskan jawaban
dari pertanyaan yang terkait dengan masalah/tugas yang diberikan, 3) membuat hasil karya
yang disepakati kelompok sesuai dengan topik yang dipilih.
Pertemuan Ke 2
Langkah 4 Pelaksanaan dan Monitoring (dilakukan di luar jam tatap muka dilanjutkan ke pertemuan
ke 2)
 Guru memonitoring terhadap aktivitas peserta didik selama menyelesaikan proyek dengan
cara mengunjungi aktivtas Peserta Didik per kelompok, atau dengan cara seluruh kelompok
dikumpulkan di kelas dan masing-masing kelompok menyampaikan perkembangan
kegiatan projeknya.
 Peserta didik diminta untuk menyampaikan permasalahan dan perkembangan kegiatan
proyek yang dilakukan
 Guru memberikan tanggapan dan saran penyelesaian untuk kegiatan proyek Peserta Didik
berdasarkan hasil monitoring aktivitas Peserta Didik di luar kelas.
 Guru memberikan mengingatkan kembali tentang materi yang dijadikan proyek dan tujuan
proyek yang sedang dilakukan
Langkah 5 Menguji Hasil/Presentasi
 Peserta Didik dalam setiap kelompok atau Peserta Didik dari perwakilan kelompok
mempresentasikan dan menyajikan hasil karyanya.
 Peserta didik menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan guru dan rekan peserta didik
lainnya berkaitan dengan motor listrik sederhana yang telah mereka buat.
 Guru menilai laporan rancangan motor listrik sederhana.
 Guru memberikan saran-saran perbaikan pembuatan motor listrik sederhana.
 
Langkah 6 Evaluasi dan Refleksi
 Guru melakukan penilaian terhadap seluruh aktivitas peserta didik yang dilakukan dengan
mengacu pada rubrik penilaian.
 Peserta didik bersama kelompoknya melakukan refleksi terhadap aktivitas dan hasil proyekt
yang sudah dijalankan. Hal-hal yang direfleksi adalah kesulitan-kesulitan yang dialami dan
cara mengatasinya dan perasaan yang dirasakan pada saat menemukan solusi dari masalah
yang dihadapi.
 Peserta didik bersama kelompoknya melakukan pengemasan hasil projek
mendokumentasikannya (dalam bentuk foto atau video) dan memajang di sekolah atau
mengunggah di media sosial.
 

Langkah 2: Mendesain Perencanaan Kegiatan - 20 menit


Pertemuan ke 1
 Peserta didik dibagi kedalam kelompok-kelompok yang heterogen (4-5) orang. Heterogen
berdasarkan tingkat kognitif atau etnis
 setiap kelompok memilih/diberikan topik yang berbeda (pencemaran air, tanah, dan udara)
Misalnya jumlah peserta didik 30 orang terbagi dalam 6 kelompok sehingga masing-masing
kelompok berjumlah 5 orang. Topik yang diambil dalam kelompok:
1. Pencemaran Air (kelompok 1 dan 2) dengan tema projek “Penjernihan Air” dan “Selamatkan
Air di Bumi”
2. Pencemaran Udara (kelompok 3 dan 4) dengan tema projek “Sehatkah udara yang aku
hirup?” dan “Penghijauan menjadikan udaraku bersih”
3. Pencemaran Tanah (kelompok 5 dan 6) dengan tema projek “Sayangi tanah tempatku
berpijak” dan “Cantik dari sampah plastik”
 Guru memfasilitasi setiap kelompok untuk menentukan ketua dan sekretaris secara
demokratis, dan mendeskripsikan tugas masing-masing setiap anggota kelompok
 Peserta didik melakukan identifikasi topik yang diberikan, memilih fokus masalah prioritas,
memutuskan projek, dan menngkonstruksi gagasan projek yang akan dikerjakan.
 Guru dan peserta didik membicarakan aturan main untuk disepakati bersama dalam proses
penyelesaian proyek. Hal-hal yang disepakati: pemilihan aktivitas, waktu maksimal yang
direncanakan, sanksi yang dijatuhkan pada pelanggaran aturan main, tempat pelaksanaan
proyek, hal-hal yang dilaporkan, serta alat dan bahan yang dapat diakses untuk membantu
penyelesaian proyek

Langkah 3: Penyusunan Jadwal Kegiatan - 20 menit


Pertemuan ke 1
 Peserta didik dibantu guru menyusun tahapan kegiatan, merenanakan waktu, metode kerja
dan membagi tugas dalam tim.
 Rencana kerja mencakup;
1. Uraian kegiatan
2. Urutan kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
4. Metode atau cara pelaksanaan pekerjaan
5. Orang yang bertanggungjawab atau sering disebut pic (person in charge)

Langkah 4: Monitoring Pelaksanaan Kegiatan - (diluar tatap muka)


Pertemuan ke 1
Pelaksanaan dan Monitoring Project (pelaksanaan di lakukan di kelas dan dilanjutkan  luar tatap
muka)
 Peserta Didik melaksanakan proyek secara individual atau kelompok sesuai dengan tugas
masing-masing.
 Peserta Didik bekerja di dalam ruang kelas, di halaman sekolah, di rumah, ataupun di tempat
lain sesuai pilihan mereka.
 Peserta Didik dapat melakukan studi perpustakaan, membaca baca buku, mencari informasi
di web, ataupun bertanya kepada orang yang mereka anggap dapat membantu.
 Guru Membagikan Lemba Kerja Peserta Didik yang berisi tugas peroyek dengan tagihan: 1)
menuliskan informasi yang secara eksplisit dinyatakan dalam tugas, 2) menuliskan jawaban
dari pertanyaan yang terkait dengan masalah/tugas yang diberikan, 3) membuat hasil karya
yang disepakati kelompok sesuai dengan topik yang dipilih.
Pertemuan Ke 2
Pelaksanaan dan Monitoring (dilakukan di luar jam tatap muka dilanjutkan ke pertemuan ke 2)
 Guru memonitoring terhadap aktivitas peserta didik selama menyelesaikan proyek dengan
cara mengunjungi aktivtas Peserta Didik per kelompok, atau dengan cara seluruh kelompok
dikumpulkan di kelas dan masing-masing kelompok menyampaikan perkembangan
kegiatan projeknya.
 Peserta didik diminta untuk menyampaikan permasalahan dan perkembangan kegiatan
proyek yang dilakukan
 Guru memberikan tanggapan dan saran penyelesaian untuk kegiatan proyek Peserta Didik
berdasarkan hasil monitoring aktivitas Peserta Didik di luar kelas.
 Guru memberikan mengingatkan kembali tentang materi yang dijadikan proyek dan tujuan
proyek yang sedang dilakukan

Langkah 5: Menguji Hasil (Presentasi Kegiatan) -

Langkah 6: Evaluasi dan Refleksi -

Kegiatan Penutup - 20 menit


Pertemuan ke 1
 Peserta Didik membuat kesimpulan tentang perencanaan project yang akan dilakukan
dengan meminta salah satu perwakilan kelompok untuk menyampaikan hasil diskusinya.
 Guru menyampaikan kembali hal-hal penting terkait tugas proyek yang akan dilaksanakan
masing-masing kelompok
 Guru menyampaikan bahwa untuk pertemuan ke selanjutnya akan dibahas tentang hasil
monitoring dan evaluasi dari pelaksanaan proyek
Pertemuan ke 2
 Guru memfasilitasi peserta didik untuk menyimpulkan hasil temuan barunya,
 Guru memberikan penguatan dan menyampaikan nilai-nilai yang diperoleh selama
rangkaian aktivitas Peserta didik dalam mengerjakan proyek
 Guru memfasilitasi peserta didik untuk memajang hasil karya (pameran) di kelas, sekolah
atau di media sosial.

Alat/Bahan/Media Pembelajaran
1. Laptop, LCD Projector, kamera HP, Wifi Internet 2. Video, gambar/foto 3. LKS 4. Powerpoint, buku
teks, majalah, koran, sumber online di internet

Sumber Belajar
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. 2017. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam. SMP/MTs
Kelas VII.

Anda mungkin juga menyukai