Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH REFLEKSI KEBIDANAN

DI SUSUN OLEH :

NUNUK WIDAYATI G2E221041

PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

TAHUN AJARAN 2022

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur seraya dilimpahkan kehadirat-Nya yakni Allah SWT. Sehinga penulis
dapat menyelesaikan makalah KEBIDANAN (tugas kelompok) yang berjudul “REFLEKSI
PRAKTIK KEBIDANAN DAN PRAKTIK DALAM ASUHAN KEBIDANAN”. Shalawat
serta salam semoga terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Adapun tugas ini disusun guna memenuhi tugas konsep kebidanan di Universitas
Muhammadiyah Semarang. Dalam pembuatan makalah ini penulis banyak mengalami
hambatan yang dihadapi. Namun akhirnya semua kesulitan tersebut dapat diatasi. Mengingat
hal itu, penulis menyadari dan meyakini bahwa dalam menyelesaikan makalah ini penulis
tidak lepas dari kesulitan dan kekurangan yang dihadapi. Dan dalam pembuatan makalah ini
penulis juga mendapat bantuan, dukungan serta bimbingan dari berbagai pihak, oleh karena
itu penulis mengucapkan terimakasih kepada yang terhormat :
Untuk itu semua saran dan kritik yang sifatnya membangun, penulis terima dengan tangan
terbuka. Besar harapan penulis semoga makalah ini bermanfaat khususnya bagi penulis dan
umumnya bagi semua untuk menambah ilmu pengetahuan. Amin

Semarang , 11 Juni 2022

ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................
DAFTARISI.................................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................
Latar Belakang.......................................................................................................................
Tujuan
................................................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................
Pengertian Kebidanan............................................................................................................
Pengertian Asuhan Kebidanan...............................................................................................
Penjelasan Asuhan Kebidanan...............................................................................................
Ruang Lingkup Asuhan Kebidanan.......................................................................................
BAB III PENUTUP.....................................................................................................................
Kesimpulan
................................................................................................................................................
Saran......................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Praktik Kebidanan adalah implementasi dari ilmu kebidanan oleh bidan yang
bersifat otonom, kepada perempuan, keluarga dan komunitasnya, didasari etika dan
kode etik bidan. Asuhan kebidanan adalah proses pengambilan keputusan dan
tindakan yang dilakukan oleh bidan sesuai dengan wewenang dan ruang lingkup
praktiknya berdasarkan ilmu dan kiat kebidanan Manajemen Asuhan Kebidanan
adalah pendekatan dan kerangka pikir yang digunakan oleh bidan dalam menerapkan
metode pemecahan masalah secara sistematis mulai dari pengumpulan data, analisis
data, diagnosa kebidanan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Kehamilan adalah
suatu peristiwa alami dan fisiologis yang terjadi pada wanita yang didahului oleh
suatu peristiwa fertilisasi. Kehamilan merupakan peristiwa yang sangat didambakan
oleh setiap wanita.Oleh karena itu, perlu adanya tindakan-tindakan khusus yang
dilakukan oleh tenaga kesehatan terutama bidan. Asuhan  kebidanan dan praktek
kebidanan  menjadi dasar untuk memberikan asuhan kebidanan yang baik bagi remaja
puteri, wanita pra nikah, wanita hamil dan wanita yang melahirkan. Asuhan yang baik
dapat memberikan kenyamanan pada wanita karena kehamilan dan kelahiran
merupakan peristiwa penting bagi kehidupan seorang wanita dan keluarganya.
Sebagai tenaga kesehatan khususnya bidan sangat beruntung dapat berbagi peristiwa
ini , bidan juga berada dalam posisi yang unik untuk meningkatkan kesehatan
reproduksi bagi remaja, meningkatkan kemampuan ibu dalam melahirkan,
kemampuan menemani ibu dalam proses kelahiran dengan memberikan dukungan
dan dorongan,melayani saat masa-masa nifas.

1
B. Tujuan  Makalah
Tujuan dari makalah ini adalah :
1. Mengetahui pengertian dan refleksi dari praktik kebidanan.
2. Memahami pengertian asuhan kebidanan dan praktiknya, ruang lingkup asuhan
kebidanan.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Praktik Kebidanan


Praktik Kebidanan adalah asuhan yang diberikan oleh bidan secara mandiri
baik pada perempuan yang menyangkut proses reproduksi, kesejahteraan ibu dan
janin / bayinya, masa antara dalam lingkup praktek kebidanan juga termasuk
pendidikan kesehatan dalam hal proses reproduksi untuk keluarga dan komunitasnya.
Praktik kebidanan berdasarkan prinsip kemitraan dengan perempuan, bersifat holistik
dan menyatukannya dengan pemahaman akan pengaruh sosial, emosional, budaya,
spiritual, psikologi dan fisik dari pengalaman reproduksinya.  Praktik kebidanan
bertujuan menurunkan / menekan mortalitas dan morbilitas ibu dan bayi yang
berdasarkan ilmu-ilmu kebidanan, kesehatan, medis dan sosial untuk memelihara,
meningkatkan dan melindungi kesehatan ibu dan janin / bayinya.
Penerapan ilmu kebidanan dalam pemberian pelayanan atau asuhan kebidanan
dengan klien menggunakan pendekatan manajem kebidanan.
Manajemen Kebidanan adalah pendekatan yang digunakan oleh bidan dalam
menerapkan metode pemecahan masalah secara sistematis
Lingkup praktik kebidanan meliputi asuhan mandiri / otonomi pada perempuan,
remaja putri, dan wanita dewasa sebelum, selama kehamilan dan sesudahnya.
Praktik kebidanan dilakukan dalam system pelayanaan kesehatan yang berorientasi
pada masyarakat, dokter, perawat, dan dokter spesialis dipusat-pusat rujukan.
Pelayanan Kebidanan adalah seluruh tugas yang menjadi tanggung jawab praktik
profesi Bidan dalam sistem pelayanan kesehatan yang bertujuan meningkatkan
kesehatan ibu dan anak dalam rangka mewujudkan kesehatan keluarga dan
masyarakat.
B. Pengertian Asuhan kebidanan
Asuhan adalah bantuan yang diberikan baik kepada individu, pasien atau
kliennya (SantosaN,1994:3). 
Asuhan adalah mencakup bimbingan, didikan dan hasil mengasuh (Primi Pena,
2002:72). Kebidanan adalah mencakup pengetahuan yang dimiliki bidan dan kegiatan
pelayanan, yang dilakukannya untuk menyelamatkan ibu dan bayi yang dilahirkan
(Syahlan, 1996:12). Asuhan Kebidanan adalah penerapan fungsi dan kegiatan yang
menjadi tanggungjawab dalam memberikan pelayanan kepada klien yang mempunyai
kebütuhan masalah dalam bidang kesehatan ibu hamil, masa persalinan, masa nifas,
bayi setelah lahir serta keluarga berencana (Depkes RI, 1999).
Asuhan Kebidanan adalah penerapan fungsi dan kegiatan yang menjadi
tanggungjawab dalam memberikan pelayanan kepada klien yang mempunyai
kebütuhan masalah dalam bidang kesehatan ibu hamil, masa persalinan, masa nifas,
bayi setelah lahir serta keluarga berencana (Depkes RI, 1999).
Secara Ringkas, Asuhan kebidanan adalah Asuhan yang di berikan oleh seorang
Bidan yang mempunyai Ruang Lingkup sebagai berikut:
1. Remaja Putri
2. Wanita Pranikah
3. Ibu hamil
4. Ibu Bersalin
5. Ibu Nifas
6. bayi Baru lahir
7. bayi dan balita
8. menopause
9. Wanita dengan gangguan reproduksi
Asuhan Kebidanan pada Ibu hamil
          Asuhan kebidanan pada ibu hamil adalah asuhan yang diberikan Bidan pada
ibu hamil utuk mengetahui kesehatan ibu dan janin serta untuk mencegah dan
menangani secara dini kegawatdaruratan yang terjadi pada saat kehamilan.
Tujuan pemeriksaan dan pengawasan Ibu hamil
1. Tujuan umum
Menyiapkan seoptimal mungkin fisik dan mental ibu dan
anak selama dalam kehamilan, persalinan dan nifas,
sehingga didapatkan ibu dan anak yang sehat.
2. Tujuan khusus
a. Mengenal dan menangani penyakit-penyakit yang
mungkin dijumpai dalam kehamilan, persalinan dan nifas
b. Mengenal dan mengobati penyakit-penyakit yang
mungkin diderita sedini mungkin
c. Menurunkan angka morbiditas dan mortalitas ibu dan
anak
d. Memberikan nasehat-nasehat tentang cara hidup sehat
sehari-hari
Standar Asuhan Kehamilan Kunjungan antenatal care (ANC) minimal :
1. Satu kali pada trimester 1 (usia kehamilan 0 – 13 minggu).
2. Satu kali pada trimester II (usia kehamilan 14 – 27 minggu)
3. Dua kali pada trimester III (usia kehamilan 18 – 40 minggu)
Kehamilan memberikan perubahan baik secara fisiologis maupun psikologis bagi ibu
hamil. Perubahan-perubahan yang bersifat fisiologis misalnya; pusing, mual, tidak
nafsu makan, BB bertambah dan sebagainya. Sedangkan perubahan psikologis yang
menyertai ibu hamil diantaranya; ibu menjadi mudah tersinggung, bangga dan
bergairah dengan kehamilannya dan sebagainya.
Adapun pelaksanaan komunikasi bagi ibu hamil, bidan diharapkan :
a. mampu melaksanakan asuhan dan tindakan pemeriksaan, pendidikan kesehatan
dan segala bentuk pelayanan kebidanan ibu hamil;
b. dengan adanya komunikasi terapeutik diharapkan dapat meredam permasalahan
psikososial yang berdampak negatif bagi kehamilan
c. membantu ibu sejak pra konsepsi untuk mengorganisasikan perasaannya,
pikirannya untuk menerima dan memelihara kehamilannya.
C. Ruang Lingkup Asuhan Kebidanan
Secara Ringkas, Asuhan kebidanan adalah asuhan yang di berikan oleh seorang Bidan
yang mempunyai Ruang Lingkup sebagai berikut:
D. Remaja Putri
Asuhan yang diberikan Bidan kepada Remaja putri. Bidan memberikan penyuluhan
tentang proses menstruasi.
E. Wanita Pranikah
Asuhan yang diberikan Bidan kepada wanita sebelum menikah. Bidan memberikan
penyuluhan tentang dampak hubungan seksual.
F. Ibu Hamil
           Asuhan kebidanan pada ibu hamil adalah asuhan yang diberikan Bidan pada ibu
hamil utuk mengetahui kesehatan ibu dan janin serta untuk mencegah dan menangani
secara dini kegawatdaruratan yang terjadi pada saat kehamilan.
G. Ibu Bersalin
Asuhan yang di berikan Bidan pada Ibu Bersalin. Bidan melakukan Observasi pada
Ibu Bersalin, yani pada Kala I, Kala II, kala III, Dan kala IV.
H. Ibu Nifas
Asuhan kebidanan pada Ibu nafas adalah Asuhan yang di berikan Pada Ibu Nifas.
Biasanya berlangsung selama 40 hari atau sekitar 6minggu. Pada Asuhan ini Bidan
memberikan Asuhan berupa Memantau Involusi Uteri, Kelancaran ASI, dan Kondisi
Ibu dan Anak
I. Bayi Baru lahir
Asuhan kebidanan pada bayi baru lahir adalah Asuhan yang di berikan Bidan pada
bayi baru lahir. Pada bayi baru lahir Bidan memotong tali plasenta, memandikan,
mengobservasi ada tidaknya gangguan pada pernafasan dsb dan memakaikan pakaian
dan membendong dengan kain.
J. Bayi dan Balita
Asuhan kebidanan pada neunatus dan balita adalah Asuhan yang di berikan Bidan
pada Neunatus dan balita. Pada balita Bidan memberikan Pelayanan, informasi
tentang Imunisasi dan KIE sekitar kesehatan neunatus dan balita.
K. Menopause
Asuhan yang diberikan Bidan kepada wanita yang Ibu-ibu yang sudah berhenti masa
suburnya.
L. Wanita dengan Gangguan Reproduksi
Asuhan kebidanan pada wanita dengan gangguan Reproduksi adalah Asuhan yang di
berikan Bidan pada wanita yang mengalami gangguan reproduksi. Bidan memberikan
KIE (Konseling Informasi Edukasi) tentang gangguan-gangguan reproduksi yang
sering muncul pada wanita seperti keputihan, menstruasi yang tidak teratur.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Praktik kebidanan adalah asuhan yang diberikan oleh bidan secara mandiri
baik pada perempuan yang menyangkut proses reproduksi, kesejahteraan ibu dan
janin / bayinya. Praktik kebidanan berdasarkan prinsip kemitraan dengan perempuan
dan bersifat holistik dan sangat berperan penting bagi wanita.
Sementara asuhan kebidanan adalah penerapan fungsi dan kegiatan yang menjadi
tanggung jawab dalam memberikan pelayanan kepada klien yang mempunyai
masalah dalam bidang kesehatan. Asuhan kebidanan diberikan oleh bidan kepada
remaja putrid, wanita pranikah, dan ibu hamil serta melahirkan. Asuhan kebidanan
mempunyai tujuan-tujuan tertentu yang berguna bagi klien asuhan.
B. Saran
Praktek kebidanan sangat berperan penting dan memberikan pengaruh besar
bagi wanita. Bidan juga harus melakukan asuhan kebidanan dengan baik agar dapat
tercipta kenyamanan antara klien dan bidan itu sendiri. Asuhan yang diberikan oleh
bidan  harus sesuai dengan kebutuhan kliennya dan bersifat menyeluruh bagi setiap
wanita.
DAFTAR PUSTAKA

Sarwono P. Ilmu Kebidanan, Jakarta, 2007.


Syofyan,Mustika,et all. 50 Tahun IBI Bidan Menyongsong Masa Depan Cetakan ke-III
Jakarta: PP IBI.2004 
Narulita, Rury Sari.2012. Kosep Kebidanan.Yogyakarta : Graha Ilmu
Estiwidani, Dwana. 2008. Konsep Kebidanan, Yogyakarta: Fitramaya.

Anda mungkin juga menyukai