MULTIMETER
DISUSUN OLEH
TEKNIK ELEKTROMEDIK
POLITEKNIK UNGGULAN KALIMANTA
2022
TUJUAN
Mengukur arus listrik di stopkontak menggunakan multimeter analog dan digital.
Mahasiswa mampu mengukur tegangan di stopkontak menggunakan multimeter
analpg dan digital.
Multimeter analog
Multimeter digital
Stopkontak
Pastikan kabel penggunaan Positif tercolok pada socket Positif warna merah, dan
kabel probe negative tercolok pada socket negative warna hitam.
Ubah selec voltemeter ke arah DCV dengan batas tegangan tertinggi.
Kabel probe positif kaitkan ke sumber tegangan positif dan sebaliknya kabel probe
negative kaitkan dengan sumber tegangan negatif .
Setelah masing-masin kabel probe terhubung dengan sumber tegangan yang akan
di ukur.
Jika jarum pengukuran belum bergerak putar selector ke ara DCV dengan batas
yamg lebih kecil, misal sebelumnya batas pemgukuran 20 DCV putar ke 10 DCV.
Lakukan Langkah ke lima hingga jarum penunjuk bergerak menunjuk angka pada
papan skala.
Perhatikan angka yang ditunjukan dan catat angka pada papan skala, dan gunakan
papan skala V atau DCV untuk membaca pengukuran.
Dan hasil pengukuran dapat dihitung dengan membaca cara menghitung hasil
pengukuran multimeter analog.
LANGKAH PERCOBAAN MULTIMETER DIGITAL
MULTIMETER ANALOG
MULTIMETER DIGITAL
TABEL SELISIH
KESIMPULAN
Dari hasil kesimpulan yang di dapat pada pengukuran Multimeter Analog dan
Digital pada mengukur stopkontak pada tegangan 1000 ACV dan 250 ACV, yang
di dapat kan pada jarum Multimeter Analog 220 V pada stopkontak 1,2 dan 3.
Dan pada pengukuran Multimeter Digital pada stopkontak 1,2 dan 3 rata-rata
220 v.
Dari selisih penghitungan Multimeter analog dan digital, dalam mengukur
stopkontak hanyar berbeda 5 % saja.