Anda di halaman 1dari 8

Kriteria 2 Tata Pamong, Tata Kelola dan Kerjasama

1. Latar Belakang
Sesuai dengan visi, misi, tujuan dan strategi akademi kebidanan permata
husada samarinda, maka perlu disusunnya tata pamong, tata Kelola kampus
dan menjalin kerja sama. Hal, ini didasarkan kepada pengertin tersebut diatas
yang menjelaskan definisi dan pentingnya tata pamong, tata Kelola kampus dan
menjalin kerja sama dengan Instansi terkait. Adapun sistem Tata Pamong
disusun berdasarkan susunan organisasi kepada seseorang yang berikan
tanggung jawab agar mampu menjalankan Tugas dan tanggung jawabnya guna
memenuhi tujuan kampus dengan suatu sistem yang dapat menjadikan
kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu berjalan secara efektif
di dalam UPPS . Hal- hal yang menjadi fokus di dalam tata pamong termasuk
bagaimana kebijakan dan strategi disusun sedemikian rupa sehingga
memungkinkan terpilihnya pemimpin dan pengelola yang kredibel dan sistem
penyelenggaraan program studi secara kredibel, transparan, akuntabel,
tanggung jawab dan menerapkan prinsip-prinsip keadilan. Organisasi dan
sistem tata pamong yang baik (goodgovernance) mencerminkan kredibilitas,
transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab dan keadilan UPPS dalam
mengelola program studi.
Sedangkan tata kelola kampus atau perguruan tinggi sangat penting
terutama di era modern yang serba kompetitif seperti saat ini. Setiap perguruan
tinggi pun memiliki profilnya masing-masing. Serta ketika kita melihat profil
tersebut selalu ada keunggulan dan prestasi yang telah diraihnya. Yang
menjadikan sebuah perguruan tinggi berkualitas tidak terlepas dari tata
kelolanya . Salah satu yang dapat dipandang cocok untuk PT adalah tentang ciri
good governance.

2. Kebijakan/Rujukan Peraturan dan Standar Yang Menjadi Acuan PS


Segala kebijakan pengembangan sistem tata pamong disusun
berdasarkan dengan SK Yayasan Nomor : 2/SK/BPH/Kep/V/2019 tentang,
dideskripsikan kembali di Statuta, Kode etik dosen, Kode etik tenaga
kependidikan, Kode etik mahasiswa SK Direktur No.140/BPH/Kep/VIII/2017
tentang struktur organisasi dan uraian tugas dan kewenangan

3. Strategi Pencapaian Standar


a. Sistem Tata Pamong
Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang
disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua
unsur, fungsi, dan peran dalam program studi. Tata pamong didukung
dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya
aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika
tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan
prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio).
Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta
lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik)
harus difomulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi
dengan peraturan dan prosedur yang jelas. Uraikan secara ringkas sistem
dan pelaksanaan tata pamong di program studi untuk membangun sistem
tata pamong yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggungjawab.

4. Evaluasi Pelaksanaan Standar

5. Indikator Kinerja Utama


a. Sistem Tata Pamong
1) Dibuat buku pedoman karyawan (untuk dosen tetap dan tenaga
kependidikan) yang memuat visi misi, struktur organisasi, uraian tugas,
tata tertib, etika dosen dan tenaga kependidikan, penghargaan dan
sanksi, tata cara pemilihan pimpinan. Semua karyawan wajib
memahami isi pedoman tersebut.
2) Dibuat buku pedoman mahasiswa yang memuat visi misi, struktur
organisasi, tata tertib, etika mahasiswa, penghargaan dan sanksi,
kurikulum, tata alur proses akademik (pengurusan KRS, KHS,
bimbingan akademik dan lain lain) dan prosedur pelayanan
administrasi, perpustakaan dan laboratorium.
3) Dibuat SOP (standard operating and procedures) untuk setiap kegiatan.
4) Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan pedoman dan SOP tersebut
secara berkala.
b. Kepemimpinan
Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku
semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya
organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang
tepat dan cepat. Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan,
merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistis, kredibel, serta
mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan
hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi
anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan
arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan
tinggi.
Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan
operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik.
Kepemimpinan operasional berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi,
misi ke dalam kegiatan operasional program studi. Kepemimpinan organisasi
berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi
perguruan tinggi. Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan
menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik.
1) Kepemimpinan operasional ditunjukkan dengan kemampuan pemimpin
untuk menterjemahkan semua kebijakan melalui standard operating
and procedures (SOP) hingga di tingkat organisasi paling bawah
sehingga kebijakan tersebut dapat dioperasionalisasikan dengan
sangat baik.
2) Kepemimpinan organisasi ditunjukkan dengan setiap unit dalam
struktur organisasi memiliki uraian wewenang dan tugas serta
tanggung jawab.
3) Kepemimpinan publik ditunjukkan dengan adanya kerjasama dengan
instansi lahan praktik baik milik pemerintah maupun swasta, kerjasama
dengan instansi penyedia calon mahasiswa (sekolah menengah atas),
kerjasama dengan Puskesmas dalam membantu pelaksanaan program
kerja puskesmas.
Selain itu kepemimpinan di Akbid Permata Husada juga
mencerminkan kepemimpinan yang :
1) Demokratis
Menerima, terbuka terhadap kritik dan saran yang bersifat membangun
baik dalam perencanaan maupun pelaksanaan kegiatan tri dharma
perguruan tinggi.
2) Visioner
Mampu menerjemahkan visi dan misi, memiliki pandangan bahwa
dimasa depan Akbid Permata Husada menjadi pendidikan kebidanan
yang berbasis pembentukan karakter.
3) Inovatif
4) Mampu berinovasi dan membuat terobosan baru demi perbaikan dan
kemajuan Akbid Permata Husada.
Kepemimpinan operasional ditunjukkan dengan kemampuan
pemimpin pengelola program studi untuk membuat kebijakan dan rencana
induk pengembangan yang memberikan arah kegiatan program studi,
Kepemimpinan organisasi ditunjukkan dengan setiap unit dalam struktur
organisasi memiliki uraian wewenang dan tugas serta tanggung jawab.
Kepemimpinan publik ditunjukkan dengan adanya kerjasama dengan
instansi lahan praktik baik milik pemerintah maupun swasta, kerjasama
dengan instansi penyedia calon mahasiswa (sekolah menengah atas),
kerjasama dengan Puskesmas dalam membantu pelaksanaan program kerja
puskesmas.
c. Sistem Penjaminan Mutu
d. Kerjasama
1) Terciptanya Kerjasama yang mampu dengan efektif mengoptimalkan
networking dan resource sharing untuk peningkatan jumlah dosen
yang berkualifikasi dan pengembangan Jejaring Lahan Belajar
2) Berkembangnya Kerjasama dan Afilialisasi Dalam dan Luar Negeri,
dalam rangka peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing, di bidang
pengembangan institusi, pendidikan, penelitian dan pengabdian
masyarakat
3) Terjalinnya kemitraan dengan institusi pelayanan kesehatan dalam
pelaksanaan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian
masyarakat baik di tingkat lokal, regional, Nasional dan internasional

Hasil Analisis Data :


6. Indikator KInerja Tambahan
Akademi Kebidanan Permata Husada Samarinda Memiliki Indikator Kinerja
Tamabahan pada bidang
a) Kerjasama yaitu membangun Kerjasama di bidang kewirausahaan sebagai
upaya pemenuhan Visi , misi Perguruan tinggi Adapun salah satu inti dari
Visi adalah kewirausahaan, sehingga kampus membangun relasi/kerjasa
dengan IHCHA (Indonesian Holistic Care Association Institute) dimana
civitas akademika diberikan sertifikasi tambahan melakukan Komplimentari
kebidanan (Mom’s and baby SPA) yangtelah diterima sejak tahun 2019
hingga saat ini. .
b) Standar SDM (sumber daya Manusia) sebagai pengelola Perguruan Tinggi
memiliki kualifikasi khusus yang disusun dalam Manual Mutu sebagai
upaya untuk meningkatkan kualitas kinerja , adapaun peningkatan
kualifikasi tersebut dilakukan dengan pelatihan , lanjut studi bagi dosen yang
belum S2 dan memiliki jabatan fungsional selama bekerja di Akbid Permata
Husada Samarinda dalam kurun waktu kurang lebih 5 tahun.
7. Kepuasan Pengguna
Pengukuran kepuasan layanan manajemen terhadap para pemangku Akademi Kebidanan
Permata Husada Samarinda: mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, lulusan, pengguna dan
mitra yang memenuhi aspek-aspek berikut:
a. Pengukuran kepuasan pengguna menggunakan instrumen kepuasan yang sahih, mudah
digunakan
b. Pengukuran kepuasan pengguna dilaksanakan secara berkala, serta datanya terekam
secara komprehensif
c. Pengukuran kepuasan pengguna dianalisis dengan metode yang tepat serta bermanfaat
untuk pengambilan keputusan
d. Tingkat kepuasan dan umpan balik ditindaklanjuti untuk perbaikan dan peningkatan mutu
luaran secara berkala dan tersistem
e. Dilakukannya review terhadap pelaksanaan pengukuran kepuasan para pemangku
kepentingan.
Kepuasan pengguna layanan manajemen terhadap para pemangku kepentingan telah
dilakukan Akademi Kebidanan Permata Husada Samarinda dengan menggunakan survey secara
offline dan online keapda mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, lulusan, pengguna dan
mitra.

8. Tinjauan Manajemen
Sistem penjaminan mutu Tata Pamong, Tata Kelola dan Kerjasama di Akademi Kebidanan
Permata Husada Samarinda yang ditetapkan, dilaksanakan, hasilnya dievaluasi dan dikendalikan
dengan ketentuan sebagai berikt:
a. Keberadaan dokumen formal Standar Mutu Perguruan Tinggi sesuai dengan keputusan
Direktur Nomor 10/SK/Akbid-Ph/II/2019.
b. Tersedianya SOP Pelaksana Tata Paming, Tata Keola dan Kerjasama
c. Pelaksanaan Tata Pamong, Tata kelola dan Kerjasama secara konsisten berlandaskan pada
Standar Mutu Perguruan Tinggi bidang Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama.
d. Metode evaluasi dan pengendalian terhadap capaian Tata Pamong, Tata Kelola, dan
Kerjasama yang telah ditetapkan.
e. Hasil evaluasi ditindaklanjuti untuk peningkatan mutu Tata Pamong, Tata Kelola, dan
Kerjasama yang telah ditetapkan.
Sistem penjaminan mutu Tata Pamong, Tata Kelola dan Kerjasama di Akademi Kebidanan
Permata Husada Samarinda ditetapkan, dilaksanakan, hasilnya dievaluasi dan dikendalikan
serta dilakukan upaya peningkatan sesuai dengan siklus PPEPP. Penjaminan Mutu pada tingkat
institusi telah ditetapkan oleh Akademi Kebidanan Permata Husada Samarinda melalui
Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) dengan ketentuan:
a. Dokumen legal pembentukan unsur pelaksana penjamin mutu tertuang dalam:
1) SK Yayasan Nomor: 001/BPH/KEP/I/2018 tentang Statuta Peraturan Pengurus Yayasan
Amal Husada Samarinda Kalimantan Timur.
2) SK Yayasan Nomor 140/BPH/KEP/VIII/2017 tentang Struktur Organisasi
3) SK Direktur Nomor 04/SK/Akbid-Ph/II/2019 tentang Penjaminan Mutu
b. Dokumen Mutu Akademi Kebidanan Permata Husada Samarinda
1) SK Direktur Nomor 08/SK/Akbid-Ph/II/2019 tentang Kebijakan Mutu
2) SK Direktur Nomor 09/SK/Akbid-Ph/II/2019 tentang Manual Mutu
3) SK Direktur Nomor 10/SK/Akbid-Ph/II/2019 tentang Standar Mutu
4) SK Direktur Nomor 11/SK/Akbid-Ph/II/2019 tentang Penjaminan Mutu
c. Penetapan
Standar mutu adalah seperangkat cara ukur kinerja sistem pendidikan yang mencakup
masukan, proses, hasil, keluaran serta manfaat pendidikan yang harus dipenuhi unit-unit
kerja. Suatu standar mutu terdiri atas beberapa parameter (elemen penilaian) yang dapat
digunakan sebagai dasar untuk mengukur dan menetapkan mutu dan kelayakan unit kerja
untuk menyelenggarakan program-programnya.
Dalam penetapan Standar Mutu Tata Pamong, Tata Kelola, dan kerjasama Wadir II, Wadir III
bidang kemahasiswaan merumuskan standar dengan memperhatikan perundang-undangan
yang relevan serta melakukan pelacakan terhadap pemangku kepentingan internal dan
eksternal.
d. Pelaksanaan
Pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu dibudang Tata Pamong, Tata Kelola dan kerjasama
dilaksanakan sesuai dengan buku manual mutu standar Tata Pamong kerjasama dengan SK
Direktur Nomor 09/SK/Akbid-Ph/II/2019. Pelaksanaan penjaminan mutu Tata Pamong, Tata
Kelola dan Kejasama terwujud dalam berbagai kegiatan, diantaranya:
Akademi Kebidanan Permata Husada Samarinda melalui Wadir II dan LPM telah
melaksanakan sosialisasi standar mutu bidang tata kelola, tata pamong dan kerjasama yang
rutin diadakan diawal semester. Salah satu sub standar yang disampaikan diantaranya
pelaksanaan kode etik dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan.
e. Evaluasi
Evaluasi sistem penjaminan mutu Tata Pamong, Tata Kelola dan Kerjasama dilakukan dalam
program Audit Mutu Internal yang dilakukan setiap tahunnya. Audit Mutu Internal
diselenggrakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu Akademi Kebidanan Permata Husada
Samarinda:
Audit Mutu Internal pada Tahun 2019
2020
2021

Anda mungkin juga menyukai