Anda di halaman 1dari 2

Print Exit

MEKANIKAL MESIN 2KD-FTV  TIMING BELT  PEMERIKSAAN  

PROSEDUR

1.MEMERIKSA TIMING BELT

PERHATIAN: *a
*2
· Jangan bengkokkan atau puntir timing belt, dan
jangan putar timing belt di dalam keluar. *1
· Jangan biarkan timing belt menjadi bersentuhan
dengan oli, air atau uap.

a. Periksa secara visual timing belt.


Jika tedapat cacat, lakukan langkah-langkah di bawah
ini.

b. Bila ada premature parting:


i. Periksa pemasangan dengan benar.

ii. Periksa timing cover gasket untuk kerusakan dan


pemasangan dengan benar.
*1 Oli
*2 Air
c. Bila belt teeth retak atau rusak, periksa apakah camshaft *a SALAH
terkunci.

d. Bila ada keausan atau retak yang terlihat pada belt face, periksa apakah ada nick di sisi idler pulley lock dan water pump.

e. Bila ada keausan atau kerusakan hanya pada sisi belt, periksa belt guide dan sejajarkan setiap pulley.

f. Bila ada keausan yang terlihat pada belt teeth, periksa timing belt cover untuk kerusakan, periksa bahwa gasket dipasang
dengan benar dan periksa benda asing pada pulley teeth.
Jika diperlukan, ganti timing belt.

2.MEMERIKSA TIMING BELT IDLER SUB-ASSEMBLY NO. 1

a. Periksa apakah idler pulley berputar dengan lembut


menggunakan tangan.

b. Periksa secara visual bahwa seal portion pada idler pulley tidak ada grease yang menempel.
PERHATIAN:
· Bila ada oli, air atau benda asing lainnya pada timing belt atau pulley, perbaiki kebocorannya.
· Jangan biarkan timing belt dan setiap pulley menjadi bersentuhan dengan oli, air atau uap.
· Sebelum memasang idler pulley, pastikan untuk membersihkan dengan kain atau yang sejenis.
· Ketika memeriksa No. 1 timing belt idler, jangan lepas kecuali benar-benar diperlukan.
3.MEMERIKSA TIMING BELT TENSIONER ASSEMBLY NO. 1

a. Periksa secara visual seal portion pada tensioner untuk


kebocoran oli.
Bila kebocoran ditemukan, ganti No. 1 timing belt
tensioner.
PETUNJUK:
Bekas oli pada tensioner mendorong rod side seal
dapat diterima.

b. Tahan tensioner dengan kedua tangan seperti yang


ditunjukkan dalam gambar. Dorong dengan kuat push
roda dan pastikan bahwa push rod tidak bergerak.
Bila push rod bergerak ganti No. 1 timing belt tensioner.
PERHATIAN:
Jangan pernah point tensioner push rod ke bawah.

c. Ukur jarak protrusion pada push rod dari housing end.


Jarak tonjolan standar:
8.1 sampai 8.9 mm (0.319 sampai 0.350 in.) *1

Bila jarak protrusion tidak seperti spesifikasi, ganti No. 1


timing belt tensioner.

*1 Jarak Tonjolan

© 2012 TOYOTA MOTOR CORPORATION. All Rights Reserved.

Anda mungkin juga menyukai