Yib , 2014

Guidance Sheet
Daily Inspection

PC 2000-8
 Inspe
eksi PC 2
2000‐8
Inspeeksi dilakkukan seelama : ± 20 meenit 
Inspeector                               : 4 orangg 
1
 
peksi               
Langkkah insp
 
 

7
6
8

5
4

3
3
2
 PT BUKIT MAKMUR MANDIRI UTAMA
PLANT SECTION
JOB SITE ________________________

MACHINE
DAILY INSPECTION
CODE NOMOR OF MACHINE
MACHINE LOCATION
HOURS METER
DATE PC 2000-8

LOWER STRUCTURE
No ACTIVITY FIGURES
1 Check area 1. Pastikan tidak ada kebocoran oil pada
counter weight sambungan – sambunga hose
hydraulic
1.1 Hydraulic 2. Pastikan hose yang menuju ke 8
system solenoid valve dalam keadaan kering
3. Pastikan kondisi hose hydraulic tidak
retak
4. Pastikan clamp hose output hydraulic
tank dalam kondisi terikat kuat Sub tank hydraulic
Cara pengecekan clamp output
hydraulic tank :
Apabila kondisi clamp kendor maka 8 spool
disekitar area hose akan menumpuk solenoid
tanah ataupun debu. Hal ini di valve
karenakan debu akan terhisap saat
machine operasi dan saat machine
tidak operasi maka oil akan
merembes keluar

5. Pastikan kondisi dari sub tank

hydraulic tidak penyok / retak

1.2 Autolub 1. Pastikan kondisi hose grease tidak

system & dalam keadaan kendor / bocor
area swing 2. Pastikan kondisi swing machinery
tidak
machinery kering karena kekurangan greese
pelumas
3. Pastikan kwantitas grease pelumas
tidak berlebihan ( apabila berlebihan
maka akan banyak tumpukan grease
pada lower frame ) Bolt mounting
4. Pastikan bolt mounting swing swing machinery
Hose grease
machinery dalam kondisi yang
lengkap dan tidak kendor pelumas
 1.3 Final drive 1. Pastikan tidak ada kebocoran final
RH/ LH sisi drive pada bagian FLOATING SEAL
dalam maupun pada hydraulic motornya
2. Pastikan kekencangan bolt mounting Area
final drive dalam kondisi rapat dan kebocoran
kuat dengan melihat dan mencoba floating
memutar washer bolt
3. Pastikan tidak ada keretakan pada seal final
komponen frame sisi dalam drive

2 Check area 1. Pastikan kondisi dari sprocket bersih

under carriage dari tanah yang mengeras
sisi RH 2. Pastikan keausan teeth sprocket
masih dalam range standart
Cara melakukan pengecekan keausan
2.1 Final drive teeth sprocket adalah dengan cara
RH mengukur panjang 4 teeth
Standart :
1 3

2.2 Kekencangan 1. Pastikan kondisi track dalam keadaan

RH bersih
( Track Tension ) 2. Pastikan bolt track shoe dalam
keadaan lengkap dan tidak kendor
3. Pastikan jarak “ a” = 10 – 30 mm

2.3 Keausan 1. Pastikan kondisi idler , roller dan track

Idler , roller roller dalam keadaan bersih
dan track 2. Pastikan bolt mounting idler , roller
dan track roller dalam keadaan
roller lengkap dan terikat kuat
3. Pastikan tidak ada kebocoran oli pada
idler , roller dan track roller
4. Pastikan tinggi
A (idler) = 21 mm , repair limit 27mm
B ( roller ) = 17,5 mm

2.4 Drum grease 1. Pastikan kondisi drum dalam keadaan

dan saluran bersih
lubricating 2. Pastikan stud bolt pengikat drum
dalam keadaan terikat kuat
3. Pastikan saluran grease dalam
keadaan kuat dan tidak bocor
4. Pastikan tidak ada keretakan frame di
sekitar drum grease area
5. Pastikan guard dan cover tidak rusak
 2.5 Attachement 1. Pastikan boom , arm & bucket
cylinder dalam keadaan kering dan
bersih
2. Pastikan bolt lock pin cylinder
terpasan
3. Pastikan lubricating pada pin cylinder
basah
4. Pastikan tidak ada kebocoran oil pada
hose yang menuju ke cylinder
5. Pastikan tidak ada keretakan pada
mounting cylinder
2.6 Link “H” dan 1. Pastikan link H dan link I dalam
Link “I” keadaan bersih
2. Pastikan lock pin dalam keadaaan
terpasang kuat
3. Pastikan lubricating pada kedua link
dalam keadaan basah
4. Pastikan tidak ada keretakan pada
kedua link
5. Pastikan kondisi kedua link tidak aus
3 3.1 Bucket 1. Pastikan kondisi bucket tidak ada
keretakan
2. Pastikan kondisi tooth bucket dalam
keadaan lengkap
3. Pastikan lock pin tooth bucket dan
side cutter dalam keadaan lengkap
dan tidak aus

3.2 Tooth bucket 1. Pastikan keausan dari tooth bucket

masih dalam keadaan standart dan
tidak tumpul
A = standart 518 mm

4 4.1 Center front 1. Pastikan keadaan center front unit

unit dalam keadaan bersih
2. Pastikan lampu kerja dalam keadaan
hidup
3. Pastikan tidak ada kebocoran pada
boom cylinder
4. Pastikan kaca kabin dalam keadaan
bersih
5. Pastikan tidak ada guard yang penyok
/ rusak atau hilang
6. Pastikan rail unit tidak penyok
7. Pastikan kondisi dari injector grease
tidak jammed. Kondisi unit off maka
rod injector akan terlihat memanjang
8. Pastikan tidak ada kebocoran grease
pada saluran hose grease
9. Pastikan plate swap yang terdapat
pada swing machinery tidak penyok
atau retak
5 5.1 Under 1. Point pengecekan seperti hal nya
carriage LH under carriage RH no 2 dan sub
pointnya
2. Pastikan step (tangga) unit dalam
keadaan berfungsi dan tidak penyok

6 6.1 Upper 1. Pastikan kondisi belakang pada upper

structure sisi structure dalam keadaaan bersih
belakang 2. Pastikan fire suppression dalam
keadaan terisi pada range hijau posisi
jarum gaugenya
3. Pastikan bracket fire suppression
dalam keadaan rapat
4. Pastikan rear rail dalam keadaan tidak
penyok
5. Pastikan bolt cover engine hood
dalam keadaan lengkap dan rapat
6.1 RH bank 1. Pastikan kondisi dari RH bank engine
engine dalam keadaan bersih
2. Pastikan tidak ada kebocoran oil
ataupun air pada sisi RH Bank engine
3. Pastikan clamp wiring harness dalam
keadaan terpasang
4. Pastikan kekencangan dari belt
alternator masih dalam range
standart
5. Pastikan kondisi oil filter dalam
keadaan rapat dan tidak bocor
6. Pastikan mounting engine dalam
keadaan rapat dan rubber mounting
tidak pecah/ retak
7. Pastikan nozzle fire suppression
dalam keadaan terpasang rapat dan
tertutup serta bersih
8. Pastikan sambungan sambungan tube
fire suppression dalam keadaaan
rapat
9. Pastikan grill radiator dalam keadaan
bersih
6.1 Pump 2 area 1. Pastikan kondisi area pump bersih
dan kering
2. Pastikan tidak ada kebocoran oil pada
hose main pump
3. Pastikan wiring harness pada area
pump terpasang clamp dengan rapat
4. Pastikan kondisi dari oil cooler dan
fuel cooler dalam keadaan bersih
1. Fuel Cooler
2. Oil Cooler
5. Pastikan gril untuk oil cooler tidak
kendor
6. Pastikan fan motor dalam keadaan
bersih dan tidak bocor
7 7.1 Engine LH 1. Pastikan kondisi dari LH bank engine
area dalam keadaan bersih
2. Pastikan tidak ada kebocoran oil
maupun water (air) ada area LH
engine
3. Pastikan clamp clamp terpasang rapat
pada hose
4. Pastikan konector konector wiring
harness terpasang kuat
5. Pastikan clamp wiring harness
terpasang
6. Pastikan tidak ada kebocoran fuel
pada fuel filter
7. Pastikan wirng pada starting motor
terpasang kuat
8. Pastikan posisi nozzle fire suppression
tepat mengarah ke engine
PTO
9. Pastikan clamp dan salauran exhaust
dari turbo charge terpasang kuat stick
10. Pastikan kapasitas oil PTO masuk
dalam range operation ( terlihat
antara L & H )
11. Pastikan kapasitas oil engine masuk
dalam range aman operation
12. Pastikan kapasitas air radiator masuk
dalam range aman operasi

7.2 Pump 1 dan 1. Pastikan kondisi dari pump 1 area

fan pump dalam keadaaan bersih dan kering
area 2. Pastikan kondisi hose tidak ada
kebocoran oil
3. Pastikan fan pump dalam keadaan
kering dan tidak bocor
4. Pastikan gril oil cooler dalam keadaan
rapat
5. Pastikan wiring harness terpasang
dan terclamp dengan kuat
6. Pastikan nozzle fire suppression tepat
mengarah ke arah pump
7. Pastikan kapasitas hydraulic tank
dalam keadaan aman operasi
7.3 Control valve 1. Pastikan tidak ada kebocoran pada
Area dan control valve area
rear swing 2. Pastikan line filter dan pilot return
filter dalam keadaan rapat
motor 3. Pastikan clamp clamp hose hydraulic
dalam keadaan terpasang

R2 R1 L2 L1

7.4 Grease drum 1. Pastikan grease drum dalam keadaan

area terisi
2. Pastikan tidak ada kebocoran pada
hose grease dan hose hydraulic pump
grease
3. Pastikan clamp hose grease ataupun
hose hydraulic terpasang kuat dan
rapat
4. Pastikan cover drum grease dapat
tertutup dengan rapat

7.5 Upper engine 1. Pastikan kondisi dari pre air cleaner

dalam keadaan bersih
2. Pastikan clamp pre cleaner terpasang
dengan rapat
3. Pastikan cover air cleaner terpasang
dengan rapat
4. Pastikan penyekat precleaner tidak
sobek
5. Pastikan tutup muffler dapat bergerak
bebas dan saat engine mati
kondisinya tertutup
 7.6 Ruangan di 1. Pastikan kondisi dari kondensor AC
bawah kabin dalam keadaan bersih
area 2. Pastikan fan kondensor AC dapat
bergerak
3. Pastikan wiring harness terpasang
dengan clamp
4. Pastikan konector konector wiring
harness terpasang dengan kuat
5. Pastikan hose hose hydraulic dari PPC
terpasang dengan clamp dan tidak
ada kebocoran oil
6. Pastikan kondisi ruangan bersih dan
lampu penerangan dapat berfungsi
dengan baik
7. Pastikan accumulator hydraulic dalam
keadaan tidak bocor

7.7 Battery 1. Pastikan battery dalam keadaan

bersih
2. Pastikan kabel battery terpasang
dengan kuat
3. Pastikan wiring harness terpasang
dengan clamp yang kuat
4. Pastikan clmap battery terpasang
dengan kuat
5. Pastikan kondisi battery dalam
keadaan full voltage dengan cara
melihat sigh glass battery , apabila
berwarna hijau maka kondisi battery
dalam keadaan full charge
6. Pastikan terdapat pasta pada terminal
battery
7. Pastikan cover battery dapat
menutup dengan rapat
8 8.1 Upper cabin 1. Pastikan kondisi hand rail terpasang
area dengan rapat dan tidak retak
2. Pastikan spion dalam keadaaan
terpasang kuat dan komplit 2 pcs
3. Pastikan kondisi samping kabin area
dalam keadaan bersih
8.2 Cabin area 1. Pastikan kondisi dalam kabin bersih
dan terawatt
2. Pastikan semua switch dalam
keadaan normal dan tidak rusak
3. Pastikan operator seat dapat di
lakukan adjustment dan terdapat seat
belt
4. Pastikan lever PPC dapat bergerak
dengan lembut
5. Pastikan lampu kabin dapat berfungsi
dengan baik
6. Pastikan horn dapat berfungsi dengan
baik
7. Pastikan kondisi kaca dalam keadaan
baik
8. Pastikan wiper dan semua instrument
dalam keadaan berfungsi
9. Pastikan radio komunikasi dapat
berfungsi dengan baik
10. Pastikan rotary lamp dan lampu kerja
dapat berfungsi dengan baik

Cara melakukan pengecekan HM dengan

kondisi starting switch OFF adalah :

TEKAN SWITCH 4 & 1 SECARA

BERSAMAAN

8.3 Front swing 1. Pastikan front swing motor dalam

motor keadaan bersih dan kering
2. Pastikan tidak ada kebocoran oil pada
hose hose area front swing motor
3. Pastikan tidak ada keretakan pada
frame boom maupun arm
4. Pastikan lubricating dari pin boom
dalam keadaan basah
5. Pastikan kapasitas oil swing motor
front dan rear masuk daerah aman Stick oil swing motor
operasi

INSPEKSI YANG BAIK DAN BENAR MENENTUKAN PERFORMA UNIT