BAB IV
PROSEDUR REMOVE DAN INSTALL KOMPONEN
Final drive, track roller, dsb adalah komponen berputar yang selalu diliputi
lumpur, tanah dan pasir dan floating seal digunakan digunakan untukmencegah
kebocoran oli dan mencegah material asing masuk dan bercampur dengan oli.
Floating seal terdiri dari dua O-ring dan dua ring metalik. O-ring tersebut dalam
aplikasinya akan diperas sambil dipilin, dan selanjutnya akan menekan seal ring
metalik dalam arah aksial dan akan membangkitkan tekanan yang merata (3,5 – 6
kg/cm2) pada permukaan luncur (sliding survace) dari seal ring.
PERHATIAN !!
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 1
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
1. Jangan pernah menjatuhkan atau memukul seal ring dengan benda keras,
karena seal terbuat dari cast iron dan sangat getas.
2. Untuk seal ring bekas pakai, ia dapat dipakai kembali bila memenuhi kriteria
sbb:
1. X > Y/2 (ketebalan bagian colarnya tidak kurang dari ½ tebal semula.
2. A > 0.5 mm (Lebar dari bagian yang tidak mengkilap tidak kurang dari 0.5
mm ketika bagian yang mengkilap tersebut mencapai diameter dalam.
3. Pastikan bahwa permukaan seal (seal surface) harus terbebas dari debu,
scratch(baret), chiping (cuil) atau retak.
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 2
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
6. Saat pemasangan O-ring ke seal ring, pastikan o-ring tidak terpuntir dan duduk
tertahan oleh retaining lip dari seal ring ramp. Gunakan lampu senter
kecil sebagai pandauan untuk meemriksa o-ring tersebut terpuntir atau tidak
selama assembling. Sinar lampu senter harus lurus dan seragam di sekeliling
O-ring tersebut.
7. Saat memasang satu bagian seal ring assy ke housingnya, berikan tekanan
secara tiba-tiba dan meratauntuk mendorong o-ring masuk masuk melalui
retaining lip dari housingnya. Jika diperlukan sedikit adjustment, jangan
gunakan tool yang ujungnya tajam sebagai penekan.
8. Periksa variasi ketinggian pemasangan seal ring assy di empat tempat. Variasi
ketinggian tidak boleh lebih dari 1mm.
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 3
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
9. Berikan lapisan oli yang tipis pada masing-masing permukaan seal ring dan
dengan menggunakan jari tangan oli ke seluruh permukaan seal ring. Pastikan
tidak ada oli yang mengenai o-ring atau permukaan yang kontak dengan o-ring.
2. Cara membedakan sisi tanam dan sisi nut dari stud bolt.
1. Biasanya sisi tanam (t) memiliki thread lebih pendek dibanding sisi nut
(s).
2. Sisi tanam (t) memiliki thread yang tidak sempurna pada pangkalnya
(umumnya 2 thread), sedang sisi nut tidak.
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 4
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 5
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
2.Prosedur pemasangan
1 Pegang body quick coupler hose dengan tangan, dorong dengan lurus ke
adapter sampai terdengar bunyi “ klik “.
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 6
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 7
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 8
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
1. Periksa bahwa permukaan pin halus bebas dari karat, takikan dan bengkok
2. Gunakan jig atau special tool untuk pemasangan, karena pemukulan
langsung dengan hammer akan merusak pin
3. Pastikan bahwa ukuran tinggi pin sesuai dengan standard di shop manual
4. Pastikan arah pemasangan pin mengahadap atau membelakangi arah gaya
beban. Jangan tegak lurus gaya beban.
Daya tahan pin
Arah pembebanan
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 9
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
Pada kasus seperti dibawah, pasang roll pin dengan sisi yang belah
menghadap arah vertical, searah dengan gerakan lever.
1. Penanganan bearing
• Hindari melekatnya material asing seperti debu pada bearing dengan
cara selalu emembungkus bearing selama penyimpanan, karena
material asing yang menimbulkan keausan premature pada bearing,
saat bearing berputar.
• Hindari penanganan yang kasar atau benturan yang keras
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 10
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
• Gunakan press fit jig yang sesuai dalam pekerjaan press fit bearing
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 11
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 12
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
1. Pasang seal dengan main lip menghadap ke sisi oli ( hydraulic side )
2. Pastikan bahwa permukaan shaft yang akan contact dengan seal terbebas
dari karat dan scratch.
3. Lakukan pemasangan seal dengan cara press fit menggunakan tool yang sesuai
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 13
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
4. Berikan adhesive atau sealant pada bagian press fit dari oil seal. Untuk
housing yang terbuat dari cast iron harus digunakan pipe sealant untuk
mencegah kebocoran.
5. Perhatikan saat pemasangan oil seal tidak boleh miring.
6. Berikan grease pada daerah lip setelah pemasangan
G. BOLT
a) Gunakan bolt yang panjangnya sesuai. Jika bolt terlalu panjang, hal
ini dapat menyebabkab bolt menyentuh dasar dari lubang ulir. Jika
terlalu pendek, bolt tidak cukup menahan dari parts, dan
kekuatannya menurun.
b) Ketika assembling machines, kencangkan bolt dan nuts dengan
torque yang sesuai.
c) Kencangkan bolts dan nut secara berurutan, atas dan bawah, kiri dan
kanan, sehingga gaya dapat merata.(seperti gambar di bawah ini)
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 14
BASIC REMOVE & INSTALL PROSEDUR R&I KOMP
d) Ketika pengencangan bolt dari parts yang penting seperti pada main bearing
cap dan conenting rod dari engine, mengencangkan secara bertahap agar
efektif. Jika bolt dikencangkan lagi setelah dikendorkan sekali, ini akan
membuat botl lebih menempel pada permukaan dan kekencangannya dapat
merata.
e) Bolt yang dapat dengan mudah dikendorkan, gunakan coating material yang
sesuai untuk pengencangan bolt. Sebelum menggunakan coating material,
bersihkan bolt dan female screw dari kotoran dari oli.
BC1BRI-HAN/08/O1/SYG IV - 15