COOKIES ZIZIPHUS
Cemilan Sehat Rasa Daun Bidara Untuk Menjaga Daya Tahan Tubuh
BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN
Disusun Oleh :
2023
DAFTAR ISI
Lampiran
i
1
BAB I
PENDAHULUAN
Jenis usaha yang akan dibuat adalah cemilan sehat yang berbahan dasar daun bidara
yaitu Cookies merupakan makanan yang cukup populer.Cookies merupakan makanan pangan
praktis karena dapat dimakan kapan saja dan dengan pengemaan yang baik,cookies memiliki
daya simpan yang relatif panjang. Cookies dapat dipandang sebagai media yang baik sebagai
salah satu jenis pangan yang dapat memenuhi kebutuhan khusus manusia. Berbagai jenis
cookies telah dikembangkan untuk menghasilkan cookies yang tidak hanya enak tetapi juga
menyehatkan. Cookies seringkali dikonsumsi sebagai makanan selingan diantara dua waktu
makan,antara pagi dan siang atau antara siang dan malam. Cookies dibuat dari bahan dasar
tepung dan bahan-bahan tambahan lain yang membentuk suatu formula,sehingga
menghasilkan cookies dengan sifat struktur tertentu.Formula pembuatan cookies bermacam-
macam, hal ini tergantung dari sifat-sifat bahan mentah yang digunakan.
Bidara adalah sejenis pohon kecil berduri dan penghasil buah yang tumbuh di daerah
kering. Tanaman ini tumbuh tegak atau menyebar dengan cabang-cabangnya yang
menjulang,letak rantingnya simpang siur dan daun-daun penumpunya berupa duri. Daun
tanaman ini tumbuh termasuk daun tunggal yang letaknya berseling kandungan gula dalam
daun bidara adalah laktosa,gulkosa,galaktosa,arabinosa,xilosa dan rhamnosa,dan juga berisi
empat glikosida saponin kandungan flavonid tertinggi ditemukan dalam daun (0,66%).
Terdapat 13 kandungan quercetin 3-0-rhamnogluccoside 7-0-rhamnoside yang merupakan
senyawa flavonoid utama pada semua bagian tanaman. Komposisi kimia tanaman F,
Jubanine-A dan amphibine-H,sebuah peptida baru alkaloid spinaninne-A telah diisolasi dari
kulit batang pohon bidara . Spinannine-A telah diisolasi dari kulit batang pohon bidara.
Spinananine-A adalah salah satu dari 14 jenis cyclopeptide alkaloid jenis amphibine-B.
Seperti halnya banyak persaingan perdagangan berbahan dasar daun bidara yang
terdapat diseluruh penjuru nusantara,dimana potensi tumbuhan bidara di Sumbawa cukup
luas namun belum dimanfaatkan secara maksimal,khususnya di daerah sumbawa apalagi
sekarang banyak aneka cemilan yang yang dibuat dari hasil olahan daun bidara dari berbagai
jenis yang orang –orang tidak tahu bahwasanya tidak hanya keripik dan the yang yang bisa
dijadikan makanan yang bahan dasarnya dari daun bidara namun ada alternatif lain untuk
yang menyukai cemilan yaitu cemilan tanaman bidara yang daunnya bisa dijadikan cookies
yang khas ataupun yang populer seperti halnya the atau kripik . Seperti yang kita ketahui
bahwa baru-baru ini sedang menguasai dunia makanan ringan dengan berbagai jenis varian
salah satunya vanila,coklat,strowberry,mint chocolate chip,dll. Maka dari iti kami membuat
terobosan baru untuk bisa menciptakan cookies dengan cita rasa dari daun bidar yang sangat
khas dan mempunyai variasi rasa dan tampilan yang berbeda.
2
Manfaat dari cookies daun bidara ini sangat lah banyak , pertama kita membuka
lapangan pekerjaan bagi kaum hawa maupun kaum adam yang masih menganggur, dan
memberi penghasilan bagi masyarakat desa Sumbawa yang dekat dengan lokasi tanaman
bidara.
1.2 Luaran
Produk yang dihasilkan dari usaha cookies daun bidara adalah adanya toping
yaitu,seres,coklat,keju yang berbahan daun dari tanaman bidara yang menjadi topik utama
dari tema cookies berbahan dasar daun bidara untuk daya tahan tubuh anak,dengan usaha
cokies ini banyak peminat dikarenakan kandungan yang kaya akan manfaat bagi kesehatan
tubuh seperti mengobati diare,menurunkan demam dan memperkuat metabolisme tubuh.
3
BAB II
Dalam usaha produk cookies daun bidara banyak sekali hal-hal yang perlu diketahui
oleh banyak orang,bahwa dengan daun bidara kita bisa membuat makanan yang menyehatkan
tubuh. Bukan hanya itu saja,kegiatan mengkonsumsi cemilan atau biasa disebut dengan
ngemil,menjadi suatu kebiasaan yang tidak bisa lepas dari kehidupan sehari-hari. Tak
membedakan usia maupun gender sebagian besar orang indonesia sering membeli berbagai
snack untuk memenuhi kebuhan yang biasa disebut dengan “ngemil”. Hasil menyebutkan
rata-rata 1 dari 3 orang indonesia mengonsumsi lebih dari 3 jenis cemilan perharinya,diluar
makan besar. Artinya mereka mengonsumsi makanan sekitar 6 kali ataulebih setiap harinnya.
Penelitian inididapatkan setelah melakukan survei terhadap 1.500 orang dewasa, serta 500
ribu rumah tangga,dengan cakupan usia anak antara 3 hingga 12 tahun. Ini artinya tidak
hanya anak kecil saja yang gemar menyatap cemilan,orang dewasa juga sering
mengkonsumsinya untuk menghilangkan bosan. Yang menarik adalah presentase heavy
snacker antara laki-laki dan perempuan ternyata sebanding,yaitu sama-sama berada di kisara
31 persen ,sisanya 48 persen berada di kategori light sneacker yang hanya mengkonsumsi
snack ketika benar-benar diperlukan.
Kegiatan ngemil indonesia bukan semata dilakukan untuk mengusir rasa lapar.
Namun juga dipicu oleh faktor sosial dan emosional,sebagai perekat interaksi antar sesama.
Seperti sudah menjadi rahasia umum ,orang indonesia sangat gemar mengobrol dan camilan
memiliki fungsi untuk membuat suasana lebih cair serta santai. “Orang Indonesia itu tipenya
sangat sosial.. Hanya 34 persen responden yang mengkonsumsi bersama teman,keluarga,atau
anaknya.”
Tetapi makanan ringan juga berbahaya untuk ikonsumsi oleh tubuh frekuensi
konsumen ca,ilan yang kurang sayur-sayuran dan buah-buahan dalam kemasan,minuman
ringan,camilan manis atau makanan dengan kandungan lemak tinggi. Maka dari itu kami
menciptakan camilan sehat untuk para pecinta camilan yaitu cookies free gulten berbahan
dasar daun bidara.
Pencarian pasar makanan dapat dilakukan dengan penjualan tidak langsung yaitu
dititipkan ke toko-toko maupun penjualan langsung dengan mendirikan ruko dan mengikuti
bazar-bazar kuliner pemasaran yang akan dilakukan dengan bekerja sama dengan warung-
warung/kios-kios terdekat di kota sumbawa. Analisis kelayakan uahanya dikarenakan bahan
baku murah profit menjanjikan dan pemasaran jelas .
Pada progran PKM-K ini direncanakan untuk membangun ruko atau kios yang
strategis untuk proses penjualan cookis daun bidara. Lokasi usaha merupakan hal yang
sangat penting perkembangan suatu usaha nantinya. Dalam menentukan suatu usaha berikut
ini adalah beberapa hal yang dipertimbangkan :
a. Segmen Pasar
Kelompok masyarakat yang menyukai makanan ringan dan mencari makanan sehat
Mayarakat yang mencari oleh-oleh di daerah Sumbawa
Kelompok masyarakat yang sedang mencari makanan ringan,sehat untuk acara
keluarga,reuni dan lain-lain
5
Poistioning
Konsumen melihat produk cemilan sehat berbahan dasar daun bidara free gilten produksi tim
PKM-K ini sebagai produk yang kreatif,inovatif,dan juga harga yang terjangkau.
Apabila dalam 1 minggu produksi 50 box ,maka dalam 10 minggu akan menghasilkan
500 bungkus cookies serta menghasilkan keuntungan kotor 500 x 3.000 = 15.000.000,’ dalam
program PKM ini akan dibuat 10 jenis produk sehingga perkiraan kotor selama 10 minggu
dapat menghasilkan keuntungan kotor sebesar RP. 15.000.000
d. Pemasaran jelas,dipasarkan melalui online ataupun offline di kota dan kabupaten sumbawa
a. Strategi Pemasaran
Product (Produk)
Produk adalah jantung dari strategi pemasaran 4p . Semua aktivitas pemasaran dimulai
dengan produk. Produk bukanlah entitas fisik saja; itu menangkap seluruh aspek berwujud
dan tidak berwujud seperti layanan, kepribadian, organisasi, dan ide..
Keputusan mengenai bauran produk akan bergantung pada banyak faktor seperti:
Rancangan
Fitur
Nama merk
Variasi produk
6
Kualitas
Jasa
Pengemasan, pengembalian, dll.
Price (Harga)
Harga adalah nilai moneter yang harus dibayar oleh pelanggan untuk memperoleh atau
memiliki produk suatu perusahaan. Ini adalah komponen penghasil pendapatan yang penting
bagi perusahaan.
Promotion (Promosi)
Salah satu strategi pemasaran 4p ini bertujuan untuk melayani dua tujuan. Pertama, memberi
tahu calon pelanggan tentang produk Anda dan kedua, membujuk mereka untuk membeli
produk Anda.
Periklanan
Penjualan pribadi
Hubungan Masyarakat
Pemasaran langsung
Publisitas -media sosial, cetak, dll.
Promosi penjualan
Saluran distribusi
Keputusan pergudangan
Penanganan produk
Logistik
Kontrol inventaris
Proses pemesanan
Cakupan
3. Strategi Pasar
BAB III
METODE PELAKSANAAN
1.1 Desain
Pembuatan desain cookies berbahan dasar daun bidara dilakukan dengan pencarian
ide dari internet dan memperhatikan produk-produk cemilan yang ada di pasaran .
selanjutnya tim akan membuat desain agar desain mempunyai keunikan serta tidak sama
dengan desain yang telah ada di pasaran.
a. Bahan
Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat cemilan cookies dari bahan bidara
antara lain :
b. Alat
BAB IV
1 2 3 4 5
1. Persiapan
a. Penyiapan
Program
b. Penyiapan
bahan dan alat
c. Penyiapan
pembuatan
2. Pembuatan Produk
3. Produksi
4. Pemasaran
5. Mentoring dan
Analisis
6. Evaluasi dan
Perbaikan
11
DAFTAR PUSTAKA