Diusulkan Oleh :
Elfarahma Dewi Iswanda (SG21014)
Indri Rahmatun Najla (1321101220012)
Melisa (SG21020)
Muhammad Rizky Mumtaz (1321101220015)
Najwa Aisy Rahmah (SG21016)
1.
Judul Kegiatan : "Mori Cookies" Cemilan ASI Booster bagi
Ibu Menyusui
2.
Bidang Kegiatan : PKM-KEWIRAUSAHAAN
3.
Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Ketua Pelaksana : Najwa Aisy Rahmah
b. NIM : SG21016
c. Jurusan : S1 Gizi
d. Universitas : Universitas Borneo Lestari
e. Alamat Rumah dan NO. HP : Komp. Pinus baru, jl. Sriwijaya no.14, Kec.
Banjarbaru Utara, Kel. Mentaos. (085950081924)
4.
Anggota Pelaksana Kegiatan : 4 Orang
5.
Dosen Pembimbing
a. Nama Dosen Pembimbing : Yustin Ari Prihandini, S.Kom., M.kes
b. NIDN :
c. Alamat Rumah dan NO. HP :
6.
Biaya Kegiatan Total :
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka dirumuskan masalah makalah sebagai
berikut:
1. Apa itu Mori Cookies?
2. Apa manfaat kandungan daun kelor pada Mori Cookies?
3. Apa Khasiat dari Mori Cookies?
4. Bagaimana cara pembuatan Mori Cookies?
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan makalah ini ialah :
1. Untuk mengetahui Mori Cookies
2. Untuk mengetahui manfaat kandungan daun kelor pada Mori Cookies bagi
masyarakat yang mengonsumsi.
3. Memberikan pengetahuan untuk masyarakat tentang khasiat yang terkandung
dalam Mori Cookies tersebut dengan mengonsumsinya.
4. Memberikan informasi kepada msyarakat cara dan untuk mengonsumsi Mori
Cookies.
D. Luaran
Hasil dari program kreatifitas mahasiswa kewirausahaan ini adalah "Mori Cookies"
Cemilan ASI Booster bagi Ibu Menyusui :
1. Menjadikannya sesuatu yang menarik konsumen dengan keunikan dari bahan baku
yang digunakan.
2. Dengan kandungan senyawa fitolesterol yang dapat merangsang dan melancarkan
produksi ASI yang di miliki daun kelor.
E. Manfaat
a. Bagi Mahasiswa
Dapat menumbuhkan kreativitas dan menumbuhkan semangat berwirausaha
mahasiswa dalam bidang kewirausahaan.
b. Bagi Masyarakat :
1. Memberikan produk makanan dengan kualitas terbaik serta bergizi tinggi.
2. Memaksimalkan sumber daya alam bahan pangan lokal dalam menciptakan
produk makanan yang sehat.
3. Membangun industri makanan dengan bekerja sama dangan rekan bisnis yang
ada di Indonesia.
4. Perusahaan menggunakan teknologi tepat guna untuk mengolah semua
makanan.
F. Survei Pasar
G. Kompetitor
H. Keunggulan Komoditas PKM
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
b. Targetting
Target utama yang di tuju adalah ibu yang sedang menyusui
Sekelompok masyarakat yang ingin mengonsumsi cemilan yang
mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan dan bergizi
Masyarakat yang ingin mencoba cemilan baru yang menarik dan
kreatif.
c. Positioning
Masyarakat melihat produk Mori Cookies ini sebagai cemilan yang
kreatif ,inovatif serta sehat dan bergizi karena pada daun kelor yang menjadi
bahan utama produk ini mengandung 3 kali potasium dari pada pisang, 4 kali
vitamin A dari wortel, 25 kali zat besi dari pada bayam, 7 kali vitamin C dari
pada jeruk, 4 kali kalsium daripada susu, dan 3 kali protein daripada yogurt
sehingga sangat baik untuk di konsumsi ibu yang sedang menyusui dan
harganya pun sangat teerjangkau.
BAB III
METODE
1. Bahan dan Alat
a. Bahan
Tepung Kelor
Tepung Terigu
Tepung Maizena
Susu Bubuk
Telur
Baking Powder
Choco Chips
Vanili
Margarin
Mentega
Gula Stevia
b. Alat
Oven
Mixer
Baskom
Loyang
Saringan
Sendok
Timbangan
Cetakan Cookies
2. Teknik
- Pra Produksi
Produksi Mori Cookies dilakukan di Laboratorium Kuliner Prodi S1 Gizi
Universitas Borneo Lestari, beralamat di jalan Kelapa Sawit 8 Kelurahan Sungai
Besar Banjarbaru. Survey pasar dilakukan di pasar Banjarbaru untuk mendapatkan
bahan baku yang murah dan berkualitas untuk kebutuhan produksi
- Produksi
Formulasi produk adalah sebagai berikut, daun kelor dipisahkan dari batangnya,
kemudian dikeringkan dbawah sinar mathari langsung agar mendpatkan bahan
baku yang brkualitas. Setelah itu, daun kelor yang sudah mengering dijadikan
bubuk kelor dengan cara diblender. Setelah halus baru proses produksi Cookies
bisa dilakukan yaitu dengan ditambahkan bahan-bahan seperti tepung terigu, susu,
gula, air, maizena yang dicampur hingga rata menjadi adonan. Setelah adonan jadi
maka proses selanjutnya adalah dicetak dan dioven atau panggang dan dicampur
dengan bahan
3. Cara Pembuatan
a. Mentega, kuning telur, garam, gula dicampurkan lalu mixer sampai rata.
b. Tepung terigu, Tepung Daun Kelor, baking powder, susu bubuk, dan tepung
meizena dicampurkan lalu diayak.
c. Campuran 1 dan campuran 2 dicampur lalu tambahkan air dan diadoni selama 15
menit.
d. Adonan dipipihkan dan dicetak sesuai selera.
e. Adonan kue yang telah dibentuk disusun dalam loyang yang sudah diolesi
mentega.
f. Adonan dipanggang selama 25 menit hingga matang.
BAB IV
HASIL YANG DI CAPAI
A. Penjualan
B. Potensi Pengembangan Usaha
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
LAMPIRAN