Anda di halaman 1dari 28

PROPOSAL BUSINESS PLAN

MOCHI RAINBOW

Dosen pengampu : Hera Febria Mavilinda S.E., M.Si

Disusun Oleh:
1. Rizky Puspita ( 01011382227164 )
2. Sherlia ( 01011382227190 )
3. M.Abdul Rafi ( 01011382227171 )
4. Raina Ardelia Ramlan ( 01011282227104 )
5. Alvin Juliansyah ( 01011382227149 )

Jurusan Manajemen
Fakultas Ekonomi
Universitas Sriwijaya
2023
DAFTAR ISI

Contents
PROPOSAL BUSINESS PLAN 3
MOCHI RAINBOW 3
BAB I 4
PENDAHULUAN 4
1.1 Latar Belakang 5
1.2 Visi, Misi dan Tujuan Usaha 5
1.3 Gambaran Usaha 5
1.3.1 Data Pribadi 5
1.3.2 Identitas Usaha 6
1.3.3 Kondisi Usaha 6
BAB II 7
ASPEK PEMASARAN 7
2. ASPEK PEMASARAN 8
2.1 Segmen Pasar, Target Pasar, dan Positioning 8
2.2 Strategi Pemasaran Terhadap Pesaing (Bauran Pemasaran Produk) 9
2.2.1 Product (produk) 10
2.2.2 Price (harga) 10
2.2.3 Place (tempat) 10
2.2.4 Promotion (promosi) 11
2.3 Analisis SWOT 11
2.4 Bisnis Model Canvas (BMC) 14
2.5 Risiko Usaha 15
2.6 Aspek Organisasi dan Manajemen 15
2.6.2 Perijinan 15
2.6.3 Kegiatan Pra Operasional dan Jadwal Pelaksanaan 15
2.7 Keterbaruan Produk 16
2.8 Keunggulan dan Kelemahan Produk Dibanding Pesaing 17
BAB III 18
ASPEK PRODUKSI 18
3.1 Jenis Produksi 18
3.2 Volume Produk akan dibuat 18
3.3 Bahan dan peraltan yang dibutuhkan 18
3.3.1 Bahan yang Dibutuhkan 18
3.3.2 Peralatan yang digunakan 18
3.4 Proses Produksi 19
3.5 Tenaga Kerja 19
3.6 Alur Produksi 20
BAB IV 21
ASPEK KEUANGAN 21
4.1 Sumber Keuangan 21
4.2 Analisa Usaha 21
4.2 PENUTUP 23

PROPOSAL BUSINESS PLAN


MOCHI RAINBOW
EXECUTIVE SUMMARY
Mochi merupakan sebuah jajanan khas negeri Sakura yang terbuat dari tepung ketan dan
memiliki rasa yang manis. Di Jepang sendiri, mochi sangat digemari oleh para masyarakat,
terutama para kalangan anak-anak. Sehingga tidak menutup kemungkinan bahwa mochi juga
akan disukai oleh masyarakat Indonesia, terutama di Palembang. Jenis mochi yang akan kami
buat pada proposal ini adalah Mochi Rainbow, yang diproduksi dengan higienis
menggunakan bahan-bahan pilihan yang berkualitas tinggi. Layaknya namanya, mochi yang
dibuat akan hadir dengan beraneka ragam warna yang tentu akan menarik minat para
konsumen. Ditambah lagi dengan adanya penggunaan packaging yang menarik diharapkan
mampu untuk menambah nilai estetika dan daya jual dari produk mochi rainbow. Adapun
tujuan dari usaha ini yaitu menjadi usaha produk cemilan yang berkualitas dan unggul di
Kota Palembang. Sedangkan untuk visi dari “Mochi Rainbow” yaitu menjadi usaha jajanan
sekaligus cemilan di Kota Palembang yang diminati banyak orang. Tidak hanya itu saja,
adapun misi dari “Mochi rainbow” untuk mewujudkan visi tersebut adalah (1) Memilih dan
menggunakan bahan-bahan berkualitas terbaik agar menghasilkan cita rasa yang memuaskan
bagi lidah para konsumen; (2) Menciptakan strategi bisnis yang unggul dari pesaing; (3)
Terus meningkatkan macam dan jenis produk; serta (4) Memberikan pelayanan yang terbaik
bagi para konsumen Mochi Rainbow.
Mochi Rainbow memiliki target pasar pada seluruh kalangan konsumen, terutama kalangan
anak-anak dan remaja perempuan yang menyukai jajanan manis, seperti mochi. Adapun
kelebihan Mochi Rainbow jika dibandingkan dengan produk serupa lainnya yaitu
menggunakan bahan-bahan yang berkualitas tinggi dan dibuat langsung secara homemade
tanpa menggunakan bahan pengawet. Sehingga Mochi Rainbow akan sangat sehat untuk
dikonsumsi. Selain itu, Mochi Rainbow juga dibuat dengan menggunakan teknik yang khusus
sehingga dihasilkan mochi yang bertekstur lembut dan kenyal, yang berbeda dengan produk
serupa dari kompetitor. Untuk menjangkau segmentasi pasar yang luas, maka Mochi
Rainbow akan dikenalkan melalui sosial media, seperti Instagram, WhatsApp, dan tiktok
sehingga menciptakan brand awareness kepada khalayak ramai. Harga dari mochi rainbow
daifuku perbox isi 3 Rp.15.000, untuk satuan daifuku Rp.6.000, harga perbox mochi bites isi
9 Rp.15.000, dan harga mochi dango/sate perbox isi 9 mochi setiap tusuknya berisi 3
Rp.15.000.
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pada umumnya manusia membutuhkan pangan untuk kehidupan sehari-
harinya, karena pangan merupakan kebutuhan yang sangat mendasar. Salah satu
sumber bahan pangan dapat diperoleh dari tumbuhan yang beraneka ragam jenisnya,
sehingga mendorong manusia untuk menjadi kreatif dan juga inovatif dalam
mengolah suatu bahan pangan.Hal ini didukung dengan adanya perkembangan
kuliner yang semakin pesat Salah satu contoh olahan bahan pangan adalah mochi.
Mochi adalah kue basah khas asal Jepang yang berbahan dasar beras ketan,
yang ditumbuk hingga lembut dan lengket, kemudian dibentuk bulat- bulat kecil
Mochi memiliki rasa yang khas yaitu lembut di saat pertama kali dimakan, dan lama
kelamaan menjadi lengket pada kunyahan selanjutnya (Anonim, 2017).Rasanya
yang manis membuat kue kecil khas Jepang ini sangat digemari, bukan saja di
negara asalnya Jepang namun kini sudah berkembang diseluruh dunia termasuk
Indonesia. Namun mochi rainbow yang kami jual dimodifikasi dari mochi jepang
pada umumnya yaitu didalam nya ada isian strobery dan coklat yang manis
sehingga lebih menarik perhatian anak anak dan remaja diera sekarang. Mochi
Rainbow merupakan salah satu usaha UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah)
yang bergerak dibidang makanan ringan yaitu mochi. Mochi Rainbow beralamat di
jalan sriwijaya negara kota Palembang Mochi Rainbow memiliki dua jenis mochi
yaitu mochi yang didalamnya berisi buah, ada juga mochi yang hanya dicocol
creamy pilihan toping seperti oreo bubuk, redvelvet bubuk, greentea bubuk dan
mochi sate yang setiap tusuknya berisi tiga varian rasa atau warna serta dilengkapi
creamy mochi.

1.2 Visi, Misi dan Tujuan Usaha


a. Visi:
Visi dari “Mochi Rainbow” adalah menjadi udaha cemilan di kota palembang
yang diminati banyak orang.

b. Misi:
1) Memilih dan Memakai bahan-bahan kualitas terbaik agar cita rasanya
memuaskan konsumen
2) Menciptakan strategi bisnis yang unggul dari pesaing
3) Terus Meningkatkan Macam dan Jenis Produk
4) Memberikan layanan terbaik kepada konsumen

c. Tujuan Usaha:
Menjadi usaha produk cemilan yang berkualitas di kota Palembang dan menjadi
produk mochi unggulan di kota Palembang.
1.3 Gambaran Usaha
1.3.1 Data Pribadi
A Nama Pemilik Usaha Raina PuspitaLia
B Alamat Pemilik Usaha JL.Lunjuk Jaya
C No.Telepon/HP 081237777412
D Email Rania Puspitalia00@gmail.com
E No.KTP Pemilik Usaha 0607765778133400
F NPWP Pemilik Usaha -

1.3.2 Identitas Usaha


A Nama Usaha “Mochi Rainbow”
B Jenis Usaha Home Industri
C Nama Produk Mochi
D Alamat Usaha Jl. Sriwijaya Negara

1.3.3 Kondisi Usaha


Mochi merupakan salah satu kue yang memiliki tekstur kenyal dan lembut dengan
rasa yang manis. Mochi seringkali menggunakan isian dari campuran coklat dan
strowberry sehingga rasanya sangat menggoda dan nikmat. Kue mochi sendiri
tergolong dalam sajian kue basah. Kue tersebut diolah dari bahan utama tepung beras
yang dicampurkan dengan bahan lain kemudian diuleni. Setelah itu adonan dapat
diisikan bagian dalamnya dengan bahan isi coklat dan strowberry. Bentuk kue mochi
sendiri biasanya berbentuk bulat. Sebenarnya kue mochi merupakan salah satu kue
yang berasal dari jepang, kue ini sering kali disajikan saat perayaan mochitsuki atau
tahun baru jepang. Tampilan kue mochi mempunyai tampilan berbagai warna yang
menarik yang dibuat dari bahan alami sehingga tampilannya semakin menarik.
Banyak orang yang menyebutnya sebagai mochi pelangi atau rainbow. Mochi dengan
berbagai warna mulai dari merah,hijau,coklat. Tampilan cantik kue mochi kini telah
memikat banyak orang. Penggemar mochi rainbow berdatangan mulai dari anak-
anak hingga orang tua banyak menyukainya. Proses pembuatan kue mochi rainbow
cukup susah sehingga memerlukan keterampilan dalam membuat mochi. Saat
dimakan mochi rainbow pertama kali akan terasa lembut dan pecah dimulut. mochi
memiliki rasa yang mampu membuat banyak orang ketagihan. Sehingga tak heran
jika mochi rainbow sekarang ini tengah digemari oleh konsumen. Kehadiran mochi
rainbow memang mendapatkan respon atau tanggapan yang sangat bagus dari
berbagai kalangan konsumen yang menggemari. Sebagai pecinta mochi, hadirnya
mochi rainbow ini memberikan kepuasan secara tersendiri. Kini mochi rainbow
banyak dicari dan diminati oleh konsumen yang ingin mencicipi dan mencoba rasa
dari mochi rainbow, Sekarang ini mochi rainbow begitu sangat popular. Mochi
rainbow dijadikan peluang usaha yang menjanjikan. Kini jumlah penggemar mochi
mulai banyak bermunculan, pengusaha mochi rainbow inipun diuntungkan akan
usahanya yang sangat laris manis. Bagi sebagian orang, nampaknya hadirnya mochi
ini terkesan cukup menarik lantaran olahan mochi rainbow memiliki rasa lezat dan
nikmat. Sehingga hal ini telah banyak dimanfaatkan para penjual mochi untuk
menjual olahan mochi rainbow buatan mereka. Nama mochi rainbow tentu terdengar
menarik dan membuat banyak orang semakin lebih penasaran juga tertarik untuk
mencicipinya. Sehingga banyak orang yang ingin mencoba mochi. Namun setelah
mencoba mochi rainbow, dengan suguhan rasa gurih, manis, lezat dan nikmat
menjadikan banyak orang sangat ketagihan. Mochi merupakan salah satu camilan
nikmat yang digemari anak-anak dan remaja. Makanan mochi memang sangat
popular di tengah masyarakat, bahkan makanan ini telah merambah dari perkotaan
hingga pedesaan. Tinginya pecinta mochi membuat banyak orang mendatangi
penjual mochi diberbagai tempat. Namun dari waktu ke waktu inovasi mochi telah
muncul dengan lebih menarik dan inovatif. Mochi kini tampil dengan berbagai
tampilan yang menarik dengan lebih menonjolkan rasa yang nikmat. Selain itu
tampilan mochi juga kini makin lebih inovatif.
BAB II
ASPEK PEMASARAN

2. ASPEK PEMASARAN
2.1 Segmen Pasar, Target Pasar, dan Positioning
a. Strategi Segmentasi Pasar (Segmenting): Langkah awal yang dilakukan
oleh pemilik UMKM mochi yang diberi merek “cakebytri” ini adalah
mensegmentasi pasar, adapun segmentasi pasar produk “cakebytri” telah
dikelompokkan dalam beberapa segmen sebagai berikut :
1. Segmentasi perilaku dan sikap
Berdasarkan prilaku dan sikap konsumen dalam membeli produk, tingkat
seseorang yang,
- mengkonsumsi secara ringan, yakni pembelian yang dilakukan oleh
seorang konsumen yang bertujuan untuk mencoba-coba rasa mochi ,
sehingga mereka hanya datang untuk memesan jenis mochi yang viral
pada menu yang tersedia distand.
- mengkonsumsi secara menengah, yakni pembelian yang dilakukan oleh
seorang konsumen yang bertujuan ingin memenuhi tantangan yang
ditawarkan, sehingga mereka cenderung datang untuk membeli menu
yang belum dicoba variasi rasanya dan jenis dari mochi tersebut.
- mengkonsumsi secara berat, ialah pembelian yang dilakukan oleh
seorang konsumen yang memiliki keinginan lebih untuk merasakan
bermacam-macam jenis mochi secara berulang-ulang sehingga antusias
konsumen untuk mengkonsumsi mochi lebih banyak dibandingkan dengan
orang yang mengkonsumsi ringan dan menengah.
2. Segmentasi demografis
Segmentasi demografispada produk mochi dapat dilihat dari beberapa
kriteria berikut:
- Usia
Target yang dituju oleh produk ‘Mochi’ cocok dikonsumsi dari usia 6
tahun hingga 65+ tahun ke atas. Rentang usia yang dituju dari kalangan
anak-anak, remaja, hingga dewasa yang menggemari makanan seperti
mochi.
- Jenis Kelamin
Berdasarkan jenis kelamin, pasar yang dituju mochi yaitu, dari kalangan
pria maupun wanita. Akan tetapi yang manjadi fokus utamannya yaitu
anak-anak dan remaja perempuan.
- Keunggulan
Mochi yang dijual harganya tidak terlalu mahal dan semua jenis mochi
memiliki harga yang sama pada setiap jenisnya, serta memiliki rasa yang
lezat dan cocok untuk lidah semua kalangan anak-anak, remaja hingga
dewasa. Sehingga konsumen tidak ragu dalam membeli produk mochi
dengan berbagai varian.
3. Segmentasi geografis
Mochi ini dipasarkan di Ecobis dan tempat berdagang mochi ini depan
Fakultas D3 Ekonomi yang dimana tempat tersebut ramai para
mahasiswa, penjual mendirikan stand produknya untuk berjualan dilokasi
yang strategis sehingga mudah ditemukan oleh konsumen yang ingin
membeli mochi rainbow.
4. Segmentasi psikografi
- Sebagai pecinta makanan yang viral
Orang-orang yang menyukai makanan viral seperti mochi, biasanya selalu
ingin memenuhi keinginanya untuk mencoba segala varian mochi yang
berbeda-beda jenisnnya.
- Pencinta makanan manis
Ialah orang-orang yang senang dengan rasa manis salah satunya makanan
seperti mochi yang membuat orang tersebut tertarik untuk membeli mochi
dengan berbagai rasa manis dari coklat dan kacang merah yang ada dalam
mochi tersebut.

b. Strategi Penentuan Pasar Sasaran (Targeting) Setelah menentukan segmentasi


pasar, maka langkah selanjutnya adalah membidik pasar sasaran yang tepat
dengan produk yang akan dipasarkan. Adapun target pasar dari kemplang tunu ini
terdiri dari:
- Target utama bagi penjual mochi adalah memasarkan produknya ke seluruh
kalangan pelajar dan mahasiswa sehingga harganya disesuaikan pada kantong
para pelajar. Dengan miliki rasa yang enak dan tekstur yang kenyal mudah
diingat oleh para konsumennya terutama bagi mereka yang suka makanan
mochi.
- Mochi bisa dikatakan sebagai makanan manis yang enak, cukup
mengenyangkan dan konsep makanan mochi sangat menarik perhatian kerena
memiliki warna berbeda-beda pada setiap rasanya. Hal itu membuat
ketertarikan banyak orang untuk mencicipi mochi hingga rela dari jauh-jauh
kestand untuk membeli mochi, stand nya selalu ramai walaupun banyak
pesaing yang menjual produk sama seperti mochi.

c. Strategi posisi pasar (Positioning): Strategi positioning dari produk kemplang


tunu ini diantaranya adalah:
- Mochi telah memposisikan produknya sebagai makanan yang enak untuk
bersantai saat karena rasa manis, lembut dan dinginya membuat semua orang
sangat menikmati rasa dari mochi tersebut. - Mochi memberikan kualitas rasa
yang sangat lezat dan memberikan pelayanan sangat ramah ketika konsumen
ingin membeli produknya, dengan harga yang terjangkau mochi dapat
dinikmati oleh semua kalangan masyarakat terutama anak-anak dan remaja
perempuan.
- Produk mochi dikemas dengan kemasan yang memberikan kesan rapi, bersih
dan estetik serta dilengkapi dengan logo dan merek untuk menarik hati
pelanggan dan memberitahu pelanggan bahwa mochi ini diberi nama mochi
rainbow karena memiliki warna yang warna-warni.
2.2 Strategi Pemasaran Terhadap Pesaing (Bauran Pemasaran Produk)
Pemasaran adalah suatu fungsi dalam organisasi dan serangkaian proses kegiatan
untuk menciptakan,mengomunikasikan dan memberikan nilai kepada pelanggan
serta untuk mengelolahubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan
organisasi dan pemangku kepentingan untuk mencapai tujuan.

2.2.1 Product (produk)


Produk yang ada pada penjual mochi merupakan sesuatu yang dapat
ditawarkan sesuai dengan kebutuhan dan selera pasar anak muda masa kini
terutama mahasiswa. mochi yang ditawarkan memiliki berbagai jenis
dengan 3 varian rasa. Jenis- jenis mochi diantaranya yaitu mochi yang
didalamnya berisi buah, ada juga mochi yang hanya dicocol creamy
pilihan toping seperti oreo bubuk, redvelvet bubuk, greentea bubuk dan
mochi sate yang setiap tusuknya berisi tiga varian rasa atau warna serta
dilengkapi creamy mochi. Mochi yang dijual juga memiliki produk
unggulan atau yang banyak diminati semua orang, yaitu mochi yang berisi
buah strowbery karena berikan sensasi rasa yang seger dan manis
menyatu. jenis mochi tersebut merupakan produk yang sering dipesan oleh
konsumen karena rasa dari mochi tersebut sangat enak dan segar.
Dengan memiliki warna yang menarik dan rasanya yang enak mampu
membuat ketertarikan orang-orang untuk mencicipi semua jenis dan rasa
mochi yang ada.

2.2.2 Price (harga)


Harga merupakan salah satu faktor penting bagi konsumen dalam
mengambil keputusan untuk membeli suatu produk. Dengan harga yang
telah dipasarkan Mochi tergantung pada jenis produknya ada yang
Rp.15.000 perbox dan ada yang Rp 6.000 persatu mochi yang berisi
strawberry, Untuk menarik minat pelanggan, Mochi menawarkan berbagai
Varian rasa kepada konsumen agar meningkatnya rasa kepuasan terhadap
produk mochi.
Strategy Price Marketing Mix dari Mochi:
a.Target harga berfokus pada semua kalangan
b.Demosgrafis terbesar untuk kalangan anak muda terumata mahasiswa
perempuan
c.Harga sudah mencakup keseluruhan dari kualitas dan rasa yang
diberikan oleh mochi.
d.Range harga mulai dari 6.000 sampai dengan harga 15.000

2.2.3 Place (tempat)


Di dalam strategi marketing penentuan saluran distribusi yang tepat akan
menentukan berhasil tidaknya strategi marketing yang dijalankan. Dengan
demikian, saluran distribusi merupakan salah satu unsur yang penting
dalam marketing mix. Saluran distribusi atau tempat mengacu pada
bagaimana produk sampai ke tangan konsumen. Dalam pemilihan lokasi.
Mochi memilih tempat yang cukup strategis dan dilakukan secara offline
dilokasi Ecobis D3 Fakultas Ekonomi UNSRI. Dengan pemilihan lokasi
yang tepat, diharapkan agar konsumen dapat menjangkau stand dengan
sangat mudah. Mochi hanya memiliki satu stand dan hanya ada pada haru
minggu yang berlokasi strategis yaitu terletak di Jalan Sriwijaya Negara
(Ecobis) karena letaknya yang didepan D3 ekonomi sehingga konsumen
tidak bingung dalam mencari stand mochi saat ingin membeli mochi
rainbow.

2.2.4 Promotion (promosi)


Promosi merupakan bentuk kegiatan yang dilakukan oleh pelaku usaha
untuk memberitahu, mengenalkan, mempengaruhi konsumen mengenai
produk yang ditawarkan. Adapun beberapa Strategi promosi yang
dilakukan antara lain :
- Promosi merupakan cara yang dilakukan oleh penjual mochi untuk
menjangkau target pasar yang lebih luas sehingga produk dapat banyak
yang terjual. Promosi pada mochi ini menjadi salah satu alat untuk
menarik hati seorang pencinta makanan manis dan viral. Mochi melakukan
promosi melalui berbagai media seperti melalui whatsapp, tiktok dan
instagram.Saat ini, aplikasi tiktok ramai digunakan oleh berbagai kalangan
baik anak-anak, kaum muda, dan dewasa. Oleh karena itu, Mochi rainbow
memanfaatkan aplikasi tiktok untuk melakukan promosinya. Selain
itu,penjual mochi juga mempromosikan lewat instagram dan whatsapp.
Dengan cara tersebut, penjual Mochi dapat menginformasikan kepada
konsumen serta pelanggan mengenai produk atau adanya produk-produk
baru sehingga membuat konsumen ingin mencoba jenis dari Mochi
tersebut.
- Promosi melalui mulut ke mulut dengan meminta bantuan teman
terdekat dan keluarga untuk menginformasikan mochi rainbow kepada
orang-orang yang belum mengetahui produk mochi rainbow.

2.3 Analisis SWOT


Analisis SWOT ini dilakukan untuk mengetahui strategi apa yang akan dipakai
oleh produk Mochi Rainbow ini. Langkah yang pertama harus dilakukan yaitu
dengan mengidentifikasi kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang
(opportunity), dan ancaman (threats) yang dapat terjadi dalam usaha pengolahan
produk mochi rainbow. Analisis SWOT dapat digambarkan sebagai berikut :
STRENGHT (KEKUATAN) WEAKNESS (KELEMAHAN)
1. “Mochi Rainbow” merupakan produk 1. Batas umur produk yang cukup pendek
makanan ringan yang manis. Mochi ini jika tidak disimpan dengan benar.
menciptakan rasa yang lembut dan lezat, 2. Proses produksi yang membutuhkan
dengan tekstur yang kenyal dan manis keahlian khusus sehingga lebih sulit
dengan isihan buah strowberry,cream cocol untuk diproduksi oleh individu yang
yang creamy dan ditaburi bubuk tidak terlatih.
coklat,greentea, dn strowberry yang sangat 3. Mochi mengandung gula yang cukup
cocok jika dipadukan hingga menjadi tinggi, sehingga perlu dihindari oleh
makanan lezat yang disukai anak-anak orang yang memiliki masalah gula darah
hingga orang dewasa. tinggi.
2. Mochi Rainbow ini dibuat menggunakan 4. Mochi mudah mengering jika tidak
bahan baku yang berkualitas, dan disimpan dengan benar, sehingga
menggunakan buah strowberry yang segar, kualitas rasanya dapat menurun.
mochi ini dimasak dengan cara dikukus 5. Proses produksi mochi yang rumit dapat
untuk menghasilkan adonan yang lembut membatasi jumlah produksi dalam
dan lezat. jangka waktu tertentu.
3. Bahan baku mochi yang digunakan untuk 6. Ketergantungan pada bahan baku yang
membuat mochi yang lembut,enak sangat utama yaitu beras ketan, jika pasokannya
mudah untuk didapatkan serta terganggu maka produksi mochi dapat
mempermudah dalam memproduksinya. terhenti.
4. Mochi dikemas menggunakan kemasan 7. Produksi mochi dengan kualitas yang
modern seperti box yang atasnya transparan kurang baik dapat memberikan dampak
dan dipadukan dengan warna yang selaras negatif pada citra merek yang sudah ada.
dengan mochi hal ini akan menarik hati 8. Pasar mochi cenderung terbatas pada
pelanggan dan meningkatkan nilai jual orang-orang tertentu yang memiliki
produk mochi. pengetahuan dan pengalaman terkait
5. Mochi dijual dengan harga yang ramah makanan Jepang.
dikantong anak-anak hingga dewasa.

OPPURTUNITY (PELUANG ATAU THREAT (ANCAMAN)


KESEMPATAN)
1. Penjualan Mochi dengan berbagai bentuk 1. Hambatan masuk pasar produk ini
dan varian rasa masih belum terlalu banyak tergolong rendah sehingga siapapun
di unsri dan sekitarnya sehingga potensial dapat masuk ke pasar produk mochi
untuk mengembangkan pasar. 2. Kompetitor-kompetitor penjual mochi
2. Merupakan produk makanan kekinian yang lain di kota Palembang
dengan kemasan yang bagus sehingga 3. Faktor musim juga dapat menghambat
menarik minat calon pembeli. proses produksi karena akan selalu
3. Merupakan jenis makanan yang berasal dari membutuhkan buah-buahan yang segar.
luar negeri sehingga orang akan tertarik 4. Persaingan yang ketat dengan merek-
untuk mencoba. merek mochi lainnya yang sudah
4. Rasa mochi yang enak dengan buah yang terkenal di pasaran.
segar dan menyehatkan membuat siapapun 5. Tuntutan pelanggan yang semakin tinggi
dari berbagai kalangan usia ingin terhadap produk yang lebih sehat dan
mencobanya. alami.
5. Produk mochi menjadi tren kuliner yang 6. Perubahan gaya hidup konsumen yang
sangat populer diberbagai negara sehingga dapat mengurangi minat dalam membeli
mochi sendiri sudah memiliki cakupan mochi.
pasar yang luas. 7. Mochi yang sulit dijumpai di daerah
6. Produk mochi memiliki peluang untuk terus pedesaan atau di luar kota besar dapat
tumbuh dan berinovasi dalam segi rasa membatasi aksesibilitas produk.
maupun variannya.

Berdasrkan analisis SWOT diatas, maka terdapat beberapa strategi yang dapat dilakukan yaitu
:
Strategi SO :
a. Menciptakan produk Mochi rainbow yang berkualitas dan memiliki cita rasa yang lezat dan
kenyal dengan harga yang cukup terjangkau.
b. Melakukan strategi pengembangan pasar (market development) dengan meningkatkan
kerjasama kemitraan untuk memperluas saluran distribusi melalui berbagai pihak seperti
reseller, mitra UMKM Indomaret dan mitra usaha dari toko-toko yang menjual makan-
makanan manis dan viral.
c. Meningkatkan aktivitas promosi baik secara offline maupun online untuk meningkatkan
pangsa pasar Mochi rainbow mengingat produk mochi ini banyak digemari dari berbagai
kalangan dari anak-anak, remaja, hingga orang dewas

Strategi WO :
a. Meningkatkan struktur permodalan agar dapat memaksimalkan proses produksi dan
mendukung aktivitas bisnis usaha Mochi rainbow seperti : memperluas lahan produksi agar
dapat menambah volume produksi, menggunakan sistem teknologi informasi untuk
manajemen keuangan dan manajemen persediaan bahan baku dll. Mengingat permintaan
terhadap produk mochi relatif banyak.
b. Mengoptimalisasikan penggunaan teknologi informasi untuk kegiatan bisnis usaha seperti
pemasaran dan penjualan produk secara online, penggunaan aplikasi atau sistem sederhana
untuk kegiatan manajemen keuangan misalnya menggunakan apilkasi SI APIK (Sistem
Informasi Aplikasi Pencatatan Informasi Keuangan) yang dibuat oleh Bank Indonesia (BI).
c. Mengiuti pelatihan dan edukasi mengenai pemasaran digital.

Strategi ST :
a. Membangun keunggulan bersaing melalui penguatan model bisnis seperti membuat
produk yang unggul dan berkualitas dimana mochi rainbow dibuat dari bahan baku
berkualitas dan tanpa bahan pengawet serta dikemas dengan kemasan modern untuk
meningkatkan nilai jualnya, membangun kerjasama kemitraan dengan berbagai pihak
misalnya E-Commerce (Shopee, tokopedia, Go Food dan Grab Food), kerjasama dengan
reseller, minimarket, toko yang menjual makan-makanan manis.
b. Menentukan supplier dan membuat kerjasama dengan supplier untuk pemenuhan
kebutuhan bahan baku.
Strategi WT :
a. Fokus terhadap kualitas produk dan pengembangan pasar untuk meningkatkan keunggulan
bersaing.
b. Melakukan aktivitas promosi secara masif mulai dari membuat konten pemasaran digital,
menggunakaan influencer untuk mengendorse produk, melakukan pemasaran secara
langsung baik kepada masyarakat disekitar lokasi usaha, kerabat, teman dan keluarga.
2.4 Bisnis Model Canvas (BMC)
BMC atau Bisnis Model Canvas adalah strategi yang dibuat pada awal akan
menjalankan suatu bisnis. Berikut ini BMC dari produk “ Mochi Rainbow” kami
berikan dalam model tabel sebagai berikut :
Key Partners Key Activities Value Costumer Costumer
Propositions Relationship Segments

 Supplier bahan-  Memproses produk  Homemade   Pelanggan


bahan baku dari yang tadinya  Bahan alami bebagai umur
untuk membuat bahan-bahan  Sehat Memperkenalk namun
produk baik mentah menjadi  Tekstur yg an produk lewat utamanya Anak
dari e- produk jadi dengan berbeda media sosial muda
commerce teknik dan resep (lembut dan sehingga (mahasiswa)
maupun pasar yang dimiliki kenyal) menciptakan dan anak anak
tradisional   Jenis dan brand  Warga sekitar
 Mitra Perguruan  Membuat logo varian rasa awareness kampus
Tinggi tempat yang akan menjadi banyak kepada  Masyarakat
memasarkan ciri khas dan  Kemasan khalayak ramai menengah
produk identitas produk menarik  Memberikan keatas
 Mengemas produk  Kualitas info harga dan  Penyuka mochi
dengan tampilan premium promosi lewat  Semua
yang bagus dan harga media sosial kalangan
unik sehingga terjangkau. kepada masyarakat
dapat menarik khalayak ramai maupun tua dan
perhatian para muda
pelanggan

Key Resources Channels

 Sumber daya  Bazar


manusia  Media sosial (
 Modal pribadi Instagram,
 Bahan dan tiktok,
peralatan membuat whatsapp)
mochi
 Resep dan teknik
pembuatan
 Merek
Revenue Streams

 Keuntungan
dari Penjualan
 Sistem bagi
Cost Structure hasil dari kerja
sama
 Biaya Produksi
 BiayaPemasaran
 Biaya Kemasan
 BiayaTransporsi
 Biaya Lain-lain

2.5 Risiko Usaha


Terdapat beberapa risiko dalam menjalankan usaha Mochi rainbow ini yaitu sebagai
berikut :
a. Resiko Mochi mudah mengering jika tidak disimpan dengan benar, sehingga
kualitas rasanya dapat menurun berdampak negatif pada citra merek yang sudah
ada.Selain itu Mochi juga memiliki daya simpan yang terbatas sehingga membatasi
aksesibilitas produk.
b. Produksi mochi dalam skala besar dapat menghasilkan limbah plastik yang
signifikan.
c. Harga bahan baku yang tidak stabil dapat menggangu biaya produksi pada mochi.
d. Ketergantungan pada bahan baku yang utama yaitu beras ketan, jika pasokannya
terganggu maka produksi mochi dapat terhenti.

2.6 Aspek Organisasi dan Manajemen


2.6.1 Organisasi dan Sumber Daya Manusia
Struktur Organisasi
a. Nama Usaha : Mochi Rainbow
b. Bentuk Usaha :
c. Lokasi : Ecobis D3 Fakultas Ekonomi
d. Nama Pemilik : Raina Puspitalia
e. Alamat : Jl. Lunjuk Jaya
f. Status pemilik di Usaha : Pemilik Usaha
g. E-mail : Rainapuspitalia@gmail.com
h. No. Telp : 081237777412

2.6.2 Perijinan
Untuk perizinan usaha, Mochi rainbow hanya memerlukan SIUP sebelum
melakukan produksi. Mochi rainbow juga akan mengurus perizinan kepada
ketua pengurus ecobis setempat beserta staff- staff pengurus lainnya. Karena
usaha Mochi rainbow merupakan bisnis rumahan (home industri) maka
kedepannya usaha Mochi rainbow juga akan mengurus perizinan Pangan
Industri Rumah Tangga (PIRT) adapaun tujuan mengurus izin PIRT ini
adalah produk bebas dipasarkan secara luas, sudah layak edar, keamanan dan
mutu produk terjamin, meningkatkan nilai jual produk, produk bisa masuk ke
toko modern ( supermaket ) dan sudah tentu kepercayaan pembeli akan
meningkat sehingga diharapkan dapat meningkatkan volume penjualan.

2.6.3 Kegiatan Pra Operasional dan Jadwal Pelaksanaan


Adapun sebelum memulai usaha mochi rainbow, kami terlebih dahulu
melakuka beberapa persiapan pra operasional seperti melakukan survey pasar
untuk melihat dan menganalisis kebutuhan dan persepsi konsumen terhadap
produk mochi, melihat dan menganalisis segmen pasar dan target pasar,
melihat target yang belum terlayani oleh pesaing, menyusun perencanaan
produk, rencana penjualan, tenaga kerja, anggaran modal dan biaya yang
harus dikeluarkan untuk membuka usaha tersebut.

2.7 Keterbaruan Produk


Keterbaruan produk dilakukan untuk menaikkan penjualan dengan memperbaiki
atau memodifikasi produk yang ada saat ini. Menjalankan keterbaruan ini berarti
melibatkan pengeluaran biaya yang digunakan untuk mengeluarkan produk baru
dan biaya pengembangan yang besar.
Cara yang dapat dilakukan agar keterbaruan produk mendapatkan hasil yang
efektif yaitu :
 Mengembangkan produk baru : Menciptakan produk baru yang memenuhi
kebutuhan dan keinginan konsumen merupakan salah satu cara melakukan
inovasi produk. Hal ini dapat dilakukan dengan mengajukan pertanyaan
seperti apakah produk tersebut relevan bagi banyak konsumen, apakah
lebih baik dari pesaing, dan apakah kebaruan atau keunikan produk sudah
jelas.
 Memenuhi kebutuhan pelanggan : Untuk meningkatkan keuntungan,
penting untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Produk yang baik dianggap
sebagai penentu umur ekonomis suatu produk. Oleh karena itu, penting
untuk menghindari kekecewaan pelanggan dan selalu menjaga kualitas
produk dan layanan yang terbaik.
 Mempromosikan produk : Mempromosikan produk merupakan cara yang
efektif untuk memasarkan produkk mochi sehingga dapat merebut hati
calon pelanggan dengan cara berkomunikasi secara menarik dan membuat
mereka tertarik untuk membeli produk tersebut dibandingkan produk
pesaing lainnya. Promosi dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti
media sosial dan secara langsung.
 Evaluasi inovasi : Penting untuk mengevaluasi inovasi untuk melihat
apakah inovasi berjalan sesuai rencana. Jika keuntungan meningkat, berarti
inovasi berjalan sesuai rencana. Jika terjadi kerugian, maka inovasi tersebut
perlu dievaluasi kembali.
 Libatkan pelanggan : Melibatkan pelanggan dalam proses pengembangan
produk dapat membantu menciptakan produk yang memenuhi kebutuhan
mereka. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan survei, dan metode lain
untuk mengumpulkan masukan dari para pelanggan
 Meningkatkan kualitas : Produk yang ditingkatkan kualitasnya, seperti rasa,
penampilan, pembuatan, dan daya tahan produk mochi.
 Meningkatkan keunikan : Produk yang memiliki keunikan atau kebaruan
dapat menarik minat pelanggan untuk membeli mochi dengan terus-
menerus.
Usaha mochi rainbow yang tadinya hanya menyediakan produk mochi daifuku kini
sudah berkembang dengan membuat beberapa varian yaitu Mochi Bites, mochi
dango. Varian mochi tersebut juga memiliki pilihan rasa, mulai dari rasa coklat,
matcha dan stroberi. Hal ini adalah bentuk keterbaruan dari produk Mochi
Rainbow.

2.8 Keunggulan dan Kelemahan Produk Dibanding Pesaing


1. Keunggulan produk mochi dari pesaing yaitu :
 Mochi bisa dijadikan pilihan camilan sehat dengan isian buah segar yang
banyak diminati konsumen.
 Mochi dapat menjadi produk andalan yang menarik oleh pelanggan
karena warna dan rasanya yang unik.
 Mochi bisa diproduksi dengan modal yang tergolong kecil dan bisa
dipromosikan melalui media sosial.
 Mochi dibuat menggunakan bahan-bahan premium yang memiliki
kualitas tinggi.
 Mochi yang kami jual menggunakan buah yang lebih segar dari pada
pesaing.
 Mochi yang kami jual memiliki rasa khas manis namun tidak membuat
tenggorokan sakit.

2. Kelemahan produk mochi dari pesaing yaitu :


 Mochi memiliki umur simpan yang terbatas, jika tidak disimpan dengan
benar.
 Mochi dapat dipengaruhi oleh harga bahan baku yang berubah-ubah.
 Mochi mengandung kadar gula yang tinggi sebaiknya dihindari oleh
penderita masalah gula.
BAB III
ASPEK PRODUKSI

3.1 Jenis Produksi


Jenis produk yang dibuat dalam usaha ini adalah Mochi memiliki 3 jenis produk yaitu
mochi daifuku perpics beratnya 25gram, mochi bites perbox isi 9 beratnya 135gram,
mochi dango (sate) perbox 3 tusuk pertusuknya berisi 3 mochi dengan berat 135gram.

3.2 Volume Produk akan dibuat


Perkiraan dalam sehari produk mochi dapat membuat sekitar 20 mochi daifuku, 10
mochi bites, dan 4 mochi dango.

3.3 Bahan dan peraltan yang dibutuhkan


3.3.1 Bahan yang Dibutuhkan
a) Bahan Baku Membuat Mochi
1. Tepung beras ketan
2. Gula pasir
3. Santan
4. Garam
5. Air
6. Tepung maizena sangrai
7. Minyak

b) Bahan Baku Toping dan Isian Mochi


1. Selai coklat/coklat batangan
2. Strowberry
3. Bubuk coklat dan matcha
4. Oreo
5. Whipping cream

3.3.2 Peralatan yang digunakan


Adapun peralatan yang digunakan untuk memproduksi mochi yaitu :
1. Mangkuk besar
2. Alat pengocok atau whisk
3. Panci kukusan
4. Wadah kukusan
5. Sendok
6. Talenan
7. Pisau
8. Kompor
9. Tabung LPG 3kg
10. Nampan berukuran besar

3.4 Proses Produksi


Proses pembuatan mochi terdiri dari :
1) Tahap Penyiapan Bahan dan Penimbangan
Tahap ini dilakukan untuk mempersiapkan bahan baku dan peralatan yang akan
digunakan untuk membuat mochi.
2) Tahap Pencampuran
Pada tahap ini, bahan baku untuk membuat mochi seperti tepung beras ketan, garam,
gula, dan air di timbang sesuai takaran kemudian di dicampur dan di aduk secara
merata.
3) Tahap Pengkukusan
Adonan yang sudah tercampur merata diletakan didalam kukusan yang sudah
dilumuri minyak agar tidak lengket ketika dikukus.
4) Tahap pembentukan dan pengisian mochi
Pada tahap ini, adonan yang telah dikukus kemudian diletakan diatas nampan yang
telah dilumuri maizena sangrai lalu dibentuk rata bulat dilanjutkan mengisi selai
coklat dan buah strowberry lalu dibentuk bulat sempurna dan ditimbang sesuai
dengan berat yang ditentukan.
5) Tahap Pengemasan
Pada tahap ini mochi dan toping dimasukan dalam kemasan kemudian distaples
dengan rapi.

3.5 Tenaga Kerja

Tenaga kerja yang dibutuhkan yaitu 2 orang yang terdiri dari 1 orang karyawan bagian
proses produksi dan 1 orang karyawan dibagian penjual, pemasaran, keuangan. Berikut
ini kriteria yang harus dipenuhi oleh karyawan yang akan bekerja di “Mochi rainbow” :
1. Wanita belum menikah
2. Usia 17 tahun – 25 tahun
Giat, jujur, bertanggung jawab, ulet, disiplin, menarik dan
dapat berkomunikasi baik dalam bekerja.
3. Bersedia ditempatkan dibagian Produksi/Pemasaran dan keuangan.
3.6 Alur Produksi

BAGAN ALUR PRODUKSI MOCHI

Mulai
Persiapan alat dan bahan

Mangkuk besar, Alat pengocok atau whisk, Tepung beras ketan , Gula
Panci kukusan, Wadah kukusan, Nampan pasir,Santan,Garam, Air
berukuran besar Tepung maizena sangrai, Minyak

Campurkan semua bahan


menjadi satu, lalu bahan di aduk mochi yang sudah selesai
setelah dikukus adonan di isi
sampai rata kemudian dikukus dibentuk kemudian dikemas
selai coklat dan strowberry lalu
terlebih dahulu sampai tekstur dengan rapi dan menarik
dibentuk bulat
adonan menjadi kenyal sesuai sehingga siap dipasarkan
yang diinginkan
BAB IV
ASPEK KEUANGAN

4.1 Sumber Keuangan


Sumber Pendanaan yaitu
Modal sendiri Rp 700.000
Total Modal untuk mendirikan produk Mochi Rainbow Rp 700.000

4.2 Analisa Usaha

RENCANA PENJUALAN

Harga Satuan
Jenis Produk Kuantitas Penjualan
(Rupiah)
Mochi Daifuku 20 Rp 15.000
Mochi bites 10 Rp 15.000
Mochi Dango 4 Rp 15.000

BIAYA INVESTASI

INVESTASI Tahun 1 Unit/Set Harga (Rupiah)


Pembelian alat pengocok/mixer
1 Rp200.000
mochi
Perlengkapan Produksi, Mangkuk
besar, Wadah kukusan,Sendok
,Talenan Pisau, Nampan 1 Rp150.000
berukuran besar

Kompor 1 Rp250.000
Desain logo dan Kemasan 1 Rp75.000
Total Biaya Investasi Rp675.000
BIAYA OPERASIONAL PERBULAN
BIAYA TETAP BIAYA (RUPIAH)
Penyusutan kompor Rp 25.000
Penyusutan Mixer Rp 20.000
Listrik dan Air Rp 50.000
Biaya Pulsa dan Kouta Internet Rp 30.000
Biaya BBM dan Service Motor Rp 50.000
Total Biaya Tetap Rp 155.000

BIAYA VARIABEL

BIAYA VARIABEL Satuan/Kg/unit Harga Satuan/per-kg Total Harga (RP)


Tepung Beras Ketan 2,5 Rp8.000 Rp20.000
Gula Pasir 2 Rp14.000 Rp28.000
Garam 1 Rp2.000 Rp2.000
Santan 4 Rp4.000 Rp16.000
Tepung Maizena 2 Rp5.000 Rp10.000
Minyak 1 Rp18.000 Rp18.000
Selai Coklat 2 Rp45.000 Rp90.000
Buah Strowberry 1 Rp40.000 Rp40.000
Bubuk Coklat ½ Rp25.000 Rp25.000
Bubuk Matcha ½ Rp25.000 Rp25.000
Oreo 5 Rp2.000 Rp10.000
Whipping Cream 2 Rp20.000 Rp40.000
Kemasan 34 Rp700 Rp24.000
Total Biaya Variabel Rp345.000

Berdasarkan tabel diatas, kebutuhan sumber daya modal investasi Mochi Rainbow adalah
sebesar Rp 675.000,-. Total biaya tetap perbulan adalah sebesar Rp 625.000 dan total biaya
variabel per hari adalah sebesar Rp 257.800. Untuk rencana pendapatan, diasumsikan bahwa
mochi rainbow dalam sehari dapat terjual 34 pics dengan harga Rp 15.000, sehingga estiasi
penjualan perhari adalah sebesar Rp 510.000 atau Rp 14.280000 perbulan. Adapun untuk
proyeksi renccana keuangan Mochi Rainbow terlampir dalam bentuk dokumen excel.

Berdasarkan lampiran proyeksi neraca keuangan pada dokumen excel tersebut,


berikut Analis Keuntungan Perbulan dari Mochi Rainbow :

Berdasarkan tabel diatas, proyeksi penghasilan bersih Mochi Rainbow setiap bulan adalah
sebesar Rp6.436. 600

Penerimaan
Penerimaan Total (Rp15.000 x 34pcs x 30 hari)
Rp14.280.000
Biaya (Perbulan)
Biaya Tetap Rp625.000

Biaya Variabel Rp7.218.40


0
Biaya Total
Rp7.843.400

Laba Total / per bulan Rp6.436.600

Perhitungan Harga Pulang Pokok/ Titik Impas/ Break Event Point

BEP = BIAYA TETAP : (HARGA - BIAYA VARIABEL / UNIT)

BEP = 625.000: (15.000 – 17.977)

BEP = 210 unit

Berdasarkan hasil perhitungan Harga Pulang Pokok atau BEP maka produk Umkm
Mochi Rainbow akan mencapai titik impas ketika telah menjual sebanyak 210
unit produk (BEP dalam unit) atau ekuivalen Rp. 1.263.878 (BEP dalam rupiah).

4.2 PENUTUP
Dari proposal usaha produk ini dapat diambil kesimpulan bahwa usaha produk Mochi Rainbow
merupakan jenis usaha home industri yang bergerak dibidang Industri Kuliner khas Jepang
yang sedang popular di masyarakat. Mochi Rainbow berusaha menciptakan produk mochi yang
mengutamakan kualitas dan rasa serta dijalankan dengan model bisnis yang lebih modern
dibandingkan jenis usaha mochi lainnya.

LAMPIRAN:
PERALATAN PRODUKSI

a. Kompos gas b. Gas elpiji

PERALATAN YANG DIGUNAKAN :

Kukusan Baskom Pisau


Talenan Nampan Mixer

Sendok
PROSES PENGUKUSAN dan PEMBENTUKAN MOCHI

Anda mungkin juga menyukai