Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

30

Kehamilan Ganda (Kembar)

- Klasifikasi kembar - Klasifikasi anak kembar menurut derajat pemisahannya

– Kembar dizigotik – Kembar diamniotik dikorionik
– Kembar diamniotik monokorionik
– Kembar monozigot
– Kembar monoamniotik monokorionik
– Kembar siam

PERKENALAN 3.Kembar trizigotik: Ini diproduksi oleh pembuahan

beberapa ovum oleh sperma yang berbeda (3 zigot).
• Seperti pada manusia, hanya satu sel telur yang dikeluarkan dalam
• Perbedaan antara kembar monozigot dan dizigotik
satu siklus menstruasi, biasanya,kehamilan tunggalterlihat.
• Saat ibu melahirkandua atau lebih keturunan dalam tercantum dalam Tabel 30.1.
satu kehamilan, itu disebutkehamilan ganda.
Kehamilan ganda, pada anjing, kucing, dan
banyak mamalia lainnya adalah hal biasa. Beberapa Fakta Menarik
• Ketika ibu melahirkan dua anak dalam satu • Superfekundasi:Pada hewan poliovulasi, banyak ovum
kehamilan, itu disebutkelahiran kembar. dikeluarkan dan dapat dibuahi oleh sperma daripasangan
• In vitropembuahan meningkatkan kemungkinan kehamilan pria yang berbeda.Dalam kasus seperti itu, janin yang
ganda (kejadian kembar pada IVF: 21 kembar /1000 dihasilkan adalah darisamausia kehamilan.
kelahiran).Fakta klinis • Superfetasi:Pada beberapa hewan, ovum yang
dilepaskan selama kehamilan, dapat dibuahi dan
KLASIFIKASI KEMBAR menghasilkan keturunan lainberbedausia kehamilan.

• Kehamilan ganda diklasifikasikan menurut jumlah anak Kembar Dizigotik (Persaudaraan).

yang lahir sebagai berikut:
Q.Tulis catatan singkat tentang kembar dizigotik.
1. Kembar: 2 keturunan
2. Triplet : 3 anak • Definisi: Kembar dizigotik dihasilkan dari
pembuahan dua sel telur yang berbeda oleh dua
3. Quadruplet: 4 anak
sperma yang berbeda (dua zigot) (Gbr. 30.1).
4. Kembar lima: 5 keturunan
• Fraternal berarti tidak seperti.
• Kehamilan ganda dapat diklasifikasikan menurut
• Insidensi: 7-10 per 1000 kelahiran, insidensi meningkat seiring
hubungan genetik keturunan sebagai berikut:
bertambahnya usia.
1.Kembar monozigot: Kembar ini dihasilkan dari
pembuahansel telur tunggaloleh satu sperma Fitur
(satu zigot). • Kembar dizigotik secara fenotip berbeda, bahkan mungkin
2.Kembar dizigotik: Kembar ini dihasilkan dari memiliki jenis kelamin yang berbeda (satu laki-laki dan keturunan
pembuahandua oosit yang berbedaolehdua sperma perempuan lainnya).

yang berbeda(dua zigot). • Kembar dizigotik secara genetik berbeda.

305
306 yologi

Kembar dizigotik tidak berbagi plasenta

(kecuali kadang-kadang), korion dan amnion.
Mereka memiliki dua kantung kehamilan yang berbeda.
Karena plasenta mungkin berdekatan satu sama lain,
terkadang plasenta yang menyatu dapat diamati.
Sekitar 2/3 dari manusia kembar adalah dizigotik.

Kembar onozygotic (Identik).

. Tulis catatan singkat tentang kembar monozigot.
Definisi:Kembar monozigot dihasilkan oleh pembuahan satu
oosit oleh satu sperma (zigot tunggal). Zigot yang dihasilkan
membentuk blastokista dengan massa sel bagian dalam.
Massa sel bagian dalam ini (embrioblas) membelah
menjadi dua bagian dan menghasilkan kembar monozigot
(Gambar 30.2).
Insiden: 3 dari 1000 kelahiran.

makan
Kembar monozigot secara fenotip mirip (mereka memiliki
jenis kelamin yang sama).
Mereka secara genetik mirip.
Mereka mungkin berbagi plasenta, rongga ketuban, dan
kantung korionik.
Sekitar 1/3 dari kembar manusia adalah kembar monozigot.

LASSIFIKASI KEMBAR MENURUT

EGREE PEMISAHAN
Kembar monozigot dapat diklasifikasikan berdasarkan
derajat pemisahan sebagai berikut:

Kembar Diamniotik Dikorionik

Ini juga disebut kembar bichorial, diamniotik. Pada kembar
monozigot, setelah beberapa pembelahan pertama, sel-sel
zigot dipisahkan dan membentuk dua embrio dengan kantung
korionik dan ketuban yang terpisah.
Catatan: Kembar dizigotik juga
dikorionik, diamniotik.
Hingga hari ke-3pembuahan, pemisahan sel
menghasilkan kembar dikorionik dan diamniotik.
Kembar ini memiliki plasenta yang terpisah.
Insidensnya 25% dari kehamilan kembar.

Kembar Diamniotik Monokorionik

Mereka juga disebut kembar monokorial, diamniotik.
Mekanisme: Jika pemisahan massa sel
dalam blastocyst berlangsunghari ke-4–7,
kembar diamniotik monokorion diproduksi.
• Kembar ini memiliki kantung korionik dan
plasenta tunggal tetapi dua kantung ketuban.
Gambar 30.1:Saudara kembar • Insidennya 70-75% dari kehamilan kembar.
Gambar 30.2:Kembar monozigot
308 Embriologi Manusia
3. Kembar Monoamniotik Monokorionik
• Mereka juga disebut kembar monokorial,
monoamniotik.
• Mekanisme: Jika pemisahan massa sel bagian dalam
berlangsung terushari ke-9pembuahan, pada kembar
monoamniotik monokorionik diproduksi.
• Mereka memiliki plasenta yang sama, rongga korionik
dan rongga ketuban.
• Insidennya adalah 1-2% dari kehamilan kembar monozigot.
4. Kembar Siam (Siam).(Gambar 30.3)
• Jika perpisahan itu terjadisetelah hari ke-12pembuahan,
kembar monozigot membentuk kembar siam.
• Kembar siam telah menggabungkan tubuh.
Gambar 30.3:Kembar siam
Klasifikasi kembar siam
Berdasarkan lokasi dan luasnya fusi, kembar
siam diklasifikasikan sebagai berikut:
1. Craniopagus : Perpaduan kepala (tengkorak).
2. Thoracopagus: Penyatuan dinding toraks anterior dan
dinding abdomen hingga umbilikus.
3. Omphalopagus: Penyatuan dinding perut bagian bawah.
4. Cephalothoracopagus: Penyatuan kepala dan dinding
dada.
5. Pyopagus: Perpaduan daerah sakral.
6. Ischiopagus: Penyatuan pada panggul. Kembar ini secara
klasik bergabung dengan sumbu tulang belakang pada 180°
(Gambar klinis 30.1).
7. Kembar parasit: Kembar siam yang memiliki satu kembar besar dan
satu lagi kembar parasit yang lebih kecil.
 Kehamilan Ganda (Kembar) 309

Q. Sebutkan perbedaan antara kembar monozigot dan dizigotik.

Tabel 30.1 Perbedaan antara kembar monozigotik dan dizigotik

Asal Kembar monozigot Kembar dizigotik

Menyebabkan 1 sperma + 1 sel telur = 1 zigot 2 sperma berbeda + 2 sel telur berbeda = 2 zigot berbeda
Insidensi Lebih umum Kurang umum
Fenotip Serupa Berbeda
Genotip Serupa Berbeda
Seks Serupa Mungkin mirip atau tidak
Plasenta Lajang, dibagikan oleh saudara kembar Plasenta yang berbeda

Kantung korionik Mungkin lajang Selalu berbeda

Kantung ketuban

EMBRIOLOGI KLINIS

gambar 30.2:Kembar siam: Thoracopagus. acopagus

adalah bentuk kembar siam yang paling umum. Ini ves
fusi dinding toraks anterior sampai ke umbilikus. Kantung
perikardial mmon terdapat pada 90% torakopagus
s dan hati siam dalam 75% kasus (Gambar milik: aritha Sagi

Gambaran klinis 30.1:Kembar ischiopagus tetrapus (fenotipe di

sebelah kiri dan gambaran radiologis di sebelah kanan). Kembar
ischiopagus disatukan di bagian dorsal di sakrum dan tulang ekor. Si
kembar secara klasik bergabung dengan sumbu tulang belakang pada
180°. Ischiopagus tetrapus (quadripus) menunjukkan empat anggota
tubuh bagian bawah dan mereka terus menerus di depan satu sama
lain. Tungkai diorientasikan pada sudut kanan terhadap sumbu toraks.
Ischiopagus dipus menunjukkan dua tungkai bawah bersama, kembar
tripus ischiopagus memiliki tiga tungkai bawah bersama.Catatan:Di
pygopagus, kembar bergabung secara ventral di bokong dan saling
berhadapan. Kembar Parapagus bergabung berdampingan (Gambar
milik: Dr Kumaravel S)
 30
Gambaran klinis 30.3:Kembar siam: Thoracopagus. Ini
melibatkan fusi dinding toraks anterior hingga umbilikus
(Gambar milik:Dr Mamatha Gowda)
 Lampiran

LAMPIRAN I

SISA-SISA EMBRIONIKNeet, Fakta hasil tinggi

Sisa setelah lahir Sumber embrionik

Ligamentum arteriosum Duktus arteriosus

Ligamentum teres hepatis Vena umbilikalis kiri

Fossa ovalis Septum prima

Annulus fossa ovalis Septum sekundum

Ligamen venosum Duktus venosus

divertikulum Meckel Saluran vitellointestinal

Ligamen umbilikalis median Urachus

Ligamen umbilikalis medial Bagian distal arteri umbilikalis

Arteri vesikel superior Bagian proksimal arteri umbilikalis

Duktus menyimpang superior Tubulus mesonefrik pada pria

Duktus menyimpang inferior
Tubulus paradidimis
Duktus eferen testis

Tubulus epoöphoron Tubulus mesonefrik pada wanita

Tubulus paroophoron
Saluran epoöphoron (saluran Gartner) Saluran mesonefrik pada wanita

Organ Rosenmuller (epoöphoron) Tubulus mesonefrik

Apendiks testis, utrikulus prostat Duktus paramesonefrik pada pria

310
 Lampiran
LAMPIRAN II
PLASENTA PREVIA
Q. Tulis catatan singkat tentang plasenta previa.
Definisi:Jika plasenta tertanam sebagian atau seluruhnya di
atas segmen bawah rahim, itu disebut plasenta previa. Previa
artinyadi depan(Latin). Di sini, ini menunjukkan posisi
plasenta dalam kaitannya dengan os serviks uteri internal.
Insidensi
0,5–1% persalinan di rumah sakit.
Insiden meningkat dengan bertambahnya usia ibu di atas 35 tahun.
Jenis
Ada empat jenis plasenta previa tergantung pada
perambahan segmen bawah rahim sebagai berikut:
Gambar AII.1:Plasenta previa
311
Tipe I (dataran rendah): Hanya batas bawah plasenta
yang masuk ke segmen bawah rahim.
Tipe II (marjinal): Plasenta melanggar batas os
internal tetapi tidak menutupinya.
Tipe III (pusat tidak lengkap atau parsial): Plasenta menutupi
os internal sebagian.
Tipe IV (pusat atau total): Plasenta benar-benar
menutupi os internal.
Diagnosa:Pemeriksaan ultrasonografi berguna untuk
mendeteksi plasenta previa.
Komplikasi:Plasenta previa adalah salah satu penyebab
paling umum dari perdarahan antepartum (perdarahan dari
saluran kelamin setelah 28 minggu kehamilan tetapi sebelum
kelahiran bayi).
II
 312 Embriologi Manusia

LAMPIRAN III

BANCI • Rahim hadir dan payudara sering berkembang. Sebagian

Q. Tuliskan catatan singkat tentang hermafroditisme.
Banci
• Seorang hermafroditadalah orang yang secara fenotip (ciri
fisik) tidak seluruhnya menyerupai laki-laki atau perempuan
dan menunjukkan karakteristik kedua jenis kelamin. Oleh karena
itu, disebut jugainterseks.
• Hermafrodit meliputi genitalia eksterna ambigu dan
kariotipe mosaik (46,XX/46,XY, 46,XX/47,XXY atau 45,X/XY
mosaik).
Hermafrodit Sejati
• Ituhermafrodit sejatimerupakan kondisi langka. Individu ini
memiliki testis dan ovarium (biasanya digabungkan sebagai
ovotestis) dan alat kelamin ambigu eksternal (tidak sepenuhnya
laki-laki atau perempuan sepenuhnya).
• Testis dan ovarium biasanya tidak berfungsi.
• Genotipe: Sebagian besar 46,XX dalam 80% kasus atau
46,XX/46,XY mosaik atau mungkin memiliki translokasi SRY.
besar individu ini dibesarkan sebagai perempuan. Sebagian
besar individu ini mengalami menstruasi kecuali pada kasus
mosaik XY.
Pseudohermafrodit
• Ini adalah perkembangan seksual yang rusak karena mutasi
atau anomali kromosom yang mempengaruhi autosom atau
kromosom seks.
• Pseudohermafrodit memiliki gonad dari satu jenis kelamin dan alat
kelamin luar dan saluran kelamin dari jenis kelamin lain.
• Misalnya:
1. Laki-laki pseudohermafrodit: Ini adalah individu laki-laki (46,XY)
secara genetik dengan testis dan alat kelamin luar yang menyerupai
perempuan.
2. Pseudohermafrodit betina: Ini adalah individu betina
secara genetik (46,XX) dengan ovarium dan alat kelamin luar
yang menyerupai jantan.
• Pseudohermafrodit biasanya memiliki kadar hormon seks
yang tidak normal atau anomali pada reseptor hormon seks.
• Perbedaan antara pseudohermafrodit jantan dan betina
tercantum dalam Tabel AIII.1.

Tabel AIII.1 Perbedaan antara pseudohermafrodit pria dan wanita

Fitur Pseudohermafrodit jantan Pseudohermafrodit betina
Gonad Testis Ovarium
Genotip 46,XY 46,XX
Fenotip Pria Perempuan

Alat kelamin luar Mirip dengan betina Mirip dengan laki-laki

Lingga Lingga tetap belum sempurna dan terlihat
seperti klitoris.
Pembengkakan labioskrotal Pembengkakan skrotum gagal menyatu,
memberikan tampilan labia mayora.
Menyebabkan Kurangnya reseptor androgen (karenanya
androgen yang diproduksi oleh testis janin
tidak efektif dalam menginduksi diferensiasi
alat kelamin laki-laki).
Pembesaran klitoris yang berlebihan menyerupai penis.
Fusi parsial labia mayora, memberikan tampilan
skrotum.
Hiperplasia adrenal kongenital dengan produksi
androgen yang berlebihan. Produksi androgen yang
berlebihan membuat maskulin alat kelamin luar.
 Lampiran 313

LAMPIRAN IV

DERIVATIF DARI NEURAL CREST • Neuron ganglion simpatis

SELNeet, Fakta hasil tinggi • Neuron ganglion parasimpatis (ciliary,

pterygopalatine, submandibular dan otic)

Massa punggung
C. Sel kromafin
A. Sel Neuroblas
• Sel kromafin medula kelenjar adrenal
• Ganglia akar dorsal
• Ganglia sensorik saraf kranial V, VII, IX dan X
• Tubuh para-aorta
• Sel argentaffin dalam sistem pernapasan
• Elemen kerangka lengkungan faring
• Sel enterochromaffin di usus
• Odontoblast gigi
• Sel parafolikuler kelenjar tiroid Turunan lainnya
B. Sel spongioblas • Tulang wajah dan kubah tengkorak
• Sel satelit di ganglion • Dermis wajah dan leher
• Sel Schwann • Otot-otot tubuh ciliary
C. Sel berpotensi majemuk
• Sklera dan koroid bola mata
• Melanosit • Substantia propria dan epitel posterior kornea
Massa ventral • Kartilago arkus faring
A. Organ Sympatho-chromaffin • Katup semilunar di jantung
B.Simpatoblas • Septum spiral dan bulbar di jantung

AI
Gambar AIV.1:Turunan dari sel krista neural