Anda di halaman 1dari 2

NAMA : SAIPUL ASHARI PANE

NPM : 19010207004

Perlahan-lahan tapi pasti 7 bulan berlalu sehingga guru dan siswa sudah mulai terbiasa
dalam menggunakan teknologi dalam proses pembelajaran. Berdasarkan pengalaman tersebut
saya menyimpulkan ada 5 kriteria minimal dalam pemanfaatan teknologi terkini agar
pembelajaran menjadi efektif dan menyenangkan yaitu:
1. Fasilitas Handphone/Komputer
Tidak di pungkiri teknologi yang banyak digunakan dalam kegiatan belajar-mengajar
adalah HP/Komputer. Di dalam pembelajaran tatap muka fasilitas ini sangat membantu guru dan
siswa untuk mengeksplore lebih jauh terhadap materi maupun sumber belajar yang akan
diberikan. Terlebih pembelajaran jarak jauh, kedua fasilitas ini adalah syarat mutlak dalam
pembelajaran daring agar kegiatan belajar-mengajar dapat terlaksana.
2. Internet
Internet menjadi salah satu kebutuhan primer dalam pembelajaran di era 4.0. Berbagai
sumber informasi yang terdapat di internet akan menambah wawasan dan pengetahuan baik
siswa maupun guru. Selain itu berbagai aplikasi yang hanya bisa dilakukan secara online seperti
kuis, youtube, blog dan sebagainya yang hanya bisa dilakukan secara online akan menjadi tidak
bermanfaat jika siswa dan guru tidak memiliki paket internet untuk mengaksesnya.
3. Teleconferences
Pembelajaran akan lebih efektif jika guru dan siswa dapat bertatap muka secara
langsung. Jika pembelajaran dilakukan di sekolah sebelum masa pandemi maka guru dan siswa
akan bertemu secara langsung tanpa memerlukan fasilitas teleconferences. Akan tetapi jika
pembelajaran dilakukan dari rumah masing-masing maka salah satu teknologi terkini yang dapat
dimanfaatkan oleh siswa dan guru adalah aplikasi teleconferences seperti Zoom, Webex,
Googlemeet dan aplikasi teleconferences lainnya yang sejenis.
4. Media Pembelajaran
Media pembelajaran yang tidak kalah penting selain hardware adalah software. Banyak
sekali aplikasi yang mendukung pembelajaran saat ini, seperti: Sway, Blog, kahoot dan lain
sebagainya. Jika kita melaksanakan pembelajaran secara tatap muka media-media tersebut dapat
digunakan sebagai salah satu media pendukung dalam memberikan materi kepada siswa agar
lebih menarik. Akan tetapi jika pembelajaran di lakukan dari jarak jauh media tersebut
merupakan salah satu media yang harus Bapak/Ibu gunakan dalam pembelajaran. Selain simple,
user friendly dan gratis tanpa bayar, siswa bisa mendapatkan materi dengan sekali klik saja
melalui link yang dibagikan oleh guru.
5. Summative tools
Kriteria terakhir yang harus Bapak/Ibu guru pikirkan adalah summative tools atau media
tes yang akan digunakan jika Bapak/Ibu akan melaksanakan ujian. Ada nuansa yang berbeda
jika Bapak/Ibu memberikan ujian dengan menggunakan teknologi dibandingkan dengan cara
konvensional seperti menggunakan kertas. Selain tidak menarik peluang untuk bekerjasama dan
menyontek lebih besar di bandingkan menggunakan Computer Base Test (CBT) di mana soal
bisa diacak serta pengaturan waktu pengerjaan soal.
Apalagi jika pembelajaran di lakukan dari rumah CBT ini adalah salah satu hal yang wajib
Bapak/Ibu laksanakan. Banyak sekali summative tools yang mudah, menarik dan menyenangkan
bagi siswa seperti: quizzes, kahoot, wheel of names dan sebagainya. Belajar sambil bermain serta
mengetahui posisi nilai yang kejar-kejaran akan menambah semangat bagi peserta didik dan
menjadi pengalaman baru yang menyenangkan bagi mereka.
Itulah 5 kriteria minimal yang harus Bapak/Ibu guru kuasai agar peranan teknologi dalam
pembelajaran laring dan luring semakin menarik dan menyenangkan. Ketika Bapak/Ibu guru
telah memiliki 5 kriteria tersebut maka Bapak/Ibu akan lebih leluasa untuk mengeksplore
kegiatan belajar-mengajar baik itu secara daring maupun luring. Sehingga memberikan dampak
positif, siswa semakin antusias dan semangat dalam belajar. Akan tetapi jika Bapak/Ibu tidak
memiliki 5 kriteria di atas maka pembelajaran daring maupun luring akan sangat membosankan
jika hanya mengandalkan buku paket dalam memberi tugas ataupun hanya memberikan materi
dalam bentuk MS.Word atau PDF melalui WA yang menambah kejenuhan siswa dalam
mengikuti pembelajaran. Hal tersebut tidaklah salah akan tetapi akan lebih baik lagi jika
Bapak/Ibu guru memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran selain siswa senang, guru tenang
dan orang tua menjadi bahagia jika anaknya lebih semangat dalam belajar.

Anda mungkin juga menyukai