Anda di halaman 1dari 4

E.

Ceritakan salah satu pengalaman Anda saat mengembangkan kemampuan dan


keterampilan dari orang lain (contoh : anak didik, rekan sejawat, anggota
komunitas/organisasi).

1. Seperti apa situasinya pada saat itu? Siapa yang Anda kembangkan? Mengapa
pengembangan itu diperlukan?
Pengalaman saya saat mengembangkan kemampuan orang lain adalah saat saya
mengikuti dan melaksanaan kegiatan Kampus Mengajar Angkatan 2 pada tahun
2021. Pengembangan yang saya lakukan selama kegiatan Kampus Mengajar adalah
literasi, numerasi dan Adaptasi Teknologi, situasi pada saat masih covid 19. Siswa
siswi di sekolah SD Negeri Dampit masih ada yang masih belum lancar dalam baca
tulis maupun berhitung, dan terhitung setiap kelas kurang lebih ada sekitar 10 siswa
yang perlu bimbingan dalam hal literasi dan numerasi. Bimbingan literasi diperlukan
untuk membantu siswa siswi yang belum bisa membaca huruf, ataupun kata
utamanya dalam hal literasi agar dapat lebih baik dan lancar. Adapun bimbingan
numerasi diperuntukkan bagi siswa siswi yang masih belum lancar dalam
perhitungan matematika utamanya dalam hal perkalian dan pembagian pada kelas
besar dan pertambahan dan pengurangan di kelas kecil. Dalam pengembangan
adaptasi teknologi, dimana pada saat itu kelas 5 harus melaksanakan ANBK
(Asesmen Nasional Berbasis Komputer). Saat akan melaksankan uji coba ANBK
ternyata siswa kelas 5 tersebut masih bingung ketika dihadapkan dengan laptop,
mereka masih belum paham Teknik dasar menjalankan sebuah laptop, tentunya hal
ini menjadi sebuah tantangan bagi saya untuk mengembangkan adaptasi teknologoi
kepada siswa khusunya siswa kelas 5. Saya mengembangkan adaptasi teknologi
dikarenakan Sekolah tersebut baru pertama kali mengadakan ANBK (Asesmen
Nasional Berbasis Komputer) pada saat itu siswa kelas 5 belum terbiasa dengan
perangkat seperti laptop atau komputer. Saat pelaksanaan uji coba ANBK banyak
siswa yang binggung menjalankan atau mengoperasikan laptop, bahkan saat memilih
jawaban di laptop dengan menjalankan mouse pun masih canggung atau masih kaku.
Dengan saya mengembangakn adaptasi teknologi diharapkan siswa kelas 5
khususnya semakin terbiasa menggunakan perangkat seperti laptop atau komputer,
supaya nanti saat ANBK berlangsung siswa mengerjakan soal dengan lancar dan
tidak ada kendala.
2. Apa yang menjadi fokus pada pengembangan? Bagaimana cara Anda
membangun kesepakatan untuk mencapai hasil yang diharapkan?
Yang menjadi fokus pada pengembangan yang saya lakukan yaitu di bidang it atau
adaptasi teknologi, supaya siswa-siswa semakin terbiasa dengan teknologi sehingga
dapat membantu siswa tersebut dalam berbagi hal mulai dari siswa dapat mencari
berbagai informasi dengan memanfaatkan teknologi kemudian saat ada ANBK siswa
sudah lancar dalam mengerjakan soal-soal yang di tampilkan dimonitor komputer
maupun laptop. Cara saya membangun kesepakatan untuk mencapai hasil yang
diharapkan. Untuk mencapai hasil yang diharapkan setelah kami melaksanakan
bimbingan baik literasi, numerasi dan adaptasi teknologi kami membangun
kesepakatan dengan siswa yang kami bimbing. Siswa yang telah kami bimbing
setelah selesai harus mengulangi apa yang tadi telah dipelajari saat dibimbing
disekolahan, dengan mewajibkan siswa untuk belajar di rumah agar ilmu yang tadi
sudah didapat dapat terus ingat dan tidak lupa.
3. Langkah-langkah apa yang Anda ambil untuk pengembangan tersebut? Apa
hambatan yang Anda temui dan bagaimana cara mengatasinya? Apa yang
Anda lakukan untuk mempertahankan motivasi dari orang tersebut?
Langkah-langkah yang saya ambil dalam pengembangan literasi, numerasi dan
adaptasi teknologi yaitu dengan mengajarkan dari hal-hal yang mendasar terlebih
dahulu, Kami melaksanakan pembelajaran literasi dengan metode learning by
playing yang disambut antusias oleh siswa. Metode ini memberikan perkembangan
pada siswa dalam hal membaca, mendengar, kecakapan, dan ketangkasan. Metode
ini secara tidak langsung juga memberikan nilai kerjasama antar tim, membentuk
jiwa kompetitif pada siswa, dan mengeratkan kerukunan kelas. Metode ini dapat
mengurangi kejenuhan siswa dalam belajar. Adapun media pembelajaran literasi pada
siswa kami menggunakan aplikasi aksi membaca digital. Media ini dapat
memberikan ruang bagi siswa untuk dapat mengaksesnya kapanpun dapn dimanapun
mereka berada. Dengan tampilan yang variatif membuat siswa tertarik untuk
mengaksesnya. Pelaksanaan pembelajaran numerasi, kami juga menggunakan
metode pembelajaran learning by playing. Kami memberikan soal teka-teki silang
perkalian kepada siswa untuk melatih kemampuan dan hafalan perkalian siswa.
Karena, masih banyak siswa yang belum hafal perkalian dasar. Ketika dilaksanakan
pembelajaran numerasi, kami juga memberikan tugas kepada siswa untuk
menghafalkan 1 pertemuan 1 perkalian. Pelaksanaan adaptasi teknologi dalam
program ini yaitu mengenalkan operasi dasar komputer atau laptop, dan operasi dasar
Microsoft Word. Dalam adaptasi ini, siswa melakukan praktek pengoperasian
komputer yang telah dijelaskan oleh kami. Hambatan yang saya temui yaitu saat
proses pembelajaran siswa masih sibuk main sendiri, kemudian untuk adaptasi masih
terkendala jaringan internet. Cara saya memgatasi hal tersebut dengan menegur siswa
ynag main sendiri agar pembelajaran menjadi kondusif, sehiungga dapat
meningkatkan fokus dalam apa yang diajarkan oleh kami. Hal yang saya lakukan
untuk mempertahankan motivasi yaitu dengan tidak bosan untuk mengingatkan hal
baik, memberikan teladan yang baik bagi peserta didik serta selalu menjaga lisan
ketika berbicara dengan peserta didik maupun orang lain di sekitar sekolah. Selain
itu saat awal pembelajaran saya selalu melakukan pembiasaan seperti berdoa,
berbaris serta bernyanyi untuk meningkatkan rasa semangat dan dispilin saat kegiatan
pembelajaran.
4. Bagaimana hasil yang diperoleh dari upaya Anda membantu mereka?
Hasil dari upaya yang saya lakukan adalah siswa siswi banyak yang terbantu dengan
adanya bimbingan literasi, numerasi dan adaptasi teknologi. Ada peningkatan dalan
membaca dan ada peningkatan siswa dalam kemampuan hafalan perkalian 1-10.
Kami juga membekali siswa dengan kemampuan untuk mengaplikasikan konsep
bilangan dan keterampilan operasi hitung di dalam kehidupan sehari-hari dan
kemampuan untuk menginterpretasi informasi kuantitatif yang terdapat di sekeliling
kita. Hasil yang dirasakan dengan adanya pembelajaran adaptasi teknologi yaitu
pembelajaran berlangsung dengan efektif, serta efisien. Siswa sudah mulai
memahami cara pengoperasian dasar komputer dan Microsoft Word. Akan tetapi,
masih perlu dilakukan pelatihan lagi guna memaksimalkan siswa dalam pengetahuan
dan pemahamannya tentang teknologi. Waktu pelaksanaan ANBK siswa sudah tidak
kebingungan dalam mengoperasikan komputer sehingga waktu ANBK siswa
khususnya kelas 5 berjalan dengan baik dan lancar.

Anda mungkin juga menyukai