Suatu kegiatan penilaian nyeri pasien yang dilakukan pada waktu awal
dengan menggunakan scala nyeri yang ditetapkan dilakuakn pada pasien
Pengertian dewasa. Asessmen awal dilakukan secara lengkap, saat pertama kali
masuk, kemudian dilakukan asessmen ulang sebagai bentuk pemantauan
terhadap nyeri.
C. Tahap Kerja
1. Berikan pasien posisi senyaman mungkin
2. Lakukan identifikasi pasien
3. Ciptakan suasana yang nyaman dengan wajah tersenyum
4. Ucapkan Salam ”Selamat pagi/siang/sore/malam, bapak/ibu”
5. Perkenalkan diri ”Saya, perawat ... (sebutkan nama diri perawat)”
6. Sampaikan informasi berkaitan dengan yang akan dilakukan ”Saya
akan melakukan pengkajian terhadap bapak/ibu , Mohon bapak/ibu
sebutkan nama”
7. Lakukan verifikasi kepada pasien dan atau keluarga bahwa mereka
telah memahami informasi yang disampaikan dengan cara
bertanya : “Apakah Bapak / Ibu sudah paham ? ”
8. Lakukan komunikasi efektif dengan pasien
9. Siapkan perakatan ukur intensitas nyeri
10.Tanyakan kepada pasien keluhan nyerinya (intensitas nyeri)
- Lama Nyeri
- Frekwensi Nyeri
- Durasi Nyeri
11.Lakukan penilaian skala nyeri, jelaskan tahapan penilaian nyeri
sesuai dengan skala nyeri yang disiapkan di Rumah Sakit
ASESSMEN NYERI PASIEN DEWASA
D. Tahap Terminasi
1. Evaluasi hasil tindakan
2. Berpamitan dengan pasien
3. Bereskan dan kembalikan alat ke tempat semula
4. Cuci tangan
5. Catat pada catatan perkembangan pasien terintegrasi
E. Tahap Pendokumentasian
1. Nama pasien/tanggal lahir/nomor rekam medik
2. Hari/tanggal/jam
3. Tanda tangan profesional pemberi asuhan
- IGD
- Rawat Inap
Unit Terkait - Rawat Jalan
- Instalasi Farmasi
- Fisiotherapi