0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan3 halaman
Dokumen tersebut membahas prosedur second opinion di rumah sakit. Prosedur ini bertujuan untuk mendapatkan pendapat dokter lain selain dokter yang menangani pasien, agar tidak terjadi kesalahan diagnosis atau kerugian bagi pasien. Langkah-langkah prosedurnya meliputi pasien meminta second opinion, persiapan berkas medis, penjelasan manfaatnya kepada pasien, pembuatan surat permintaan kepada dokter konsultan, dan peny
Dokumen tersebut membahas prosedur second opinion di rumah sakit. Prosedur ini bertujuan untuk mendapatkan pendapat dokter lain selain dokter yang menangani pasien, agar tidak terjadi kesalahan diagnosis atau kerugian bagi pasien. Langkah-langkah prosedurnya meliputi pasien meminta second opinion, persiapan berkas medis, penjelasan manfaatnya kepada pasien, pembuatan surat permintaan kepada dokter konsultan, dan peny
Dokumen tersebut membahas prosedur second opinion di rumah sakit. Prosedur ini bertujuan untuk mendapatkan pendapat dokter lain selain dokter yang menangani pasien, agar tidak terjadi kesalahan diagnosis atau kerugian bagi pasien. Langkah-langkah prosedurnya meliputi pasien meminta second opinion, persiapan berkas medis, penjelasan manfaatnya kepada pasien, pembuatan surat permintaan kepada dokter konsultan, dan peny
SPO-RSK128.YANMED.011 01 1 dari 2 Ditetapkan, Standar Direktur Prosedur Tanggal terbit Operasional 01 Januari 2022 Dr. Harijadi, Sp. A, MARS
Mencari pendapat lain dalam upaya penemuan sudut pandang dari dokter Pengertian lain selain dokter DPJP yang sama bidang spesialisasinya.
1. Mencari pendapat lain untuk penyembuhan pasien.
2. Agar tidak terjadi kesalahan diagnosis. Tujuan 3. Second opinion dianjurkan agar tidak terjadi kerugian yang menyangkut nyawa dan financial yang besar bagi pasien dan keluarga.
Kebijakan SK Direksi No : 051/SK/RSK128-DIR/09/2015 Tentang Kebijakan Hak
Pasien dan Keluarga RS Kramat 128
Prosedur : 1. Pasien / keluarga menginginkan Pendapat Lain
2. Siapkan berkas rekam medis pasien dan formulir permintaan second opinions. pasien / keluarga untuk membubuhkan tanda tangan 3. Apabila formulir second opinions diterima oleh perawat maka formulir akan disampaikan pada dokter DPJP 4. Dokter DPJP atau perawat menjelaskan kepada pasien/ keluarga tentang hal yang perlu dipertimbangkan dalam meminta pendapat lain (terdapat dalam panduan) : Keputusan dokter tentang tindakan operasi, apalagi yang akan membuatperubahan anatomis permanen pada tubuh pasien dan tindakan operasi lainnya. Keputusan dokter tentang pemberian obat jangka panjang lebih dari 2 minggu,misalnya pemberian obat TBC jangka panjang, pemberian antibiotika jangka panjang dan pemberian obat- obat jangka panjang lainnya. PROSEDUR SECOND OPINION
No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO-RSK128.YANMED.011 01 2 dari 2
Keputusan dokter dalam pemberian obat yang sangat mahal :
baik obat minum,antibiotika, susu mahal atau pemberian imunisasi yang sangat mahal Kebiasaan dokter memberikan terlalu sering antibiotic berlebihan pada kasus yang tidak seharusnya diberikan : seperti infeksi saluran napas, diare, muntah,demam virus, dan sebagainya. Biasanya dokter memberikan diagnosis infeksivirus tetapi selalu diberi antibiotik. Keputusan dokter dalam pemeriksaan laboratorium dengan biaya sangat besar. Keputusan dokter tentang suatu penyakit yang berulang diderita misalnya :penyakit tifus berulang, Keputusan diagnosis dokter yang meragukan: biasanya dokter tersebut menggunakan istilah “gejala” seperti gejala tifus, gejala ADHD, gejala demamberdarah, gejala usus buntu. Atau diagnosis autis ringan, ADHD ringan dangangguan perilaku lainnya. Ketika pasien didiagnosa penyakit serius seperti kanker, maka pasien punbiasanya diizinkan meminta pendapat lain. Keputusan pemeriksaan dan pengobatan yang tidak direkomendasikan oleh institusi kesehatan nasional atau internasional : seperti pengobatan dan terapi bioresonansi, terapi antibiotika yang berlebihan dan tidak sesuai dengan indikasi 5. Dokter DPJP akan membuat surat permintaan Second Opinions pada dokter yang ditunjuk. 6. Simpan formulir Permintaan Pendapat Lain ke dalam berkas rekam medis pasien. - IGD - Rawat Inap Unit Terkait - Rawat Jalan - Rekam Medis