Anda di halaman 1dari 2

PENAHANAN PASIEN UNTUK OBSERVASI

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

008/IGD/RSBK/ 0 1/2
2017
Tanggal Terbit Ditetapkan
Direktur Utama
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Yala Mahendra, MBA
NIK : 1603B079
Penahanan pasien yang bertujuan untuk dilakukan
PENGERTIAN observasi pasien yang tidak stabil dan masih
memerlukan penanganan kegawat daruratan di
IGD oleh dokter dan perawat.
Sebagai acuan dalam melakukan langkah-
TUJUAN langkah penahanan pasien untuk observasi
Sesuai Sk Direktur Rumah Sakit Bhakti Kartini
KEBIJAKAN
Nomor 077/SK-Dir/RSBK/111/2017 Tentang
penahanan pasien untuk observasi

PROSEDUR 1. Tempatkan pasien di ruang observasi


2. Lakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang sesuai kebutuhan
3. Lakukan observasi tanda-tanda vital secara
rutin oleh perawat dan doter yang mencakup
tekanan darah, nadi, pernafasan, suhu,
saturasi oksigen atau pemeriksaan klinis lain
sesuai diagnose
4. Lakukan penatalaksanaan medis sesuai
standar kegawat daruratan medic
5. Laporkan kondisi dan hasil pemeriksaan
klinik dokter ke dokter penanggungjawab
atau dokter konsulen
6. Perkembangan penderita selama observasi
dicatat di kartu status penderita/ lembar
observasi
7. .Petugas menjelaskan kepada keluarga
bahwa tidak tersedia ruang untuk
perawatan pasien dan didokumentasikan di
dalam rekam medis

1. Instalasi Gawat Darurat


UNIT TERKAIT 2. Admission

Anda mungkin juga menyukai