PENDAHULUAN
1
Abdul Majid dan Chaerul Rochman. Pendekatan Ilmiah Dalam Implementasi
Kurikulum 2013, Bandung, PT Remaja Rosda Karya, hal.1
2
H.M. Arifin, Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta: Bumi Aksara, 1994, hal. 41
3
Ramayulis, Metodologi Pengajaran Agama Islam, Jakarta: Kalam Mulia, 2001, hal. 104
1
2
tetapi apabila akhlaknya buruk maka akan rusak lahir batinnya.4 Oleh
apa yang dipunyai kepada orang lain, menahan diri sehingga tidak
kesabaran. Hal itu akan bisa dicapai dengan membersihkan jiwa dari sifat-
pihak sekolah atas apa yang menjadi kebiasaan peserta didik di lingkungan
4
Rahmat Jatnika, Sistem Etika Islam: Akhlak Mulia, Surabaya: Pustaka Islam, 1996, hal.
11
3
dan di masyarakat agar terjalin komunikasi yang baik antara orang tua dan
terpuji menurut pandangan akal dan syara’ (hukum Islam), disebut akhlak
yang baik. Jika perbuatan-perbuatan yang timbul tidak baik, itu dinamakan
peserta didik. Oleh karenanya, setiap aspek dari kehidupan ini harus di
sini maka perlu adanya arahan dan bimbingan serta pemberian teladan
5
M. Sahlan Syafei, Bagaimana Anda Mendidik Anak, Bogor: Ghalia Indonesia, 2006,
hal. 76-77
4
mungkin banyak shalat, puasa, membaca Al-Qur’an dan berdoa, tetapi bila
perbuatan.6
Sayung Demak pada umumnya sudah cukup baik, akan tetapi masih ada
kurang sopan, tidak mengikuti upacara, bahkan ada beberapa peserta didik
skors tidak boleh masuk sekolah atau dijemur di halaman sekolah bahkan
6
Dr. Husni Rahim, Arah Baru Pendidikan Islam di Indonesia, Jakarta, PT. Logos
Wacana Ilmu, 2001, hal. 39
5
Sayung Demak. Hal ini terbukti dari kepala sekolah dan bagian
Sayung Demak.
pendidikan akhlak.
lembaga pendidikan.
B. Penegasan Istilah
1. Pelaksanaan
7
E. Mulyasa, Kurikulum Berbasis Kompetensi Konsep Karakteristik, Bandung: PT
Remaja Rosdakarya, 2002, hal. 93.
7
2. Pendidikan Akhlak
utama.8
8
Ahmad D. Marimba, Pengantar Filsafat Pendidikan Islam, Bandung: Al-Ma’arif, 1998,
hal. 19.
9
Zakiah Daradjat, Pendidikan Agama Islam Dalam Keluarga dan Sekolah, Jakarta:
Ruhama, 1995, hal. 10.
8
C. Rumusan Masalah
D. Tujuan Penelitian
1. Jenis penelitian
2. Aspek penelitian
a. Pendidikan akhlak
1) Pendekatan
2) Strategi
3) Materi
4) Metode
10
Prastowo Andi. Metode Penelitian Kualitatif Dalam Perspektif Rancangan Penelitian,
Jogjakarta, Ar-Ruzz Media, hal. 204
10
b) Kepada tetangga
c) Kepada teman
a. Data primer
Demak.
b. Data sekunder
11
Ibid., hal. 102.
12
Prof. Dr. Lexy J. Moleong, M.A. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung, Remaja
Rosda Karya, 2013, hal. 157
11
lain-lain.
4. Subyek penelitian
metode yaitu:
a. Observasi
13
Sumardi Suryabrata, Metodologi Penelitian, Jakarta, Rajawali Press, 1983, hal. 75.
14
Sutrisno Hadi, Metodologi Research2, Cet Ke-26, Yogyakarta, Andi Offset, hal. 136
12
Sayung Demak.
b. Wawancara
c. Dokumentasi
15
Sumardi Suryabrata, op. cit., hal. 75
13
yang dikumpulkan.
(pelengkap).
16
Ibid., hal 235
17
Sumadi Suryabrata. Metode Penelitian, Universitas Gajah Mada, Raja Grafindo
Persada, hal. 18
14
pengantar dan halaman daftar isi. Bagian utama yang merupakan inti
dari skripsi ini terdiri dari lima bab yang masing-masing bab terdiri
riwayat hidup.