Soal
Jawaban
1. Sosiologi : Ilmu yang mempelajari seluruh aspek pendidikan, baik itu struktur,
dinamika, masalah-masalah pendidikan ataupun aspek-aspek lainnya secara
mendalam melalui analisis atau pendekatan sosiologis.
Konsep dasar :
Teori Konflik oleh Karl Marx Teori konflik ala Karl Marx memberikan pandangan
berbeda dari teori fungsionalisme. Dalam teori ini, tujuan pendidikan adalah sebagai
cara untuk menjaga ketimpangan sosial dan mempertahankan kekuatan pihak yang
mendominasi dalam suatu kehidupan masyarakat. Dengan kata lain, teori konflik
menunjukkan ketidaksetaraan sosial melalui penggunaan dan pengujian standar dari
sebuah kurikulum pembelajaran terselubung. Kualitas dan fasilitas antar-sekolah
yang seringkali mengalami ketimpangan adalah contohnya. Karl Marx memandang
bahwa teori konflik lahir dengan beberapa konsepsi yakni konsepsi tentang kelas
sosial, perubahan sosial, kekuasaan dan negara di mana konsepsi-konsepsi tersebut
saling berkesinambungan satu sama lain. Teori Interaksionisme Simbolik oleh
Herbert Blumer dan George Herbert Mead Melalui teori ini, analisis akan dilakukan
melalui kenyataan langsung yang terjadi di sebuah kelas ketika seseorang
mengenyam pendidikan.
وكذلك إفشاء السالم لما، والتآلف، وجلب المحبة،إطعام الطعام من خير خصال اِإل سالم لما فيه من دفع الحاجة عن الفقير
ضا واِإلبعاد عن الكبر
ً فيه من التآلف وجلب المحبة أي.
“Memberi makan adalah satu dari sekian kebaikan di dalam Islam, karena darinya
dapat memenuhi hajat orang fakir, menumbuhkan rasa cinta dan kedekatan. Pun
demikian dengan memberi salam, yang dapat menumbuhkan rasa cinta dan
kedekatan, serta menjauhkan diri dari sifat sombong.”
lalu selanjutnya dengan membuka pembelajaran non formal diperuntukkan bagi anak kecil,
dengan biaya sukarela, saya mulai pembelajaran dengan anak kecil, dikarenakan anak kecil
sangat mudah berpengaruh dalam segi perilaku dan ucapan, dan karena otak mereka juga
masih jernih, sehingga mudah untuk menangkap segala sesuatu, kemudian dilanjutkan
dengan membuka pembelajaran untuk segala kalangan, dengan mengajarkan akhlak-
akhlak, bagaimana akhlak kepada Allah, rasul, orang tua, tetangga, dan teman, dan ilmu2
dasar lainnya seperti tauhid, agar mereka lebih mengenal Allah, Fiqh, agar mereka
beribadah dengan tata cara sesuai al Qur’an dan as sunnah, dan tidak lupa diselipin ilmu
pengetahuan, agar wawasan menjadi luas.
Dan tidak lupa memberi reward bagi yang berkahlak bagus, dan berpengetahuan
yang luas dengan diadakan musabaqah, atau ujian untuk mengukur pengetahuan
mereka.
Lalu saling mengingati mereka kepada kebaikan dan mencegahnya dari
kemungkaran, agar amar ma’ruf nahi munkar ini hidup dilingkungan kita.
Allah : َّل: َج:ز َو:َّ ع:َ berfirman kepada nabi-Nya (artinya):
(●) Berdakwah di jalan Allah dengan cara hikmah. Dan hikmah itu adalah
• ilmu,
• penjelasan,
• dan hujjah.
[↑] Jadi berdakwah dengan ilmu dan dengan akhlak yang baik, dengan
keramahan, dan dengan kelemah lembutan, insyaAllah dengan ini menjadi
masyarakat yang beradab dan berpengetahuan.