BIDANG DATAR
O
P
O V
y
R
P
x
Gambar 14
15
Jika bidang datar V melalui O, maka d = 0 dan persamaan tersebut
menjadi :
x cos + y cos + z cos = 0
Catatan :
Jika tidak ada keterangan, yang dimaksud bidang adalah bidang datar.
=
=
cos = cos =
cos = d =
d=
16
C. Sudut Arah, Cosinus Arah dan Bilangan Arah dari Sebuah Bidang Datar
Yang dimaksudkan dengan sudut arah sebuah bidang datar adalah sudut-
sudut arah garis tegak lurus pada bidang datar itu, cosinus-cosinusnya dinamakan
cosinus-cosinus arah bidang datar itu.
Dalam persamaan-persamaan dari Hesse :
x cos + y cos + z cos d = 0 dari sebuah bidang datar, maka
koefisien-koefisien dari x, y dan z adalah cosinus-cosinus arah bidang datar itu.
Jika persamaan sebuah bidang datar ditunjukkan dalam bentuk :
Ax + By + Cz + D = 0 maka cosinus-cosinus arahnya adalah :
cos = cos =
cos =
di mana harus diambil ketiga tanda yang di atas atau ketiga tanda yang di bawah.
Bilangan-bilangan A, B, dan C yang sebanding dengan cosinus-cosinus
arah dinamakan bilangan-bilangan arah bidang datar. Jadi ini juga menjadi
bilangan-bilangan arah normal pada bidang itu.
maka : cos = +
17
Jika dua bidang datar sejajar, maka normal-normal dari 0 padanya harus
berimpit, jadi haruslah :
cos 1 = + cos 2 cos 1 = + cos 2 cos 1 = + cos 2
Jika sebaliknya pada kesamaan-kesamaan ini dipenuhi dan d1 d2, maka
dua bidang datar itu sejajar.
Jika d1 dan d2 sama, maka dua bidang datar itu berimpit.
Jika persamaan-persamaan dua bidang datar ditentukan dalam bentuk :
A1x + B1y + C1z + D1 = 0
A2x + B2y + C2z + D2 = 0
maka syarat untuk sejajar adalah :
Dua bidang, yang satu tegak lurus pada yang lain, jika sudut antara
normal-normalnya = + 900, jadi jika cos = 0. Ini memberikan sebagai syarat
untuk kedudukan tegak lurus :
cos 1 . cos 2 + cos 1 . cos 2 + cos 1 . cos 2 = 0
atau, dinyatakan dengan bilangan-bilangan arah :
A1A2 + B1B2 + C1C2 = 0
18
karena bidang ini melalui titik P, maka koordinat-koordinat (x1, y1, z1) dari titik itu
harus memenuhi persamaan itu jadi :
x1 cos + y1 cos + z1 cos (d + j) = 0
Sehingga dapat ditentukan :
j = | x1 cos + y1 cos + z1 cos d |
Jika bidang datar ditentukan oleh persamaan :
Ax + By + Cz + D = 0
maka jarak dari titik P(x1, y1, z1) ke bidang datar itu :
j=
x= (A 0)
y= (B 0)
z= (C 0)
a= b= c=
19
Sekarang kita menjabarkan persamaan yang ditentukan sebagai
berikut:
Ax + By + Cz = D
dan kita bagi kedua ruas dengan –D (D 0) :
=1
atau
=1
20
Jika ketiga titik yang ditentukan ini tidak terletak pada suatu garis
lurus maka dari tiga persamaan ini dapat dihitung perbandingan dari
koefisien-koefisien A, B, C dan D satu sama lain dan dapat dimasukkan ke
dalam persamaan :
Ax + By + Cz + D = 0
Jadi ini pada dasarnya adalah pelenyapan A, B, C, dan D dari empat
persamaan (homogen) :
Ax + By + Cz + D = 0
Ax1 + By1 + Cz1 + D = 0
Ax2 + By2 + Cz2 + D = 0
Ax3 + By3 + Cz3 + D = 0
Dalam bentuk determinan persamaan bidang datar melalui tiga titik
yang ditentukan :
=0
Dari sini ternyata bahwa empat titik yang ditentukan Pi (xi, yi, zi), i =
1, 2, 3, 4 terletak pada sebuah bidang datar yang sama jika :
=0
Contoh 1.
a. Jarak titik (4, 7, 3) ke bidang 2x + 6y – 3z – 13 = 0 adalah :
j= =4
b. Untuk mencari jarak dua bidang sejajar V1 dan V2, kita ambil sebarang
titik pada V2, lalu menghitung jarak titik tersebut ke V1.
Misalkan V1 = x + y + z – 2 = 0 dan V2 = x + y + z – 5 = 0, pilih titik
R(0,0,5) pada V2, maka :
21
j= =
Contoh 2.
Tentukan persamaan bidang datar melalui titik P(2,3,5) dan sejajar
dengan bidang datar : 3x – 2y – 6z – 10 = 0.
Penyelesaian :
Semua bidang datar melalui titik (2,3,5) persamaannya adalah :
A(x – 2) + B(y – 3) + C(z – 5) = 0
Karena bidang yang ditanyakan harus sejajar dengan bidang yang
ditentukan maka bilangan-bilangan arahnya harus sebanding dengan bilangan-
bilangan arah bidang datar yang ditentukan, jadi sebagai 3 : 2 : 6; kita
mengambil :
A = 3, B = 2, C = 6
Jadi bidang datar ditanyakan persamaannya adalah :
3(x – 2) – 2(y – 3) + 6(z – 5) = 0
atau 3x – 2y + 6z – 30 = 0
Contoh 3.
Tentukan persamaan bidang datar yang melalui P(1,3,2) serta tegak
lurus bidang-bidang V1 = x + 2y + 2z = 5 dan V2 = 3x + 5y + 2z = 8.
Penyelesaian :
Bidang datar W yang diminta, melalui P(1,3,2) berbentuk :
A(x + 1) + B(y – 3) + C(z – 2) = 0
W V1 A + 2B + 2C = 0 ....................................................... (i)
dan W V2 3A + 5B + 2C = 0 ..................................................... (ii)
B (x + 1) + B (y – 3) B (z – 2) = 0
22
atau 6x – 4y + z + 16 = 0
23
Jika V1 = 0 dan V2 = 0 berimpit, maka persamaan V 1 + V2 = 0, untuk
semua nilai dari selalu menyatakan bidang itu juga.
Nilai parameter = 0 memberikan bidang V1 = 0, jika kita menuliskan
persamaan berkasnya dalam bentuk :
V1 + V2 = 0
Contoh 1.
Tentukan persamaan bidang datar W yang melalui garis potong bidang datar :
V1 x – 3y + z – 7 = 0 dan V2 2x – y + 3z – 5 = 0 serta tegak lurus
bidang datar V3 x – 2y + 3z + 7 = 0.
Penyelesaian :
24
W melalui perpotongan V1 dan V2 berarti berbentuk :
(x – 3y + z – 7) + (2x – y + 3z – 5) = 0 (1 + 2) x + (-3 - ) y +
(1 + 3) z + (-7 - 5) = 0, dan karena tegak lurus V3, maka :
(1 + 2) . 1 + (-3 - ) . -2 + (1 + 3) . 3 = 0
1+2+6+2+3+9=0
=-
Contoh 2.
Tentukan persamaan bidang datar V yang sejajar bidang datar :
U x + y + z = 1 serta melalui titik potong ketiga bidang datar :
V1 x – 3 = 0, V2 y – 4 = 0, V3 z = 0.
Penyelesaian :
Bidang datar V berbentuk V1 + V2 + V3 = 0 x – 3 + (y – 4) + z =
0 x + y + z – 3 – 4 = 0 (*).
Karena sejajar dengan U maka, = = 1.
Disubstitusikan ke (*) menghasilkan V x + y + z – 7 = 0 yang diminta.
Contoh 3.
Tunjukkan bahwa ketiga bidang datar :
V1 2x – y + z – 3 = 0, V2 7x + 5y – 2z + 12 = 0, dan
V3 x – 2y – 3z + 5 = 0
25
berpotongan hanya pada satu titik. Kemudian tentukan persamaan bidang W yang
melalui titik potong tersebut dan sejajar bidang datar V4 y – 3z + 4 = 0.
Penyelesaian :
= 76 0
I. Soal-Soal Latihan
1. Apakah empat titik berikut sebidang, jika sebidang tentukan persamaan
bidang yang memuatnya :
(2,1,3) ; (4,2,1) ; (1, 2,4) ; (0,0,5).
26
b. Melalui titik (2,1,1) dan (3,2,2) serta tegak lurus bidang datar :
x + 2y – 5z – 3 = 0.
8. Tentukan jarak :
a. Titik (2,2,3) ke bidang 2x + y – 2z = 4.
b. Bidang-bidang : 2x – 2y + z + 3 = 0 dan
4x – 4y + 2z + 5 = 0
= +
27