Bakterio viridin
Bakterio eritrin
Karotenoid
Terdiri atas :
■ Suku Mycobacteriaceae.
Didalamnya termasuk beberapa
macam bakteri yang patogen, misalnya;
- Mycobacterium tuberculosis
- Mycobacterium leprae
- Corinebacterium diphteriae
■ Suku Actinomycetaceae
Dinamakan demikian karena bentuk
percabangannya sering menyerupai
bintang. Dari suku ini berhubung dengan
kemampuannya untuk menghasilkan
antibiotika dipisahkan suatu golongan yang
merupakan suku tersendiri, yaitu :
■ Suku Streptomycetaceae
Merupakan suatu golongan bakteri yang
menunjukkan sifat-sifat mendekati fungi.
Terdapat dalam tanah maupun udara,
sebagian hidup sebagai parasit pada
tumbuhan tinggi. Berbentuk koloni yang
berwarna. Koloni itu mempunyai bau tanah
♦ Streptomyces griseus
Terdiri atas beberapa strain, tapi tidak
semuanya mampu menghasilkan
streptomisin. Banyaknya streptomisin
yang dihasilkan dipengaruhi oleh
susunan media kulturnya. Beberapa
macam zat sebagai aktivator untuk
pembentukan streptomisin antara lain ;
air kecambah jagung, ekstrak kedele
atau daging, dll.
Bakteri streptomyces dipelihara dalam
kultur di bawah air, yang selalu cukup diberi
O2, pada temperatur 28º C. Larutan zat
makanan mula-mula mempunyai pH 7, tapi
setelah 3-5 hari karena adanya proses
pelepasan amin pH menjadi >8.
♦ Streptomyces rimosus
Menghasilkan teramisin. Zat tersebut aktif
terhadap Aerobacter aerogenes dan
Escherichiacoli, juga terhadap bakteri yang
resisten terhadap penisilin dan streptomisin
♦ Streptomyces fradiae
Bakteri tanah, menghasilkan neomisin yang
aktif terhadap Mycobacterium tuberculosis